METODOLOGI PENELITIAN
3.2.2 Sampel
Sampel merupakan sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan random
sampling. Besar sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang yang
diperoleh dengan menggunakan rumus Slovin (1960).
𝑁
n=
1 + 𝑁 (𝑑)2
keterangan :
N = besar populasi
n = besar sampel
d = tingkat signifikan
135
n=
1 + 135 (0,05)2
23
24
135
n=
1 + 135 (0,0025)
135
n=
1,3375
n = 100
Tabel 3.1
Jumlah Sampel per TK
65
TK An-Nur = 135 x 100 = 48
16
PAUD Karya Bakti = 135 𝑥 100 = 12
34
TK Marlina = 135 x 100 = 25
20
PAUD Riski Ananda = 135 x 100 = 15
Tabel 3.2
Definisi Operasional
𝑅
P = 𝐵𝐾
Keterangan :
P = Panjang kelas
R = Rentang (skor tertinggi – skor terendah)
BK = Banyak kelas
9−0
P= 2
9
P=2
P = 4,5
27
𝑅
P = 𝐵𝐾
Keterangan :
P = Panjang kelas
R = Rentang (skor tertinggi – skor terendah)
BK = Banyak kelas
9−0
P= 2
9
P=2
P = 4,5
𝑅
P = 𝐵𝐾
Keterangan :
P = Panjang kelas
R = Rentang (skor tertinggi – skor terendah)
BK = Banyak kelas
9−0
P= 2
9
P=2
P = 4,5
𝑅
P = 𝐵𝐾
14−0
P= 2
14
P= 2
29
P=7
Keterangan :
P = Panjang kelas
R = Rentang (skor tertinggi – skor terendah)
BK = Banyak kelas
Keterangan:
Mandiri = 8-14
Tidak mandiri = 0-7
3. Beneficience
Beneficience merupakan prinsip etik yang mementingkan keuntungan, baik bagi
peneliti maupun responden sendiri. Peneliti menjelaskan responden tentang
manfaat penelitian ini untuk menambah pengetahuan dalam menerapkan pola
asuh responden terhadap anak.
4. Maleficience
Penelitian ini menggunakan prosedur berupa kuisioner yang tidak menimbulkan
bahaya bagi responden dan terbebas dari rasa tidak nyaman.
5. Justice
Justice merupakan prinsip etik yang memandang keadilan dengan memberikan
keadilan bagi responden.
6. Informed consent
Informed consent merupakan persetujuan atau ijin yang diberika oleh responden
untuk memperbolehkan suatu tindakan atau perlakuan.
2. Coding
Mengkonversi (menerjemahkan) jawaban-jawaban yang terkumpul dari
responden kedalam kategori-kategori dengan cara memberi kode/tanda.
3. Tabulating
Tabulating di gunakan untuk mempermudah analisa, pengolalandata,
dan pengambilan kesimpulan. Maka hasil pengumpulan data
dimasukkan dalam bentuk table distribusi frekuensi
2. Analisis Bivariat
Analisa bivariat digunakan untuk menguji hipotesis penelitian. Jenis
variabel independen dan dependen adalah dalam bentuk kategori
(ordinal) dan dengan jumlah sampel yang kecil sehingga dilakukan
analisis data dengan menggunakan uji person korelasi dengan tingkat
kepercayaan 95% dan tingkat kemaknaan α = 0,05 menggunakan
program komputer.