Anda di halaman 1dari 91

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur


Sipil Negara (ASN), “pegawai negeri sipil yang selanjutnya disingkat PNS
adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat
sebagai pegawai ASN secara tetap oleh pembina pejabat kepegawaian untuk
menduduki jabatan pemerintahan”. Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN)
memiliki fungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik dan perekat
dan pemersatu bangsa. Diklat pola baru menuntut peserta diklat untuk dapat
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi yang selanjutnya
diakronimkan menjadi ANEKA.

Sesuai dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004


tentang Praktik Kedokteran disebutkan bahwa praktik kedokteran adalah
rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh dokter dan dokter gigi terhadap pasien
dalam melaksanakan upaya kesehatan. Dalam melakukan pekerjaannya sehari-
hari, dokter senantiasa berhadapan dengan pasien dalam hal ini
masyarakat/publik yang memerlukan pertolongan selama sakit. Untuk
mewujudkan pelayanan publik yang optimal sebagai salah satu fungsi ASN maka
seorang dokter hendaknya mampu menerapkan nilai-nilai ANEKA seperti yang
telah disebutkan diatas. ANEKA mengandung berbagai makna positif yang
merupakan pilar dan dapat menjadi kompas penunjuk arah di saat seorang
dokter sebagai ASN mengalami kesulitan. Dengan mengembangkan dan
mengimplemetasikan nilai-nilai ANEKA, diharapakan masyrakat mendapatkan
pelayanan yang memuaskan dan berkualitas khususnya dalam bidang
kesehatan.

Berdasarkan Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012


dikatakan bahwa Angka Kematian Ibu di Indonesia masih tinggi sebesar
359/100.000 kelahiran hidup. Sedangkan jumlah kematian ibu di Provinsi
Sulawesi Tenggara dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2017 dapat

1
digambarkan sebagai berikut :

Gambar 1.1 Angka Kematian Ibu di Provinsi Sulawesi


Tenggara Tahun 2013 s/d 2017
(Sumber: Profil Kesehatan Kab/Kota dan Laporan Tahunan Program KIA
Tahun 2017)

Penulis sebagai ASN saat ini bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah
Kota Kendari. Penulis juga memiliki tugas sebagai dokter spesialis kandungan
ahli pertama yang dituntut untuk tetap mampu memberikan pelayanan
kesehatan yang menyeluruh dan semaksimal mungkin demi kepentingan
masyarakat, dalam hal ini kesehatan ibu hamil. Salah satu bentuk pelayanan
kesehatan yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pelayanan
Antenatal Care (ANC) yang berkualitas.
Pelayanan antenatal merupakan perawatan atau asuhan yang diberikan
kepada ibu hamil sebelum proses bersalin berlangsung yang berguna untuk
memfasilitasi hasil yang baik bagi ibu hamil maupun bayinya dengan jalan
menciptakan hubungan kepercayaan dengan ibu, mendeteksi komplikasi yang
dapat mengancam jiwa, mempersiapkan kelahiran dan memberikan pendidikan
kesehatan. Asuhan antenatal penting untuk menjamin proses alamiah kelahiran
berjalan normal dan sehat baik kepada ibu maupun bayi yang akan dilahirkan.
Berdasarkan konsep pelayanan antenatal yang ada saat ini pendekatan
yang dilakukan adalah berbasis risiko dimana ibu hamil diklasifikasikan kedalam
kelompok risiko rendah dan risiko tinggi serta dengan mengasumsikan semakin
banyak kunjungan ibu hamil maka akan menghasilkan outcome ibu dan bayi
yang lebih baik. Namun, banyak wanita yang dikategorikan risiko tinggi justru
2
tidak terjadi komplikasi dalam persalinannya, sementara wanita yang tanpa
risiko atau tergolong risiko rendah malah mengalami komplikasi dalam
kehamilan dan persalinannya. Adanya kesulitan teknis di lapangan oleh para
provider kesehatan dalam menjalankan pelayanan antenatal terpadu juga
menjadi salah satu kendala, hal ini disebabkan karena belum adanya panduan
yang lebih terarah dan terfokus yang mampu menuntun para provider
kesehatan ibu hamil di lapangan dalam mengidentifikasi risiko yang dimiliki oleh
setiap ibu hamil, sehingga untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka
pelayanan antenatal di fasilitas kesehatan pemerintah maupun swasta dan
praktik perorangan/kelompok perlu dilaksanakan secara terfokus berdasarkan
individu setiap ibu hamil menggunakan panduan pelayanan antenatal terfokus.
Sehingga provider kesehatan primer sampai tersier dapat memberikan
pelayanan antenatal secara terfokus, terstruktur dan menyeluruh terhadap
kemungkinan komplikasi yang mungkin akan dihadapi oleh setiap ibu hamil.
Diharapkan dengan diadopsinya pelayanan antenatal terfokus dapat menjadi
sarana pelengkap bagi pelaksanaan proses pelayanan antenatal terpadu yang
sudah dan sedang berlangsung hingga saat ini.

Berdasarkan uraian tersebut diatas maka penulis menawarkan konsep


yang sebenarnya tidak sepenuhnya baru tapi boleh dikatakan sebagai kemasan
yang lebih praktis dan efisien dari pelayanan antenatal yang sudah berjalan
selama ini, yaitu pelayanan antenatal terfokus dan jika dikaitkan dengan era
BPJS sekarang ini, maka pelayanan ANC terfokus ini sangat tepat dilaksanakan
karena BPJS hanya menanggung biaya ANC untuk 4 kali kunjungan. Pelayanan
asuhan antenatal berdasarkan pendekatan risiko banyak ditemui penulis selama
melakukan tugas di poliklinik kandungan RSUD Kota Kendari. Dengan alasan
tersebut di atas maka penulis menyusun laporan aktualisasi ini dengan judul “
Peningkatan pelayanan antenatal melalui Program Antenatal Care (ANC)
Terfokus di Poliklinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari”.

1.2 Tujuan Aktualisasi


Adapun tujuan dari aktualisasi adalah :
a. Teraktualisasinya nilai-nilai dasar ASN yaitu ANEKA (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi) dalam

3
pelaksanaan tugas sehari-hari sebagai dokter spesialis kebidanan dan
penyakit kandungan
b. Terwujudnya program ANC terfokus sesuai dengan visi misi RSUD Kota
Kendari
c. Mencapai penurunan angka kematian ibu dan bayi.
d. Meningkatkan pelayanan publik.

1.3 Manfaat Aktualisasi


Adapun manfaat yang bisa diambil dari pelaksanaan aktualisasi ini yaitu:
a. Mampu mewujudkan akuntabilitas dalam melaksanakan tugas jabatan
b. Mampu mengedepankan kepentingan nasional dalam melaksanakan
tugas jabatan
c. Mampu menjunjung tinggi standar etika publik dalam melaksanakan
tugas jabatan
d. Berperan dalam memberikan pelayanan publik yang profesional dan
berkualitas

1.4 Ruang Lingkup


Proses pelaksanaan aktualisasi ini menerapkan nilai-nilai dasar profesi
ASN yaitu nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan
Anti korupsi serta nilai Pelayanan Publik, Manajemen Aparatur Sipil Negara
(ASN) dan Whole of Government (WOG).

1.5 Waktu dan Tempat


Waktu pelaksanaan kegiatan aktualisasi dari tanggal 11 November – 14
Desember 2019 dan akan dilaksanakan di Poliklinik Kebidanan dan Penyakit
Kandungan RSUD Kota Kendari.

4
BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI DAN KONSEP NILAI-NILAI
DASAR DAN KEDUDUKAN PERAN ASN

2.1 Gambaran Organisasi


RSUD Kota Kendari awalnya terletak di kota Kendari, tepatnya di
Kelurahan Kandai Kecamatan Kendari dengan luas lahan 3.527 M2 dan luas
bangunan 1.800 M2. RSUD Kota Kendari merupakan bangunan atau gedung
peninggalan pemerintah Hindia Belanda yang didirikan pada tahun 1927 dan telah
mengalami beberapa kali perubahan antara lain :
1. Dibangun oleh Pemerintah Belanda pada tahun 1927
2. Dilakukan rehabilitasi oleh Pemerintah Jepang pada tahun 1942 – 1945
3. Menjadi Rumah Sakit Tentara pada tahun 1945 – 1960
4. Menjadi RSU. Kabupaten Kendari pada tahun 1960 – 1989
5. Menjadi Puskesmas Gunung Jati pada tahun 1989 – 2001
6. Menjadi RSU Kota Kendari pada tahun 2001 berdasarkan Perda Kota
Kendari No.17 Tahun 2001
7. Diresmikan penggunaannya sebagai RSUD. Abunawas Kota Kendari oleh
bapak Walikota Kendari pada tanggal 23 Januari 2003
8. Pada Tahun 2008 , oleh pemerintah Kota Kendari telah membebaskan lahan
seluas 13.000 ha untuk relokasi Rumah Sakit, yang dibangun secara
bertahap dengan menggunakan dana APBD, TP, DAK dan DPPIPD.
9. Pada tanggal 9 Desember 2011 Rumah Sakit Umum Daerah Abunawas
Kota Kendari resmi menempati Gedung baru yang terletak di Jl. Brigjen Z.A
Sugianto No : 39 Kel Kambu Kec. Kambu Kota Kendari.
10.Terakreditasi oleh TIM Komite Akreditasi Rumah Sakit ( KARS ), No. SERT
139/I/2012 lulus tingkat dasar dengan 5 pelayanan ( Administrasi &
Manajemen, Rekam Medik, Pelayanan Keperawatan, Pelayanan Medik dan
IGD )
11.Berdasarkan SK Walikota Kendari no 16 Tahun 2015 tanggal 13 Mei 2015
dikembalikan namanya menjadi RSUD Kota Kendari sesuai PERDA Kota
Kendari No. 17 Tahun 2001.
Peta Wilayah Kota Kendari dapat dilihat dalam gambar berikut:

Gambar 2.1 Peta Wilayah Kota Kendari

5
B. Dasar Penyelenggaraan
1. Berdasarkan SK Walikota Kendari no 16 Tahun 2015 tanggal 13 Mei 2015
namanya menjadi RSUD Kota Kendari sesuai PERDA Kota Kendari No. 17
Tahun 2001.
2. Ijin operasional tetap Rumah Sakit dari Walikota Kendari No.
56/IZN/I/2016/001 berlaku dari 13 januari 2016 sampai dengan 13 Januari
2021
3. Penetapan kelas Rumah Sakit menjadi RS Kelas C dari Kementerian
Kesehatan RI No. HK 0305/I/1857/12 tanggal 3 oktober 2012
4. Akreditasi Rumah Sakit No. KARS –SERT 412/V/2017 dengan predikat
Lulus Tingkat Perdana Bintang Satu

6
7
C. Visi dan Misi Unit Kerja
1. Visi RSUD Kota Kendari : “ Rumah Sakit Pilihan Masyarakat "
2. Misi RSUD Kota Kendari :
1. Meningkatkan pelayanan kesehatan dengan menciptakan
pelayanan yang bermutu, cepat, tepat serta terjangkau oleh
masyarakat.
2. Mendorong masyarakat untuk memanfaatkan RSUD Kota Kendari
menjadi RS mitra keluarga.
3. Meningkatkan SDM , sarana dan prasarana medis serta non medis
serta penunjang medis, agar tercipta kondisi yang aman dan
nyaman bagi petugas, pasien dan keluarganya serta masyarakat
pada umumnya.
3. Motto RSUD Kota Kendari: Senyum, Salam, Sapa, Santun, Sabar dan
Empati kepada setiap pengguna jasa Rumah Sakit.

D. Tugas Pokok Rumah Sakit


1. Melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna
dengan mengutamakan upaya penyembuhan, pemulihan yang dilakukan
secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta
melaksanakan upaya rujukan.
2. Melaksanakan pelayanan yang bermutu sesuai standar pelayanan rumah
sakit.

E. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, maka RSUD kota Kendari
bertanggung jawab dalam pelayanan kesehatan dan berfungsi :
1. Menyelenggarakan pelayanan medis
2. Menyelenggarakan pelayanan penunjang medis & non medis
3. Menyelenggarakan pelayanan dan asuhan keperawatan
4. Menyelenggarakan pendidikan dan latihan
5. Menyelenggarakan administrasi dan keuangan

F. Nilai-Nilai Dasar
1. Kejujuran
2. Keterbukaan
3. Kerendahan hati
4. Kesediaan melayani
5. Kerja keras
6. Kasih Sayang
7. Loyalitas

G. Strategi
1. Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal.
2. Meningkatkan sumber daya manusia yang handal dibidang kesehatan yang
berorientasi pada tugas, melalui pendidikan dan latihan.
3. Meningkatkan sarana dan prasarana medis dan non medis sesuai
kebutuhan.
4. Meningkatkan kerjasama lintas sektor dan pihak swasta melalui kerja sama

8
yang saling bertanggung jawab dan menguntungkan.

2.2 Nilai-nilai Dasar ASN


Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut untuk memiliki nilai-nilai dasar
sebagai seperangkat prinsip yang menjadi landasan dalam menjalankan profesi
dan tugasnya sebagai ASN. Adapun nilai-nilai dasar yang dimaksud adalah
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA).
Berdasarkan dari kelima nilai dasar ANEKA yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika publik komitmen mutu dan Anti korupsi yang harus di
tanamkan kepada setiap ASN maka perlu di ketahui indikator-indikator dari kelima
kata tersebut, yaitu:
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kata yang sudah tidak asing lagi kita dengar,
namun seringkali kita susah untuk membedakannya dengan responsibilitas.
Namun dua konsep tersebut memiliki arti yang berbeda. Responsibilitas adalah
kewajiban untuk bertanggung jawab, sedangkan akuntabilitas adalah kewajiban
pertanggungjawaban yang harus dicapai. Lebih lanjut akuntabilitas merujuk pada
kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung
jawab yang menjadi amanahnya.
Adapun indikator dari nilai akuntabilitas adalah:
a Kepemimpinan
Lingkungan yang akuntabel tercipta dari atas ke bawah dimana pimpinan
memainkan peranan yang penting dalam menciptakan hal tersebut.
b Transparansi
Transparansi dapat diartikan sebagai keterbukaan atas semua tindakan
dan kebijakan yang dilakukan oleh individu maupun kelompok / institusi.
c Integritas
Integritas mempunyai makna konsistensi dan keteguhan yang tak
tergoyahkan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dan keyakinan.
d Tanggungjawab
Tanggungjawab merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku atau
perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja.
Tanggungjawab juga dapat berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran
akan kewajiban.
e Keadilan
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu
hal, baik menyangkut benda maupun orang.
f Kepercayaan
Rasa keadilan membawa pada sebuah kepercayaan. Kepercayaan ini
akan melahirkan akuntabilitas.
g Keseimbangan
Pencapaian akuntabilitas dalam lingkungan kerja, diperlukan adanya
keseimbangan antara akuntabilitas dan kewenangan, serta harapan dan
kapasitas. Selain itu, adanya harapan dalam mewujudkan kinerja yang
baik juga harus disertai dengan keseimbangan kapasitas sumber daya
dan keahlian (skill) yang dimiliki.
h Kejelasan

9
Fokus utama untuk kejelasan adalah mengetahui kewenangan, peran dan
tanggungjawab, misi organisasi, kinerja yang diharapkan organisasi, dan
sistem pelaporan kinerja baik individu maupun organisasi.
i Konsistensi
Konsistensi adalah sebuah usaha untuk terus dan terus melakukan
sesuatu sampai pada tercapainya tujuan akhir.

2. Nasionalisme
Nasionalisme dalam arti sempit adalah suatu sikap yang meninggikan
bangsanya sendiri, sekaligus tidak menghargai bangsa lain sebagaimana
mestinya. Sikap seperti ini jelas mencerai beraikan bangsa yang satu dengan
bangsa yang lain. Sedang dalam arti luas, nasionalisme merupakan pandangan
tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara, dan sekaligus
menghormati bangsa lain.
Prinsip nasionalisme bangsa Indonesia dilandasi nilai-nilai Pancasila
yang diarahkan agar bangsa Indonesia senantiasa: menempatkan persatuan
kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan
pribadi atau kepentingan golongan; menunjukkan sikap rela berkorban demi
kepentingan bangsa dan negara; bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah
air Indonesia serta tidak merasa rendah diri; mengakui persamaan derajat,
persamaan hak dan kewajiban antara sesama manusia dan sesama bangsa;
menumbuhkan sikap saling mencintai sesama manusia; mengembangkan sikap
tenggang rasa.

3. Etika Publik
Etika lebih dipahami sebagai refleksi atas baik/buruk, benar/salah yang
harus dilakukan atau bagaimana melakukan yang baik atau benar, sedangkan
moral mengacu pada kewajiban untuk melakukan yang baik atau apa yang
seharusnya dilakukan. Dalam kaitannya dengan pelayanan publik, etika publik
adalah refleksi tentang standar/norma yang menentukan baik/buruk, benar/salah
perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam
rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan publik.
Nilai-nilai dasar etika publik sebagaimana tercantum dalam Undang-
Undang ASN, yakni sebagai berikut:
a. memegang teguh nilai-nilai dalam ideologi Pancasila;
b. setia dalam mempertahankan UUD 1945;
c. menjalankan tugas secara profesional dan tidak memihak;
d. membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian;
e. menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif;
f. memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur;
g. mempertanggung jawabkan tindakan dan kinerja publik;
h. memiliki kemampuan menjalankan kebijakan pemerintah;
i. memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat,
akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun;
j. mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;
k. menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama;
l. mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;
m. mendorong kesetaraan dalam pekerjaan

10
n. meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai
perangkat sistem karir.
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan
berorientasi pada kualitas hasil. Adapun nilai-nilai komitmen mutu antara lain:
a. efektif, yaitu berhasil guna dapat mencapai hasil sesuai dengan target;
b. efisien, yaitu berdaya guna, dapat menjalankan tugas dan mencapai hasil
tanpa menimbulkan pemborosan;
c. inovasi, yaitu penemuan sesuatu yang baru atau mengandung kebaruan;
d. berorientasi mutu, yaitu ukuran baik buruk yang di persepsi individu
terhadap produk atau jasa.

5. Anti Korupsi
Anti Korupsi adalah tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk
memberantas segala tingkah laku atau tindakan yang melawan norma–norma
dengan tujuan memperoleh keuntungan pribadi, merugikan negara atau
masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Tindak pidana korupsi
yang terdiri dari kerugian keuangan negara, suap-menyuap, pemerasan,
perbuatan curang, penggelapan dalam jabatan, benturan kepentingan dalam
pengadaan dan gratifikasi.
Indikator yang ada pada nilai dasar anti korupsi meliputi:
a. mandiri yang dapat membentuk karakter yang kuat pada diri seseorang
sehingga menjadi tidak bergantung terlalu banyak pada orang lain. Pribadi
yang mandiri tidak akan menjalin hubungan dengan pihak-pihak yang
tidak bertanggung jawab demi mencapai keuntungan sesaat;
b. kerja keras merupakan hal yang penting dalam rangka tercapainya target
dari suatu pekerjaan. Jika target dapat tercapai, peluang untuk korupsi
secara materiil maupun non materiil (waktu) menjadi lebih kecil;
c. berani untuk mengatakan atau melaporkan pada atasan atau pihak yang
berwenang jika mengetahui ada pegawai yang melakukan kesalahan;
d. disiplin berkegiatan dalam aturan bekerja sesuai dengan undang-undung
yang mengatur;
e. peduli yang berarti ikut merasakan dan menolong apa yang dirasakan
orang lain;
f. jujur yaitu berkata dan bertindak sesuai dengan kebenaran (dharma);
g. tanggung jawab yaitu berani dalam menanggung resiko atas apa yang kita
kerjakan dalam bentuk apapun;
h. sederhana yang dapat diartikan menerima dengan tulus dan iklas
terhadap apa yang telah ada dan diberikan oleh Tuhan kepada kita;
i. adil yaitu memandang kebenaran sebagai tindakan dalam perkataan
maupun perbuatan saat memutuskan peristiwa yang terjadi.

2.3 Kedudukan dan Peran ASN


Untuk mewujudkan birokrasi yang professional dalam menghadapi
tantangan-tantangan global, pemerintah melalui UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara telah bertekad untuk mengelola aparatur sipil negara
menjadi semakin professional. Undang-undang ini merupakan dasar dalam
manajemen aparatur sipil negara yang bertujuan untuk membangun aparat sipil

11
negara yang memiliki integritas, profesional dan netral serta bebas dari intervensi
politik, juga bebas dari praktek KKN, serta mampu menyelenggarakan pelayanan
publik yang berkualitas bagi masyarakat.

1. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai
ASN yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Manajemen ASN lebih
menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar
selalu tersedia sumber daya aparatur sipil Negara yang unggul selaras dengan
perkembangan jaman.
Adapun asas-asas manajemen ASN, antara lain:
a. Kepastian hukum;
b. Profesionalitas;
c. Proporsionalitas;
d. Keterpaduan;
e. Delegasi;
f. Netralitas;
g. Akuntabilitas;
h. Efektif dan efisien;
i. Keterbukaan;
j. Non diskriminatif;
k. Persatuan;
l. Kesetaraan;
m. Keadilan;
n. kesejahteraan.

2. Pelayanan Publik
Pelayanan Publik menurut Lembaga Administrasi Negara adalah segala
bentuk pelayanan umum yang dilaksanakan oleh instansi Pemerintah di pusat dan
daerah dan dilingkungan BUMN/BUMD dalam bentuk barang atau jasa baik dalam
pemenuhan kebutuhan masyarakat.
Adapun prinsip pelayanan publik yang baik untuk mewujudkan pelayanan
prima adalah:
a. Partisipatif
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik yang dibutuhkan masyarakat
pemerintah perlu melibatkan masyarakat dalam merencanakan, melaksanakan,
dan mengevaluasi hasilnya.
b. Transparan
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik, pemerintah sebagai
penyelenggara pelayanan publik harus menyediakan akses bagi warga negara
untuk mengetahui segala hal yang terkait dengan pelayanan publik yang
diselenggarakan tersebut.
c. Responsif
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik pemerintah wajib mendengar
dan memenuhi tuntutan kebutuhan warga negaranya terkait dengan bentuk dan
jenis pelayanan publik yang mereka butuhkan, mekanisme penyelenggaraan
layanan, jam pelayanan, prosedur, dan biaya penyelenggaraan pelayanan.
d. Tidak Diskriminatif

12
Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak boleh
dibedakan antara satu warga negara dengan warga negara yang lain atas dasar
perbedaan identitas warga negara.
e. Mudah dan Murah
Penyelenggaraan pelayanan publik dimana masyarakat harus memenuhi
berbagai persyaratan dan membayar fee untuk memperoleh layanan yang mereka
butuhkan harus diterapkan prinsip mudah dan murah. Hal ini perlu ditekankan
karena pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak
dimaksudkan untuk mencari keuntungan melainkan untuk memenuhi mandat
konstitusi.
f. Efektif dan Efisien
Penyelenggaraan pelayan publik harus mampu mewujudkan tujuan-tujuan
yang hendak dicapainya dan cara mewujudkan tujuan tersebut dilakukan dengan
prosedur yang sederhana, tenaga kerja yang sedikit, dan biaya yang murah.
g. Aksesibel
Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah harus dapat
dijangkau oleh warga negara yang membutuhkan dalam arti fisik dan dapat
dijangkau dalam arti non-fisik yang terkait dengan biaya dan persyaratan yang
harus dipenuhi oleh masyarakat untuk mendapatkan layanan tersebut.
h. Akuntabel
Semua bentuk penyelenggaraan pelayanan publik harus dapat
dipertanggungjawabkan secara terbuka kepada masyarakat. Pertanggungjawaban
di sini tidak hanya secara formal kepada atasan akan tetapi yang lebih penting
harus dipertanggungjawabkan secara terbuka kepada masyarakat luas melalui
media publik.
i. Berkeadilan
Penyelenggaraan pelayanan publik harus dapat dijadikan sebagai alat
melindungi kelompok rentan dan mampu menghadirkan rasa keadilan bagi
kelompok lemah ketika berhadapan dengan kelompok yang kuat.

2.4 Tugas Pokok


Menurut Undang Undang Aparatur Sipil Negara No 5 Tahun 2014 Pasal
11, pegawai ASN bertugas:
1. Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina
Kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
2. Memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas; dan
3. Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.

Menurut Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor


139/KEP/M.PAN/11/2003 Tentang Jabatan Fungsional Dokter dan Angka
Kreditnya, pada Bab V Pasal 7 yaitu rincian kegiatan dokter sesuai dengan
jenjang jabatan adalah sebagai berikut :
Dokter Pertama yaitu :
a) Melakukan pelayanan spesialistik rawat jalan tingkat pertama;
b) Melakukan tindakan spesialistik tingkat sederhana;
c) Melakukan tindakan spesialistik tingkat sedang;

13
d) Melakukan kunjungan (visite) kepada pasien rawat inap;
e) Melakukan pemeliharaan kesehatan Ibu;
f) Melakukan pelayanan keluarga berencana;
g) Melakukan penyuluhan medik;
h) Membuat catatan medik rawat jalan;
i) Membuat catatan medik rawat inap;
j) Melayani atau menerima konsultasi dari luar atau keluar;
k) Melayani atau menerima konsultasi dari dalam;

14
BAB III
DESKRIPSI KEGIATAN AKTUALISASI

3.1 Kondisi Saat Ini dan Kondisi Yang Diharapkan


3.1.1 Kondisi Saat ini
Penyelenggaraan pelayanan antenatal terpadu sudah berlangsung hampir
9 tahun sejak diterbitkannya pedoman antenatal terpadu tahun 2010 oleh
kementerian kesehatan, namun angka kematian ibu saat ini terus meningkat,
sehingga pelaksanaan pelayanan antenatal terpadu ini perlu dilakukan evaluasi
kembali dalam pelaksanaannya. Pelayanan ANC (Antenatal care) di poliklinik
kebidanan dan penyakit kandungan RSUD Kota Kendari selama ini telah
berlangsung dengan baik hanya hasilnya dirasakan kurang optimal. Pelayanan
khususnya kepada ibu hamil masih berorientasi hanya kepada risiko yang
terdapat pada ibu hamil sedangkan masih banyak faktor-faktor lain yang bisa
digali dan dicermati sebagai penyebab komplikasi kehamilan yang bisa
mengancam nyawa ibu dan bayi yang dikandungnya. Maka dari itu, pemahaman
tentang pelayanan ANC agar lebih difokuskan lagi melalui program ‘ANC
Terfokus’.
3.1.2 Kondisi Yang Diharapkan
Berdasarkan definisinya maka perawatan antenatal terfokus memiliki
makna memberikan fokus perhatiannya pada penilaian ibu hamil dan tindakan
yang diperlukan dalam membuat keputusan serta memberikan pelayanan dasar
pada setiap ibu hamil. Pendekatan dalam pelayanan antenatal kepada ibu hamil
ini lebih menekankan pada kualitas daripada kuantitas. Pendekatan pelayanan
antenatal terfokus ini menekankan tiga faktor penting: Pertama, kunjungan
pelayanan antenatal adalah melakukan diagnosis dini dan melakukan terapi dini
pada ibu dan bayi baru lahir. Kedua, kebanyakan kehamilan akan berlanjut tanpa
komplikasi. Ketiga, semua wanita hamil dianggap berisiko mengalami komplikasi
karena sebagian besar komplikasi tidak dapat diprediksi berdasarkan kategorisasi
risiko. Oleh karena itu, semua wanita hamil harus mendapatkan pelayanan
antenatal yang sama dalam mendeteksi komplikasi yang dapat terjadi pada setiap
ibu hamil.

3.2 Analisis ISU

Berdasarkan pengalaman kerja di RSUD Kota Kendari sebagai tenaga


dokter CPNS, terdapat beberapa hal yang dirasa masih perlu dilakukan
perbaikan guna mencapai pelayanan yang berkualitas dan profesional sesuai
dengan visi dan misi RSUD Kota Kendari.
Berikut merupakan beberapa isu atau permasalahan yang ditemukan
di RSUD Kota Kendari antara lain:
1. Belum adanya program Antenatal Care (ANC) Terfokus di poliklinik
kandungan RSUD Kota Kendari.

15
2. Belum optimalnya perawatan luka operasi pada pasien poliklinik
kandungan RSUD Kota Kendari.
3. Belum berjalannya tim PONEK di Ruang Bersalin RSUD Kota Kendari.
Proses penetapan prioritas isu dilakukan dengan menganalisis isu-isu yang ada
menggunakan metode USG, seperti yang tertera dalam Tabel 3.1 yaitu:

Tabel 3.1 Analisis Penetapan Prioritas Isu Dengan Metode USG

NO ISU U S G Skor Ranking


Belum adanya program
1 Antenatal Care(ANC) 5 5 5 15 1
Terfokus di poliklinik
kandungan RSUD Kota
Kendari
Belum optimalnya tim
2 PONEK di Ruang Bersalin 4 5 4 13 2
RSUD Kota Kendari
3 Belum optimalnya perawatan
luka operasi pada pasien 3 3 3 9 3
poliklinik kandungan RSUD
Kota Kendari

Keterangan: U: Urgency, S: Seriousness, G: Growth


Urgency (urgensi) : seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas
dikaitkan dengan waktu yang tersedia.
Seriousness (keseriusan) : seberapa serius isu tersebut perlu dibahas
dikaitkan dengan akibat yang timbul dengan
penundaan pemecahan masalah.
Growth (perkembangan) : seberapa besar kemungkinan isu tersebut
menjadi berkembang dikaitkan dengan
kemungkinan masalah akan lebih buruk jika
dibiarkan.

Perhitungannya menggunakan skala likert:


1 = sangat kecil/rendah pengaruhnya,
2 = kecil pengaruhnya,
3 = sedang/cukup pengaruhnya,
4 = besar/tinggi pengaruhnya,
5 = sangat besar/tinggi pengaruhnya.

Berdasarkan analisis isu menggunakan metode USG diatas dapat disimpulkan


bahwa isu nomor 1 (satu) mendapatkan jumlah terbesar sehingga menjadi
prioritas utama yang akan dipecahkan permasalahannya.

Dari hasil analisis USG (Urgency, Seriousness, Growth), maka di tetapkan :

16
a. Isu yang diangkat :
“Belum adanya program Antenatal Care (ANC) Terfokus di poliklinik
Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari”

b. Judul yang diangkat :


“Peningkatan Pelayanan Antenatal melalui Program Antenatal Care
(ANC) Terfokus di Poliklinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari”.

c. Gagasan Pemecahan Isu


Upaya dokter untuk pelaksanaan program ANC Terfokus berdasarkan
pendekatan kualitas, melalui tujuh kegiatan :
1. Melakukan koordinasi dengan atasan untuk rencana aktualisasi
pembuatan program ANC Terfokus di RSUD Kota Kendari.
2. Mempersiapkan alat dan SOP program ANC Terfokus.
3. Membuat form ANC Terfokus sebagai media skrining asuhan
antenatal berbasis kualitas.
4. Membuat media promosi dan sosialisasi program ANC Terfokus di
RSUD Kota Kendari.
5. Mengadakan bimbingan kepada bidan RSUD Kota Kendari
mengenai ANC Terfokus.
6. Melaksanakan Program ANC Terfokus kepada pasien ibu hamil
yang datang ke poliklinik kandungan RSUD Kota Kendari.

3.3 Analisis Dampak Isu

Program antenatal yang tidak terfokus dapat memberikan dampak yang


sangat signifikan baik kepada ibu maupun bayinya. Beberapa dampak isu diatas
antara lain:

1. Wanita hamil yang tanpa risiko atau tergolong risiko rendah kemungkinan
akan mengalami komplikasi dalam kehamilan dan persalinannya.

2. Meningkatnya angka komplikasi kehamilan dan persalinan

3. Meningkatnya angka kematian ibu dan bayi

4. Meningkatnya risiko kesakita ibu akibat penanganan yang tidak sesuai


standar

3.4 Analisis Faktor Penyebab Isu


Faktor penyebab isu diatas adalah belum adanya inovasi terbaru tentang
penanganan atau pelayanan antenatal yang lebih fokus dan optimal dalam usaha
meningkatkan outcome/luaran ibu dan bayi. Pelayanan yang selama ini
berlangsung hanya berorientasi kepada ibu hamil yang berisiko padahal diluar
sana masih banyak ibu hamil yang tanpa risiko ternyata mengalami komplikasi

17
hingga mengalami kematian. Disamping faktor pelayanan antenatal care yang
belum optimal, sarana dan prasarana penunjang pelayanan khususnya di rumah
sakit juga menjad faktor penyebab bagaimana angka kematian ibu dan bayi
selama prose persalinan semakin tinggi. Isu-isu diatas hendaknya bisa menjadi
pertimbangan untuk segera diberikan solusi agar supaya masyarakat menjadi
puas dengan pelayanan atau servis yang diberikan terutama masalah kesehatan
ibu hamil.

18
3.5 Matriks Rancangan Aktualisasi
Keterkaitan kegiatan-kegiatan tersebut dengan nilai dasar ANEKA tercantum pada Tabel 3.2 sebagai berikut.
Tabel 3.2. Matriks Rancangan Aktualisasi
Kontribusi Penguatan
Output/bukti Keterkaitan Substansi
Terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Mata Pelatihan
Hasil Kegiatan Visi
Kegiatan Organisasi
Misi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Berkonsultasi a. Melakukan - Adanya a.Akuntabilitas Koordinasi Profesional:
dengan atasan konsultasi rencana arahan dan - Koordinasi dengan atasan dan diskusi
untuk rencana program dengan petunjuk dengan semangat kerja sehingga Bekerja sesuai
program ANC atasan tentang yang tinggi, jujur serta tercapai dengan
Terfokus di RSUD program ANC partisipasi aktif untuk pemahaman kompetensi
Kota Kendari Terfokus proses pembuatan program dan masing-masing
b. Mencari dasar ANC Terfokus di RSUD kesepakatan guna
evidence based Kota Kendari sesuai jadwal bersama peningkatan
mengenai program - Mendapatkan yang ditentukan. merupakan pelayanan
ANC Terfokus dari Jurnal wujud sesuai standar
jurnal dan pustaka kedokteran, b.Nasionalisme Melakukan penerapan yang berlaku.
acuan pustaka diskusi dan musyawarah misi RSUD
acuan ANC Inovatif
untuk mendapat masukan Kota Kendari
Terfokus dan saran dari atasan dan yaitu Ide dan gagasan
tenaga kesehatan yang “pelayanan baru yang
terlibat serta menghargai yang bermutu, dituangkan
pendapat atasan. cepat, tepat, dalam
dan penyusunan
c. Etika Publik terjangkau. rencana program
- Melakukan komunikasi ANC Terfokus
19
dengan atasan dan tenaga merupakan
kesehatan dengan bentuk inovasi
menggunakan bahasa yang dalam rangka
sopan dan kerjasama yang pencapaian
baik saat kordinasi serta program yang
menerapkan 3S (Senyum, berkualitas
Sapa, Salam)

- Melaksanakan tugas sesuai


arahan/perintah atasan dan
tidak bertentangan dengan
kebijakan RSUD Kota
Kendari

c. Komitmen Mutu
- Kerja sama yang
dilakukan saat
penyusunan dilandasi
kepercayaan. Persiapan
dilakukan dengan efektif,
efisien, kreatif dan penuh
inovasi untuk mencapai
hal yang diharapkan.

e. Anti Korupsi
- Koordinasi rancangan
aktualisasi sesuai dengan
arahan atasan dan
memberikan informasi
secara jujur mengenai
20
kelebihan dan kekurangan
dari program ANC terfokus

- Persiapan dilakukan
tanpa mengambil waktu
pelayanan pasien

2. Mempersiapkan a. Melakukan - Adanya a. Akuntabilitas - Dengan Integritas


SOP dan alat-alat konsultasi dengan arahan dan - Membuat SOP program melakukan Memberikan
penunjang atasan dan tenaga petunjuk ANC terfokus merupakan diskusi pelayanan
program ANC kesehatan yang atasan serta bentuk kepada pihak secara
Terfokus terlibat dalam tersedianya pertanggungjawaban terkait bermutu, adil,
program ANC instrumen kepada atasan dan RS sehingga jujur dan tanpa
Terfokus tentang Standar tercapai membedakan,
SOP. Operasional - Adanya partisipasi aktif pemahaman melalui
Pelayanan dari bagian pelayanan dan pembuatan
(SOP) ANC penunjang laboratorium, kesepakatan SOP sebagai
b. Melakukan Terfokus transparansi dalam bersama standar
koordinasi dengan pemeriksaan lab merupakan pelayanan
bagian pelayanan - Adanya - Tanggung jawab dalam wujud
penunjang yaitu kesiapan penggunaan alat-alat penerapan
laboratorium Laboratorium medis baik oleh dokter visi RSUD Mandiri
mengenai kesiapan dalam dan bidan di poliklinik Kota Kendari Pembuatan
pemeriksaan lab melayani Kandungan RSUD Kota yaitu “Rumah SOP dilakukan
yang terkait dengan permintaan Kendari Sakit Pilihan secara
program ANC pemeriksaan Masyarakat " profesional
Terfokus lab yang terkait b. Nasionalisme dan Misi: tanpa pengaruh
dengan - Mendengarkan pendapat dan pelayanan dari pihak
c. Melakukan menghormati atasan dan
Persiapan program ANC yang manapun yang
Terfokus tenaga kesehatan terkait baik bermutu, sesuai dengan
perlengkapan dan masukan dan kritik mengenai cepat, tepat,
alat seperti mesin peraturan
program ANC terfokus
21
- Kerjasama yang baik antara dan perundang-
USG, alat pengukur - Tersedianya tim poliklinik kandungan dan terjangkau. undangan
tinggi dan berat alat tim penunjang pelayanan
badan di ruang pemeriksaan (laboratorium) dalam Amanah
poliklinik medis memberikan pelayanan Dokter harus
kandungan RSUD tervalidasi dan mampu
Kota Kendari c. Etika publik
siap digunakan melaksanakan
- Sopan dalam melakukan tanggung
- Bukti fisik koordinasi dengan atasan, jawab yang
tersedia yaitu : bidan dan tenaga laboran diberikan
Notulen, Foto untuk proses persiapan dalam
Dokumentasi SOP dan alat-alat penyelenggara
penunjang an pelayanan
kesehatan
- Bertanggung jawab dan
cermat terhadap SOP ANC
Terfokus yang dirancang
d. Komitmen mutu
Program ANC Terfokus
dibuat berorientasikan
mutu, efektif serta efisien
berdasarkan kompetensi
dan sesuai dengan
keilmuan terkini

e. Anti korupsi
Dokter, bidan dan tenaga
laboran disiplin, kerja keras
dan jujur serta tidak
menunda pekerjaan dalam
pembuatan dan

22
perancangan SOP dan alat-
alat penunjang ANC
Terfokus

3. Membuat form a. Melakukan - Adanya a.Akuntabilitas Memberika Profesional


ANC Terfokus konsultasi dengan arahan dan - Konsultasi dan Pembuatan n berarti
sebagai media atasan petunjuk form ANC Terfokus sebagai pelayanan menyelesaikan
skrining asuhan atasan bentuk tanggung jawab kesehatan tugas dengan
antenatal b. Pembuatan draft dalam persiapan terpadu baik, tuntas,
berbasis kualitas. form ANC - Formulir ANC pelaksanaan program ANC dan dan
Terfokus Terfokus yang Terfokus berkualitas mengutamakan
terdiri dari 5 sesuai kompetensi
form sesuai dengan visi (keahlian)
paket b. Nasionalisme RSUD
kunjungan ANC - Pembuatan form ANC Kota
Terfokus Terfokus dengan Kendari
menggunakan bahasa yaitu:
Indonesia yang baik dan “Rumah
benar Sakit
Pilihan
c.Etika Publik Masyaraka
- Bertanggung jawab dan t " dan
cermat dalam penyusunan Misi:
form ANC Terfokus, pelayanan

23
sehingga pasien mengerti yang
dan paham akan isi formulir. bermutu,
cepat,
d.Komitmen Mutu tepat, dan
- Form ANC Terfokus dibuat terjangkau.
dengan efektif, efisien,
serta berdasarkan
kompetensi dan sesuai
dengan keilmuan terkini

d. Anti Korupsi
- Jujur dalam pengeluaran
biaya pembuatan form,
tidak ada mark up harga
- Bekerja keras dan
tanggung jawab dalam
mengimplementasikan
ANC terfokus

4. Membuat media a. Melakukan - Adanya a. Akuntabilitas Memberika Inovatif


promosi dan koordinasi dengan arahan dan n Membuat
sosialisasi atasan dan tenaga petunjuk - Melakukan sosialisasi pelayanan media promosi
program ANC kesehatan terkait tentang secara rutin dan kesehatan dan sosialisasi
Terfokus di RSUD pembuatan materi kegiatan kontinyu, dapat terpadu dengan
Kota Kendari yang akan promosi dan dipertanggungjawabkan dan terobosan
disampaikan saat sosialisasi. dan tidak bertentangan berkualitas terbaru dan
promosi dan dengan kebijakan RSUD sesuai menarik
sosialisasi tentang - Adanya media Kota Kendari dengan visi
ANC Terfokus promosi : RSUD Integritas &
leaflet dan Kota Peduli
b. Membuat desain banner b. Nasionalisme Kendari Pelaksanaan

24
media promosi dan tentang Penggunaan bahasa yaitu: sosialisasi
sosialisasi program ANC Indonesia yang baik dan “Rumah sebagai bentuk
Terfokus benar dalam sosialisasi Sakit kepedulian
c. Sosialisasi dan pembuatan media Pilihan terhadap
program ANC - Tersebarnya promosi Masyaraka sesama yang
Terfokus di RSUD informasi t " dan membutuhkan
Kota Kendari tentang Misi: kesungguhan
pelayanan c. Etika publik pelayanan dan integritas
ANC Terfokus yang tinggi.
di RSUD Kota - Materi dijelaskan dengan bermutu,
Kendari bahasa yang sopan, cepat,
sesuai dengan kode etik tepat, dan
profesi terjangkau.
- Memberikan informasi
secara benar dan tidak
menyesatkan

d. Komitmen mutu
Promosi dan sosialisasi
dilakukan dengan materi
yang kreatif, menarik dan
mudah dimengerti
sehingga informasi
sampai ke pasien secara
efektif dan efisien.

e.Anti korupsi
Kegiatan dilaksanakan

25
dengan biaya yang
rasional dan tidak
manipulatif dan
dilakukan diluar jam
kerja di RSUD Kota
Kendari

5. Memberikan a. Melakukan konsultasi - Saran dan a. Akuntabilitas Mengadakan Integritas


bimbingan kepada dengan atasan dan masukan dari - Melakukan pelaporan hasil bimbingan Mengutamakan
bidan-bidan tenaga kesehatan atasan dan bimbingan kepada atasan kepada bidan perilaku
RSUD Kota terkait nakes terkait sebagai rasa tanggung sesuai dengan terpuji,displin
Kendari mengenai tentang jawab dalam menjalankan misi RSUD Kota dan penuh
ANC Terfokus b. Membuat jadwal dan pelaksanaan program ANC Terfokus Kendari yaitu pengabdian.
materi bimbingan bimbingan - Pembimbing bertanggung meningkatkan
ANC Terfokus jawab membuat SDM, sarana Profesional
- Jadwal pelaksanaan bimbingan dan prasarana Memberikan
c. Membuat pelaporan bimbingan serta berlangsung baik dan tertib medis serta non pelatihan sesuai
hasil kegiatan materi medis serta dengan
bimbingan ANC b. Nasionalisme penunjang kompetensi
Terfokus - Bimbingan - Bekerja keras, tanggung medis, agar
dihadiri oleh jawab serta jujur dalam tercipta kondisi Peduli
bidan RSUD pelaksanaan bimbingan yang aman dan Kegiatan
Kota Kendari ANC terfokus nyaman bagi pelatihan
- Semangat kerjasama dan petugas, pasien didasarkan pada
- Bukti kegiatan : gotong royong untuk dan keluarganya kepedulian
Notulen, daftar melaksanakan kegiatan serta terhadap
hadir, foto bimbingan ANC Terfokus masyarakat permasalahan
dokumentasi, pada umumnya. dalam penangan
materi c. Etika Publik pasien yang
bimbingan - Menyampaikan materi sesuai standar

26
dengan ramah dan sopan, dan SOP
bertanggungjawab

d. Komitmen Mutu
Informasi yang efektif dan
efisien sehingga mudah
dimengerti, menyamakan
persepsi mengenai ANC
Terfokus, serta berorientasi
pada kompetensi dan ilmu
terbaru.

e. Anti Korupsi
Tidak melakukan
pemungutan biaya
kepada peserta
penyuluhan

27
6. Melaksanakan a. Melakukan konsultasi - Adanya saran dan a. Akuntabilitas Memberikan Profesional
Program ANC dengan atasan dan masukan tentang - Melakukan pelayanan Melaksanaka
Terfokus tenaga kesehatan pelaksanaan pelaporan berkala kesehatan n program
kepada pasien terkait sehubungan program ANC kepada atasan terpadu dan ANC Terfokus
ibu hamil yang dengan dimulainya Terfokus sebagai rasa berkualitas sebagai salah
datang ke pelaksanaan tanggung jawab sesuai dengan satu
poliklinik program ANC - Dokter, bidan dan dalam menjalankan visi RSUD Kota kewajiban
kandungan Terfokus pasien ibu hamil program ANC Kendari yaitu: sebagai
RSUD Kota dapat mengetahui Terfokus “Rumah Sakit pelayan
Kendari b. Melakukan pelayanan perkembangan Pilihan publik yang
pemeriksaan ibu hamil kehamilan serta - Bertanggungjawab, Masyarakat " profesional,
dengan program ANC risiko kehamilan jujur dalam dan Misi : bermutu dan
Terfokus melaksanakan pelayanan kompeten
- Bukti fisik berupa program ANC yang bermutu,
c. Menuliskan Form ANC terfokus terfokus baik dalam cepat, tepat, Akuntabel
hasil pemeriksaan yang telah diisi pemeriksaan terjangkau, Program
pada form ANC lengkap maupun pengisian menjadi RS yang
Terfokus formulir mitra keluarga, dilaksanakan
dan terciptanya dapat
b. Nasionalisme kondisi yang dipertanggun
- Menggunakan aman dan gjawabkan
bahasa Indonesia nyaman bagi dengan baik
yang baik dan petugas,
benar saat pasien dan Peduli
melakukan keluarganya sebagai
pemeriksaan dan serta bentuk
menulis dengan masyarakat. perhatian
jelas pada lembar terhadap
formulir ANC kondisi ibu
terfokus hamil agar
- Menghormati proses

28
semua pasien ibu persalinan
hamil, tidak berjalan
diskriminatif atau dengan baik.
membeda bedakan
pasien

c.Etika Publik
Menyampaikan
maksud dan tujuan
program dengan
ramah serta
melakukan
pemeriksaan secara
cermat, sopan,
menyeluruh dan
sistematis dan
menerapkan 3S

d.Komitmen Mutu
Pemeriksaan
secara cermat,
sopan, menyeluruh
dan sistematis dan
menerapkan 3S
sehingga dapat
mempermudah
pasien untuk
mengetahui kondisi
kehamilan dan
risikonya.

29
e.Anti Korupsi
- Melakukan
pemeriksaan sesuai
indikasi medis dan
tidak melakukan
pemeriksaan yang
tidak diperlukan

30
3.6 Jadwal Rancangan Aktualisasi
Tabel 3.3 Jadwal Rancangan Aktualisasi
BULAN/MINGGU
NO KEGIATAN NOVEMBER DESEMBER
II III IV I II
1. Melakukan koordinasi
dengan atasan untuk
rencana aktualisasi
pembuatan program ANC
Terfokus di RSUD Kota
Kendari
2. Mempersiapkan SOP dan
alat penunjang program
ANC Terfokus
3. Membuat form ANC
Terfokus sebagai media
skrining asuhan antenatal
berbasis kualitas.
4. Membuat media promosi
dan sosialisasi program
ANC Terfokus di RSUD
Kota Kendari
5. Mengadakan bimbingan
kepada bidan RSUD Kota
Kendari mengenai ANC
Terfokus
6. Melaksanakan Program
ANC Terfokus kepada
pasien ibu hamil yang
datang ke poliklinik
kandungan

31
BAB IV

CAPAIAN AKTUALISASI DAN ANALISIS DAMPAK

NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

4.1 Deskripsi Aktualisasi dan Strategi Pemecahan


Implementasi nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam bentuk
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi
(ANEKA) pada Poliklinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari
ini bertujuan yaitu peserta mampu menerapkan nilai-nilai ANEKA yang telah
dipelajari selama Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil dan mampu
menganalisis dampak penerapan nilai-nilai dasar ASN dalam setiap kegiatan yang
telah dirancang. Dengan penyelesaian kegiatan rancangan aktualisasi yang
dilakukan maka peserta diharapkan dapat mengerti dan dapat
mengimplementasikan nilai-nilai dasar, peran dan kedudukan ASN dalam setiap
kegiatan dan keputusan yang akan diambil tidak hanya untuk meningkatkan
kualitas Antenatal Care secara Terfokus tetapi dalam bertindak selanjutnya
sebagai ASN.

Kegiatan aktualisasi nilai dasar, peran dan kedudukan ASN ini dilaksanakan
dalam 30 hari kerja dimulai sejak hari Senin, 11 November 2019 hingga hari
Sabtu, 14 Desember 2019. Kegiatan aktualisasi ini dibagi menjadi beberapa
kegiatan yaitu berkonsultasi dengan atasan untuk rencana program ANC Terfokus
di RSUD Kota Kendari, mempersiapkan SOP dan alat-alat penunjang program
ANC Terfokus, membuat form ANC Terfokus sebagai media skrining asuhan
antenatal berbasis kualitas, membuat media promosi dan sosialisasi program ANC
Terfokus di RSUD Kota Kendari, memberikan bimbingan kepada bidan-bidan
RSUD Kota Kendari mengenai ANC Terfokus, dan melaksanakan Program ANC
Terfokus kepada pasien ibu hamil yang datang ke poliklinik kandungan RSUD
Kota Kendari. Kegiatan aktualisasi ini diawali dengan berkonsultasi dengan atasan
dan mentor sekaligus meminta ijin dan dukungan untuk memulai kegiatan
aktualiasasi di RSUD Kota Kendari.

32
4.2 Capaian Kegiatan Aktualisasi
Tabel 4.1 Capaian Kegiatan Aktualisasi
N Tahapan
Kegiatan Hasil/Output Ket.
o Kegiatan
1 2 3 4 5
1. Berkonsultasi dengan Melakukan Tersedianya Terlaksana
atasan untuk rencana konsultasi ijin untuk
program ANC Terfokus rencana program pelaksanaan
di RSUD Kota Kendari dengan atasan kegiatan
aktualisasi
Mencari dasar Mendapatk
evidence based an Jurnal
mengenai kedokteran,
program ANC pustaka
Terfokus dari acuan ANC
jurnal dan Terfokus
pustaka acuan
2. Mempersiapkan SOP Melakukan Adanya Terlaksana
dan alat-alat konsultasi arahan dan
penunjang program dengan atasan petunjuk
ANC Terfokus dan tenaga atasan
kesehatan yang serta
terlibat dalam tersedianya
program ANC instrumen
Terfokus tentang Standar
SOP. Operasiona
l Pelayanan
(SOP) ANC
Terfokus
Melakukan Adanya
koordinasi dengan kesiapan
bagian pelayanan Laboratorium
penunjang yaitu dalam
laboratorium melayani
mengenai permintaan
kesiapan pemeriksaan
pemeriksaan lab yang
laboratorium terkait
dengan
program ANC
Melakukan Tersedianya
Persiapan alat
perlengkapan dan pemeriksaan
alat seperti mesin medis
USG, alat tervalidasi
pengukur tinggi dan siap

33
dan berat badan di digunakan
ruang poliklinik
kandungan RSUD
Kota Kendari
3. Membuat form ANC Melakukan Adanya Terlaksana
Terfokus sebagai konsultasi arahan dan
media skrining dengan atasan petunjuk
asuhan antenatal atasan
berbasis kualitas.
Pembuatan draft Tersedianya
form ANC Formulir ANC
Terfokus Terfokus
yang terdiri
dari 5 form
sesuai paket
kunjungan
ANC Terfokus
4. Membuat media Melakukan Adanya Terlaksana
promosi dan koordinasi arahan dan
sosialisasi program dengan atasan petunjuk
ANC Terfokus di dan tenaga tentang
RSUD Kota Kendari kesehatan kegiatan
terkait promosi
pembuatan dan
materi yang sosialisasi.
akan
disampaikan
saat promosi
dan sosialisasi
tentang ANC
Terfokus
Pembuatan Adanya
desain media media
promosi ANC promosi :
Terfokus leaflet dan
banner
tentang
program
ANC
Terfokus
Melaksanakan Tersebarnya
sosialisasi informasi
program ANC tentang
Terfokus di pelayanan
RSUD Kota ANC Terfokus
Kendari di RSUD
Kota Kendari
5. Memberikan Melakukan Adanya Terlaksana
bimbingan kepada konsultasi saran dan

34
bidan-bidan RSUD dengan atasan masukan
Kota Kendari dan tenaga dari atasan
mengenai ANC kesehatan dan nakes
Terfokus terkait terkait
tentang
pelaksanaan
bimbingan
Membuat jadwal Adanya
dan materi Jadwal dan
bimbingan ANC Materi
Terfokus Bimbingan
ANC Terfokus
Melakukan Bimbingan
bimbingan ANC terlaksana
Terfokus kepada dengan baik
Bidan-bidan RSUD dan lancar
Kota Kendari serta dihadiri
oleh semua
peserta
6. Melaksanakan Melakukan Adanya Terlaksana
Program ANC konsultasi saran dan
Terfokus kepada dengan atasan masukan
pasien ibu hamil dan tenaga tentang
yang datang ke kesehatan pelaksanaan
poliklinik kandungan terkait program
RSUD Kota Kendari sehubungan ANC
dengan Terfokus
dimulainya
pelaksanaan
program ANC
Terfokus
Melakukan Dokter,
pelayanan bidan dan
pemeriksaan ibu pasien ibu
hamil dengan hamil dapat
program ANC mengetahui
Terfokus perkembang
an
kehamilan
serta risiko
kehamilan
Menuliskan hasil Adanya bukti
pemeriksaan pada catatan
form ANC Terfokus pemeriksaan
di form ANC
Terfokus

35
4.3. Realisasi Kegiatan Aktualisasi Nilai Dasar, Peran dan Kedudukan ASN

Kegiatan 1: Berkonsultasi dengan atasan untuk rencana program ANC Terfokus di RSUD Kota Kendari

Tanggal Pelaksanaan : 11-12 November 2019

Kontribusi
N Tahapan Output/Hasil Keterkaitan dengan terhadap Visi Penguatan Nilai- Analisis Dampak
O Kegiatan yang Nilai Nilai Dasar Misi Nilai Organisasi
Diharapkan Organisasi
1. Melakuka Tersedianya Akuntabilitas: Dengan Dengan Dengan
n dukungan untuk Pada saat berkoordinasi dengan melakukan melakukan dilakukannya
konsultasi pelaksanaan atasan penulis telah konsultasi konsultasi kepada kegiatan
rencana kegiatan mengaktualisasikan nilai-nilai kepada atasan atasan dan konsultasi
program aktualisasi akuntabilitas yaitu semangat maka dapat mentor rencana program
dengan kerja yang tinggi, jujur serta mewujudkan mewujudkan nilai- dengan atasan
Kepala partisipasi aktif dengan cara misi RSUD nilai organisasi maka akan
Pelayanan membuat program ANC Kota Kendari yaitu : diperoleh
dan Terfokus tepat waktu sesuai yaitu Integritas dukungan
Mentor jadwal yang ditentukan. “pelayanan Transparansi terhadap kegiatan
yang bermutu, Akuntabel ANC Terfokus.
Nasionalisme: cepat, tepat, Apabila tidak
Pada saat berkonsultasi dengan dan terjangkau. dilaksanakan
atasan penulis konsultasi maka
mangaktualisasikan nilai-nilai kemungkinan
nasionalisme yaitu dengan cara kegiatan yang
melakukan diskusi dan akan
musyawarah untuk mendapat dilaksanakan
masukan dan saran dari atasan tidak terarah dan
serta menghargai pendapat tidak tepat
atasan. sasaran.

36
Etika Publik:
Pada saat melakukan
komunikasi dengan atasan
penulis telah mengaktualisasikan
nilai-nilai etika publik dengan
cara menggunakan bahasa yang
sopan dan kerjasama yang baik
saat koordinasi serta
menerapkan 3S (Senyum, Sapa,
Salam)

Komitmen Mutu:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-nilai
komitmen mutu yaitu inovatif
dengan cara menyampaikan
gagasan atau terobosan baru
yang inovatif dan kreatif

Anti Korupsi:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-nilai
anti korupsi yaitu jujur dengan
cara memberikan informasi
secara jujur mengenai kelebihan
dan kekurangan dari program
ANC terfokus.

37
Dokumentasi Kegiatan I Tahapan Kegiatan 1

Gambar 4.1 Konsultasi dengan Kepala Pelayanan dan Mentor (Sumber : Dokumentasi, 2019)

38
2. Mencari Mendapatkan Akuntabilitas : Dengan Dengan mencari Pencarian dasar
dasar Jurnal Pada saat mencari dasar mencari dasar dasar evidence evidence based
evidence kedokteran evidence based mengenai evidence based mengenai mengenai
based dan pustaka program ANC Terfokus penulis based program ANC program ANC
mengenai acuan ANC telah mengaktualisasikan nilai- mengenai Terfokus dapat terfokus dari
program Terfokus nilai akuntabilitas yaitu program ANC mewujudkan jurnal dan
ANC semangat kerja yang tinggi dan Terfokus dapat pencapaian nilai- pustaka acuan
Terfokus bertanggungjawab dengan cara mewujudkan nilai organisasi akan memperkuat
dari jurnal mengunduh jurnal dan pustaka misi RSUD yaitu: dasar kegiatan
dan acuan yang terbaru dan Kota Kendari Profesionalisme yang akan
pustaka terupdate untuk menunjang yaitu Inovatif dilakukan terkait
acuan pelaksanaan program ANC “pelayanan Mandiri pelayanan
Terfokus yang bermutu, kepada ibu hamil.
cepat, tepat, Apabila tidak
Nasionalisme : dan terjangkau. dilaksanakan
Pada saat mencari dasar maka dasar teori
evidence based mengenai pelaksanaan
program ANC Terfokus penulis kegiatan akan
telah mengaktualisasikan nilai- diragukan dan
nilai nasionalisme yaitu kerja dapat
keras dengan cara mencari menimbulkan
jurnal dan pustaka acuan tanpa permasalahan
rasa lelah hingga mendapat dalam pelayanan
jurnal yang cocok sebagai kepada pasien.
acuan teori ANC Terfokus

Etika Publik :
Pada saat mencari dasar
evidence based mengenai

39
program ANC Terfokus penulis
telah mengaktualisasikan nilai-
nilai etika publik yaitu Cermat
dengan cara memilih jurnal dan
pustaka acuan secara detail
dan cermat yang
mengutamakan pustaka
terbaru dan terpercaya.

Komitmen Mutu:
Pada saat mencari dasar
evidence based mengenai
program ANC Terfokus penulis
telah mengaktualisasikan nilai-
nilai komitmen mutu yaitu
berorientasi mutu dengan cara
memilih dan memilah jurnal
dan pustaka acuan yang
berbobot dan berasal dari
hasil-hasil penelitian terbaru

Anti Korupsi:
Pada saat mencari dasar
evidence based mengenai
program ANC Terfokus penulis
telah mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu mandiri
dengan cara berusaha sendiri
dalam mencari jurnal dan
pustaka acuan tanpa
bergantung pada orang lain.

40
Dokumentasi Kegiatan I Tahapan Kegiatan 2

Gambar 4.2 Browsing acuan ANC Terfokus (Sumber : Dokumentasi, 2019)

41
Kegiatan 2 : Mempersiapkan SOP dan alat-alat penunjang program ANC Terfokus
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan : 11-14 November 2019

N Tahapan Output/Hasil Keterkaitan dengan Kontribusi Penguatan Nilai- Analisis


O Kegiatan yang Nilai Dasar terhadap Visi Nilai Organisasi Dampak
Diharapkan Misi Organisasi
1. Melakukan Adanya Akuntabilitas: Dengan Dengan Dengan
konsultasi arahan dan Pada saat berkoordinasi dengan melakukan melakukan berkonsultasi
dengan petunjuk atasan penulis telah konsultasi diskusi dan kepada atasan
atasan terkait atasan mengaktualisasikan nilai-nilai kepada atasan pembuatan SOP dan tenaga
dengan SOP serta akuntabilitas yaitu sehingga dapat kesehatan
ANC tersedianya tanggungjawab, jujur serta tercapai mewujudkan lainnya akan
Terfokus. instrumen konsisten dengan cara mencatat pemahaman pencapaian nilai- menghasilkan
Standar semua masukan dari atasan dan nilai organisasi SOP yang tepat
Operasiona yang dapat digunakan dalam kesepakatan yaitu: dan sesuai
l Pelayanan penyusunan SOP ANC Terfokus. bersama Mandiri dengan standar.
(SOP) ANC merupakan Integritas Jika tidak
Terfokus Nasionalisme: wujud dilaksanakan
Pada saat berkonsultasi dengan penerapan visi maka SOP yang
atasan penulis RSUD Kota disusun tidak
mangaktualisasikan nilai-nilai Kendari yaitu akan optimal
nasionalisme yaitu dengan cara “Rumah Sakit bila diterapkan
melakukan diskusi dan Pilihan saat pelayanan
musyawarah untuk mendapat Masyarakat " kepada ibu
masukan dan saran dari atasan dan Misi: hamil.
serta menghargai pendapat pelayanan yang
atasan. bermutu, cepat,
tepat, dan

42
terjangkau.

Etika Publik:
Pada saat melakukan
komunikasi dengan atasan
penulis telah mengaktualisasikan
nilai-nilai etika publik dengan
cara menggunakan bahasa yang
sopan dan kerjasama yang baik
saat koordinasi serta
menerapkan 3S (Senyum, Sapa,
Salam)

Komitmen Mutu:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-nilai
efektif dan efisien yaitu dengan
cara memanfaatkan waktu dan
tenaga dengan sebaik-baiknya
untuk mendapatkan rancangan
SOP ANC Terfokus yang sesuai
standar.

Anti Korupsi:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-nilai
anti korupsi yaitu mandiri dengan
cara menyusun sendiri draft SOP

43
ANC terfokus.

Dokumentasi Kegiatan II Tahapan Kegiatan 1

44
Gambar 4.3 Konsultasi dengan atasan dan pembuatan SOP ANC Terfokus (Sumber : Dokumentasi, 2019)
2. Melakukan Adanya Akuntabilitas : Dengan Dengan Dengan
koordinasi kesiapan Pada saat berkoordinasi dengan melakukan melakukan melakukan
dengan Laboratorium bagian penunjang Laboratorium koordinasi koordinasi koordinasi
bagian dalam penulis telah mengaktualisasikan dengan bagian dengan bagian dengan bagian
pelayanan melayani nilai-nilai akuntabilitas yaitu Jujur pelayanan pelayanan pelayanan
penunjang permintaan dan bertanggungjawab dengan penunjang yaitu penunjang yaitu penunjang yaitu
yaitu pemeriksaan cara melakukan diskusi secara laboratorium laboratorium laboratorium
laboratorium lab yang sungguh-sungguh terkait jenis dapat dapat mengenai
mengenai terkait pemeriksaan laboratorium yang mewujudkan misi mewujudkan kesiapan
kesiapan dengan akan dikerjakan pada ibu hamil RSUD Kota pencapaian nilai- pemeriksaan
pemeriksaan program ANC Kendari yaitu nilai organisasi laboratorium
laboratorium Nasionalisme : meningkatkan yaitu: maka dapat
Pada saat berkoordinasi dengan SDM, sarana dan Profesionalisme membantu
bagian penunjang Laboratorium prasarana medis Inovatif kelancaran
penulis telah mengaktualisasikan serta non medis pemeriksaan
nilai-nilai nasionalisme yaitu serta penunjang ibu hamil sesuai
dengan cara tidak memaksakan medis, agar program ANC
kehendak dalam menentukan tercipta kondisi Terfokus.
pemeriksaan laboratorium dan yang aman dan Apabila tidak
menyesuaikan dengan nyaman bagi dilaksanakan
ketersediaan sarana dan petugas, pasien maka program
prasarana di laboratorium dan keluarganya pelayanan
serta masyarakat tersebut tidak
Etika Publik : pada umumnya. akan berjalan
Pada saat berkonsultasi dengan baik sehingga
bagian penunjang Laboratorium skrining pada

45
penulis telah mengaktualisasikan ibu hamil tidak
nilai-nilai etika publik yaitu optimal.
Hormat dan Sopan dalam
menyampaikan maksud dan
tujuan pemeriksaan laboratorium
pada ibu hamil

Komitmen Mutu:
Pada saat berkoordinasi dengan
bagian penunjang Laboratorium
penulis telah mengaktualisasikan
nilai-nilai komitmen mutu yaitu
efektif dan efisien dengan cara
menekankan pemeriksaan pada
ibu-ibu hamil yang berisiko tinggi

Anti Korupsi:
Pada saat berkoordinasi dengan
bagian penunjang Laboratorium
penulis telah mengaktualisasikan
nilai-nilai anti korupsi yaitu kerja
keras dengan cara
mempersiapkan pemeriksaan
laboratorium dengan penuh
tanggung jawab tanpa mengeluh.

46
Dokumentasi Kegiatan II Tahapan Kegiatan 2

Gambar 4.4 Koordinasi dengan Bagian Laboratorium


Sumber : Dokumentasi, 2019

47
3. Melakukan Tersedianya Akuntabilitas : Dengan Dengan Dengan
Persiapan alat Pada saat melakukan persiapan mempersiapkan mempersiapkan mempersiapkan
perlengkapan pemeriksaan perlengkapan dan alat penulis perlengkapan perlengkapan perlengkapan
dan alat medis telah mengaktualisasikan nilai- penunjang penunjang penunjang
seperti mesin tervalidasi nilai akuntabilitas yaitu Jujur dan pelayanan pelayanan pelayanan
USG, alat dan siap bertanggungjawab dengan cara antenatal care antenatal care antenatal care
pengukur digunakan mempersiapkan perlengkapan terfokus dapat terfokus dapat terfokus maka
tinggi dan penunjang pelayanan antenatal mewujudkan misi mewujudkan dapat
berat badan di care terfokus dengan baik dan RSUD Kota pencapaian nilai- membantu
ruang teliti sehingga tidak ada alat –alat Kendari yaitu nilai organisasi kelancaran
poliklinik yang rusak. meningkatkan yaitu: pemeriksaan
kandungan SDM, sarana dan Profesionalisme ibu hamil sesuai
RSUD Kota Nasionalisme : prasarana medis Mandiri program ANC
Kendari Pada saat melakukan persiapan serta non medis Terfokus. Bila
perlengkapan dan alat penulis serta penunjang tidak dikerjakan
telah mengaktualisasikan nilai- medis, agar maka
nilai nasionalisme yaitu tercipta kondisi pelayanan
Kerjasama dengan cara yang aman dan pemeriksaan
berkoordinasi dengan bidan nyaman bagi USG dan
dalam mempersiapkan petugas, pasien pengukuran
perlengkapan penunjang dan keluarganya BB/TB tidak
pelayanan antenatal care serta masyarakat dapat
terfokus pada umumnya. dikerjakan.

Etika Publik :
Pada saat melakukan persiapan

48
perlengkapan dan alat penulis
telah mengaktualisasikan nilai-
nilai etika publik yaitu Hormat
dan Sopan dalam berkoordinasi
dengan bidan dan cermat
mempersiapkan perlengkapan
penunjang pelayanan antenatal
care terfokus

Komitmen Mutu:
Pada saat melakukan persiapan
perlengkapan dan alat penulis
telah mengaktualisasikan nilai-
nilai komitmen mutu yaitu
berorientasi mutu dengan cara
Menyiapkan perlengkapan yang
masih berfungsi baik dan sesuai
standar.

Anti Korupsi:
Pada saat melakukan persiapan
perlengkapan dan alat penulis
telah mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu Jujur,
disiplin dan bertanggungjawab
dengan cara menjaga
perlengkapan pelayanan
antenatal care terfokus agar
tidak hilang dan tidak mudah
rusak.

49
Dokumentasi Kegiatan II Tahapan Kegiatan 3

Gambar 4.5 Persiapan perlengkapan dan alat (Sumber : Dokumentasi, 2019)

50
Kegiatan 3 : Membuat form ANC Terfokus sebagai media skrining asuhan antenatal berbasis kualitas.
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan : 14-16 November 2019

N Tahapan Output/Hasi Deskripsi Kegiatan dan Kontribusi Penguatan Nilai- Analisis Dampak
O Kegiatan l yang Keterkaitan dengan Nilai terhadap Visi Nilai Organisasi
Diharapkan Dasar Misi Organisasi
1. Melakukan Adanya Akuntabilitas: Memberikan Dengan Dengan
konsultasi arahan dan Pada saat berkoordinasi pelayanan melakukan berkonsultasi
dengan petunjuk dengan atasan penulis kesehatan konsultasi dengan kepada atasan
atasan atasan telah mengaktualisasikan terpadu dan atasan dalam akan menghasilkan
tentang tentang nilai-nilai akuntabilitas berkualitas pembuatan form form ANC Terfokus
pembuatan pembuatan yaitu tanggungjawab, sesuai dengan ANC Terfokus yang tepat dan
form ANC form ANC jujur serta konsisten visi RSUD Kota sesuai dengan
dapat mewujudkan
terfokus terfokus dengan cara mencatat Kendari yaitu: standar. Apabila
penguatan nilai-
semua masukan dari “Rumah Sakit tidak dilaksanakan
atasan yang dapat Pilihan nilai organisasi maka tidak akan
digunakan dalam Masyarakat " yaitu: menghasilkan form
penyusunan form ANC dan Misi: Akuntabel ANC terfokus yang
Terfokus. pelayanan yang Mandiri sesuai standar.
Nasionalisme: bermutu, cepat, Integritas
Pada saat berkonsultasi tepat, dan
dengan atasan penulis terjangkau.
mangaktualisasikan nilai-
nilai nasionalisme yaitu
dengan cara melakukan

51
diskusi dan musyawarah
untuk mendapat
masukan dan saran dari
atasan serta menghargai
pendapat atasan.
Etika Publik:
Pada saat melakukan
komunikasi dengan
atasan penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai etika publik dengan
cara menggunakan
bahasa yang sopan dan
kerjasama yang baik saat
koordinasi serta
menerapkan 3S (Senyum,
Sapa, Salam)
Komitmen Mutu:
Pada saat konsultasi
penulis
mengaktualisasikan nilai-
nilai efektif dan efisien
yaitu dengan cara
memanfaatkan waktu dan
tenaga dengan sebaik-
baiknya untuk
mendapatkan rancangan
form ANC Terfokus yang
sesuai standar.

52
Anti Korupsi:
Pada saat konsultasi
penulis
mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu
mandiri dengan cara
menyusun sendiri draft
form ANC terfokus.

Dokumentasi Kegiatan III Tahapan Kegiatan 1

Gambar 4.6 Konsultasi dengan Atasan (Sumber : Dokumentasi, 2019)

53
2. Pembuatan draft Tersedianya Akuntabilitas: Memberikan Dengan membuat Dengan membuat
form ANC Formulir Pada saat pembuatan pelayanan form ANC Terfokus form ANC Terfokus
Terfokus ANC draft form ANC terfokus kesehatan dapat mewujudkan yang tepat dan
Terfokus penulis telah terpadu dan penguatan nilai- sesuai dengan
yang terdiri mengaktualisasikan nilai- berkualitas nilai organisasi standar maka akan
dari 5 form nilai akuntabilitas yaitu sesuai dengan yaitu: meningkatkan
sesuai paket tanggungjawab, jujur visi RSUD Kota kualitas pelayanan
Profesionalisme
kunjungan serta konsisten dengan Kendari yaitu: kepada ibu hamil.
Mandiri
ANC cara membuat form ANC “Rumah Sakit
Terfokus terfokus berdasarkan Pilihan Integritas
masukan, saran dan Masyarakat "
pustaka acuan dan Misi:
pelayanan yang
Nasionalisme: bermutu, cepat,
Pada saat pembuatan tepat, dan
draft form ANC terfokus terjangkau.
penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai nasionalisme yaitu
kerja keras dengan cara
membuat form ANC
terfokus dengan teliti dan
tepat waktu

54
Etika Publik:
Pada saat pembuatan
draft form ANC terfokus
penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai etika publik yaitu
sopan dengan cara
menggunakan bahasa
yang sopan dan
kerjasama yang baik saat
koordinasi serta
menerapkan 3S (Senyum,
Sapa, Salam)

Komitmen Mutu:
Pada saat pembuatan
draft form ANC terfokus
penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai komitmen mutu yaitu
nilai-nilai efektif dan
efisien dengan cara
memanfaatkan waktu dan
tenaga dengan sebaik-
baiknya untuk
mendapatkan rancangan
form ANC Terfokus yang
sesuai standar.
55
Anti Korupsi:
Pada saat pembuatan
draft form ANC terfokus
penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu
mandiri dengan cara
menyusun sendiri draft
form ANC terfokus.
Dokumentasi Kegiatan III Tahapan Kegiatan 2

56
Gambar 4.7 Pembuatan draft form ANC Terfokus (Sumber : Dokumentasi, 2019)

Kegiatan 4 : Membuat media promosi dan sosialisasi program ANC Terfokus di RSUD Kota Kendari
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan : 18-20 November 2019

N Tahapan Output/Hasil Deskripsi Kegiatan dan Kontribusi Penguatan Nilai- Analisis Dampak
O Kegiatan yang Keterkaitan dengan Nilai terhadap Visi Nilai Organisasi
Diharapkan Dasar Misi Organisasi
1. Melakukan Adanya Akuntabilitas: Memberikan Dengan Dengan melakukan
koordinasi arahan dan Pada saat berkoordinasi pelayanan melakukan koordinasi dengan
dengan petunjuk dengan atasan penulis kesehatan koordinasi atasan dan tenaga
atasan tentang telah mengaktualisasikan terpadu dan dengan atasan kesehatan terkait
terkait kegiatan nilai-nilai akuntabilitas yaitu berkualitas dan tenaga pembuatan materi
pembuatan promosi tanggungjawab, jujur serta sesuai dengan kesehatan yang akan
materi yang dan konsisten dengan cara visi RSUD Kota terkait disampaikan saat
akan sosialisasi. mencatat semua masukan Kendari yaitu: pembuatan promosi dan
disampaikan dari atasan yang dapat “Rumah Sakit materi yang sosialisasi tentang
saat digunakan dalam Pilihan akan ANC Terfokus
promosi dan pembuatan materi promosi. Masyarakat " disampaikan maka akan
sosialisasi dan Misi: saat promosi mempermudah
tentang ANC Nasionalisme: pelayanan yang dan sosialisasi penyampaian
Terfokus Pada saat berkonsultasi bermutu, cepat, tentang ANC sosialisasi secara
dengan atasan penulis tepat, dan Terfokus akan singkat dan jelas

57
mangaktualisasikan nilai- terjangkau. dapat serta mampu
nilai nasionalisme yaitu mewujudkan diterima oleh
dengan cara melakukan penguatan nilai- peserta.
diskusi dan musyawarah nilai organisasi:
untuk mendapat masukan Integritas
dan saran dari atasan serta Transparansi
menghargai pendapat Akuntabel
atasan.

Etika Publik:
Pada saat melakukan
komunikasi dengan atasan
penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai etika publik dengan
cara menggunakan bahasa
yang sopan dan kerjasama
yang baik saat koordinasi
serta menerapkan 3S
(Senyum, Sapa, Salam)

Komitmen Mutu:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-
nilai efektif dan efisien yaitu
dengan cara memanfaatkan
waktu dan tenaga dengan
sebaik-baiknya dalam

58
berkonsultasi

Anti Korupsi:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu jujur
dalam mengemukakan
rencana pembuatan media
promosi.

Dokumentasi Kegiatan IV Tahapan Kegiatan 1

Gambar 4.8 Konsultasi dengan Atasan (Sumber : Dokumentasi, 2019)

59
2. Pembuatan Adanya Akuntabilitas Memberikan Dengan Pembuatan
desain media Pada saat pembuatan pelayanan pembuatan desain media
media promosi : desain media promosi kesehatan desain media promosi dan
promosi leaflet dan ANC Terfokus penulis terpadu dan promosi dan sosialisasi ANC
ANC banner telah mengaktualisasikan berkualitas sosialisasi ANC Terfokus akan
Terfokus tentang nilai-nilai akuntabilitas sesuai dengan Terfokus membantu
program yaitu tanggung jawab visi RSUD Kota akan dapat penyampaian
ANC dengan cara membuat Kendari yaitu: mewujudkan maksud dan
Terfokus desain media promosi “Rumah Sakit penguatan nilai- tujuan
ANC Terfokus dengan Pilihan nilai organisasi: pelaksanaan
baik dan lengkap Masyarakat " Integritas ANC Terfokus
dan Misi: Transparansi secara lebih
Nasionalisme pelayanan yang Akuntabel efektif dan
Pada saat pembuatan bermutu, cepat, Memberikan efisien
desain media promosi ANC tepat, dan pelayanan
Terfokus penulis telah terjangkau. kesehatan terpadu
mengaktualisasikan nilai- dan berkualitas
nilai nasionalisme yaitu
sesuai dengan visi

60
dengan menggunakan RSUD Kota
bahasa Indonesia yang Kendari yaitu:
baik dan benar “Rumah Sakit
Pilihan Masyarakat
" dan Misi:
Etika Publik pelayanan yang
Pada saat pembuatan bermutu, cepat,
desain media promosi ANC tepat, dan
Terfokus penulis telah
terjangkau.
mengaktualisasikan nilai-
nilai etika publik yaitu
Bertanggung jawab dan
cermat dengan cara
menyusun desain media
promosi dan sosialisasi ANC
Terfokus dengan teliti,
sehingga pasien mengerti
dan paham

Komitmen Mutu
Pada saat pembuatan
desain media promosi ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai komitmen mutu yaitu
efektif dan efisien dengan
berdasarkan kompetensi
dan sesuai dengan
keilmuan terkini

61
Anti Korupsi
Pada saat pembuatan
desain media promosi ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu
Jujur dalam
pengeluaran biaya
pembuatan desain
media promosi dan
sosialisasi

Dokumentasi Kegiatan IV Tahapan Kegiatan 2

62
Gambar 4.9 Pembuatan Leaflet dan Banner ANC Terfokus (Sumber : Dokumentasi, 2019)

3. Melaksanakan Tersebarnya Akuntabilitas Memberikan Dengan Sosialiasi program


sosialisasi informasi pelayanan pembuatan ANC Terfokus
program ANC tentang Pada saat melakukan kesehatan desain media dapat memberikan
Terfokus di pelayanan sosialisasi program ANC terpadu dan promosi dan dampak positif
RSUD Kota ANC Terfokus Terfokus penulis telah berkualitas sosialisasi ANC dalam
Kendari di RSUD mengaktualisasikan sesuai dengan Terfokus meningkatkan
Kota Kendari nilai-nilai akuntabilitas visi RSUD Kota akan dapat pemahaman
yaitu tanggungjawab Kendari yaitu: mewujudkan tentang pentingnya
dan konsisten dengan “Rumah Sakit penguatan nilai- perawatan ibu
cara melaksanakan Pilihan nilai organisasi: hamil dan bayinya
kegiatan yang dapat Masyarakat " Profesionalisme sehingga akan
dipertanggungjawabkan dan Misi: mengurangi risiko
Integritas
dan tidak bertentangan pelayanan yang dan komplikasi
dengan kebijakan RSUD Akuntabel
bermutu, cepat, selama kehamilan
Kota Kendari tepat, dan dan persalinan

63
terjangkau.
Nasionalisme
Pada saat melakukan
sosialisasi program ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan
nilai-nilai nasionalisme
yaitu Penggunaan
bahasa Indonesia yang
baik dan benar dalam
sosialisasi sehingga
informasi yang
disampaikan dapat
diterima dengan baik

Etika publik
Pada saat melakukan
sosialisasi program ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan
nilai-nilai etika publik
yaitu sopan dimana
materi dijelaskan
dengan bahasa yang
sopan, sesuai dengan
kode etik profesi dan
memberikan informasi
secara benar dan tidak

64
menyesatkan

Komitmen mutu
Pada saat melakukan
sosialisasi program ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan
nilai-nilai komitmen
mutu yaitu inovatif
dengan cara sosialisasi
dilakukan dengan materi
yang kreatif, menarik
dan mudah dimengerti
sehingga informasi
sampai ke pasien
secara efektif dan
efisien.

Anti korupsi
Pada saat melakukan
sosialisasi program ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan
nilai-nilai komitmen
mutu yaitu jujur dimana
kegiatan sosialisasi
dilaksanakan dengan
biaya yang rasional dan

65
tidak manipulatif dan
dilakukan diluar jam
kerja di RSUD Kota
Kendari

66
Dokumentasi Kegiatan IV Tahapan Kegiatan 3

Gambar 4.10 Sosialisasi program ANC Terfokus di RSUD Kota Kendari (Sumber : Dokumentasi, 2019)

67
Kegiatan 5 : Memberikan bimbingan kepada bidan-bidan RSUD Kota Kendari mengenai ANC Terfokus
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan : 18-20 November 2019

N Tahapan Output/Hasil Deskripsi Kegiatan dan Kontribusi Penguatan Nilai- Analisis Dampak
O Kegiatan yang Keterkaitan dengan Nilai terhadap Visi Nilai Organisasi
Diharapkan Dasar Misi Organisasi
1. Melakukan Adanya Akuntabilitas: Melakukan Melakukan Dengan
konsultasi saran dan Pada saat berkoordinasi konsultasi konsultasi dengan dilakukannya
dengan masukan dengan atasan penulis telah dengan atasan atasan dan tenaga kegiatan konsultasi
atasan dari atasan mengaktualisasikan nilai-nilai dan tenaga kesehatan terkait rencana program
terkait tentang akuntabilitas yaitu semangat kesehatan dapat mewujudkan dengan atasan
bimbingan pelaksanaan kerja yang tinggi, jujur serta terkait sesuai penguatan nila-nilai maka akan
kepada bimbingan partisipasi aktif dengan cara dengan misi Organisasi yaitu : diperoleh
bidan-bidan membuat rencana bimbingan RSUD Kota Kompetensi dukungan atasan
RSUD Kota tepat waktu sesuai jadwal Kendari yaitu Integritas terhadap kegiatan
Kendari yang ditentukan. meningkatkan Profesionalisme bimbingan ANC
mengenai SDM, sarana Terfokus kepada
ANC Nasionalisme: dan prasarana bidan-bidan di
Terfokus Pada saat berkonsultasi medis serta non RSUD Kota
dengan atasan penulis medis serta Kendari. Selain itu,
mangaktualisasikan nilai-nilai penunjang kegiatan yang
nasionalisme yaitu dengan medis, agar akan dilaksanakan
cara melakukan diskusi dan tercipta kondisi lebih terarah dan
musyawarah untuk mendapat yang aman dan tepat sasaran.
masukan dan saran dari nyaman bagi
atasan serta menghargai petugas, pasien

68
pendapat atasan. dan keluarganya
serta
masyarakat
Etika Publik: pada umumnya.
Pada saat melakukan
komunikasi dengan atasan
penulis telah
mengaktualisasikan nilai-nilai
etika publik dengan cara
menggunakan bahasa yang
sopan dan kerjasama yang
baik saat koordinasi serta
menerapkan 3S (Senyum,
Sapa, Salam)

Komitmen Mutu:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-nilai
komitmen mutu yaitu inovatif
dengan cara menyampaikan
gagasan atau terobosan baru
yang inovatif dan kreatif

Anti Korupsi:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-nilai
anti korupsi yaitu jujur dengan
cara memberikan informasi
secara jujur mengenai

69
kelebihan dan kekurangan dari
rencana bimbingan ANC
terfokus kepada bidan.

Dokumentasi Kegiatan V Tahapan Kegiatan 1

Gambar 4.11 Konsultasi dengan Atasan (Sumber : Dokumentasi, 2019)

70
2. Membuat Adanya Akuntabilitas: Membuat jadwal Membuat jadwal Dengan membuat
jadwal dan Jadwal dan Pada saat pembuatan dan materi dan materi jadwal dan materi
materi Materi jadwal dan materi bimbingan ANC bimbingan ANC bimbingan ANC
bimbingan Bimbingan bimbingan ANC Terfokus Terfokus sesuai Terfokus dapat Terfokus maka
ANC ANC Terfokus penulis telah dengan misi mewujudkan pelaksanaan
Terfokus mengaktualisasikan nilai- RSUD Kota penguatan nila-nilai bimbingan akan
nilai akuntabilitas yaitu Kendari yaitu Organisasi yaitu : lebih teratur dan
tanggungjawab dan disiplin meningkatkan Kompetensi lebih efektif.
dengan membuat jadwal SDM, sarana Integritas
dan materi bimbingan yang dan prasarana Profesionalisme
lengkap dalam menunjang medis serta non
pelaksanaan kegiatan medis serta
penunjang
Nasionalisme: medis, agar
Pada saat pembuatan jadwal tercipta kondisi
dan materi bimbingan ANC yang aman dan
Terfokus penulis telah nyaman bagi
mengaktualisasikan nilai-nilai petugas, pasien
nasionalisme yaitu dengan dan keluarganya
menggunakan bahasa serta
Indonesia yang baik dan masyarakat
benar pada umumnya.

Etika Publik

71
Pada saat pembuatan jadwal
dan materi bimbingan ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan nilai-nilai
etika publik yaitu Bertanggung
jawab dan cermat dalam
penyusunan jadwal dan materi
bimbingan ANC Terfokus,
sehingga peserta mengerti
dan paham

Komitmen Mutu
Pada saat pembuatan jadwal
dan materi bimbingan ANC
Terfokus penulis telah
mengaktualisasikan nilai-nilai
komitmen mutu yaitu efektif,
efisien serta berdasarkan
kompetensi dan sesuai
dengan keilmuan terkini

Anti Korupsi
Pada saat pembuatan
jadwal dan materi
bimbingan ANC Terfokus
penulis telah
mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu jujur
dan bertanggungjawab
dalam pembuatan Jadwal
dan materi bimbingan

72
ANC Terfokus

Dokumentasi Kegiatan V Tahapan Kegiatan 2

Gambar 4.12 Pembuatan Jadwal dan Materi Bimbingan (Sumber : Dokumentasi, 2019)

73
3. Melakukan Bimbingan Akuntabilitas Melakukan Melakukan Dengan melakukan
bimbingan terlaksana Pada saat melakukan bimbingan ANC bimbingan ANC bimbingan ANC
ANC dengan baik bimbingan ANC Terfokus Terfokus kepada Terfokus kepada Terfokus kepada
Terfokus dan lancar kepada bidan-bidan Bidan-bidan Bidan-bidan RSUD Bidan-bidan RSUD
kepada serta dihadiri penulis telah RSUD Kota Kota Kendari dapat Kota Kendari
Bidan-bidan oleh semua mengaktualisasikan nilai- Kendari sesuai mewujudkan diharapkan mereka
RSUD Kota peserta nilai akuntabilitas yaitu dengan visi penguatan nila-nilai dapat membantu
Kendari tanggungjawab dan RSUD Kota Organisasi yaitu : menerapkan ilmu
disiplin dengan cara Kendari yaitu: Kompetensi yang mereka miliki
memberikan bimbingan “Rumah Sakit Integritas yang sesuai
sesuai kompetensinya dan Pilihan Profesionalisme dengan program
tidak bertentangan Masyarakat " pelayanan ANC
dengan kebijakan RSUD dan Misi: Terfokus sehingga
Kota Kendari meningkatkan dapat menurunkan
SDM, sarana angka kematian
Nasionalisme dan prasarana ibu dan bayi.
Penulis menggunakan medis serta non
bahasa Indonesia yang medis serta
baik dan benar dalam penunjang
bimbingan sehingga medis, agar
informasi yang tercipta kondisi
disampaikan dapat yang aman dan
diterima dengan baik nyaman bagi
petugas, pasien
Etika publik dan keluarganya

74
Materi dijelaskan penulis serta
dengan bahasa yang masyarakat
sopan, sesuai dengan pada umumnya.
kode etik profesi dan
memberikan informasi
secara benar dan tidak
menyesatkan

Komitmen mutu
Penulis menyampaikan
materi yang kreatif,
menarik dan mudah
dimengerti sehingga
informasi sampai ke
peserta secara efektif dan
efisien.

Anti korupsi
Kegiatan dilaksanakan
dengan biaya yang
rasional dan tidak
manipulatif dan dilakukan
diluar jam kerja di
lingkungan RSUD Kota
Kendari

75
Dokumentasi Kegiatan V Tahapan Kegiatan 3

Gambar 4.13 Kegiatan Bimbingan ANC Terfokus kepada Bidan-bidan RSUD Kota Kendari (Sumber : Dokumentasi, 2019)

76
Kegiatan 6 : Melaksanakan Program ANC Terfokus kepada pasien ibu hamil yang datang ke poliklinik kandungan
RSUD Kota Kendari

N Tahapan Output/Hasil Deskripsi Kegiatan dan Kontribusi Penguatan Nilai- Analisis Dampak
O Kegiatan yang Diharapkan Keterkaitan dengan Nilai terhadap Visi Nilai Organisasi
Dasar Misi
Organisasi
1. Melakukan Adanya saran Akuntabilitas: Melakukan Melakukan Dengan
konsultasi dan masukan Pada saat berkoordinasi konsultasi konsultasi dengan melakukan
dengan atasan tentang dengan atasan penulis dengan atasan atasan dan tenaga konsultasi
atasan pelaksanaan telah mengaktualisasikan dan tenaga kesehatan terkait dengan atasan
sehubung program ANC nilai-nilai akuntabilitas yaitu kesehatan dapat dan tenaga
an dengan Terfokus semangat kerja yang tinggi, terkait sesuai mewujudkan kesehatan
dimulainya jujur serta partisipasi aktif dengan visi penguatan nila- terkait
pelaksana dengan cara membuat RSUD Kota nilai Organisasi sehubungan
an rencana pelaksanaan Kendari yaitu: yaitu : dengan
program program ANC Terfokus “Rumah Sakit Kompetensi dimulainya
ANC sesuai jadwal yang Pilihan Integritas pelaksanaan
Terfokus ditentukan. Masyarakat " Profesionalisme program ANC
Nasionalisme: dan Misi: Terfokus maka
Pada saat berkonsultasi pelayanan kegiatan
dengan atasan penulis yang bermutu, pelayanan
mangaktualisasikan nilai- cepat, tepat, Antenatal Care
nilai nasionalisme yaitu dan Terfokus akan

77
dengan cara melakukan terjangkau, lebih optimal
diskusi dan musyawarah dan dan dapat
untuk mendapat masukan mendorong membantu ibu
dan saran dari atasan serta masyarakat hamil untuk
menghargai pendapat untuk lebih
atasan. memanfaatkan memahami
RSUD Kota tentang
Etika Publik: Kendari menjaga
Pada saat melakukan menjadi RS kehamilannya
komunikasi dengan atasan mitra dari awal hingga
penulis telah keluarga.. proses bersalin.
mengaktualisasikan nilai-
nilai etika publik dengan
cara menggunakan bahasa
yang sopan dan kerjasama
yang baik saat koordinasi
serta menerapkan 3S
(Senyum, Sapa, Salam)

Komitmen Mutu:
Pada saat konsultasi penulis
mengaktualisasikan nilai-
nilai komitmen mutu yaitu
inovatif dengan cara
menyampaikan gagasan
atau terobosan baru yang
inovatif dan kreatif

Anti Korupsi:
Pada saat konsultasi penulis

78
mengaktualisasikan nilai-
nilai anti korupsi yaitu jujur
dengan cara memberikan
informasi secara jujur
mengenai kelebihan dan
kekurangan dari
pelaksanaan ANC terfokus.

Dokumentasi Kegiatan VI Tahapan Kegiatan 1

Gambar 4.14 Kegiatan Konsultasi dengan atasan (Sumber : Dokumentasi, 2019)

79
2. Melakukan Dokter, bidan Akuntabilitas Melakukan Melakukan Dengan
pelayanan dan pasien ibu Penulis melakukan pelayanan pelayanan ANC melakukan
pemeriksaan hamil dapat pelayanan ANC ANC Terfokus Terfokus dapat pelayanan
ibu hamil mengetahui Terfokus dengan rasa sesuai dengan mewujudkan pemeriksaan ibu
dengan perkembangan tanggung jawab dan visi RSUD penguatan nila- hamil dengan
program kehamilan serta konsisten, Kota Kendari nilai Organisasi program ANC
ANC risiko kehamilan mendahulukan yaitu: “Rumah yaitu : Terfokus
Terfokus kepentingan pasien Sakit Pilihan Kompetensi diharapkan semua
daripada kepentingan Masyarakat " Integritas ibu hamil yang
pribadi dan Misi: Profesionalisme memeriksakan
pelayanan kehamilannya
Nasionalisme yang bermutu, dapat
Penulis menggunakan cepat, tepat, mempersiapkan
bahasa Indonesia yang dan terjangkau kehamilannya,
baik dan benar saat mengetahui
melakukan pemeriksaan kelainan dan
dan menulis dengan komplikasi yang
jelas pada lembar mungkin terjadi,
formulir ANC terfokus dan
kepada mempersiapkan
semua pasien ibu hamil, proses
80
tidak diskriminatif atau persalinannya
membeda bedakan sehingga secara
pasien tidak langsung
dapat menurunkan
Etika Publik angka kesakitan
Penulis menyampaikan dan kematian ibu
maksud dan tujuan dan bayi.
pemeriksaan dengan
ramah serta melakukan
pemeriksaan secara
cermat, sopan,
menyeluruh dan
sistematis dan
menerapkan 3S

Komitmen Mutu
Penulis melakukan
pemeriksaan secara
cermat, sopan,
menyeluruh dan
sistematis dan
menerapkan 3S
sehingga dapat
mempermudah pasien
untuk mengetahui
kondisi kehamilan dan
risikonya.

Anti Korupsi
Penulis melakukan
pemeriksaan sesuai

81
indikasi medis dan tidak
melakukan pemeriksaan
yang tidak diperlukan

Dokumentasi Kegiatan VI Tahapan Kegiatan 2

82
Gambar 4.15 Kegiatan pelayanan pemeriksaan ibu hamil dengan program ANC Terfokus(Sumber : Dokumentasi, 2019)

3. Mencatat Adanya bukti Akuntabilitas Menuliskan Menuliskan hasil Dengan


hasil catatan Penulis menuliskan hasil pemeriksaan pada menuliskan hasil
pemeriksaan pemeriksaan di hasil pemeriksaan pemeriksaan form ANC pemeriksaan pada
pada form form ANC secara jujur dan pada form Terfokus form ANC Terfokus
ANC Terfokus transparan sehingga ANC Terfokus menguatkan nilai akan melengkapi
Terfokus dapat sesuai dengan nilai organisasi seluruh rangkaian
dipertanggungjawabkan visi RSUD yaitu: pelayanan ANC
kebenarannya. Kota Kendari Akuntabilitas Terfokus sebagai
yaitu: “Rumah Profesionalisme data based yang
Nasionalisme Sakit Pilihan bisa digunakan
Penulis menggunakan Masyarakat " dalam
bahasa Indonesia yang dan Misi: penatalaksanaan
baik dan benar serta pelayanan pasien. Jika tidak
jelas saat menulis pada yang bermutu, dilaksanakan
lembar formulir ANC cepat, tepat, maka rekam
terfokus dan terjangkau medis menjadi
tidak lengkap dan
Etika Publik penatalaksanaan
Penulis cermat dalam pasien menjadi
menulis hasil tidak optimal.
pemeriksaan di lembar

83
ANC Terfokus

Komitmen Mutu
Penulisan hasil
pemeriksaan dengan
ringkas dan lengkap
sehingga lebih efisien
waktu dan bisa lebih
mengoptimalkan
pelayanan.
Anti Korupsi
Penulis menuliskan
hasil pemeriksaan pada
form ANC Terfokus
dengan jujur dan
bertanggungjawab.

84
Dokumentasi Kegiatan VI Tahapan Kegiatan 3

85
Gambar 4.16 Penulisan hasil pemeriksaan pada form ANC Terfokus (Sumber : Dokumentasi, 2019)

86
4.4. Pelaksanaan Monitoring Dan Coaching

Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dengan menerapkan nilai-nilai dasar,


peran dan kedudukan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam penyusunan dokumen
kegiatan Peningkatan Pelayanan Antenatal melalui Program Antenatal Care
Terfokus di Poliklinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari
tidak terlepas dari pelaksanaan monitoring dan coaching. Suksesnya pelaksanaan
kegiatan aktualisasi selama off campus didukung oleh peran serta dr. Hj. Rosita
selaku mentor yang meluangkan waktu dalam memantau jalannya setiap tahapan
kegiatan yang dilakukan. Selama off campus peserta selalu menyempatkan untuk
melakukan diskusi dan asistensi tahapan serta laporan yang akan disusun. Dalam
hal ini peserta memperoleh arahan dan saran agar kegiatan ini dapat
berkelanjutan demi terwujudnya pelayanan antenatal care yang berkualitas dan
terfokus sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu dan bayi.
Selain lewat tatap muka, peserta juga berkonsultasi lewat media komunikasi
handphone apabila waktu dan kondisi tidak memungkinkan untuk bertemu
langsung. Tujuannya sama yaitu membantu terlaksananya kegiatan aktualisasi
dan mencegah agar arah kegiatan tidak menyimpang dari rencana sebelumnya.

4.5. Pelaksanaan Habituasi


Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dengan menerapkan nilai-nilai dasar,
peran dan kedudukan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Peningkatan Pelayanan
Antenatal melalui Program Antenatal Care Terfokus di Poliklinik Kebidanan dan
Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari, adalah hasil dari pelaksanaan habituasi
yang dilakukan oleh peserta. Implementasi nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara
(ASN) dalam bentuk Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu,
dan Anti Korupsi (ANEKA) yang terkandung dalam kegiatan terpilih perlu
dilakukan habituasi atau pembiasaaan dari beberapa tahapan untuk mencapai
tujuan yang diharapkan.

4.6. Analisis Ketercapaian Tujuan


Dengan telah dilaksanakannya kegiatan aktualisasi dengan menerapkan
nilai-nilai dasar ANEKA, peran dan kedudukan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam

87
Peningkatan Pelayanan Antenatal melalui Program Antenatal Care Terfokus di
Poliklinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari maka tujuan
pada bab I berhasil dicapai. Hal ini dapat dilihat dari terlaksananya tiap tahapan
kegiatan yang telah disusun dan tidak adanya masalah yang berarti selama
pelaksanaan kegiatan.
Penyusunan laporan kegiatan aktualisasi dengan judul “Peningkatan
Pelayanan Antenatal melalui Program Antenatal Care Terfokus di Poliklinik
Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari” berdampak positif dari
segi potensi penurunan angka kesakitan dan kematian ibu dan bayi selama
proses kehamilan, walaupun dampaknya tidak segera bisa dilihat dan memerlukan
waktu yang lebih lama dari pemantauan awal hingga terjadinya proses persalinan.

4.7 Faktor Kunci Sukses Keberhasilan Aktualisasi


Beberapa faktor yang menentukan keberhasilan aktualisasi “Peningkatan
Pelayanan Antenatal melalui Program Antenatal Care Terfokus di Poliklinik
Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Kota Kendari” antara lain:
1. Adanya dukungan langsung dari atasan dan pihak rumah sakit dalam
menunjang kegiatan aktualisasi terutama sarana dan prasarana.
2. Adanya kerjasama yang baik dari semua pihak terkait seperti teman
sejawat dokter spesialis kandungan dan bidan-bidan serta petugas
kesehatan lainnya yang membantu terlaksananya kegiatan aktualisasi
ini.
3. Semua pihak terkait memahami SOP dan Formulir ANC Terfokus
dengan baik.

88
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
1. Melalui kegiatan Aktualisasi ini diharapkan pelayanan antenatal care
kepada ibu hamil dapat lebih optimal dan berkualitas sehingga secara
tidak langsung proses kehamilan dapat dikawal dengan baik hingga
proses persalinan terjadi.
2. Melalui kegiatan aktualisasi, peserta diklat CPNS dapat lebih
memahami nilai – nilai dasar ASN yang tertuang dalam ANEKA yaitu
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi serta mampu mengaplikasikannya dalam melaksanakan tugas
sebagai seorang abdi Negara dan pelayan masyarakat untuk
mewujudkan birokrasi pemerintahan yang lebih baik terutama dalam
bidang kesehatan.
3. Dengan mengimplementasikan nilai – nilai ANEKA akan berdampak
positif baik dari sikap maupun perilaku ASN di tempat tugas.
4. Rencana tindak lanjut kegiatan aktualisasi ini adalah dengan
melakukan sosialisasi ANC terfokus secara kontinyu dan konsisten
sehingga kegiatan ini dapat bermanfaat dalam menurunkan morbiditas
dan mortalitas ibu dan bayi.

5.2 Saran
1. Organisasi
RSUD Kota Kendari diharapkan dapat mendorong ASN lainnya dalam
organisasi untuk senantiasa mengimplementasikan nilai ANEKA dalam
melakukan pekerjaan dan mengetahui juga kedudukan dan peran PNS
dalam NKRI pada setiap pelaksanaan tugas agar visi misi Organisasi
dapat terwujud dan juga dengan dilaksanakannya kegiatan aktualisasi
yang terdiri dari 6 kegiatan yang telah dilaksanakan habituasi
berdampak pada Poliklinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD
Kota Kendari menjadi lebih baik dalam segi pelayanan antenatal care.

89
2. Masyarakat
Publik sebagai masyarakat/pasien yang dilayani oleh ASN diharapkan
senantiasa mendukung pengaktualisasian dan pengimplementasian
nilai ANEKA oleh ASN sehingga dapat mengembalikan kepercayaan
masyarakat kepada ASN sekaligus menghapus stigma negatif
masyarakat terhadap ASN. Dari pelaksanaan aktualisasi ini juga akan
menjadi bahan informasi bagi masyarakat khususnya ibu hamil untuk
lebih termotivasi memeriksakan kehamilannya di RSUD Kota Kendari.

90
DAFTAR PUSTAKA

Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2017. Data dan Informasi
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun. 2018

Republik Indonesia. 2014. Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur


Sipil Negara.

Republik Indonesia. 2003. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara


No. 139 Tahun 2003 tentang Jabatan Fungsional Dokter Dan Angka
Kreditnya.

Himpunan Kedokteran Fetomaternal Denpasar. 2015. Panduan Pelayanan Ante


Natal Terfokus.

Kementerian Kesehatan. 2013. Riset Kesehatan Dasar.


Lembaga Administrasi Negara. 2015. Aktualisasi Nilai Dasar Profesi PNS: Modul
Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Akuntabilitas PNS: Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Anti Korupsi: Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2015. Nasionalisme: Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.

91

Anda mungkin juga menyukai