EPILEPSI

Epilepsi merupakan sindrom yang ditandai oleh kejang yang terjadi berulang-ulang
(Lastremski, 1988)

 Penyebab
Kejang Epilepsi sebagian besar belum diketahui (Idiopatik) dan sering terjadi pada
1. Trauma lahir : sesak nafas
2. Cedera kepala : Infeksi sitem syaraf
3. Keracunan : intoksikasi obat / alkohol
4. Demam, gangguan metabolik (hipoglikemi, hiponatremia)
5. Tumor otak
6. Kelainan pembuluh darah

 Ciri-ciri saat Kejang Epilepsi

1. Dapat mengalami aura yaitu suatu sensasi tandasebelum kejang (pusing, perasaan
tidak enak, mengecap sesuatu dll)
2. Nafas terlihat sesak dan jantung berdebar
3. Saat serangan, klien terkadang juga tidak dapat berbicara tiba tiba
4. Gigi terkancing
5. Terkadang keluar busa dari liang mulut dan diikutindengan BAK.

 Cara menanggulangi klien kejang epilepsi

1. Selama Kejang
a) Berikan privasi dan perlindungan pada klien dari penonton yang ingin tahu
b) Mengamankan dilantai
c) Hindarkan dari benturan kepala/bag. Lainnya dari benda keras, tajam, atau
panas.
d) Longgarkan bajunya. Bila mungkin, miringkan kepalanya kesamping untuk
mencegah lidahnya menutup jalan nafas.
e) Saat kejang berlangsung, selipkan kain yang lunak disela mulut penderitatapi
jangan sampai menutupi jalan nafas.
f) Bila serangan berulang ulang dalam waktu singkat atau penyandang luka berat
langsung dibawa kedokter.
2. Setelah kejang.
a) Penderita akan bingung atau mengantuk setelah kejang
b) Penderita saat bangun harus diorientasikan terhadap lingkungan
c) Berikan minum untuk mengembalikan energi yang hilang dan biarkan penderita
beristirahat.