Anda di halaman 1dari 1

Nama : Septian Yudhianto

NIM : 447424
Nama Dosen : Dr. Aprilia Beta Suandi, M.Ec.
Mata Kuliah : Teori dan Praktik Akuntansi Keuangan
Tanggal : 6 September 2019

Bab 5
Konsep Dasar

Konsep dasar merupakan abstraksi atau konseptualisasi karakteristik lingkungan akuntansi.


Konsep dasar bersifat asumsi yang validitasnya tidak selalu dapat diuji tetapi bermanfaat
sebagai basis penalaran dalam merekayasa akuntansi.
Beberapa konsep dasar yang dianut oleh akuntansi:
1. Kesatuan Usaha
Perusahaan dianggap sebagai suatu kesatuan atau badan usaha ekonomik yang berdiri
sendiri, dan kedudukannya terpisah dari pemilik atau pihak lain yang menanamkan dana
dalam perusahaan dan kesatuan usaha tersebut menjadi pusat perhatian atau sudut
pandang akuntansi.
2. Pengertian Ekuitas
Dari sudut pandang konsep kesatuan usaha, maka ekuitas dipandang sebagai utang
perusahaan terhadap pemilik, bukan sebagai hak residual pemilik terhadap aset bersih
sebagaimana dalam rerangka konseptual FASB.
3. Pengertian Pendapatan
Pendapatan didefinisi sebagai kenaikan atau aliran masuk aset dan konsekuensinya
adalah menambah ekuitas.
4. Pengertian Biaya
Biaya didefinisi sebagai penurunan aset atau timbulnya kewajiban dan konsekuensinya
adalah mengurangi ekuitas.
5. Sistem Berpasangan
Sistem berpasangan merupakan konsekuensi logis atau turunan dari konsep kesatuan
usaha. Hubungan bisnis antara manajemen dengan pemilik mengakibatkan manajemen
harus selalu mempertanggungjelaskan aset yang dikelolanya dan sumber aset tersebut.
Ini berarti pengaruh transaksi terhadap hubungan bisnis dan posisi keuangan harus selalu
ditunjukkan dengan menggunakan sistem berpasangan.
6. Persamaan Akuntansi
Aset = Kewajiban + Ekuitas + Pendapatan - Biaya + Investasi Pemilik - Distribusi Pemilik.
7. Konituitas Usaha
Akuntansi menganggap bahwa sebuah kesatuan usaha akan berlangsung terus menerus
sampai waktu yang tidak terbatas. Konsep ini akan menjadi pertimbangan dalam
menyusun statemen keuangan atau memilih berbagai pilihan akuntansi dalam rekayasa
laporan keuangan apakah kelangsungan usaha perusahaan di masa datang pasti atau
tidak pasti.
8. Penghargaan Sepakatan
Kos atau penghargaan sepakatan merupakan bahan olah akuntansi yang paling objektif.
Kos merupakan pengukur atau pengkuantifikasi untuk menyatakan berbagai macam
objek.
9. Upaya dan Hasil
Biaya merupakan upaya dalam rangka memperoleh hasil berupa pendapatan. Dengan
kata lain, tidak ada hasil (pendapatan) tanpa upaya (biaya).

Anda mungkin juga menyukai