Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

PADA PM. A DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN MENTAL DI RUMAH


PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA PUCANG GADING SEMARANG

DISUSUN OLEH :
AISYATU AL-FINATUNNI’MAH
G3A019022

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2019
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
PADA Ny. A DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN MENTAL DI PELAYANAN
SOSIAL LANJUT USIA PUCANG GADING SEMARANG

Pengkajian : 17/11/2019
Tanggal masuk : 22/06/2009
A. IDENTITAS
1. Nama : Ny. A
2. Umur : 69 Tahun
3. Alamat : Banjaragung, Jepara
4. Pekerjaan : Buruh
5. Status Perkawinan : Menikah
6. Keluarga yang dekat yang segera dihubungi : Tetangga
7. Nama : Tn. E
8. Pekerjaan :-
9. Alamat : Banjaragung, Jepara

B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Kesehatan Sekarang
PM mengatakan pernah beberapa bulan yang lalu PM terjatuh saat mengikuti
senam di aula, kemudian sejak saat itu PM kesusahan saat hendak beraktifitas.
Saat dikaji saat ini PM mengeluhkan tangannya kebas dan sering kesemutan,
PM masih mampu beraktifitas secara mandiri.
2. Riwayat Kesehatan Dahulu
PM mengatakan sebelumnya tidak pernah memiliki riwayat penyakit apapun
termasuk kesemutan yang dirasakan saat ini, dulu tidak pernah terjadi. PM
pernah di rawat akibat gangguan jiwa yaitu depresi.
3. Riwayat Kesehatan Keluarga
PM mengatakan di keluarganya tidak memiliki riwayat penyakit hipertensi,
diabetus mellitus maupun rheumatoid
4. TD : 130/90
5. BB : 45 Kg
6. TB : 148 cm
7. Persepsi Pasien Alasan Masuk
PM mengatakan ia hidup sendiri di rumah beralaskan papan, PM tidak
memiliki anak, semua saudaranya sudah meninggal sehingga oleh tetangganya
PM di bawa ke rumah pelayanan social lanjut usia pucang gading semarang..
8. Penyakit yang Pernah di alami
PM mengatakan tidak pernah mengalami penyakit hipertensi ataupun lainya,
hanya terjatuh kemudian susah untuk beraktifitas.
9. Pernah Operasi : Tidak
10. Alergi : PM tidak memiliki alergi terhadap apapun
11. Macam Obat Yang di Minum Sekarang : Tidak ada
12. Kebiasaan Merokok : Tidak ada
13. Minum Alkohol : PM mengatakan tidak pernah minuman alkohol

C. KEBUTUHAN OKSIGENASI
1. Pernafasan : 22x/menit, Teratur
2. Kedalaman : Normal
3. Sesak nafas : Tidak
4. Cuping Hidung : Tidak
5. Auskultasi : Tidak
6. Nadi : 92 x/menit, Reguler
7. Tekanan darah : 130/90 mmHg
8. Ektermitas dingin : Tidak
9. Edema : Tidak
10. Nyeri dada : Tidak
D. KEBUTUHAN NUTRISI
1. Makan : Frekuensi 3x1/sehari
2. Jenis makanan : Nasi
3. Nafsu makan : Baik
4. Disfagia : Tidak
5. Kondisi gigi : Sudah Tanggal
6. BB : 45 kg TB : 148 cm
7. Turgor : Baik

E. KEBUTUHAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT


1. Minum : 1200cc/hari
2. Mukosa Mulut : Lembab
3. Kebiasaan BAK : 5x/sehari
4. Inkontenesia : Tidak
5. Hematuria : Tidak
6. BAB : 2x/hari
7. Warna : Kuning, Biasa
8. Konstipasi : Tidak
9. Diare : Tidak
10. Pakai Obat Laksansia : Tidak

F. KEBUTUHAN AKTIFITAS DAN ISITIRAHAT


Kemampuan Perawatan Diri 0 1 2 3 4 Keterangan
Kemampuan melakukan ROM √
Kemampuan mobilitas fisik √
Kemampuan makan / minum √
Toileting √
Mandi √
Berpindah √
Berpakaian √
Keterangan :
0 : Mandiri
1 : Mengunakan alat bantu
2 : Dibantu orang lain
3 : Dibantu orang lain dan alat
4 : Ketergantungan total
1. Indeks KATZ : Kategori A, Jenis kemampuan : kemandirian
dalam hal makanan, kontinen, berpindah, ke kamar kecil, berpakaian, dan
mandi
2. Kebiasaan Olahraga : PM tidak ikut olahraga karena memang tidak
ada kegiatan olahraga yang dilakukan di ruangan, PM hanya mengikuti
kegiatan berjemur selama 15 menit di belakang dengan menyanyikan lagu dan
bertepuk tangan bersama.
3. Merasa Mudah lemes : Kadang-kadang
4. Bila melakukan Aktivitas terjadi : nyeri dibagian sendi-sendi
5. Apakah pernah Mengalami jatuh : pernah jatuh saat mengikuti senam
6. Kebiasaan Tidur malam : 6 jam Siang : tidak pernah tidur siang
7. Obat tidur : Tidak

G. KEBUTUHAN SPIRITUAL
1. Agama : Islam
2. Kegiatan Beribadah : PM mengatakan biasanya bila
dirumah selalu beribadah di masjid dan menggunakan peralatan sholat.
3. Selama Panti werda ibadah dilakukan : Sholat dilakukan di tempat tidur
tanpa menggunakan mukena, kerudung, dan hanya beribadah dengan
menggunakan baju seadanya yang tidak menutupi aurat. PM mengatakan ingin
sholat seperti sebelumnya yang menggunakan peralatan lengkap, PM juga
ingin melanjutkan membaca al-quran seperti yang ia lakukan saat di ruang
anggrek, karena di ruang cempaka tidak ada al-quran maka PM tidak pernah
melanjutkan membacanya, PM hanya sering berdzikir untuk mengganti
kegiatan ibadah yang wajib dilakukan

H. KOMUNIKASI
1. Berbicara : PM berbicara dengan lancar

I. POLA PERSEPSI
1. Penglihatan : PM mengatakan penglihatannya berkurang, ia
hanya mampu melihat dengan 1 mata karena yang sebelah kiri sudah sangat
berkurang ketajaman penglihatannya
2. Pendengaran : Kurang, saat diajak berbicara harus
menempelkannya di telinga PM agar terdengar
3. Penciuman : Baik
4. Pengecapan : Baik, PM masih mampu membedakan manis,
asam, asin, dan pedas dengan baik
5. Perabaan : Baik
6. Pengkajian nyeri : PM tidak mengeluhkan nyeri

J. KOPING DAN TOLERANSI STRESS


1. Jika merasa stress bagaimana melakukannya : Melamun dan tidur
2. Apakah anda merasa stress akhir-akhir ini : tidak
3. Hobi : PM mengatakan ia tidak
memiliki hobi

K. MENTAL
1. Keadaan Emosi : Baik
2. Memori : PM sering lupa terhadap sesuatu
yang baru saja terjadi
3. Skor minimental status :6
4. Kesimpulan : Gangguan Intelektual sedang
5. Apakah pernah melakukan sesuatu yang aneh : Tidak

L. SOSIAL EKONOMI
1. Pekerjaan : buruh
2. Jumlah Penghasilan perbulan : tidak menentu
3. Jumlah Anak laki-laki : tidak memiliki anak
4. Cucu : tidak memiliki cucu
5. Dirumah Tinggal sama siapa : Sendirian karena tidak memiliki anak

M. KEBIASAAN KEGIATAN DIRUMAH


PAGI SIANG SORE MALAM
Bersih-bersih Tidur Bersih-bersih Istirahat/Tidur

N. DISCHARGE PLANNING
1. Dirumah tinggal di rumah dengan siapa : tidak ada
2. Rumah yang ditempati : Milik sendiri
3. Keadaaan rumah : bersih Tingkat apa tidak
Tangga : tidak Ubin: licin WC: Jongkok
4. Penerangan : Baik Air: Sumur.
5. Perawatan diri : mandiri
6. Perlu alat bantu : tidak
7. Konsultasi : iya
8. Macam obat yang diminum : tidak ada
9. Famili conference : Perlu
10. Day hospital : perlu
11. Home visit : Perlu
Kesimpulan :pada pemeriksaan discharge planning, Pasien tinggal di rumah
sendiri , penerangan kurang baik dan pasien mandiri jika diumah
O. KESAN PERAWAT TERHADAP PM SECARA MENYELURUH
PM tidak perlu pendampingan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

P. PEMERIKSAAN FISIK
1. Penampilan Umum
a. Keadaan Umum : PM Tampak Sehat
b. Pemeriksaan Kesadaran : Composmetis
2. Pemeriksaan TTV
a. Tekanan Darah : 130/70
b. Suhu : 36,5 C
c. Nadi : 92 x/menit
d. Berat Badan : 45 kg
e. Tinggi Badan : 148 cm
f. Respirasi : 20 x/menit

1. Kepala
Bersih, simetris, rambut hitam dan putih, tidak ada luka
2. Mata
Anemis, simetris, terdapat secret di kedua mata, penglihatan berkurang
3. Telinga
Simetris, tidak ada nyeri tekan, bersih
4. Hidung
Bersih, tidak ada nyeri tekan, simetris
5. Mulut
Bersih, mukosa bibir lembab
6. Jantung
I: Tidak tampak pembesaran
A: Tidak ada suara tambahan
Pa: Tidak teraba pembesaran, iktus cordis teraba disela iga kelima
Pe: Pekak
7. Paru:
I: Pengembangan dada simetris
A: vesikuler
Pa: Tidak teraba massa, vocal vremitus normal.
Pe: Sonor
8. Abdomen:
I: Simetris, dinding perut lembek
A: Peristaltik usus 15x/menit
Pa: Tidak teraba massa, tidak ada nyeri tekan
Pe: Tympani
9. Ektremitas
Baik, tidak terdapat luka, PM hanya mengeluhkan tangannya kebas
F. ANALISA DATA
No Data Fokus Masalah Etiologi
1 DS : Gangguan memori Proses
 PM mengatakan sering lupa penuaan
dengan nama orang yang
mengajak kenalan
 PM mengatakan tidak mampu
mengingat mengapa ia di bawa
ke rumah pelayanan social lanjut
usia pucang gading semarang
 PM mengatakan merasa mudah
lupa bahkan terhadap peristiwa
yang baru saja terjadi
DO :
 PM sering lupa nama orang
yang diajak kenalan
 PM tidak mampu menginat
instruksi yang barusaja
diberikan
2 DS : Gangguan perseosi Usia lanjut
 Klien mengatakan sensori :
pandangannya kabur, mata penglihatan
bagian kiri yang paling tidak
jelas

DO :
 Klien tampak sering melamun
 Klien mengalami disorientasi
waktu dan orang
G. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan memori b.d proses penuaan (SDKI, D.0062)
2. Gangguan persepsi sensori : penglihatan b.d usia lanjut (SDKI, D.0085
H. INTERVENSI KEPERAWATAN

No Hari/Tanggal Dx. Kep Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Paraf


1 Senin, Gangguan Setelah diberikan asuhan keperawatan Latihan memori (SIKI, 1.06188) Fina
18/11/2019 memori b.d selama 3 x 24 jam diharapkan memori 1. Identifikasi masalah memori yang dialami
10.30 WIB proses penuaan meningkat (SLKI, L.09079) dengan kriteria 2. Monitor perilaku dan perubahan memori
hasil : selama terapi
1. Verbalisasi kemampuan mempelajari 3. Stimulasi memori dengan mengulang
hal baru meningkat pikiran yang terakhir kali diucapkan
2. Verbalisasi kemampuan mengingat 4. Fasilitasi mengingat kembali pengalaman
informasi factual meningkat masa lalu
3. Verbalisasi kemampuan mengingat 5. Fasilitasi kemampuan konsentrasi
perilaku tertentu yang pernah 6. Ajarkan teknik memori yang tepat
dilakukan meningkat
4. Verbalisasi kemampuan mengingat Orientasi realita (SIKI, 1.09297)
peristiwa meningkat 1. Monitor perubahan perilaku dan kognitif
5. Verbalisasi pengalaman lupa menurun 2. Perkenalkan nama saat memulai interaksi
6. Verbalisasi mudah lupa menurun 3. Orientasikan orang, tempat dan waktu
4. Libatkan dalam terapi kelompok
Orintasi kognitif meningkat (SLKI, 5. Anjurkan perawatan diri secara mandiri
L.09081)
1. Identifikasi diri sendiri meningkat
2. Identifikasi orang terdekat meningkat
3. Identifikasi tempat saat ini meningkat
4. Identifikasi hari m meningkat
5. Identifikasi bulan meningkat
6. Identifikasi tahun meningkat
2 Senin Gangguan Setelah diberikan asuhan keperawatan Minimalisasi rangsangan (SIKI, 1.08241) Fina
18/11/19 persepsi sensori selama 3 x 24 jam diharapkan persepsi 1. Periksa status mental, status sensori, dan
10.30 WIB : penglihatan b.d sensori membaik (SLKI, L.09083) dengan tingkat kenyamanan
usia lanjut kriteria hasil : 2. Jadwalkan aktivitas harian dan waktu
1. Konsentrasi membaik istirahat
2. Orientasi membaik 3. Ajarkan cara meminimalisasi stimulus
I. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari, tgl. jam Dx. Kep Catatan keperawatan Respon Ttd
Senin, 18/11/2019 1 1. Memperkenalkan diri kepada S : klien memperkenalkan dirinya menggunakan nama Fina
10.30 WIB PM lengkap
11. 35 WIB O : klien mampu memperkenalkan dengan baik
2. Mengkaji status mental PM
S:- Fina
O : hasil pemeriksaan SPSMQ didapatkan bahwa PM
mengalami gangguan intelektual sedang dengan skor
11. 40 WIB 3. Mengembankan lingkungan mental status 6 Fina
yang mendukung dan
hubungan klien-perawat yang S : PM mengatakan nyaman dengan lingkungan yang ia
treapeutik tempati sekarang, PM mau bercerita dengan perawat
O : tampak PM nyaman dengan lingkungan tempat
tidurnya, PM juga akur dengan tetangga samping dan
juga depan tempat tidurnnya, PM mau bercerita banyak Fina
4. Melakukan pendekatan kepada perawat
11.45 WIB dengan cara perlahan dan
tenang S : PM mengatakan senang diajak ngobrol
O : PM yang semula diam sudah mulai banyak bicara
Senin, 2 1. Memeriksa status mental, S : PM mengatakan penglihatannya kabur, mata bagian Fina
18/11/2019 status sensori, dan tingkat kiri tidak jelas sama sekali untuk melihat benda, klien
10.40 WIB kenyamanan merasa nyaman bila radio tidak di hidupkan karena
membuat bising
O : saat dilakukan pengkajian status mental
menggunakan SPSMQ didapatkan hasil gangguan
10.50 WIB 2. Mengajarkan cara intelektual sedang Fina
meminimalisasi stimulus
S : PM mau diajarkan tentang cara meminimalisasi
stimulus
O : PM diajarkan tentang bagaimana agar mencegah
jatuh karena penglihatannya berkurang
Selasa 1 1. Menyapa PM dan S : PM mengatakan kabarnya baik Fina
19/11/2019 menanyakan bagaimana O : PM menjawab dengan tersenyum, tampak PM mulai
10.15 WIB kabarnya hari ini ramah dan akrab dengan perawat

S : PM mengatakan ingin beraktivitas menyanyi dengan Fina


10.20 WIB 2. Meciptakan aktivitas bertepuk tangan bersama perawat
sederhana, bermanfaat dan O : PM tampak senang saat menyanyu bersama dengan
tidak bersifat kompetitif perawat, PM mengingat beberapa lagu yang sudah
sesuai kemampuan PM dihafal sejak lama
Fina
10.25 WIB 3. Merangsang memori S : PM menyanyikan beberapa lagu kebangsaan yang
dengan mengulang masih diingat
pemikiran terakhir PM yaitu O : PM mampu menyanyikan dengan baik
mengajak PM bernyanyi
lagu kebangsaan
Selasa 2 1. Memberikan jadwal S : PM sudah melakukan kegiatan sehari-hari seperti Fina
19/11/2019 aktivitas harian dan waktu yang dilakukan sebelumnya
10.30 WIB istirahat O : PM mau mengikuti kegiatan yang biasa dilakukan
dan ditambah dengan melakukan ibadah wajib dan sunah
Rabu 1 1. Mengorientasikan orang, S : PM mengenal perawat , menyebutkan di cempaka ia Fina
20/11/19 tempat dan waktu tinggal dan menyebutkan waktu saat implementasi
10.00 WIB O : PM sudah mampu mengingat dan mengenal nama
perawat, mampu menjelaskan dimana ia berada namun
hanya mampu menyebutkan nama bangsalnya saja,
mampu mneyebutkan waktu dengan tepat

10.15 WIB 2. Melibatkan dalam terapi S : PM mau mengikuti kegiatan bersama-sam Fina
kelompok (latihan rentang O : PM mampu melakukan setiap gerakan sesuai dengan
gerak sendi) instruksi

10.20 WIB 3. Menstimulasi memori Fina


dengan mengulang latihan S : PM mau mengulangi gerakan yang sudah diajarkan
rentang gerak sendi yang sendiri
sudah diajarkan O : PM mampu mengulang setiap gerakan namun
beberapa gerakan ada yang tidak sesuai
Rabu 2 1. Mengajarkan PM untuk S : klien mau diajarkan untuk mencegah jatuh akibat Fina
20/11/19 mengurangi stimulus penglihatan yang berkurang
10.30 WIB O : klien mampu menyebutkan kembali apa yang
diajarkan
J. EVALUASI
Tanggal/ Hari Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan Ttd

Kamis Gangguan memori b.d proses S : PM mengatakan tidak ingat tanggal lahirnya, tidak ingat bulan dan tahun berapa Fina
21/11/2019 penuaan O: PM masih sering salah menyebut nama perawat, PM kesusahan bila harus
10.30 WIB mencceritakan masa mudanya dahulu
A : masalah gangguan memori belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
1. Stimulasi memori dengan mengulang pikiran yang terakhir kali diucapkan
2. Fasilitasi mengingat kembali pengalaman masa lalu
3. Fasilitasi kemampuan konsentrasi
Kamis Gangguan persepsi sensori : S : PM mengatakan penglihatannya tidak jelas dan kabur Fina
21/11/2019 penglihatan b.d usia lanjut O : PM mampu melihat benda hanya jarak beberapa meter saja
10.45 WIB A : Masalah gangguan persepsi sensori belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
1. Jadwalkan aktivitas harian dan waktu istirahat
2. Ajarkan cara meminimalisasi stimulus

Anda mungkin juga menyukai