Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Dewasa ini, informasi menjadi kebutuhan dan sumber daya yang sangat
penting bagi sebuah perusahaan baik yang besar maupun kecil. Perubahan
informasi yang sangat cepat menuntut perusahaan untuk menggunakan sistem
informasi berbasis komputer dalam proses bisnisnya, karena sistem tradisional
sudah kurang dapat memenuhi kebutuhan informasi yang dinamis. Sistem
informasi akuntansi dapat dikatakan sebagai suatu sistem untuk mencatat,
mengumpulkan dan mengklasifikasikan data atau informasi yang dihasilkan dari
transaksi perusahaan.
Berdasarkan catatan yang tertera di kantor Kelurahan Pekayon Jaya,
Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi tercatat ada 91 Rukun Warga (RW). Salah
satu Rukun Warga (RW) yang tercatat di Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan
Bekasi Selatan dalah Rukun Warga (RW) 012 di Kota Bekasi.
Rukun Warga (RW) 012 semakin berkembang di organisasi sosial yang
mengalami penerimaan kas bulanan dari warga, dan bertambahnya donatur.
Dalam pelaksanaannya, Rukun Warga (RW) 012 belum menerapkan sistem
informasi akuntansi dengan baik karena masih terdapat kendala dalam pembuatan
laporan pertanggungjawaban, seiring dengan adanya penerimaan kas dan
pengeluaran kas dari banyaknya transaksi. Penerimaan kas dan pengeluaran kas
yang dicatat oleh bendahara Rukun Warga (RW) 012 Bapak Sudiran dicatat secara
manual dan terdapat rangkap tugas.
Penelitian ini mengambil titik pangkal dari penelitian yang telah
dilakukan oleh Kristina, Nyimas A. (2018), yang menganalisis sistem informasi
akuntansi pengelolaan keuangan yang berfokus pada pencatatan dan pelaporan
penerimaan kas, pengeluaran kas, persediaan dan piutang dagang pada salah satu
organisasi keagamaan yaitu Vihara Prajna Shanti. Penelitian ini menggunakan
pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Berdasarkan hasil analisis yang telah
dilakukan bahwa Vihara Prajna Shanti telah memiliki sistem informasi yang
cukup memadai akan tetapi masih memiliki kelemahan. Oleh karena itu peneliti

1
akan membantu dengan memberikan usulan penggunaan sistem dengan
menggunakan aplikasi Microsoft Access. Peneliti berharap agar informasi yang
diperoleh akan lebih cepat dan menghasilkan informasi yang jelas dan akurat.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti menetapkan judul proposal
sebagai berikut : “Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi
Pengelolaan Keuangan Pada Rukun Warga 012 Kelurahan Pekayon Jaya,
Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi”.

1.2. Perumusahan Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka dapat dirumuskan permasalahan :


1. Bagaimana penerapan sistem informasi akuntansi penerimaan kas
dan pengeluaran kas pada Rukun Warga (RW) 012 ?

1.3. Tujuan Penelitian


Dari permasalahan-permasalahan penelitian, jadi tujuan penelitian ini
adalah :
1. Untuk menganalisis penerapan sistem informasi akuntansi dalam
pencatatan penerimaan kas dan pengeluaran kas pada Rukun Warga
(RW) 012.

1.4. Manfaat Penelitian


Adapun penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi:
1. Bagi Rukun Warga (RW) 012 :
Penelitian ini bermanfaat sebagai pembahasan dan saran untuk
menambah informasi dalam menerapkan Sistem Informasi
Akuntansi Pengelolaan Keuangan.

2. Bagi Pihak Lain atau Pembaca


Penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi masukan dan
digunakan sebagai acuan penelitian lebih lanjut ataupun peneliti
sejenis nantinya.
3. Bagi Bendahara Rukun Warga (RW) 012
Sebagian masukan bagi bendahara untuk melakukan pengelolaan
keuangan berdasarkan sistem informasi akuntansi.

2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1. Review Hasil Penelitian Terdahulu

Iswandi, Zikra W. (2011) melakukan penelitian yang bertujuan untuk


mengatur persiapan Dewan Kemakmuran Masjid untuk keperluan santunan anak
yatim dan MDA per bulan. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Dalam
mengumpulkan data, data akan dikumpulkan melalui observasi dan wawancara.

3
Data-data tersebut akan dianalisis dan ditafsirkan dalam bentuk tabel. Hasil
penelitian ini kesimpulan yang dapat diperoleh, (1) Dengan adanya program
aplikasi keuangan masjid ini dapat membantu bendahara dalam menyusun laporan
keuangan masjid setiap bulannya. (2) Aplikasi keuangan masjid ini sangant
membantu pengurus dalam mengambil keputusan dalam hal pembangunan masjid
secara cepat dan akurat. (3) Aplikasi keuangan masjid ini dapat menyajikan
laporan akuntansi keuangan secara cepat dan efisien. (4) Aplikasi keuangan
masjid ini dapat memonitor kas masuk dan kas keluar.
Farhani K.N., dkk. (2014) melakukan penelitian yang bertujuan untuk
menggambarkan dan mendesain ulang sistem informasi akuntansi penerimaan kas
dan pengeluaran kas di Masjid Agung Jami 'Kota Malang. Penelitian ini
merupakan studi kasus dengan metode analisis deskripsi. Merancang sistem
informasi akuntansi dalam rangka meningkatkan efektivitas pengendalian
penerimaan kas dan pengeluaran kas. Hasil analisis, menjelaskan bahwa dalam
beberapa transaksi di Masjid Agung Jami 'ada fungsi ganda, tidak lengkap
penerimaan, dan pelaporan keuangan menggunakan dasar kas. Maka peneliti
merancang dengan keterlibatan fungsi lain juga fungsi kasir tambahan, beberapa
dokumen tambahan, dan menggunakan Microsoft Excel dengan akuntansi dasar
akrual.
M. Ismail, dkk. (2016) yang bertujuan untuk mengidentifikasi
permasalahan yang dialami desa terkait pengelolaan dana desa dan memberikan
bimbingan pengelolaan dana desa. Penelitian dilakukan di Desa Kismoyoso dan
Desa Giriroto Kecamatan Ngemplak Boyolali. Penelitian ini menggunakan
metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
permasalahan utama yang timbul adalah rendahnya pengetahuan dari kepala desa
terkait pengelolaan keuangan desa berdasarkan Permendagri No. 113/2015. Hal
itu ditambah lagi dengan belum adanya tenaga pendamping dari Kabupaten
Boyolali untuk membantu pengelolaan dana desa. Penelitian ini mengusulkan
sistem terkomputerisasi untuk pelaporan dana desa sebagai solusi. Dengan sistem
yang berkomputerisasi, pelaporan dana desa akan mampu dilakukan dengan cepat
dan output laporan keuangannnya juga akan lebih handal dibanding dengan
pelaporan secara manual.

4
Galuh S., Yulianti (2014) melakukan penelitian tentang laporan keuangan
gereja yang bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan laporan keuangan
dan persepsi penyusunan laporan keuangan dan pemakai laporan keuangan
(stakeholder) mengenai akuntabilitas keuangan dalam bentuk penyajian laporan
keuangan Gereja. Metode pengumplan data dengan metode wawancara dan
dokumentasi yang berupa laporan keuangan yang disusun pada tahun 2013.
Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan
menganalisa laporan keuangan gereja serta persepsi pemakai laporan keuangan
gereja (stakeholder) mengenai tujuan dan manfaat laporan keuangan sebagai
bagian dari akuntabilitas gereja. Hasil penelitian menunjukan bahwa laporan
keuangan Gereja sudah selaras dengan PSAK No.45 revisi 2011. Akuntabilitas
laporan keuangan Gereja sudah baik, dan pertanggungjawaban pengelolaan
keuangannya sudah sesuai prosedur. Namun belum terdistribusi dengan baik,
sehingga terdapat umat yang mempertanyakan pengelolaan laporan keuangan
Gereja.
Gayatri, Made Yenni L. (2018) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
efektivitas penerapan SISKEUDES terhadap kualitas laporan keuangan dana desa.
Pengelolaan keuangan desa menjadi sangat penting sebagai bagian dari
pertanggungjawaban dana desa yang diberikan pemerintah dan setiap tahun
mengalami peningkatan. Aplikasi SISKEUDES digunakan untuk mempermudah
penatausahaan laporan keuangan dana desa. Penerapan aplikasi
SISKEUDES akan mempercepat penyelesaian laporan keuangan dana desa
dengan akurat dan tepat waktu. Sampel yang terpilih dalam penelitian ini
sebanyak 30 desa. 18 desa berpartisipasi untuk menjawab kuesioner yang
diberikan dengan responden sebanyak73 orang. Teknik pengumpulan data
dilakukan dengan penyebaran kuesioner. Penelitian ini membuktikan bahwa
penerapan SISKEUDES efektif terhadap kualitas laporan keuangan dana desa di
Kabupaten Badung.
Eliada H., dkk (2017) Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif
terhadap penerapan Sistem AkuntansicPemerintahan berbasis akrual di lingkungan
Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui bagaimana kesiapan dan penerapan SAP Berbasis Akrual di
instansi tersebut. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui observasi, studi

5
kepustakaan, serta wawancara terhadap sepuluh orang informan yang terkait
langsung dengan penerapan SAP berbasis akrual. Data yang telah dikumpulkan
kemudian dianalisis dan diinterpretasikan secara naratif dengan menggunakan
metode analisis data kualitatif yang direkomendasikan oleh Creswell (2012). Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum, kesiapan Itjen Kemenkeu dalam
menerapkan sistem akuntansi akrual sudah baik, mulai dari aspek komunikasi,
sumber daya, komitmen organisasi, dan struktur birokrasi. Dengan kesiapan yang
baik, penelitian ini juga menunjukkan bahwa penerapan sistem akuntansi akrual di
Itjen Kemenkeu sudah dilakukan dengan sangat memuaskan, yang ditunjukkan
dengan nilai sebesar 93,40%.
M. Alfian A.A. (2017) dalam penelitiannya tentang Implementasi
Pengelolaan Alokasi Dana Rukun Warga di RW 02 Lingkungan Suratan
Kelurahan Kranggan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif
dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian implementasi program ini dapat
disimpulkan bahwa implementasi pengelolaan alokasi dana RW di RW 02
Lingkungan Suratan Kelurahan Kranggan dapat berjalan sesuai tujuan dan sasaran
program meskipun masih ditemukan beberapa kendala yang dihadapi. Adapun
saran yang diajukan adalah agar memberikan pemahaman yang lebih baik pada
tahap persiapan di tingkat kota, meningkatkan besaran anggaran dana RW pada
tahun berikutnya, dan melakukan seleksi pengurus LPM/Tim Pokmas (Kelompok
Masyarakat) agar memperhatikan kemampuan fisik dan kompetensi bidang yang
dimiliki.

DAFTAR REFERENSI

Farhani K. N., Endang D.W., Achmad S.H.A. (2014). Desain Sistem Informasi
Akuntansi Keuangan Masjid. Jurnal Akuntansi & Investasi, 1(5), 36–54.

Galuh S. Yulianti. (2014). Evaluasi Implementasi Laporan Keuangan Sebagai


Bentuk Akuntabilitas Gereja Katolik Saint Stanislaus Girisonta. Jurnal
Dinamika Akuntansi. 6(1), 1-15.

Iswandi, Zikra W. (2011). Perancangan Sistem Informasi Masjid. Jurnal Riset

6
Teknologi, 3(2), 112–123.

Kristina, Nyimas A. (2018). Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi


Pengelolaan Keuangan pada Vihara Prajna Shanti Palembang. Jurnal Riset
Akuntansi dan Bisnis 2(1), 12–19.

M. Ismail, Ari Kuncara W., Agus W. (2016). Sistem Pengelolaan Dana Desa.
Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 19(2), 323–340.

Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas RW 012 Kelurahan Pekayon Jaya,


Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. 2014. Pengurus RW Periode 2014-
2017. Bekasi, Jawa Barat

Romney, Marshall B. dan Paul John Steinbart. 2014. Sistem Informasi Akuntansi
Edisi Ketiga belas. SalembaEmpat, Jakarta.

Ghony, M. Djunaidi dan Fauzan Almanshur. 2014. Metodologi Penelitian


Kualitatif. AR-RUZZ MEDIA, Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai