Disusun oleh:
(Susanti )
015.10.3228
KEPADA
Intisari
Salah satu indikator dari suatu keberhasilan pembangunan nasional dilihat dari segi
kesehatan adalah semakin meningkatnya usia harapan hidup penduduk. Meningkatnya
usia harapan hidup, dapat menyebabkan peningkatan jumlah lanjut usia (lansia) dari tahun
ketahun (Kemenkes RI, 2016). Semakin lanjut usia seseorang, mereka akan mengalami
kemunduran terutama di bidang kemampuan fisik, yang dapat mengakibatkan penurunan
pada peranan-peranan sosialnya. Kemampuan individu untuk melakukan aktivitas sehari-
harinya akan dapat mempertahankan martabat dan konsep dirinya. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan activity daily living pada lansia di Balai
Sosial Lanjut Usia (BSLU) Mandalika Mataram.
Jenis penelitian ini adalah korelasional dengan menggunakan desain penelitian
Cross Sectional. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode Purposive Sampling dengan
sampel yaitu 45 responden. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah lembar kuesioner untuk mengetahui konsep diri lansia dan lembar kuesioner untuk
mengetahui activity daily living lansia. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan
analisis uji Spearman-Rank.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif searah yang kuat antara
variabel konsep diri dengan activity daily living pada lansia di Balai Sosial Lanjut Usia
(BSLU) Mandalika Mataram.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara
variabel konsep diri dengan activity daily living pada lansia di Balai Sosial Lanjut Usia
(BSLU) Mandalika Mataram. Saran yang dapat diberikan adalah konsep diri dapat
dipertahankan dan activity daily living dapat ditingkatkan sehingga lansia dapat melakukan
aktivitas sehari-hari secara mandiri.
Abstract
One of the indicators of success of national development is health that improves life
expectancy of people. The increase of life expectancy may affect the number of elderly
from year (Kemenkes RI, 2016). The older a person the weaker the physical body is. This
can reduce the social roles. The ability of a person in doing daily activity will maintain the
dignity. This research is aimed at determining the correlation between self-concept and
daily living activity of elderly in Social House of Elderly of Mandalika Mataram.
The research is correlation study with cross-sectional approach. The samples were
45 respondents selected through purposive sampling. The instrument is questionnaires to
determine the self concept and daily life activity. The data were analyzed with Spearman
Rank.
The results showed that there was a strong direct positive relationship between the
self-concept variable and the daily living activity of elderly in Social House of Elderly of
Mandalika Mataram.
It is inferred that there is significant correlation between self-concept and daily
living activity of elderly. This may encourage elderly to do daily activity independently
without others′ help.