Asam sulfat mempunyai rumus kimia H2SO4, merupakan asam mineral (anorganik)
yang kuat. Zat ini larut dalam air pada semua perbandingan.
Asam sulfat mempunyai banyak kegunaan, termasuk dalam kebanyakan reaksi kimia.
Kegunaan utama termasuk pemrosesan bijih mineral, sintesis kimia, pemrosesan air
limbah dan pengilangan minyak.
Reaksi hidrasi (pelarutan dalam air) dari asam sulfat adalah reaksi eksoterm yang
kuat. Jika air ditambah kepada asam sulfat pekat, terjadi pendidihan. Senantiasa
tambah asam kepada air dan bukan sebaliknya. Sebagian dari masalah ini disebabkan
perbedaan isipadu kedua cairan. Air kurang padu dibanding asam sulfat dan
cenderung untuk terapung di atas asam. Reaksi tersebut membentuk ion hidronium:
Apabila gas SO3 pekat ditambah kepada asam sulfat, ia membentuk H2S2O7. Ini
dikenali sebagai asam sulfat fuming atau oleum atau, jarang-jarang sekali, asam
Nordhausen.
Di atmosfer, zat ini termasuk salah satu bahan kimia yang menyebabkan hujan asam
Asam sulfat dipercayai pertama kali ditemukan di Iran oleh Al-Razi pada abad ke-9.
Asam sulfat
Nama
Asam Sulfat
Sistematis
Identifikasi
Nomor CAS [7664-93-9]
Nomor
WS5600000
RTECS
Sifat
Rumus
H2SO4
molekul
Massa molar 98,078 g/mol
bening tidak berwarna,
Penampilan
cairan tak berbau
Densitas 1,84 g cm−3, cairan
Titik leleh
10 °C, 283 K, 50 °F
0
3
2
COR
Frasa-R Templat:R35
Frase-S (S1/2), S26, S30, S45
Titik nyala Takternyalakan
Senyawa terkait
Asam selenat
Asam kuat
Asam klorida
terkait
Asam nitrat
Hidrogen sulfida
Asam sulfit
Senyawa
Asam peroksimonosulfat
terkait
Sulfur trioksida
Oleum