DIETETIKA LANJUT

TUGAS II
KASUS GAGAL GINJAL

DISUSUN OLEH :
ARUM DYAH RATNASARI
P07131111004

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA
JURUSAN GIZI
TAHUN 2013
KASUS
Seorang pasien umur 56 th, laki laki, dirawat di RS dengan diagnose medis CKD st. V
ec dalam pelacakan Hipertensi st II dan Dislipidemia, BB : 63 kg, TB : 168 cm. Pemeriksaan
lab. Menunjukkan hasil sebagai berikut : Urea nitrogen 69.8 gr/dl Creatinin 5.31 gr/dl, Uric
acid 11.8 gr/dl, BUN 95 gr/dl, Cholesterol 229 gr/dl, Trigliseride 186 gr/dl, Feritin 65.36
gr/dl, Hb 5.9 gr/dl, Albumin 2.9 gr/dl Total protein 5.2 gr/dl. Hasil pemeriksaan Fisik dan
klinis terlihat Lemas, TD : 170/100 mmHg, N : 84 x/mnt, R : 20 x/mnt, USG : kerusakan
ginjal kanan, KU : baik compos mentis, gambaran diit pasien sehari hari sebelum dirawat
adalah sebagai berikut : Makanan pokok : nasi, mie, 3 x/hr 1 piring, Sayur : bayam, daun
singkong, labu siam , 3x/hr ½ mangkuk, Lauk hewani : telur, ikan, daging, 3 x/hr, 1 potong
sedang, Lauk nabati : Tempe tahu, tidak pasti, 2-3 x/mgg, Buah : sangat jarang, 1 -2 x/mgg,
Snack : chesestick, goreng gorengan, Jajanan : nasi padang, lotek, baso, dll. Susun rencana
pelayanan gizi untuk pasien tersebut.

I. IDENTITAS
Nama : Tn. X
Usia : 56 tahun
Sex : Laki-laki
Diagnosa medis : CKD st V ec dalam pelacakan Hipertensi st II Dislipidemia

II. SKRINING
No Indikator
1 Perubahan berat badan -
2 Nafsu makan berkurang -
3 Kesulitan mengunyah atau menelan -
4 Mual muntah -
5 Diare / konstipasi -
6 Alergi / intoleran zat gizi -
7 Diet Khusus +
8 Enteral / parenteral -
9 Serum albumin darah +
JUMLAH 2
Kesimpulan : Tn.X beresiko malnutrisi → memerlukan terapi diet khusus yaitu diet Rendah
protein II, rendah garam II

III. NUTRITION ASSESMENT

Anthropometry - TB = 168 cm
- BB = 63 kg
- Umur = 56 tahun
- Status Gizi
𝐵𝐵
- IMT =
𝑇𝐵(𝑚)2

63
=
2,82

= 22,26 ( Normal → 18,50 – 23,00 )

- BBI = (TB-100) – 10%(TB-100)
= (168-100) – 6,8
= 61,2 kg
Biokimia - Urea nirtogen : 69,8 gr/dl → Tinggi (Normal : 7-20
gr/dl)
- Creatinin : 5,31 gr/dl → Tinggi (Normal : 0,7-1,5
gr/dl)
- Uric acid: 11,8 gr/dl → Tinggi (Normal : 2,5-8,5
gr/dl)
- BUN : 95 mg/dl → Tinggi (Normal : 7-18 mg/dl)
- Cholesterol : 229 gr/dl → Tinggi (Normal : < 200
gr/dl) → Hiperkolesterolemia
- Trigliseride : 186 gr/dl → Tinggi (Normal : < 150
gr/dl) → Hipertrigliserida
- Feritin : 65,36 gr/dl → Rendah (Normal : 68 – 434
gr/dl)
- Hb : 5,9 gr/dl → Rendah (Normal : 13 – 16 gr/dl) →
Anemia
- Albumin : 2,9 gr/dl → Rendah (Normal : 3,5 – 5
gr/dl)
 - Total protein : 5,2 gr/dl → Rendah (Normal : 6,4 –
8,3 gr/dl)
Clinic - Lemas
- TD : 170/100 mmHg → Tinggi (Normal : 120/80
mmHg) → Hipertensi
- N : 84 x/mnt
- R : 20 x/mnt
- KU : baik compos mentis
- Hasil USG : kerusakan ginjal kanan
Dietary History Makanan pokok : nasi, mie, 3 x/hr 1 piring, Sayur : bayam,
daun singkong, labu siam , 3x/hr ½ mangkuk, Lauk hewani :
telur, ikan, daging, 3 x/hr, 1 potong sedang, Lauk nabati :
Tempe tahu, tidak pasti, 2-3 x/mgg, Buah : sangat jarang, 1
-2 x/mgg, Snack : chesestick, goreng gorengan, Jajanan :
nasi padang, lotek, baso
Kesimpulan : kurangnya asupan protein nabati dan kelebihan
asupan lemak.
Ect. -

IV. NUTRITION DIAGNOSIS

Domain Problem Etiologi Sign
- Urea nirtogen :
69,8 gr/dl →
Tinggi (Normal :
7-20 gr/dl)
- Creatinin : 5,31
Perubahan nilai
gr/dl → Tinggi
laboratorium terkait zat Gangguan fungsi
NC-2.2 (Normal : 0,7-1,5
gizi khusus yaiyu ginjal
gr/dl)
protein
- Uric acid: 11,8
gr/dl → Tinggi
(Normal : 2,5-8,5
gr/dl)
- BUN : 95 mg/dl
 → Tinggi
(Normal : 7-18
mg/dl)
- Albumin : 2,9
gr/dl → Rendah
(Normal : 3,5 – 5
gr/dl)
- Total protein : 5,2
gr/dl → Rendah
(Normal : 6,4 –
8,3 gr/dl)
- Cholesterol :
229 gr/dl →
Tinggi
Kurangnya pemilihan (Normal : <
NI-51.2 Intek lemak berlebih
makanan yang sehat 200 gr/dl)
- Suka makan
snack goreng -
gorengan

V. NUTRITION INTERVENTION
Terapi Diet : Diet Rendah Protein II, Rendah Garam II
Bentuk Makanan : Biasa
Route : Oral
1. Tujuan Diet
- Mempertahankan satus gizi optimal dengan memperhitungkan sisa fungsi
ginjal agar tidak memberatkan kerja ginjal.
- Menurunkan kadar BUN, creatinin,urea nitrogen, uric acid yang tinggi
menjadi normal
- Mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit
2. Syarat Diet
- Energi cukup, yaitu 35 kkal/kg BB,
- Protein rendah, yaitu 0,6 gr/kgBB, sebagian harus bernilai biologik tinggi,
misalnya ikan dan telur.
 - Lemak cukup, yaitu 25% dari kebutuhan total. Diutamakan lemak tidak jenuh
ganda
- Karbohidrat cukup, yaitu kebutuhan energi total dikurangi energi yang berasal
dari protein dan lemak
- Natrium dibatasi 1-2 gr karena pasien mengalami hipertensi.

VI. NUTRITION INTERNATION

Energi = 63 kg x 35 kkal/kgBB = 2.205 kkal
Protein = 0,6 g x 63 = 37,8 gram
Lemak = 25 % x 2.205 = 551,25 kkal/9 = 61,25 gram
Karbohidrat = 2.205 kkal – 151,2 kkal – 551,25 kkal
= 1.502,55 kkal/4 = 375,64 gram

VII. PERENCANAAN MENU

Nama Bahan Banyaknya Energi Protein Lemak KH Na

Waktu
Masakan Makanan URT Gram kkal gr gr gr mg
Nasi Beras 3/8 gls 50 180 3.4 0.35 39.45 3.75
Terong
Tumis 1 bh kcl 50 12 0.5 0.1 2.75 4.73
Ungu
Terong
Minyak 1 sdt 5 43.3 0 4.9 0 0
Telur Telur Ayam 1 btr sdg 50 81 6.4 5.75 0.45 79
Pagi
Bumbu Santan 1 sdm 10 32.4 0.22 3.43 0.56 0
Kuning Minyak 1 sdt 5 43.5 0 4.9 0 0
Buah Pepaya 1 ptg sdg 100 46 0.5 0 13.2 4
Susu bubuk 2 sdm 20 12.2 0.5 0.7 0.96 0
Susu
Gula Pasir 1 sdm 10 38.4 0 0 9.4 0.03
Sate Ubi ubi Kuning 1 bh sdg 100 119 0.5 0.4 25.1 3
Selingan
Kuning kelapa parut 3 sdm 30 20.4 0.3 0.27 2.8 0
Nasi Beras 3/8 gls 50 180 3.4 0.35 39.45 3.75
½ ptg
Siang Sup Buncis Ayam 25 77.5 4.5 6.25 0 0
sdg
Ayam
Buncis 1 50 17.5 1.2 0.1 3.85 17.6
 mangkuk
kcl
Wortel ¼ ptg 30 12.6 0.3 0.09 2.79 21
Minyak 1 sdt 5 43.3 0 4.9 0 0
pisang
Buah 1 bh sdg 100 108 1 0.8 24.3 18
ambon
Susu bubuk 2 sdm 20 12.2 0.5 0.7 0.96 0
Susu
Gula Pasir 1 sdm 10 38.4 0 0 9.4 0.03
Roti 2 iris 40 99.2 3.2 0.48 20 212
Roti Mentega 2 lbr 20 148.4 0.1 16.32 0.28 197.4
Selingan
Panggang Selada 2 lbr 20 3.6 0.3 0.04 0.58 0
Ketimun 2 ptg 20 2.4 0.1 0.34 0.54 0
Nasi Beras 3/8 gls 50 180 3.4 0.35 39.45 3.75
1
Tumis kacang
mangkuk 50 26.4 1.62 0.18 5.68 2.6
Kacang panjang
kcl
Panjang
Minyak 1 sdt 5 43.3 0 4.9 0 0.03
Malam
Cakalang 1 ptg sdg 50 43 4.1 0.55 0 115
Cakalang
Minyak 1 sdt 5 43.3 0 4.9 0 0
Saus Tomat
Tomat ¼ bh sdg 30 6 0.3 0.09 1.26 0
Susu bubuk 2 sdm 20 18.3 0.9 1.05 1.29 0
Susu
Gula Pasir 2 sdm 16 58.24 0 0 15.04 0.048
pisang
2 bh sdg 200 218 1.6 0 52.6 20
Selingan Stup Pisang kepok
Gula Pasir 4 sdm 40 182 0 0 47 0.12
TOTAL 2189.84 38.84 63.19 359.14 705.838
2205 37.8 61.25 375.64
Edukasi
1. Permasalahan
 Gagal ginjal
2. Tujuan
 Agar pasien mengetahui dan patuh tentang diet yang dijalani
 Meningkatkan pemahaman tentang pola makan dan pemilihan bahan makanan
tinggi protein
3. Sasaran : pasien dan keluarga
4. Waktu : 15 – 20 menit
5. Tempat : poli gizi
6. Metode : konseling dan tanya jawab
7. Media atau alat bantu : leaflet, food model
8. Materi
 Menjelaskan tentang penyakit gagal ginjal kronik dan tujuan diet rendah
protein II, rendah garam II.
 Menjelaskan penerapan pola makan yang teratur dan seimbang
 Menjelaskan makanan yang dibatasi, makanan yang dianjurkan dan makanan
yang tidak dianjurkan.
Parameter yang dimonitor
1. Perubanhan hasil uji laboratorium (BUN, creatinin,urea nitrogen, uric acid) hingga
mencapai nilai normal
2. Pemantauan hasil pemerikasaan fisik, klinik sebelum dan setelah diet

MONITORING DAN EVALUASI

 Dimonitor sisa makanannya, data asupan makanan sebelum diberi intervensi dengan
setelah diberi intervensi
 Perubahan hasil uji laboratorium (BUN, creatinin,urea nitrogen, uric acid) hingga
mencapai nilai normal.
REKOMENDASI
 Perlu ditekankan mengenai perilaku pasien dalam menjalankan diet agar
tercapai tujuan diet.
 Menganjurkan pasien untuk menaati tata cara dan prosedur pelaksanaan diet.
 Adanya pengawasan tentang pola makan pasien oleh keluarga