Anda di halaman 1dari 5

DO’A UKASYAH

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan salam atas baginda Muhammad, keluarga dan para sahabatnya.
Dengan nama Allah, Sumber segala cahaya, Cahaya diatas segala cahaya.

Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan cahaya, yang telah menurunkan Taurat diatas Gunung
Thur, dalam bentuk kitab yang tertulis.

Segala puji bagi Allah yang selalu disebut dalam segala bentuk lagu dan nada, yang amat diakui
kegagahan dan keagungan Nya, yang selalu disyukuri baik dalam duka maupun suka.

Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan langit dan bumi, serta menciptakan gelap dan terang,
sedang orang-orang yang kafir mempersekuutukan (sesuatu) dengan Tuhan mereka.

Kaaf Haa Yaa ‘Ain Shaad, Haa Miim ‘Ain Siin Qaaf. Hanya kepadaMu kami menyembah dan hanya
kepadaMu kami memohon pertolongan.

Wahai Tuhan Yang Hidup dan Kekal. AllahMaha lembut kepada hambaNya. Ia memberikan rizki kepada
orang yang Ia sukai, dan sungguh Ia Maha Kuat lagi Maha Perkasa.

Ya Allah, yang mencukupkan segala sesuatu, cukupkanlah kebutuhanku. Jauhkanlah dariku segala
keburukan. Dalam kekuasaan-Mu-lah terdapat segala kebaikan, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas
segala sesuatu.

Yaa Allah, yang begitu banyak pemberianNya, yang selalu bersama hambaNya, yang amat megah segala
ciptaan dan kreasiNya, yang memberi rizki bagi hamba-hambaNya dalam segala tanpa banding, yang
tetap Kekal – tak pernah hilang… selamatkanlah kami dari kekafiran dan kesesatan dengan berkah “Laa
ilaaha Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW.

Yaa Allah, andaikata keimananku kepadaMu sempat dirasuki perasaan bimbang dan ragu, baik aku
menyadarinya ataupun tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu seraya berseru : “Laa
Ilaaha Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, jika rasa keislamanku padaMu sempat dimasuki baying-bayang kekufuran, baik aku
menyadarinya atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu seraya mengucapkan :
“Laa Ilaaha Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, Bila dalam peng-Esaanku atas zat-Mu disusupi rasa ragu dan syak, baik yang aku sadari atau
tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu, seraya berujar : “Laa Ilaaha Illallah,
Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, jika dalam melakukan segala amal kebajikan untuk memperoleh ridhaMu sempat dirasuki rasa
bangga, pamer cari publisitas, atau banyak kekurangan, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku
bertaubat dan berserah diri kepadaMu seraya mengikrarkan : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur
Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, bila maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadamu sambil mengucapkan : “Laa Ilaah
Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.setiap tutur kataku dicampuri dengan dusta, ghibah, adu domba
dan sumpah palsu, baik yang aku sadari atau tidak,

Ya Allah, andai sempat tersembul dalam diriku rasa angkuh dan kebimbangan, baik yang aku sadari atau
tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah,
Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, jika dalam mencoba mengenal zatMu, sempat muncul gambaran penyerupaan yang keliru
atau kurang tepat, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri sambil
menyebut : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, bila sifat kemunafikan yang mengakibatkan dosa besar atau dosa kecil sempat merasuk
kedalam sanubariku, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri
kepadaMu, sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, jika rasa riya’ dan ingin pamer sempat menghiasi seluruh perbuatan atau perkataanku, baik
yang aku sadari atau tidak, mmaka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil menyebut :
“Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, segala perbuatan buruk atau jahat yang pernah aku lakukan, baik yang aku sadari atau tidak,
maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil berseru : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur
Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, untuk segala macam kebaikan yang Kau limpahkan kepadaku, tetapi aku belum lagi
mensyukurinya, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu
sambil bersumpah : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, untuk semua ketentuan yang Engkau taqdirkan padaku, tetapi aku tidak menerimanya dengan
rela dan ikhlas, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu
sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, untuk segala ni’mat yang Kau karuniakan padaku, tetapi aku gunakan ni’mat itu untuk
melanggar perintah mu (berbuat ma’siat), baik yang aku sadari atau tidak maka kini aku bertaubat dan
berserah diri kepadaMu sambil menyebut : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, atas semua karunia yang Kau cucurkan untukku, tetapi aku lalai mensyukurinya, baik yang aku
sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil berseru : “Laa Ilaah
Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.
Yaa Allah, jika semua keberuntungan yang Kau percayakan padaku, tetapi tidak aku tunaikan keharusan-
keharusanNya, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu
sambil bersaksi : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, untuk segala kebaikan yang Kau anugerahkan bagiku, tetapi aku tetap tidak juga memuji dan
memujaMu, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu
sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, atas apa-apa yang Kau tunjukkan padaku agar aku dapat mengenal kekuasaanMu lebih
banyak, tetapi aku tetap memejamkan mata ini tak mau melihatnya, baik yang aku sadari atau tidak,
maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur
Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, untuk segala yang sempat aku perbuat sepanjang hidupku ini, tetapi tidak Engkau ridhai, baik
yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil berucap : “Laa
Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Untuk semua kekurangan yang telah banyak kuperbuat dalam beramal mencari ridhaMu, baik yang aku
sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil berucap : “Laa Ilaah
Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, jika aku pernah menyandarkan diri dan pengharapanku pada seseorang (bukan padaMu)
dalam kesusahanku, baik aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu
sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, jika aku sempat meminta tolong kepada yang selainMu, untuk kesulitan-kesulitan yang
kualami, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil
berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, apabila aku pernah menganggap bahwa keberhasilan ini adalah atas jasa dan kebaikan orang
lain (bukan dariMu), padahal semuanya adalah atas ketentuanMu, baik yang aku sadari atau tidak, maka
kini aku bertaubat dan berserah diri kepadaMu sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur
Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, jika kakiku pernah terpeleset dari shirat (jalan lurus)Mu, lalu aku meminta yang selainMu
untuk memantapkannya, baik yang aku sadari atau tidak, maka kini aku bertaubat dan berserah diri
kepadaMu sambil berucap : “Laa Ilaah Illallah, Muhammadur Rasulullah SAW”.

Yaa Allah, Tuhan Yang Tetap Hidup, Yang Kekal, Yang Mengasihi, Yang Maha Pemberi segala karunia,
Yang Memiliki Kekuasaan, Tidak ada Tuhan selain Engkau, sesungguhnya kami termasuk orang-orang
telah berbuat aniaya (zhalim). “Maka Kami (Allah) telah memperkenankan do’anya, lalu Kami
selamatkan ia dari kedukaan. Dan demikianlah kami selamatkan orang-orang yang beriman. Dan
ingatlah tentang Zakaria, ketika ia bermunajat dan berdo’a kepada Tuhannya : Ya Tuhanku, janganlah
engkau jadikan aku hidup seorang diri (tanpa anak), sesungguhnya Engkaulah sebaik-baik Warits”.
Yaa Allah, terimalah semua permohonan kami ini dengan berkah “Laa Ilaaha Illallah” dengan segala
kemulianNya,

Dengan berkah “Kursiy” dan segala keluasannya,

Dengan berkah “Arsy” dan segala kebesarannya,

Dengan berkah “Qalam” dan keluwesan gerakNya,

Dengan berkah “Milzaan” dan keringanannya,

Dengan berkah “Shirat” dan ketipisannya yang halus,

Dengan berkah “Jibril” dan amanah kejujurannya yang tinggi,

Dengan berkah “Mikail” dan kasih sayangnya,

Dengan berkah “Israfil” dan tiupan sangka kalanya,

Dengan berkah “Izrail” dan renggutannya,

Dengan berkah “Ridwan” dan sorganya,

Dengan berkah “Malik” dan nerakanya,

Dengan berkah “Adam” dan keterpilihannya,

Dengan berkah “Syits” dan kenabiannya,

Dengan berkah “Nuh” dan bahteranya,

Dengan berkah “Ibrahim” dan keterkasihannya,

Dengan berkah “Ishak” dan agamanya,

Dengan berkah “Ismail” dan hewan sembelihannya,

Dengan berkah “Ya’kub” dan kemalangannya,

Dengan berkah “Yusuf” dan keterasingannya,

Dengan berkah “Musa” dan tanda-tanda kebesarannya,

Dengan berkah “Harun” dan kesuciannya,

Dengan berkah “Hud” dan kehebatannya,

Denga berkah “Shalih” dan untanya,

Dengan berkah “Luth” dan tetangga-tetangganya,


Dengan berkah “Yunus” dan do’a mustajabnya,

Dengan berkah “Danial” dan kemuliaannya,

Dengan berkah “Zakaria” dan kesuciannya,

Dengan berkah “Isa” dan kerohaniannya,

Dengan berkah “Muhammad S.A.W” dan syafa’atnya.

Yaa Allah, Tuhan Yang Tetap Hidup, Yang Kekal, Yang tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau,
sesungguhnya kami termasuk orang-orang yang tekah berbuat aniaya (zhalim). Mala Kami (Allah) telah
memperkenankan do’anya, lalu Kami selamatkan ia dari kedukaan. Dan demikianlah Kami selamatkan
orang-orang yang beriman.

Tiada Tuhan kecuali Dia (Allah), kepadaNyalah kami tawakkal dan berserah diri. Dialah Tuhan Pemilik
‘Arsy yang Mulia. Cukuplah bagiku Allah, Dialah Satu-satunya Penolongku. Tidak ada daya dan kekuatan
yang kumiliki kecuali semuanya bergantung pada Kudrat (kekuasaan dan kehendak mutlak) Allah.

Yaa Tuhan kami, berikanlah kami kebaikan di dunia dan di akhirat. Dan lindungilah kami dari ancaman
api neraka.

Semoga Allah melimpahkan shalawat kepada makhlukNya yang paripurna, cahaya ‘ArsyNya, junjungan,
nabi dan pemberi syafa’at bagi kita : Muhammad SAW beserta para keluarga dan seluruh sahabatnya.

Dengan selalu mengharap rahmat kasih sayangMu, Tuhan Yang Maha Mengasihi, terimalah dan
kabulkanlah semua do’a kami, amin.

Segala puji hanya berpulang bagi Allah, Tuhan Pencipta, Penguasa dan Pemilik Tunggal Alam Semesta
ini.

Anda mungkin juga menyukai