Anda di halaman 1dari 5

7E.

INTERVENSI KEPERAWATAN

No. Diagnosa Tujuan Evaluasi Rencana Tindakan


Keperawatan Umum Khusus Kriteria Standar
1. Ketidakefektifan Setelah 1 hari Setelah Kognitif Keluarga mampu 1. Bersihkan lubang hidung dari sekret untuk membebaskan
bersihan jalan pada tanggal 18 dilakukan menjelaskan kembali kepada jalan nafas yang tersumbat.
nafas pada April 2015 pendidikan perawar tentang 2. Beri kesempatan keluarga untuk menanyakan yang belum
keluarga Tn. N dilakukan kesehatan ketidakefektifan jalan nafas dipahami mengenai ketidakefektifan bersihan jalan nafas dan
khususnya An. intervensi selama x 30 adalah ketidakmampuan penanganan ketidakefektifan bersihan jalan nafas.
N. keperawatan, menit untuk membersihkan sekresi 3. Libatkan keluarga untuk dapat melakukan tindakan
keluarga pertemuan, atau obstruksi saluran membersihkan jalan nafas yang tersumbat dengan melakukan
mampu untuk diharapkan pernafasan guna batuk efektif dan nafas dalam.
merawat keluarga mampu mempertahankan jalan nafas 4. Identifikasi faktor yang dapat menghambat akibat adanya
anggota : yang bersih(Nanda, 2013). sumbatan jalan nafas.
keluarga TUK 1 5. Evaluasi kembali pemahaman keluarga tentang
dengan masalah Mengenal ketidakefektifan jalan nafas.
ketidak masalah 6. Berikan reinforcement atas keberhasilan keluarga
efektifan ketidakefetifan menyebutkan kembali pengertian ketidakefektifan bersihan
besihan jalan bersihan jalan jalan nafas dan penanganan anak dengan ketidakefektifan
nafas yang nafas bersihan jalan nafas.
ditandai dengan (menyebutkan
: pengertian,
Tidak ada suara penyebab, dan
nafas tambahan, tanda gejala
tidak ada sekret ketidakefektifan
di kedua lubang bersihan jalan
hidungnya nafas)
Keluarga mampu 1. Diskusikan dengan keluarga mengenai penyebab ketidak
menyebutkan faktor efektifan jalan nafas.
penyebab ketidak efektifan 2. Beri kesempatan keluarga untuk menanyakan yang belum
bersihan jalan nafas, yaitu : dipahami mengenai faktor penyebab ketidak efektifan
1. Peningkatan produksi bersihan jalan nafas.
sputum 3. Evaluasi kembali pemahaman keluarga tentang faktor
2. Alergi pada saluran penyebab ketidak efektifan bersihan jalan nafas
nafas
3. Faktor fisiologi
4. Faktor perilaku :
kecemasan, status
nutrisi
5. Faktor lingkungan :
polusi, suhu,
lingkungan
Keluarga mampu 1. Diskusikan dengan keluarga mengenai tanda dan
menyebutkan tanda gejala gejala ketidakefektifan jalan nafas
ketidak efektifan bersihan 2. Beri kesempatan keluaraga untuk menanyakan yang
jalan nafas, yaitu : belum dipahami mengenai tanda dan gejala
1. Batuk tidak efektif ketidakefektifan jalan nafas
2. Ketidakmampuan 3. Evaluasi kembali pemahaman keluarga tanda dan
mengeluarkan sekresi gejala ketidakefektifan bersihan jalan nafas
dalam nafas
3. Terdapat bunyi suara
nafas tambahan
(ronkhi yang
menandakan adanya
sumbatan)
4. Gelisah
5. Sianosis
6. Kesulitan brbicara
7. Perubahan frekuensi
dan suara nafas
TUK 2 Kognitif Keluarga mampu 1. Diskusikan bersama keluarga tentang beberapa
Memutuskan menyebutkan akibat dari alternatif tindakan dalam menjaga kepatenan jalan
tindakan yang ketidakefektifan bersiahan nafas (batuk efektif dan nafas dalam)
tepat untuk jalan nafas, yaitu : 2. Diskusikan dengan keluarga akibat jika
merawat anggota 1. Hipoxia ketidakefektifan bersihan jalan nafas tidak diatasi
keluarga dengan 2. Kematian 3. Evaluasi kembali pemahaman keluarga tentang
masalah pemilihan yang tepat cara mengatasi
ketidakefektifan ketidakefektifan bersihan jalan nafas dan akibat
bersihan jalan jika ketidakefektifan jalan nafas tidak diatasi
nafas(keluarga 4. Berikan reinforcement atas keberhasilan keluarga
mampu menyebutkan kembali tentang pemilihan yang
menyebutkan tepat cara mkengatasi ketidakefektifan bersihan
akibat dari jalan nafas
ketidakefektifan
jalan nafas)
TUK 3 Psikomotor Keluarga mampu 1. Diskusikan bersama keluarga mengenai cara
Merawat mendemonstrasikan cara batuk efektif dan inhalasi sederhana
anggota keluarga mengencerkan sekret dengan 2. Demonstrasikan pada keluarga mengenai cara
yang mengalami inhalasi sederhana dan batuk efektif dan inhalasi sederhana yang
ketidakmampuan mngeluarkan sekret dengan dilakukan kepada An. N
bersihan jalan mengeluarkan sekret dengan 3. Beri kesempatan keluarga untuk menanyakan
nafas (dengan batuk efektif. yang belum dipahami mengenai cara batuk
melakukan batuk efektif dan inhalasi sederhana
efektif, inhalasi 4. Evaluasi kembali pemahaman keluarga
sederhana) mengenai cara batuk efektif dan inhalasi
sederhana
5. Beri reinforcement atas kemampuan keluarga
dalam memperagakan cara batuk efektif dan
inhalasi sederhana
TUK 4 Psikomotor Keluarga mempu 1. Memotivasi usaha keluarga untuk
Memodifikasi memodifikasi lingkungan merubah gaya hidup dengan mempernaiki
lingkungan dengan perubahan gaya status nutrisi yang adekuat, lingkungan
hidup, seperti : rumah yang terhindar dari faktor yang
1. Mengurangi minum dpat menimbulkan gejala ISPA
es 2. Rutin membuka jendela agar cahaya dan
2. Menghindari udara dapat masuk ke dalam rumah.
makanan yang dapat 3. Beri kesempatan pada keluarga
menimbulkan batuk menanyakan hal-hal yang belum
dan pilek dimengerti atau kurang jelas
3. Menjaga lingkungan 4. Beri reinforcement positif atas usaha
yang bersih terutama keluarga
lingkungan rumah
4. Rutin membuka
jendela agar cahaya
dan udara dapat
masuk ke dalam
rumah

TUK 5 Afektif Manfaat kunjungan 1. Motivasi keluarga untuk kontrol


Memanfaatkan pelayanan kesehatan : kembali ke pusat pelayanan kesehatan
fasilitas 1. Mendapatkan dan rajin minum obat sesuai dosis dan
kesehatan pelayanan kesehatan aturan yang diberikan oleh dokter
(keluarga 2. Mendapatkan
mampu pendidikan kesehatan
menyebutkan tentang
manfaat ketidakfektifan
kunjungan bersihan jalan nafas
pelayanan
kesehatan)
2. Ketidakefektifan Setelah 1 hari Setelah Kognitif Keluarga mampu 2. 1. Buat inhalasi sederhana dengan
pola nafas pada pada tanggal 19 dilakukan menjelaskan kembali kepada menggunakan air panas yang di
keluarga Tn. N April 2015 pendidikan perawat ketidakefektifan pola masukan ke dalam baskom dengan
khususnya An. dilakukan kesehatan nafas adalah inspirasi dan/ melibatkan keluarga untuk
N intervensi selama 1 x 30 atau ekspirasi pasien tidak mengeluarkan sekret,
keperawatan, menit mampu karena adanya 3. Posisikan klien dengan posisi
keluarga pertemuan, gangguan fungsi paru dan senyaman mungkin/posisi semi
mampu untuk diharapkan perubahan pola nafas, fowler untuk
merawat keluarga mampu (NANDA,2013).
anggota :
keluarga TUK 1
dengan masalah Mengenal
ketidakefektifan masalah
pola nafas yang ketidakefektifan
ditandai dengan pola nafas
: (menyebutkan
Frekuensi nafas pengertian,
dan nadi dalam faktor yang
mempengaruhi
ketidakefektifan
pola nafas)

Anda mungkin juga menyukai