Anda di halaman 1dari 14

PENUNTUN PRAKTIKUM

KEWIRAUSAHAAN

OLEH
TEAM TEACHING

JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN


FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2013
KATA PENGANTAR

Buku penuntun praktikum ini dibuat untuk membantu mahasiswa agar lebih mudah
memahami materi praktikum yang akan dilakukan. Materi praktikum ini ditujukan untuk
mahasiswa Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan (ITP) yang mengambil mata kuliah
Kewirausahaan selama 1 (satu) semester. Materi praktikum ini adalan praktikum lapangan
dengan mengunjungi sekaligus meliput pelaku usaha secara langsung
Kami berharap Penuntun Praktikum kewirausahaan ini dapat lebih memotivasi
mahasiswa dalam mengikuti mata kuliah kewirausahaan dan meningkatkan mutu
penyelenggaraan kegiatan praktikum di Jurusan ITP secara keseluruhan. Melalui praktikum ini,
mahasiswa juga diharapkan mampu meningkatkan soft skill-nya, yaitu kemampuan komunikasi
secara tertulis tentang aspek teknis, berfikir kritis dalam mengolah informasi, mengidentifikasi
masalah dan alternatif pemecahannya, bekerja kelompok secara efektif dengan individu yang
memiliki beragam latar belakang, serta mengelola waktu secara lebih efisien.
Akhir kata, semoga buku penuntun ini bermanfaat dan kepada para pengguna buku ini
tentunya saran dan kritik sangat kami harapkan untuk penyempurnaan penuntun praktikum ini
dan pelaksanaan kegiatan Praktikum Kewirausahaan.

Bukit Jimbaran, Agustus 2013

Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR................................................................................ ii
DAFTAR ISI............................................................................................... iii
TATA TERTIB PRAKTIKUM ................................................................ 1
FORMAT LAPORAN ............................................................................... 2

MATERI PRAKTIKUM........................................................................... 3

Praktikum 1. Profil Usaha............................................................................ 7


Praktikum 2. Wawancara Owner
(Perjalanan Usaha dari awal hingga sekarang) ....................... 7
Praktikum 3. Proses Produksi/Manajemen Produksi dan Pemasaran .......... 7
Praktikum 4. Wawancara Owner (Kiat dan Kunci Sukses)......................... 7
Praktikum 5. Pembukuan Sederhana ........................................................... 7
FORM ABSENSI (DISPOSISI) .................................................................. 8
CONTOH SURAT PENGANTAR ………………………………………. 9
FORM PENILAIAN PRESENTASI KELOMPOK ……………………… 10
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................… 11
TATA TERTIB PRAKTIKUM LAPANGAN

a. Mahasiswa diwajibkan menggunakan pakaian rapi dan tidak diperkenankan memakai kaos
oblong dan sandal jepit pada waktu kunjungan/praktikum.
b. Mahasiswa diwajibkan membawa form absensi/disposisi kunjungan untuk ditandatangani dan
dibubuhi cap oleh perusahaan tempat mahasiswa praktikum.
c. Mahasiswa tidak diperbolehkan menghidupkan HP saat praktikum berlangsung (HP silent).
d. Mahasiswa tidak diperkenankan makan, minum dan merokok selama praktikum berlangsung.
e. Mahasiswa wajib hadir 100% dari jumlah pertemuan praktikum/kunjungan.
f. Mahasiswa harus turut serta menjaga kebersihan tempat kunjungan dan alat-alat yang
digunakan selama praktikum berlangsung.
g. Peliputan usaha dibuat dalam bentuk video rekaman dan dilakukan secara sopan dan tidak
mengganggu aktifitas perusahaan tempat praktikum
h. Laporan praktikum dikumpulkan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, jika terlambat
akan dikenakan sanksi penilaian.
FORMAT LAPORAN

Format laporan praktikum adalah sebagai berikut:


1. Laporan diketik dengan font times new roman 12 dengan jarak spasi 1,5 menggunakan kertas
A4, nomor halaman dipojok kanan bawah, batas atas, bawah dan kanan sebesar 3 cm
sedangkan batas kiri 4 cm.
2. Sampul/cover laporan dibuat dengan urutan sebagai berikut:
a. Kulit muka (cover warna hijau muda)
b. Laporan Praktikum Kewirausahaan (sebutkan nama perusahaan yang dikunjungi)
c. Logo unud
d. Kelompok ...
e. Nama dan NIM anggota kelompok
f. Program Studi/Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan
g. Fakultas Teknologi Pertanian
h. Univeritas Udayana
i. Tahun
3. Format isi laporan
I. Pendahuluan
II. Tujuan
III. Profil usaha
IV. Perjalanan usaha
V. Manajemen Produksi dan Pemasaran
VI. Kiat dan kunci Sukses
VII. Pembukuan/Laporan Keuangan sederhana
VIII. Pembahasan
IX. Kesimpulan
Daftar Pustaka
Lampiran (foto-foto)
MATERI PRAKTIKUM
Pendahuluan

Memulai bisnis bagi kebanyakan orang bukanlah hal yang mudah. Hal yang klasik,
banyak pertimbangan di sana sini sehingga tak jarang membuat orang urung memulai bisnis.
Semestinya memulai bisnis tidak menjadi salah satu sumber ketakutan bagi setiap orang. Untuk
menghilangkan ketakutan dalam memulai bisnis, seseorang bisa membuat persiapan bisnis yang
matang sehingga dapat menjalaninya dengan optimis menjadi sukses dengan memahami 9 aspek
penting sebelum memulai usaha.

1. Memahami konsep produk atau jasa secara baik


Sebelum memulai suatu usaha maka hal yang terpenting adalah pemahaman kita akan
konsep produk atau jasa yang akan menjadi bisnis inti. Kita perlu memahami bukan hanya secara
teknis produksi tetapi juga pasar dan prospek mulai daripada lingkungan yang terkecil kepada
lingkungan yang terbesar. Dalam topik ini dibahas secara menyeluruh aspek-aspek yang penting
dalam melakukan analisa atas kelayakan dan prospek produk termasuk produk-produk yang
sama sekali baru dengan melihat sisi human behavior, kebutuhan pasar dan lainnya.
2. Membuat visi dan misi bisnis
Setiap orang yang mau memulai bisnis harus mengetahui visi dan misi yang akan
menjadi panduan seseorang untuk tetap fokus kepada tujuan bisnis dan organisasi yang awal.
Seringkali suatu usaha pada saat mulai berkembang pada tahap berikutnya mengalami kegagalan
karena organisasi tersebut tidak memfokuskan diri kepada peningkatan kemajuan bisnis awal
tetapi terlalu banyak mencoba mengembangkan bidang usaha lain yang baru. Dalam topik ini
setiap orang akan belajar bagaimana membuat visi dan misi dalam kaitannya dengan latar
belakang pribadi dan pengetahuan usaha yang akan anda rintis.
3. Perlunya winning, positive dan learning attitude untuk menjadi sukses
Sikap mental merupakan kunci keberhasilan atas usaha anda selain daripada pemahaman
usaha anda. there is no over night success sesuatu yang harus dicamkan daripada setiap calon
“entrepreneur” karena dibutuhkan waktu, sikap tidak menyerah, proses belajar secara
kesinambunga, dan melihat permasalahan secara positif yang tidak membuat anda menjadi patah
semangat namun melihat setiap peluang dan belajar atas setiap kegagalan.Anda akan belajar
untuk mengembangkan sikap-sikap diatas untuk menjadi “bisnis entrepreneur” yang sukses.
4. Membuat perencanaan dan strategi bisnis yang efektif akan menghindari usaha
daripada risiko bisnis dan keuangan.
Secara statistik hampir seluruh kegagalan bisnis kecil dan menengah disebabkan karena
tidak adanya atau kurang efektifnya perencanaan bisnis yang anda buat. Asumsi-asumsi seperti
kapasitas produksi, tingkat utilisasi produksi, proyeksi kenaikan harga dan biaya dan aspek
lainnya dalam perencanaan bisnis haruslah menggambarkan secara akurat realitas pasar atau
praktek yang ada dalam suatu industri. Sistematika perhitungan dan proyeksi pendapatan dan
biaya harus dibuat secara tepat sehingga membantu setiap calon pengusaha untuk menghitung
secara akurat kebutuhan modal investasi dan modal kerja termasuk struktur biaya untuk
persiapan awal, tahap percobaan, produksi secara komersial, inventori, distribusi, pemasaran,
administrasi, sumber daya manusia dan juga komponen pendapatan usaha yang terdiri dari
pendapatan inti dan tambahan. Pemahaman yang baik atas hal ini juga akan membantu calon
entrepreneur untuk dapat mengindentifikasi potensi resiko bisnis, manajemen dan keuangan dan
membuat langkah-langkah pengendalian untuk dapat menghindari setiap resiko tersebut.
5. Pengetahuan dasar manajemen, organisasi dan sistem akan menghindari usaha
daripada risiko manajemen.
Setiap usaha dari yang paling kecil sekalipun membutuhkan manajemen yang baik untuk
memastikan proses pemasaran, produksi, distribusi dan penjualan berlangsung dengan baik.
Sistem manajemen yang buruk akan mengakibatkan adanya biaya yang tidak perlu seperti bahan
baku yang terbuang, pekerja yang tidak produktif karena pengawasan yang tidak efektif dan
deskripsi pekerjaan yang tidak jelas, koordinasi dan komunikasi antar pegawai yang tidak efektif
sehingga banyak keputusan yang terlambat, perekrutan pegawai yang tidak efektif sehingga
banyak pegawai yang keluar masuk dan membuang banyak waktu dan biaya, pelatihan yang
tidak baik sehingga produktivitas pegawai yang rendah dan masih banyak lagi permasalahan
organisasi. Dalam topik ini kami akan memberikan pengetahuan dasar dan aspek-aspek yang
sangat penting yang harus dipelajari oleh calon bisnis entrepreneur untuk menghindari resiko
manajemen yang dapat menyebabkan kegagalan usaha.
6. Optimalisasi sumber daya manusia maka 50% usaha Anda sudah berhasil.
Sumber Daya Manusia atau SDM merupakan salah satu kunci keberhasilan usaha yang
sangat penting. Banyak pakar yang menyadari bahwasanya untuk memulai usaha seringkali
apabila kita merekrut pegawai yang tepat dan berpotensi sangat baik dapat menutup kelemahan
manajemen, organisasi dan sistim dalam jangka pendek. Dengan SDM yang tepat maka kita
sudah setengah jalan untuk menjadi sukses. Topik ini akan membantu kita untuk memahami
kriteria pegawai yang baik dan sesuai dengan kebutuhan usaha, manajemen SDM secara umum
termasuk sistim penilaian kinerja pegawai sehingga setiap pegawai akan merasa puas dan juga
bagaimana memotivasi pegawai baik secara psikologi umum maupun dengan sistim insentif
untuk mengoptimalkan kinerja pegawai.
7. Mengapa kreativitas, kepemimpinan dan proses pembuatan keputusan sangat penting?
Dalam memulai usaha umumnya setiap calon entrepreneur akan mengalami banyak
permasalahan dan krisis. Banyak kegagalan terjadi karena kurangnya kreativitas, kepemimpinan
dan pembuatan keputusan yang tepat untuk mencari solusi yang baik. Kreativitas seperti
“thinking outbox” atau kemampuan melakukan analisa permasalahan di luar pemahaman yang
sudah ada dan mencari alternatif solusi yang kreatif akan sangat membantu usaha anda untuk
berhasil. Kreativitas juga akan sangat membantu anda untuk menyesuaikan produk-produk anda
agar dapat diterima oleh pasar dan juga melihat berbagai peluang dalam membangun usaha anda.
Kepemimpinan sangat penting dalamkrisis untuk membuat setiap pegawai dan semua orang yang
terlibat dalam usaha anda percaya bahwasanya anda tidak panik, menjadi tempat last resort solusi
atas semua permasalahan dan menjadi panutan. Proses Pembuatan Keputusan akan membantu
anda dalam mencari alternatif solusi dan memilih yang terbaik untuk usaha dan organisasi anda.
Dalam topik ini anda akan mendapatkan cara-cara mengembangkan kreativitas usaha anda, ciri-
ciri kepemimpinan yang cocok dengan latar belakang pribadi anda dan bagaimana proses yang
benar dalam membuat keputusan dalam setiap permasalahan.
8. Pengetahuan dasar pengelolaan keuangan dan pembiayaan
Pemahaman atas aspek ini adalah sangat penting dalam perkembangan usaha anda.
Seringkali produksi terganggu karena pengelolaan keuangan yang tidak baik seperti kekurangan
dana untuk pembelian bahan baku, alat-alat produksi dan lainnya. Dalamtopik ini akan dibahas
pengetahuan dasar atas cash flow atau arus kas yang seperti darah dalam tubuh manusia, biaya
pendanaan, pembiayaan modal kerja dan investasi, struktur modal, aset perusahaan, penyertaan
modal dan lainnya
9. Pemasaran, pelayanan dan product brand
Pemasaran merupakan ujung tombak keberhasilan penjualan produk atau jasa. Sebaik
apapun produk atau jasa tanpa pemasaran yang baik maka akan sangat sukar untuk meningkat
penjualan dan keuntungan usaha. Di lain pihak tanpa pelayanan yang baik kepada pelanggan
maka akan sangat sukar suatu usaha untuk memperoleh pelanggan yang loyal yang merupakan
kunci perkembangan usaha. Dengan pelanggan yang loyal maka pekerjaan pemasaran akan lebih
mudah karena pelayanan yang baik akan menciptakan product brand yang baik kepada calon
pelanggan baru. Dalam topik ini akan dibahas secera menyeluruh semua aspek penting dalam
membuat strategi pemasaran, identifikasi pelayanan yang dibutuhkan pelanggan dan bagaimana
menciptakan product brand dan efeknya kepada keberhasilan usaha.

Tujuan Praktikum Lapangan:

1. Mahasiswa dapat mengamati secara langsung pelaku bisnis (entrepreneur) dalam


menjalankan bisnisnya
2. Mahasiswa mendapatkan sharing pengalaman dari para entrepreneur, jatuh bangunnya
membangun usaha hingga sukses
3. Mahasiswa dapat meniru kiat-kiat/kunci sukses para entrepreneur untuk kemudian
mempraktekkan bisnis plan yang sudah dibuat oleh mahasiswa selama perkuliahan

Prosedur Kunjungan

1. Mahasiswa membagi/membentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 orang mahasiswa


2. Mahasiswa melakuan survey ke perusahaan-perusahaan industry kecil/industry rumah
tangga (memiliki minimal 3 orang karyawan) yang tempat usahanya sedianya dapat
dikunjungi serta ownernya dapat diwawancara secara langsung.
3. Mahasiswa mengajukan surat pengantar/surat permohonan ijin untuk praktikum lapangan
mata kuliah kewirausahaan ke Fakultas (bagian Akademik fakultas) sesuai dengan
perusahaan yang dituju.
4. Mahasiswa menyampaikan surat permohonan ijin ke perusahann tersebut.
5. Kunjungan/praktikum dan pengambilan data dilakukan sebanyak 5 kali sesuai dengan
topik/materi yang telah ditentukan. Untuk jadwal hari/tanggal/jam disesuaikan dengan
kesepakatan dan kesediaan perusahaan/owner perusahaan.
6. Setiap kali kunjungan seluruh anggota kelompok wajib hadir dengan membawa form
absensi/disposisi yang ditandatangani dan dibubuhi stempel perusahaan (jika ada).
7. Setiap kali selesai kunjungan, mahasiswa wajib melapor kepada dosen pengampu MK
kewirausahaan untuk melakukan bimbingan dan diberikan tandatangan pada form
absensi/disposisi. Apabila tidak dilaksanakan dan mahasiswa sudah melakukan
kunjungan berikutnya, maka kunjungan sebelumnya dianggap batal/hangus/tidak diakui
8. Selama kunjungan dan pengambilan data yang telah ditentukan, mahasiswa wajib
membuat liputan/video rekaman serta pengambilan gambar.
9. Laporan hasil praktikum dibuat dalam bentuk paper sesuai format yang telah ditentukan.
Hasil yang diperoleh dipresentasikan yang sebelumnya didahului dengan pemutaran
video rekaman liputan dengan durasi 10 menit .

Adapun materi/topik yang wajib diambil datanya oleh mahasiswa antara lain:

Kunjungan 1. Profil Usaha


Kunjungan 2. Wawancara Owner
(Perjalanan Usaha dari awal hingga sekarang)
Kunjungan 3. Proses Produksi/Manajemen Produksi dan Pemasaran
Kunjungan 4. Wawancara Owner (Kiat dan Kunci Sukses)
Kunjungan 5. Pembukuan Sederhana
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Bukit Jimbaran, (0361)-701801, Faks. (0361)-701801

ABSENSI PRAKTIKUM MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN


NAMA MHS TGL KEGIATAN TTD DAN CAP TTD
KUNJUNGAN PERUSAHAAN DOSEN

Kunjungan I

Kunjungan II
dst
FORM PENILAIAN TUGAS PRESENTASI KELOMPOK

Tanggal:

Kelompok yang dinilai/materi presentasi:

NO Kriteria Penilaian Presentasi (%) Nilai (*) (P X N)

(P)

1 Power Point 15

2 Ketepatan Waktu Presentasi 10

3 Materi secara keseluruhan 30

4 Pertanggungjawaban 25

5 Kerjasama dalam tim 20

TOTAL 100

Mengetahui

---------------------

Ket: (*) Nilai dari 60-100


DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2010. Knowledge Based Entrepreneur. CD kerjasama DIKTI, Sinergi B I G dan KDI
Indonesia, Jakarta.

Ardiyanto,G. 2009. Jadi Pengusaha Siapa Takut. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
.
Isa,T and Triatni Retno. 2009. Semua Orang Bisa Menjadi Pengusaha. Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta

Novitasari, D. 2011. 25 Bisnis Sampingan untuk Mahasiswa. Sigma, G-Media, Yogyakarta

Sapran, A dan Eddy Yatman. 2012. Jangan Mengaku Keren Kalau Belum Punya Bisnis. PT
Alex media Kumputindo, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai