77

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Untuk memperkuat penelitian dari semua pembahasan yang penulis sajikan

baik secara empiris maupun teoritis tentang Penerapan Diskusi Buzz Group Pada

Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Di Kelas X TKJ 1 SMK Negeri 4 Tebing

Tinggi Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi, maka diapat disimpulkan:

Penerapan diskusi buzz group yang dilaksanakan pada mata pelajaran

pendidikan agama Islam di Kelas X TKJ 1 SMK Negeri 4 Tebing Tinggi Kecamatan

Padang Hilir Kota Tebing Tinggi melalui beberapa langkah-langkah, tujuan,

kelebihan dan kekurangan diskusi, serta faktor pendukung dan penghambatnya, maka

disimpulkan hasil penelitian ini adalah:

1. Peserta didik lebih semangat mengikuti pelajaran karena adanya kelompok

diskusi untuk saling bertukar pendapat dan presentasi di depan kelas.

2. Peserta didik yang menjadi terbantu dan pelan-pelan mulai mampu dan berani

memberikan argumentasi, dan menjawab pertanyaan. Karena pada saat

berdiskusi, semua peserta didik diharuskan dan dilatih oleh guru untuk

menyumbangkan ide-ide, memberi argumentasi dan memberi/menjawab

pertanyaan.

3. Peserta didik yang terbantu dengan adanya teman-teman satu kelompok

diskusi. Peserta didik mengerjakan soal-soal dan masalah pembelajaran secara

77
 78

diskusi bersama-sama dan membagi tugas-tugas mereka kepada masing-

masing kelompoknya untuk diselesaikan.

B. Saran

Berdasarkan hasil dari analisis penelitian ini, peneliti memberikan saran yang

mungkin dapat bermanfaat bagi orang lain, diantaranya:

1. Kepala Sekolah

a. Hendaknya kepala sekolah menelaah bagaimana guru dalam

menerapkan metode pembelajaran dan penggunaan media belajar, agar

guru lebih paham bagaimana cara menerapkan metode belajar dengan

efektif dan menyenangkan.

b. Memberikan sanksi tegas kepada para siswa yang selalu terlambat

masuk kelas, karena keterlambatan siswa adalah salah satu faktor

penghambat yang dapat membuat kondisi belajar kurang nyaman dan

memakan waktu yang lama.

2. Guru Pendidikan Agama Islam

a. Hendaknya guru terus memberikan motivasi agar para pesrta didik

yang pasif perlahan-lahan menjadi aktif.

b. Hendaknya guru memberikan ruang lebih banyak kepada peserta didik

yang pasif untuk terus melatih kemampuan berbicara dan kepercayaan

dirinya, karena hal ini sangat berguna bagi peserta didik.

 79

3. Peserta Didik

a. Hendaknya peserta didik tidak datang terlambat dan tidak bermalas-

malasan dalam mengikuti pembelajaran, karena hal ini menjadi

penghambat kelancaran dalam proses pembelajaran.

b. Hendaknya peserta didik tidak malu-malu untuk mengemukakan

pendapat, lebih banyak berargumentasi dan memberanikan diri untuk

berbicara pendapat dirasa kurang tepat.

c. Hendaknya peserta didik tidak rebut selama proses diskusi

berlangsung.