PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kegiatan yang dilaksanakan oleh TP. PKK Desa Paya Lombang berdasarkan Program
Kerja dengan melibatkan semua unsur mulai dari Sekretariat, Pokja I s/d IV maupun Dinas/
instansi terkait lainnya. Adapun salah satu focus kegiatan TP. PKK Desa Paya Lombang adalah
yang berkaitan dengan kegiatan yang terdapat pada Pokja IV. Pokja IV membidangi 3 fokus
kerja yaitu, (1) Bidang Kesehatan, (2) Kelestarian Lingkungan Hidup, dan (3) Perencanaan
Kesehatan. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah Pemeriksaan IVA Test dan
Pemanfaatan Toga.
Tanaman Obat Keluarga (TOGA) sangat bermanfaat dan berguna bagi keluarga. PKK
Desa Paya Lombang memandang perlu untuk menggalakkan TOGA kepada masyarakat, dengan
tujuan, agar masyarakat bisa menjadikan TOGA sebagai obat alternatif untuk mengurangi
ketergantungan dengan obat-obat kimia. Selain TOGA, pemanfaatan pekarangan rumah juga
perlu untuk mengembangkan tanaman holtikultura, tanaman hias, untuk memperindah halaman
rumah dan juga dapat menanam sayur mayur untuk meingkatkan gizi dalam keluarga. Salah satu
fungsi Toga adalah sebagai sarana untuk mendekatkan tanaman obat kepada upaya-upaya
kesehatan masyarakat yang antara lain meliputi: (1) Upaya preventif (pencegahan), (2) Upaya
promotif (meningkatkan derajat kesehatan), (3) Upaya kuratif (penyembuhan penyakit).
Disamping pemanfaatan TOGA, PKK Desa Paya Lombang juga mengadakan penyuluhan
tentang IVA. IVA adalah pemeriksaan skinning kanker serviks dengan cara inspeksi visual pada
serviks dengan Inspeksi Visual dengan Asam Asitat (IVA). Kanker serviks merupakan salah satu
momok yang menakutkan bagi kaum wanita. Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI lebuh
dari 17 % tingkat kematian wanita pada tahun 2016 oleh penyakit yang 99,7 persen disebabkan
oleh virus HPV dan sering dikarenakan dengan gaya hidup yang tidak sehat. Semua wanita
memiliki resiko terjangkit kanker serviks. Namun, beberapa faktor resiko yang dapat
meningkatkan peluang terjadinya kanker serviks antara lain umur 35 – 50 Tahun, lama
penggunaan alat kontasepsi, kebiasaan merokok, serta pasangan seksual.
Kegiatan pemeriksaan IVA yang diadakan di Desa Paya Lombang oleh pengurus PKK
khusunya Pokja IV juga mengalami beberapa kendala seperti keengganan wanita/ ibu-ibu
diperiksa karena malu atau alasan lainnya. Penyebab lain adalah kerepotan, keraguan akan
pentingnya pemeriksaan, kurangnya pengetahuan tentang pemeriksaan IVA, takut terhadap hasil
dari pemeriksaan, ketakutan karena rasa sakit yang akan ditimbulkan, dan lain sebagainya. Hal-
hal tersebutlah yang menjadi motivasi Pengurus PKK Desa Paya Lombang untuk menimbulkan
kembali kesadaran tentang pemeriksaan kesehatan dan kelestarian lingkungan hidup, lebih
spesifik lagi menyangkut Pemanfaatan TOGA dan Pemeriksaan IVA.
B. Gambaran Umum
Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga di Tingkat Desa Paya Lombang
sampai saat ini tetap aktif dalam membantu Pemerintah untuk memberdayakan masyarakat
1
khususnya para ibu – ibu/wanita agar dapat meningkatkan kesejahteraan hidupnya baik material
maupun spiritual.
Desa Paya Lombang terdiri dari 15 Dusun dengan luas ± 1.732,2 Ha dengan jumlah
Penduduk 13.841 Jiwa terdiri dari 7.427Jiwa Laki – laki dan 6.414Jiwa Perempuan dan 3.517
KK.
Sebelah Utara berbatas dengan Desa Paya Mabar dan Sei Priok.
Sebelah Timur berbatas dengan Desa Kuta Baru, Kecamatan Tebing Syahbandar dan
Bandar Khalifah.
Sebelah Selatan berbatas dengan Desa Paya Bagas.
Sebelah Barat berbatas dengan Desa Paya Mabar dan Kecamatan Sei Rampah.
C. Dasar Pelaksanaan
Surat Camat Tebing Tinggi nomor : 18.43/005/ 96/ 2018 bulan Februari 2018 tentang
Penetapan Desa-desa Percontohan 5 (lima) Kategori Lomba PKK di Tebing Tinggi Tahun 2018.
2
b. Memberikan pemikiran yang positif mengenai pentingnya melakukan deteksi dini kanker
serviks untuk mencegah terjadinya kanker serviks.
c. Sebagai media informasi dan komunikasi pihak-pihak yang terkait tentang faktor-faktor
yang berhubungan dengan kejadian prakanker serviks.
d. Mengidentifikasi karakteristik responden (umur, paritas, umur pertama kali berhubungan
seksual, kebiasaan merokok, dan lama penggunaan alat kontrasepsi).
e. Menganalisis faktor-faktor resiko yang berhubungan dengan kejadian prakanker serviks
dalam deteksi dini kanker serviks melalui metode IVA di Puskesmas Desa Paya
Lombang.
f. Menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melaksanakan pemeriksaan
IVA demi mengetahui gejala dini kanker serviks.
3
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
4
3. Perencanaan Sehat
a. Memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu muda tentang pentingnya KB dan pengetahuan
sehat yang diadakan setiap Posyandu.
b. Penyuluhan tentang hidup hemat dan menabung.
c. Memberikan penyuluhan kebersihan lingkungan untuk mencegah penyakit Demam
Berdarah dan Malaria.
C. PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Kegiatan Pemanfaatan TOGA
Beberapa tanaman yang dibudidayakan oleh TP. PKK Desa Paya Lombang yaitu tanaman
obat dan sayur-sayuran, berupa : kunyit, jahe, kencur, lengkuas, serai, temulawak, bunglai,
5
delingo, sawi, bayam, kangkung, kacang panjang, paria, terong, gambas, kembang sepatu, jeruk
nipis dll. Budidaya TOGA sepenuhnya dilakukan secara organik, mulai dari penggunaan media
tanam, yang merupakan campuran kompos dan tanah, tanpa campuran zat kimia berbahaya.
Pemanfaatan TOGA juga sangat mudah dilakukan tanpa butuh perhatian ekstra dan tidak
Pemanfaatan TOGA yang digerakkan oleh TP. PKK Desa Paya Lombang dilaksanakan
disetiap halaman pekarangan rumah masyarakat. Karena tanaman TOGA ini sangat bermanfaat
untuk kesehatan dan sebagai obat pengganti (seperti jamu) selain obat-obatan kimia.
Dengan syarat : sudah pernah melakukan hubungan seksual, tidak sedang datang bulan/ haid,
tidak sedang hamil, dan 24 jam sebelumnya tidak melakukan hubungan seksual. Hasil
Pemeriksaan IVA yang dilakukan di Puskesmas Desa Paya Lombang dari bulan Januari sampai
Desember 2017 berjumlah 145 orang dari jumlah PUS Desa Paya Lombang, yaitu 2.643 orang,
6
D. SUMBER DANA KEGIATAN DAN ADMINISTRASI
Dalam rangka Penilaian Desa Percontohan Pemanfaatan Hasil Toga/ IVA Test, berikut
ini rincian sumber dana kegiatan dan administrasi TP. PKK Desa Paya Lombang selama tahun
2017:
1. 27 Juni 2017 : Belanja Pakaian Batik SUBPPKBD Rp 4.000.000,-
2. 28 Juni 2017 : Makan Minum Arisan PKK Rp 1.910.000,-
3. 29 Juni 2017 : Fotokopi Keperluan PKK Rp 200.000,-
4. 20 Juli 2017 : Baleho Program 10 Pokok PKK Rp 1.000.000,-
JUMLAH Rp 7.110.000,-
7
BAB III
HAMBATAN DAN PERMASALAHAN
8
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Dalam pelaksanaannya Tim Penggerak PKK Desa Paya Lombang telah melaksanakan 10
program Pokok PKK melalui Kelompok Kerja (Pokja-Pokja) dan Kader-kader (baik kader Dasa
Wisma, Kader Posyandu, Kader BKB), yang bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK
Kecamatan di lingkungan Pemerintah Desa Paya Lombang.
Tim Penggerak PKK Desa Paya Lombang berserta Pemerintah Desa Paya Lombang
sangat berterima kasih atas bimbingan dan arahan dari Tim Penggerak PKK Kecamatan Tebing
Tinggi Desa Paya Lombang tidak akan sebaik sekarang ini.
B. SARAN
1. Tim Penggerak PKK Kecamatan agar tetap memberikan bimbingan dan arahan serta
instansi terkait ikut memberikan pembinaan dan keterampilan-keterampilan yang
berkelanjutan.
2. Agar kader-kader PKK tetap terus dilatih dan dibina terutama wawasan dan informasi
yang berkembang ditengah-tengah masyarakat.
3. Dalam rangka mewujudkan tujuan Gerakan PKK di Desa diharapkan penghargaan-
penghargaan terhadap kader-kader supaya tetap bersemangat dalam pengabdiannya baik
kepada keluarga maupun kepada Pemerintah.
9
BAB V
PENUTUP
10