2.

METODE PENELITIAN
2.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 20-21 Mei 2018 di sosial
media Instagram dengan akun @salsabilapisn.

2.2 Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah followers atau pengikut dari akun
instagram yang kami gunakan. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian
ini yaitu menggunakan hasil jajak pendapat dari followers yang berpartisipasi
dalam memilih opsi pada fitur polling di instagram stories.

2.3 Teknik Pengambilan Data

Pada penelitian ini, pengumpulan data menggunakan metode angket
atau kuisioner. Variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator-
indikator yang dapat diukur. Indikator tersebut digunakan sebagai titik tolak
untuk membuat item instrumen yang berupa pertanyaan atau pernyataan yang
perlu dijawab oleh responden. Dalam penelitian ini, kami menggunakan
kuisioner tertutup pada sosial media instagram. Kami menggunakan fitur
polling atau jajak pendapat pada instagram stories. Penggunaannya yaitu
dengan cara melihat instagram stories yang kemudian akan muncul polling
atau jajak pendapat dengan satu pertanyaan atau pernyataan dan dengan dua
pilihan jawaban. Untuk pertanyaan atau pernyataan berikutnya akan muncul
pada story yang selanjutnya. Pada setiap pertanyaan atau pernyataan, kita
dapat memilih satu jawaban dengan cara mengetuk. Kemudian, hasil dari jajak
pendapat akan muncul berupa persenan. Jajak pendapat atau polling tersebut
dilakukan untuk memperoleh data mengenai writing practice of descriptive
text. Analisis data dalam penelitian ini akan dilakukan secara kualitatif
deskriptif yang dilakukan melalui tahap-tahap reduksi data, paparan data, dan
penyimpulan.
Kami memilih menggunakan sosial media instagram dalam penelitian
ini dikarenakan instagram merupakan salah satu sosial media terpopuler di
dunia terutama di Indonesia. Oleh karena itu, kami yakin antusias dari
pengguna instagram untuk menggunakan fitur polling pada instagram stories
cukup tinggi. Kemudian, rata-rata pengguna instagram yaitu usia remaja dan
dewasa yang sedang atau sudah tamat dalam menempuh pendidikan. Maka,
bisa dipastikan mereka pernah mendapatkan mata pelajaran atau mata kuliah
bahasa inggris. Sehingga, kami berharap para responden akan berpendapat
dengan jujur sesuai pengetahuan yang mereka miliki.