DIETETIKA LANJUT

TUGAS IV
KASUS DIABETES MILITUS

DISUSUN OLEH :
ARUM DYAH RATNASARI
P07131111004

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA
JURUSAN GIZI
TAHUN 2013
KASUS

Seorang bapak usia 45 tahun TB 175 cm BB 75 kg mondok di RS dengan keluhan

terasa ngilu pada persendian pangkal ibu jari terlihat bengkak dan warna memerah
disekitarnya. Hasil lab di dapatkan data : Asam urat 8 mg/dl, Cholesterol Total 300 mg/dl,
Trigliserida 208 mg/dl, HDL 50,9 mg/dl, LDL 75,9 mg/dl. Hb 13 mg/dl. Kebiasaan makan
dirumah : makann pokok 3X sehari makan cemilan yang disukai adalah roti coklat dengan isi
keju, kacang mete dan emping goreng, lauk hewani hampir setiap minggu ada sate jerohan,
udang goreng, dan sarden dan lauk nabati tempe tahu setiap hari sekali makan 1 potong
sedang, sayuran yang sering dikonsumsi bening bayam di campur dengan wortel, sup sayuran
dengan kaldu daging kental, buah pisang dan pepaya. Buatlah rencanan asuhan gizi bagi
bapak tersebut.

I. IDENTITAS
Nama : Tn. X

Usia : 45 tahun

Sex : Laki-laki

Diagnosa : Gout

II. SKRINING
No Indikator
1 Perubahan berat badan -
2 Nafsu makan berkurang -
3 Kesulitan mengunyah atau menelan -
4 Mual muntah -
5 Diare / konstipasi -
6 Alergi / intoleran zat gizi -
7 Diet Khusus +
8 Enteral / parenteral -
9 Serum albumin darah -
JUMLAH 1
Kesimpulan : Tn.X beresiko malnutrisi → memerlukan terapi diet khusus yaitu diet Rendah Purin dan
Rendah Kalori Seimbang

III. NUTRITION ASSESMENT

Anthropometry - TB = 175 cm
- BB = 75 kg
- Status Gizi
𝐵𝐵
- IMT =
𝑇𝐵(𝑚)2
75
=
3,𝑜625

= 24,49 (N: 18,50 – 22,90) → Status Gizi =

gizi lebih
- BBI = (TB-100) – 10%(TB-100)
= (175 - 100) – 10%(175 - 100)
= 75 – 7,5
= 67,5 kg
Biokimia - Asam Urat : 8 mg/dl → Tinggi (Normal : 3,4 – 7
mg/dl)
- Cholesterol Total : 300 mg/dl → Tinggi (Normal :
<200 mg/dl)
- Trigliserida : 208 mg/dl → Tinggi (Normal : 40 – 155
mg/dl)
- HDL : 50,9 mg/dl → Normal (Normal : 35 – 55
mg/dl)
- LDL : 75,9 mg/dl → Normal (Normal : <130 mg/dl)
- Hb : 13 mg/dl → Normal (Nornal : 13 – 16 g/dl)
Clinic - Ngilu pada persendian pangkal ibu jari
- Bengkak dan warna memerah disekitar persendian
pangkal ibu jari
Dietary History - Makann pokok 3X sehari
- Makan cemilan yang disukai adalah roti coklat
dengan isi keju, kacang mete dan emping goring
 - Lauk hewani hampir setiap minggu ada sate jerohan,
udang goreng, dan sarden
- Lauk nabati tempe tahu setiap hari sekali makan 1
potong sedang
- Sayuran yang sering dikonsumsi bening bayam di
campur dengan wortel, sup sayuran dengan kaldu
daging kental
- Buah pisang dan pepaya
Medical Record -

IV. NUTRITION DIAGNOSIS

Domain Problem Etiologi Sign
𝐵𝐵
- IMT = 𝑇𝐵(𝑚)2
75
= 3,𝑜625
Berat badan Pola makan yang
NC-3.3
lebih salah = 24,49 (N: 18,50 – 22,90) →
Status Gizi = gizi lebih

- Makan cemilan yang disukai

adalah roti coklat dengan isi
keju, kacang mete dan emping
goring
- Lauk hewani hampir setiap
Kesenangan
minggu ada sate jerohan,
Intek lemak mengkonsumsi
NI-51.2 udang goreng, dan sarden
berlebih makanan tinggi lemak
- Lauk nabati tempe tahu setiap
dan kholesterol
hari sekali makan 1 potong
sedang
- Cholesterol Total : 300 mg/dl
→ Tinggi (Normal : <200
mg/dl)
 Perubahan nilai
- Asam Urat : 8 mg/dl → Tinggi
NC-2.2 lab terkait zat Metabolisme purin
(Normal : 3,4 – 7 mg/dl)
gizi khusus
- Makan cemilan yang disukai
adalah roti coklat dengan isi
keju, kacang mete dan emping
goring
- Lauk hewani hampir setiap
minggu ada sate jerohan,
Berkaitan dengan pola udang goreng, dan sarden
Kebiasaan yang
makan atau kebiasaan - Lauk nabati tempe tahu setiap
NB-1.2 salah mengenai
makan pasien yang hari sekali makan 1 potong
makanan
tidak baik sedang
- Sayuran yang sering
dikonsumsi bening bayam di
campur dengan wortel, sup
sayuran dengan kaldu daging
kental

V. NUTRITION INTERVENTION PLANNING

Terapi Diet : Diet Rendah Purin dan Rendah Kalori Seimbang

Bentuk Makanan : Biasa

Route : Oral

1. Tujuan Diet
- Menurunkan beret badan pasien secra bertahap hingga mencapai normal
- Menurunkan kadar asam urat, cholesterol, adn trigliserida
- Merubah sikap dan perilaku sehat terhadap makanan pada pasien

2. Syarat Diet
- Energi sesuai kebutuhan yaitu sebesar 2310,47 kkal .
 - Protein 15% dari total energi yaitu sebesar 86,64 gram.
- Lemak 20% dari total energi yaitu sebesar 51,34 gram.
- Karbohidrat sisa kebutuhan energi total dikurangi dengan protein ditambah dengan
lemak yaitu sebesar 375,44 gram.
- Diberikan makanan biasa dan mudah dicerna.
- Hindari bahan makanan sumber protein yang mengandung purin >150 mg/100 g
- Vitamin dan mineral cukup sesuai dengan kebutuhan
- Cairan disesuaikan dengan urin yang dikeluarkan setiap hari. Rata – rata asupan
cairan yang dianjurkan adalah 2 - 2½ liter/hari.

Nutrition Intervention

Menurut Harris Bennedict

 BMR = 66,5 + (13,7 x BB) + (5 x TB) – (6,8 x U)
= 66,5 + (13,7 x 75) + (5 x 175) – (6,8 x 45)
= 66,5 + 1027,5 + 875 – 306
= 1663 kkal
 Kebutuhan Energi = BMR x F. aktivitas x F. stress
= 1663 x 1,3 x 1,3
= 2810,47 kkal – 500 kkal (Pengurangan Energi)
= 2310,47 kkal
 Protein = 15% x 2310,47 kkal
= 346,6 kkal/4
= 86,64 gram
 Lemak = 20% x 2310,47 kkal
= 462,094 kkal/9
= 51,34 gram
 KH = 2310,47 – (346,6 + 462,094)
= 2569,5 – 899,3
= 1501,776 kkal/4
= 375,44 gram
 VI. PERENCANAAN MENU
Bahan Makanan
Waktu Energi Protein Lemak KH
Nama Masakan Berat
Makan Bahan Kkal Gram Gram Gram
URT Gram
Nasi Beras Giling 3/8 gls 50 180 3.4 0.35 39.45
Ayam Ungkep
Kuning Ayam 1 ptg sdg 50 151 9.1 12.5 -
Jagung kuning 4 sdm 40 61.6 1.52 1.4 11.36
1/2
Pagi
Sayur Jagung mangkuk
Manis Buncis kcl 30 10.5 0.72 0.06 2.31
Wortel 1/4 ptg 30 12.6 0.36 0.09 2.79
Jamur Kuping 4 bh 40 8.4 1.52 0.24 0.36
Buah Pisang ambon 1 bh sdg 100 99 1.2 0.2 25.8
Kentang 1 bh 100 62 2.1 0.2 13.5
1 mangkuk
Tauge kcl 40 13.6 1.48 0.48 1.72
Kacang 1 mangkuk
Selingan Gado-Gado Panjang kcl 40 12.4 0.92 0.04 2.12
Kubis 1 geggam 30 15.3 0.75 0.33 2.4
Kacang Tanah 2 sdm 20 105 5.58 8.54 3.48
Gula 2 sdm 20 73.6 0 0 18.4
Tahu 1 ptg sdg 50 34 3.9 2.3 0.8
Nasi Beras Giling 9/16 gls 75 270 5.1 0.53 59.19
Ikan Gabus 1 ptg sdg 50 40 8.1 0.25 1.3
Pepes Gabus
Tomat 2 iris 20 4.8 0.14 0.34 0.54
Tahu 1 ptg sdg 50 34 3.9 2.3 0.8
Perkedel Tahu Telur ayam 1 sdm 10 16.2 1.28 1.15 0.07
Siang
Minyak 1 sdt 5 43.5 0.05 4.9 -
Wortel 1/4 ptg 30 12.6 0.36 0.09 2.79
Sup Makaroni Makaroni 5 sdm 50 181.5 4.35 0.2 39.35
Daun kubis 3 lbr 30 15.3 0.75 0.33 2.4
Buah Jeruk Manis 1 bh sdg 100 45 0.9 0.2 11.2
 Roti Putih 2 iris 40 99.2 3.2 0.48 20
Tomat 2 iris 20 4.8 0.14 0.34 0.54
Selingan Sandwich
Ketimun 2 iris 20 2.4 0.14 0.34 0.54
Selada 2 lbr 20 3 0.24 0.04 0.58
Nasi Beras Giling 9/16 gls 75 270 5.1 0.53 59.19
Kakap Woku- Kakap 1 ptg sdg 50 46 10 0.35 -
Woku Minyak 1 sdt 5 43.5 0.05 4.9 -
Tempe 1 ptg bsr 50 71.5 6 2.76 5.7
Bacem Tempe Minyak 1 sdt 5 43.5 0.05 4.9
Gula Jawa 3 sdm 30 110.4 - - 28.5
Malam Wortel 1/4 ptg 40 16.2 1.28 1.15 0.07
1 mangkuk
Buncis kcl 40 14 0.96 0.08 3.08
Stup Sayur
1/2
Kacang mangkuk
Panjang kcl 30 12.6 0.36 0.09 2.79
Buah Semangka 1 ptg sdg 100 28 0.5 0.2 6.9
TOTAL 2267 85.5 53.18 370.02

Edukasi
1. Permasalahan
 Gout (Asam urat)
 Obesitas
2. Tujuan
 Agar pasien mengetahui tentang diet yang dijalani
 Agar pasien mengetahui makanan yang diperbolehkan dan yang tidak
diperbolehkan
 Meperbaiki pola makan dan kebiasaan makan pasien
3. Sasaran : pasien dan keluarga
4. Waktu : 15 – 20 menit
5. Tempat : poli gizi
6. Metode : konseling dan tanya jawab
 7. Media atau alat bantu : leaflet, food model, BM
8. Materi
 Menjelaskan tentang penyakit gout.
 Menjelaskan mengenai IMT yang harus dicapai
 Menjelaskan mengenai tata cara dan pelaksanaan diet agar tercapai tujuan diet
 Menjelaskan kepada pasien tentang makanan yang boleh dan tidak boleh
dimakan oleh pasien
 Menganjurkan pasien untuk menghindari makanan yang tinggi purin

Parameter yang dimonitor

1. Perubahan berat badan mencapai status gizi normal secara bertahap
2. Perubanhan hasil uji lab (asam urat, cholesterol, dan trigliserida) hingga mencapai
nilai normal
3. Berkurangnya keluhan ngilu, bengkak dan warna memerah pada persendian pangkal
ibu jari
4. Asupan makan perhari

MONITORING DAN EVALUASI

 Perubahan berat badan mencapai status gizi normal secara bertahap
 Perubanhan hasil uji lab asam urat, cholesterol, dan trigliserida) hingga mencapai nilai
normal
 Berkurangnya keluhan ngilu, bengkak dan warna memerah pada persendian pangkal
ibu jari
 Asupan makan perhari
 Perubahan kebiasaan makan pasien

REKOMENDASI
 Perlu ditekankan mengenai perilaku pasien dalam menjalankan diet agar tercapai
tujuan diet
 Menganjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan yang rendah purin dan
membatasi bahan makanan tinggi cholesterol
 Menganjurkan pasien untuk menaati tata cara dan prosedur pelaksanaan diet.