Anda di halaman 1dari 5

NAMA : SELVRIADI

NIM : 08.01.085
TUGAS : Semester Pendek GEOLOGI MIGAS DAN PANAS BUMI
JURUSAN : S1. Teknik Perminyakan

PERBEDAAN CEKUNGAN HIDROKARBON DI INDONESIA BAGIAN


TIMUR DAN BARAT

1. PENDAHULUAN

Morfologi Dasar Laut Indonesia


Indonesia adalah negara kepulauan yang dipersatukan oleh wilayah lautan dengan luas
seluruh wilayah teritorial adalah 8 juta km2, mempunyai panjang garis pantai
mencapai 81.000 km, hampir 40 juta orang penduduk tinggal di kawasan pesisir. Luas
wilayah perairan mencapai 5,8 juta km2 atau sama dengan 2/3 dari luas wilayah
Indonesia, terdiri dari Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) 2,7 juta km2 dan wilayah laut
territorial 3,1 juta km2. Luas wilayah perairan Indonesia tersebut telah diakui sebagai
Wawasan Nusantara oleh United Nation Convention of The Sea (UNCLOS, 1982).
Gambaran Umum
Indonesia adalah negara kepulauan yang dipersatukan oleh wilayah lautan dengan luas
seluruh wilayah teritorial adalah 8 juta km2, mempunyai panjang garis pantai mencapai
81.000 km, hampir 40 juta orang penduduk tinggal di kawasan pesisir. Luas wilayah
perairan mencapai 5,8 juta km2 atau sama dengan 2/3 dari luas wilayah Indonesia,
terdiri dari Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) 2,7 juta km2 dan wilayah laut territorial 3,1
juta km2. Luas wilayah perairan Indonesia tersebut telah diakui sebagai Wawasan
Nusantara oleh United Nation Convention of The Sea (UNCLOS, 1982).
Wilayah pantai dan laut Indonesia yang selain luas merupakan peluang dan sekaligus
tantangan karena dengan semakin terbatasnya sumberdaya mineral dan energi di darat
dan faktor resiko kerusakan lingkungan di darat jauh lebih besar maka perhatian
kegiatan riset geologi dan geofisika ditujukan ke laut sebagai harapan dimasa datang
yang dapat mengungkapkan berbagai kekayaan sumberdaya mineral dan energi.

Fisiografi Dasar Laut


Secara fisiografi wilayah laut Indonesia dapat dibagi menjadi tiga wilayah , yaitu:
[1]daerah Paparan Sunda terletak di bagian barat Indonesia; [2] Paparan Sahul di bagian
timur Indonesia dan; [3] zona transisi. Paparan Sunda meliputi daerah-daerah perairan
Selat Malaka, Laut Cina Selatan dan Laut Jawa dengan kedalaman rata-rata mencapai
120 meter membentuk paparan sedimen yang tebal dengan penyebaran yang cukup luas.
Paparan Sahul meliputi daerah-daerah di selatan Laut Banda dan Laut Aru. Daerah ini
sangat dipengaruhi oleh sistem benua Australia, sehingga sedimen di daerah ini
ditafsirkan sebagai sedimen asal kontinen Australia. Sedangkan daerah transisi meliputi
daerah-daerah perairan Laut Sulawesi, Laut Maluku, Laut Banda dan Laut Flores.
Perbedaan yang menyolok antara Indonesia bagian barat dan Indonesia bagian timur
adalah batas antara kaduanya barimpit dangan apa yang semula disebut sebagai garis
wallace (wallace line). Garis ini, yang membujur dengan arah utara-selatan melalui
Selat Makasar dan Selat Lombok (antara P. Bali dan P. Lombok), semula adalah suatu
garis yang mumbatasi fauna dan flora yang berbeda antara bagian timur dan barat, tetapi
garis ini ternyata juga memperlihatkan bentuk fisiografi yang berbeda.
Dari kenampakkan fisiografi wilayah laut Indonesia maka dapat ditafsirkan secara
geologi bahwa perkembangan tektonik antara Indonesia bagian barat dan bagian timur
mempunyai perbedaan. Indonesia bagian barat terdiri dari beberapa pulau-pulau besar
di mana antara pulau satu dengan lainnya dipisahkan oleh laut dangkal serta
mempunyai tatanan tektonik yang lebih saderhana apabila dibandingkan dengan
Indonesia bagian timur yang terdiri dari sederetan pulau pulau berbentuk busur
lengkung dengan perbedaan bentuk relief yang sangat menonjol dan dipisahkan oleh
laut dalam, yang mempunyai palung-palung dalam dan pegunungan yang tinggi
sehingga mempunyai tatanan tektonik lebih rumit.

Morfologi Dasar Laut


Panorama permukaan dasar laut atau morfologi merupakan gambaran dasar laut
sebagaimana yang ada di daratan, seperti kenampakkan dari : pegunungan, gunung api,
lereng, dataran, lembah, parit dan channel. Bentuk morfologi tersebut, umumnya
berkaitan dengan proses-proses geologi dari pembentukan dan perkembangannya baik
secara sendiri-sendiri maupun secara kelompok.
Berdasarkan peta batimetri Indonesia, pola batimetri yang berkembang memperlihatkan
morfologi dasar lautnya mengikuti garis pantai dan pola hasil tektonik (Gambar 1: Peta
Batimetri Indonesia). Di sekitar Paparan sunda (Selat Malaka, Laut Cina Selatan dan
Laut Jawa) berkembang morfologi paparan yang mengikuti garis pantai. Sedangkan di
Kawasan Timur Indonesia (KTI) memperlihatkan kedalaman yang besar, mulai 2000
meter (Timor Trough) hingga lebih 7000 meter (Cekungan Weber). Pada umumnya
cekungan di KTI yang terbentuk sangat bervariasi dan terisi oleh sedimen laut dalam
yang sangat tipis. Daerah tinggian memperlihatkan bentuk tojolan-tojolan dan lembah
sempit yang tajam sebagai penciri utama batuan dasar (Basement Rock). Bentuk-bentuk
tersebut tidak terlepas dari pengaruh tumbukan intra mikrokontinen Australia dengan
busur Kepuluan Banda. Proses tersebut masih berlangsung hingga saat ini sehingga
sedimen-sedimen yang ada selain terdorong ikut penyusupan juga terakresi bahkan
membentuk gunung api bawah laut (Sub-marine volcano).
Posisi kawasan Indonesia yang terletak pada jalur tektonik tersebut telah memberi
pengaruh yang besar terhadap bentukan roman dan morfologi dasar laut Indonesia.
Pengaruh langsung tersebut adalah terbentuknya wilayah paparan, tepi margin dan busur
kepulauan.
Kondisi morfologi dasar laut Indonesia mempunyai perbedaan mencolok antara
kawasan barat dan kawasan timur. Laut Jawa yang merupakan sistem Paparan Sunda
(Sunda Shelf) mempunyai kedalaman dasar laut rata-rata 130 meter, sedangkan Laut
Flores dan Laut Banda yang merupakan laut tepi mempunyai kedalaman lebih 5000
meter. Karakteristik laut dan samudra secara umum didasarkan pada kedalaman dasar
laut yang dengan mudah dapat diamati dari nilai garis kontur peta batimetri. Untuk
sistem samudra terdapat hubungan empiris yang memperlihatkan hubungan antara
kedalaman dan umur pembentukannya. Makin tua umur samudra serta proses-proses
geologi yang berjalan, akan makin dalam dasar laut tersebut.

Anda mungkin juga menyukai