Anda di halaman 1dari 2

FINAL MATA KULIAH

KAJIAN PRAKTIKUM SD BERORIENTASI PENDIDIKAN LINGKUNGAN


JURUSAN PENDIDIKAN IPS KONSENTRASI PENDIDIKAN DASAR
OLEH:
AHMAD SALEH
G2G1 18 018

1. Pembelajaran di SD untuk menumbuhkan kecintaan anak pada lingkungan dapat


dilakukan dalam berbagai kegiatan misalnya:
a. Perilaku pembiasaan bagi peserta didik untuk buang sampah pada tempatnya dengan
tagline “LISA” Lihat Sampah Ambil
Kegiatan menubuhkan kembangkan kesadaran cinta akan lingkungan (lingkungan
sekolah) dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
b. Proses pembelajaran yang dilakukan di lingkungan sekolah dan di luar sekolah
Membuat rancangan pembelajaran yang memanfaatkan lingkungan sebagai sumber
belajar, peserta didik diajak untuk mengamati lingkungannya seperti tanaman, pohon,
hewan, kondisi lingkungan dan hal-hal lain yang sesuai dengan materi pelajaran.
c. Kegiatan kunjungan di fasilitas umum misalnya, pasar, puskesmas, tempat wisata dan
kantor pemerintahan (kelurahan, desa atau kecamatan)
Pada kegiatan ini peserta didik mengamati tempat-tempat yang mereka kunjungi dan
membuat laporan kunjungan, dalam proses pengamatan peserta didik diarahkan untuk
dapat membandingkan tempat-tempat tersebut.
 Kondisi dipasar yang ramai dan sampah berserakan dimana-mana,
 Kondisi dipuskesmas yang bersih dan nyaman
Melalui kegiatan tersebut peserta didik dapat melakukan, mengamati langsung dan
menjadi pengalaman yang menarik. Dari kegiatan tersebut mereka belajar.
2. Konsep dari:
a. Kebakaran merupakan api yang ditimbulkan karena sesuatu panas yang bereaksi
dengan bahan tertentu, dalam kaitan dengan lingkungan, misalnya kebakaran hutan
untuk membuka perkebunan baru atau kebakaran lahan akibat musim kemarau yang
panjang.
b. Pencemaran merupakan suatu kondisi yang menyebabkan kerusakan yang berdampak
buruk, misalnya, pencemaran tanah (air diterjen sisa mencuci pakaian yang dibuang
sehingga mencemari tanah), pecemaran udara (asap kendaraan bermotor, asap pabrik
yang menibulkan polusi) dan pencemaran air (sampah plastic dibuang di sungai,
limbah-limbah dibuang dilaut)
c. Limbah merupakan sisa-sisa dari pabrik atau kegiatan rumah tangga yang tidak
dipakai lagi

3. Upaya preventif dalam menjaga kelestarian lingkungan


a. Sekolah memberikan contoh yang baik kepada peserta didik dalam melestarikan
lingkungan, misalnya:
 Membuang sampah pada tempatnya
 Menggunakan air sucukupnya
b. Bekerjasama dengan warga masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestraian
lingkungan, misalnya
 Penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat
 Sosialiasi kepada masyarakat tentang penyakit-penyakit yang timbul karena
lingkungan yang kotor.
 Sering dilakungan kerja bakti membersihkan lingkungan
4. Saya tidak setuju dengan peraturan pemerintah denda Rp. 500.000,- yang membuang
sampah disungai. Pada dasarnya hal itu dapat menimbulkan efek jerah bagi pelakunya tapi
tidak akan berjalan dengan efektif. Yang harus dikembangkan adalah kesadaran
masyarakat secara mandiri. Untuk itu dapat dilakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada
warga mengenai dampak yang ditimbulkan bila membuang sampah di sungai, seperti
banjir, penyakir, sungai tercemar, ikan-ikan di sungai mati, tumbuhan-tumbuhan air mati
dan lain-lain. Warga masyarakat harus kerja bakti dilingkungannya dan dibentuk
perkumpulan pemerhati lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai