Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

I.I LATAR BELAKANG

Kehamilan merupakan suatu proses yang alamiah dan fisiologis. Kehamilan


adalah masa dimulainya konsepsi sampai lahirnya janin. Pada masa kehamilan
terdapat beberapa perubahan fisik terkait perubahan anatomi dan faktor psikologis
yang dipengaruhi oleh beberapa fakktor diantaranya karena perubahan hormon
tubuh. Perubahan menimbulkan ketidaknyamanan ibu menghadapi kehamilan.
Sebagian wanita hamil, mempunyai pengalaman akan gangguan ketidaknyamanan
selama hamil. Beberapa ketidaknyamanan yang dialami oleh ibu hamil pada
trimester ke III yaitu kram kaki, edema, sering BAK (buang air kecil), sesak nafas
dan nyeri punggung (Nugroho, 2014). Nyeri punggung adalah salah satu rasa
yang tidak nyaman yang paling sering dirasakan ibu hamil pada trimester III.
Nyeri punggung dapat terjadi karena adanya tekanan pada otot punggung ataupun
pergeseran pada tulang punggung sehingga menyebabkan sendi tertekan. Nyeri
punggung mencapai puncak pada minggu ke 24 sampai dengan minggu ke 28
yaitu tepat sebelum pertumbuhan abdomen mencapai titik maksimum
(Andarmoyo, 2013)

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan rasa nyeri
punggung bawah pada ibu hamil, yaitu bisa dilakukan dengan kompres punggung
menggunakan air hangat, atur posisi tidur yang tepat dan nyaman, hindari
aktivitas berat yang cukup menguras tenaga, berikanwaktu sejenak untuk istirahat
dan berikan pijatan ringan pada punggung, salah sau cara yang bisa dilakuakan
ibu hamil pada saat nyeri punggung adalah dengan senam hamil. Senam hamil
merupakan terapi latihan gerak yang diberikan pada ibu hamil untuk menyiapkan
dirinya baik fisik maupun mental, didalam senam hamil terdapat gerakan yang
dapat memperkuat otot abdomen, membuat elastisitas otot dan ligamen yang ada
di punggung dan relaksasi, sehingga senam hamil dapat menurunkan nyeri
punggung bagian bawah (Yosefa dkk,2011).
Prevalensi penelitian di Australia mulai 33%-72% mengalami low back pain
(LBP) atau nyeri punggung bawah saat hamil. LBP saat hamil dapat menyebabkan
ganggua tidur, gangguan hidup sehari-hari, dan mengurangi kemampuan untuk
melakukan pekerjaan (Intveld, Cooper & Kessel, 2010). Hasil penelitian pada ibu
hamil di berbagai daerah indonesia mencapai 60-80% orang yang mengalami back
poin (nyeri punggung) pada kehamilannya. Di provinsi Jawa Timur di perkirakan
sekitar 65% dari 100% ibu hamil masih mengalami back pain (Mafikasari &
Kartikasari, 2015). Berdasarkan studi pendahuluan dengan pengambilan data dari
pencatatan ibu hamil pada tahun 2018 terdapat 120 ibu hamil, 2019 terdapat 109
ibu hamil dan 2020 terdapat 15 ibu hamil 12 trimester ke 3 dan 10 dari 12 ibu
hamil yang mengalami nyeri punggung bawah.

Nyeri punggung bawah merupakan nyeri puggung yang terjadi pada area
lumbosakral. Nyeri punggung bawah biasanya akan meningkat intensitasnya
seiring pertambahan usia kehamilan karena nyeri ini merupakan akibat pergeseran
pusat gravitasi wanita tersebut dan postur tubuhya. Perubahan-perubahan ini
disebabkan oleh berat uterus yang membesar. Nyeri punggung juga bisa
disebabkan karena membungkuk yang berlebihan, berjalan tanpa istirahat, angkat
beban. Hal ini diperparah apabila dilakukan dalam kondisi wanita hamil sedang
lelah. Mekanika tubuh yang tepat saat mengangkat beban sangat penting
diterapkan untuk menghindari peregangan otot tipe ini (Mochtar Rustam 2009).

Keluhan nyeri punggung yang dialami ibu hamil tidak bisa dibiarkan begitu
saja, salah satu cara untuk menurunkan nyeri punggung bawah pada ibu hamil
dengan melakukan senam hamil. Senam hamil adalah suatu bentuk latihan guna
memperkuat dan mempertahankan elastisitas otot-otot dinding perut,
ligamenligamen, serta otot dasar panggul yang berhubungan dengan proses
persalinan. Latihan ini berfungsi untuk memperkuat stabilitas inti tubuh yang akan
membantu memelihara kesehatan tulang belakang. Mempunyai kekuatan tubuh
yang baik dapat meningkatkan keseimbangan dan kestabilan individu serata
meminimalkan resiko trauma tulang belakang ataupun jatuh pada saat hamil.
Senam hamil dapat meringankan keluhan nyeri punggung yang dirasakan oleh ibu
hamil karena di dalam senam hamil terdapat gerakan yang dapat memperkuat otot
abdomen (Yosefa. Et all. 2013).

Manfaat senam hamil jika secara rutin dilakukan dapat meningkatkan


kekuatan otot tubuh dalam menghadapi persalinan, selain itu manfaat senam
hamil juga dapat mengurangi rasa nyeri pada punggung bawah. Dampak jika tidak
dilakukan senam hamil ialah membuat pertambahan berat badan yang berlebihan,
membuat tidur tidak nyenyak, punggung bawah akan sering terasa nyeri. Efek
yang akan muncul jika senam hamil sering dilakukan ialah membantu
menghindari pertambahan berat badan yang berlebihan, membuat tidur lebih
nyeyak, membuat tidur lebih nyenyak, memperkuat jantung dan paru,
memperkuat sendi, mengencangkan otot, meredakan nyeri dan sakit yang
dirasakan di masa kehamilan, meringankan nyeri akibat pertambahan beban pada
tulang belakang. (Hanton, 2001).

Berdasarkan latar belakang diatas peneliti tertarik untuk melakukan peneltian


tentang pengaruh senam hamil terhadap penurunan nyeri punggung bawah pada
ibu hamil trimester III.

1.2 Rumusan Masalah

Apakah ada pengaruh senam hamil terhadap penurunan nyeri punggung


bawah pada ibu hamil trimester II dan III di Klinik Kasih Ibu Kelurahan Tempel
Rejo Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong?

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan umum

Mengatahui pengaruh senam hamil terhadap penurunan nyeri punggung


bawah pada ibu hamil trimester II dan III di Klinik Kasih Ibu Kelurahan
Tempel Rejo Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong.

1.3.2 Tujuan Khusus


1. Mengidentifikasi nyeri punggung bawah sebelum melaksanakan
senam hamil pada ibu hamil trimester II dan III di Klinik Kasih Ibu
Kelurahan Tempel Rejo Kecamatan Curup Selatan Kabupaten
Rejang Lebong

2. Mengidentifikasi nyeri punggung bawah setelah dilaksanakan senam


hamil pada ibu hamil trimester II dan III di Klinik Kasih Ibu
Kelurahan Tempel Rejo Kecamatan Curup Selatan Kabupaten
Rejang Lebong

3. Menganalisis pengaruh penurunan nyeri sebelum melaksanakan


senam hamil dan sesudah dilaksanakan senam hamil terhadap
penurunan nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester II dan III
di Klinik Kasih Ibu Kelurahan Tempel Rejo Kecamatan Curup
Selatan Kabupaten Rejang Lebong.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Teoritis

Dapat memberikan informasi dan memperkaya ilmu dibidang


kesehatan khususnya keperawatan terkait dengan mengatasi keluhan
nyeri punggung bawah pada trimester II dan III melalui senam
hamil.

1.4.2 Manfaat praktis

1. Bagi responden

Menambah informasi dan ilmu tentang pengaruh senam hamil


terhadap intensitas nyeri punggung bawah pada ibu hamil
trimester II dan III sehingga ibu hamil trimester II dan III dapat
mengatasi keluhan kehamilan terutama nyeri punggung bawah
dengan senam hamil untuk meminimalisir efek samping yang
tidak diinginkan.
2. Bagi perawat

perawat dapat memanfaatkan penelitian ini untuk perencanaan


dan pengembangan pelayanan kesehatan dan upaya untuk
meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan khususnya dengan
senam hamil untuk mengurangi keluhan kehamilan pada ibu
hamil di Klinik Kasih Ibu Kelurahan Tempel Rejo Kecamatan
Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong.

3. Bagi institusi

Stikes TRI MANDIRI SAKTI BENGKULU (TMS) dapat


menggunakan hasil penelitian ini sebagai bahan masukan untuk
menambah referensi dan kepustakaan mengenai pengaruh senam
hamil terhadap intensitas nyeri punggung bawah pada ibu hamil
trimester III.

4. Bagi peneliti selanjutnya

Peneliti selanjutnya dapat melakukan pengembangan penelitian


terutama bidang metode nonfarmakologis untuk mengurangi
keluhan kehamilan untuk meminimalisir efek samping yang tidak
diinginkan.
DAFTARPUSTAKA

Nugroho, T. (2014). Buku Ajar Askeb I Kehamilan. Jakarta: Nuha Medika.

Andarmoyo. (2013). Konsep dan Keperawatan Nyeri. Yogyakarta: Ar-Ruzz.

Yosefa, Febriana et all. 2013. Efektifitas Senam Hamil Terhadap


Penurunan Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Jurnal
Online Keperawatan, Vol 1, No.1.

(2014),http://jom.ac.id/index.php/JOMSIK/article/views/35
37/3432 (diakses tanggal 25 Maret 2018)

Intveld, E., Cooper, S., & Kessel, G.(2010). The effect of aquatic
physiotherapy on low back pain in pregnant
woman.International Journal of Aquatic Research and
Education, No. 4, Hal.147-152.

Mafikarsari, A., & Kartikasari, R.I. (2015).Posisi tidur dengan


kejadian back pain(nyeri punggung) pada ibu
hamil.Program Studi DIII Kebidanan STIKES
Muhammadiyah Lamongan.

Sofian, Amru, 2011. Rustam Mocthar Sinopsis Obstetri: Obstetri


Operatif, Obstetri Sosial. Jakarta: EGC

Yosefa, Febriana ea all. (2013).Efektifitas Senam Hamil Terhadap Penurunan


Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Jurnal Online Keperawatan, Vol 1,No 1
(2014),http://jom.unri.ac.id/index.php/JOMSIK/
articele/view/3537/3432(Di Akses Tanggal 01 Febuary 2015).

Hanton W, Thomas. (2001). Panduan Senam Kebugaran Untuk Wanita


Hamil.Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Anda mungkin juga menyukai