Anda di halaman 1dari 2

Dampak sakit

Sakit menimbulkan berbagai perubahan baik pada individu yang sakit maupun pada keluarganya.
Perubahannya beragam, bergantung pada sifat, keparahan, dan lama sakut, sikap terkait sakit yang
ditunjukkan klien dan orang lain, tuntutan finansial, perubahan gaya hidup yang ditimbulkan,
penyesuaian pada peran biasa, dan lain-lain.

Dampak pada klien

Klien yang sakit dapat mengalami perubahan prilaku dan emosi, perubahan konsep diri dan citra tubuh,
dan perubahan gaya hidup. Perubahan perilaku dan emosi yang terkai dengan sakit jangka pendek
biasanya ringan dan cepat. Individu, misalanya, mungkin terjadi iritabel dan kurang tenaga atau
keinginan untuk berinteraksi seperti biasa dengan anggota keluarga atau teman. Responsyang lebih akyt
dapat terjadi pada sakit parah., mengancam jiwa, kronis atau yang "melumpuhkan". Ansietas, takut,
marah, menarik diri, menyangkal, tidak berdaya dan putus asa adalah respon yang biasa muncul
terhadap penyakit parah atau penyakit yang "melumpuhkan". Misalnya, klien yang mengalami serangan
jantung takut mati dqn melumouhkan beban finansial yang akan ditanggung oleh keluarganya. Klien lain
yang diberi tahu diagnosa kanker atau AIDS atau penyakit saraf yang menimbulkan kecacatan mungkin,
sepanjang waktu, mengalami episode penyangkalan, marah, ketakutan, dab ketidakberdayaan.

Sakit tertentu dapat mengubah citra tubuh atau penampilan fisik klien, terutama bila ada jaringan parut
yang parah atau kehilangan ekstermitas atau organ indra tertentu. Harga dori dan konsep diri klien
dapat terganggu. Banyak faktor dapat menjadi penyebab harga diri rendah atau gangguan konsep diri :
hilangnya bagian dan fungsi tubuh, nyeri, cacat, ketergantungan pada orang lain, pengangguran,
masalah finansial, ketidakmampuan berpatisipasi dalam fungsi sosial, ketegangan hubungan dengan
orang lain, dan distres spritual. Perawat perlu membantu klien mengekpersikan pikiran dan
perasaannya dan memberi asuhan yang membantu klien membangun koping yang efektif terhadap
perubahan.

Individu sakit juga rentan kehilangan otonomi, keadaan mandiri dan mapu mengarahkan diri tanpa
kendali dari luar. Interaksi dapat berubah sehingga klien tidak lagi terlibat dalam pengambilan keputusan
keluarga atau bahkan keputusan tentang perawatan kesehatan dirinya. Perawat perlu mendukung hak
putusan mandiri dan otonomi klien sedapat mungkin dengan memberikan mereka informasiyang
memadai agar dapat memelihara perasaan terkontrol.

Sakit sering kali nengaharuskan perubahan gaya hidup. Selain mengikuti terapi dan minum obat, orang
sakit perlu mengubah diet, aktivitas dan latihan fisik dan pola tidur dan istirahat.

Perawat dapat membantu klien menyesuaikan gaya hidupnya dengan cara:

1. Memberikan penjelasan tentang pentingnya penyesuaian

2. Sedapat mungkin membuat peraturan agar cocok dengan gaya hidup klien
3. Mendorong tenaga kesehatan lain untuk lebih memahami pratik gaya hidup klien dan mendukung
aspek sehat dari gaya hidut tersebut

4. Menguatkan praktik perubahan gaya hidup yang diinginkan guna menjadikan perubahan
tersebutbagian permanen dari gaya hidup klien.

Dampak pada keluarga

Sakit seseorang tidak hanya mempengaruhi individu yang bersangkutan, melainkan juga keluarga
dan orang terdekat. Jenis dampak dan derajatnya bergantung pada tiga faktor : (a) anggota keluarga
yang sakit (b) keparahan dan lama sakit (c) kebiasaan budaya dan sosial yang dianut keluarga.

Berikut adalah perubahanyang dapat terjadi pada keluarga:

1. Perubahan peran

2. Pembagian tugas baru dan tuntutan waktu yang makin besar

3. Peningkatan stres akibat ansietas terhadap hasil sakit bagi klien dan konflik akibat tanggung jawab
yang tidak biasa dikerjakan

4. Masalah finansial

5. Kesepian akibat perpisahan dan kehilangan yang belum pasti

6. Perubahan kebiasaan sosial

Patricia A. Potter & Perry, Anne G. (2010). Fundamental of Nursing: Fundamental Keperawatan Buku 3
Edisi 7. Jakarta : EGC

Alimul Hidayat, A. Azis. (2009). Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika

Irwan.(2017). Etika dan Perilaku Kesehatan. Yogyakarta: CV. Absolute Media

Anda mungkin juga menyukai