MENGIMPLEMENTASIKAN BLOCKCHAIN
Disusun Oleh :
Annisa 3311801006
Sultan Arizal Mahing 3311801016
Ardy Armando 3311801021
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan aplikasi android saat ini sangatlah pesat, bahkan sering atau selalu kita
gunakan tiap hari. Aplikasi android ini pun hadir dalam berbagai bidang, seperti hiburan,
pembelian, pembelajaran bahkan pemesanan makanan. Namun dalam bidang pemesanan
makanan, aplikasi android seperti ini hanya hadir untuk lingkup yang cukup besar seperti restoran
atau café. Sementara pada lingkup yang lebih kecil, aplikasi semacam ini sangat jarang kita temui
padahal hal ini dapat mempermudah dan proses transaksi yang ada di kantin tersebut.
Dilain pihak, aplikasi pemesanan makanan dengan platform android yang ada saat ini,
juga masih memiliki kelemahan dari segi keamanannya. Hal ini dikarekan adanya sentralisasi pada
penyimpanan aplikasi yang ada. Sentralisasi ini adalah konsep penyimpanan data, dimana semua
data disimpan dalam sebuah database yang terpusat. Konsep penyimpanan data terpusat seperti ini
memiliki beberapa kelemahan seperti, tidak ada nya validasi apabila terjadi perubahan dan
penghapusan data. Sehingga manipulasi data dapat dilakukan dengan bebas oleh pihak yang
berwenang. Hal ini dapat menimbulkan masalah yang sangat fatal, terutama dalam bidang
keuangan yang memerlukan validasi yang tinggi
Untuk mengatasi masalah kemanan ini, maka dihadirkanlah konsep desentralisasi atau
tidak terpusat. Contoh implementasi konsep ini ada pada konsep blockchain yang mana setiap data
dimiliki oleh setiap node atau perangkat yang ada pada jaringan. Sehingga data tidak hanya
terpusat pada satu database. Dan apabila ada perubahan data, maka setiap node akan memverifikasi
perubahan dengan cara menyamakan kode acak identitas transaksi terakhir (previous hash). Cara
ini memiliki keamanan yang lebih baik jika dibandingkan dengan metode sentralisasi database.
Dikarenakan kurang adanya aplikasi pemesanan yang menerapkan konsep keamanan
tinggi seperti blockchain, oleh sebab itu, kami ingin membuat aplikasi pemesanan makanan yang
terhubung dengan jaringan local dan menerapkan konsep blockchain. Diharapkan dengan adanya
aplikasi ini, pihak pembeli dapat dengan mudah melakukan transaksi dengan penjual dan pihak
penjual pun dapat dengan mudah mengelola data transaksi setiap hari nya, tanpa harus menghitung
secara manual.
1
1.2. RUMUSAN MASALAH
2
BAB II
GAGASAN
Saat ini, proses pembayaran yang terjadi di Politeknik Negeri Batam menggunakan karcis
pembayaran yang terbilang masih konvensional. Pada system karcis ini, pembeli melakukan
pembelian pada pada salah satu toko yang ada di kantin. Nantinya toko tersebut akan memberikan
karcis pembayaran kepada pembeli. Setelah menerima karcis pembeli harus melakukan
pembayaran di loket pembayaran. Ketika membayar, karcis tersebut akan distempel dan nanti akan
dikembalikan kepada penjual.
Sistem seperti ini sering menimbulkan kerugian kepada penjual kantin.kerugian ini
sering terjadi karena adanya pembeli yang lupa mengembalikan karcis, lupa membayar sehabis
makan, dan tak sering juga adanya penjual yang kehilangan karcisnya. Dilain sisi, system ini juga
menggunakan kertas dalam pembuatan karcisnya.
3
2.2. PREDIKSI HASIL IMPLEMENTASI
Hasil implementasi aplikasi ini nantinya akan berupa program jadi yang akan coba
diterapkan dengan menggunakan pembayaran digital seperti fintech. Rancangan mekanisme
pembayaran dengan aplikasi adalah sebagai berikut
Selain terdapat fitur pembelian dan pembayaran seperti aplikasi kebanyakan, rencananya
aplikasi ini juga dapat memiliki send saldo yang dapat digunakan untuk mengirim saldo kepada
user tertentu secara non atau pun anonim.
4
2.3. URAIAN DAN KONTRIBUSI PIHAK TERKAIT
Aplikasi ini rencananya akan dikembangkan oleh kami bertiga, yaitu Sultan Arizal
Mahing, Annisa, Ardy Armando. Adapun tugas dan kontribusi kami bertiga adalah sebagai berikut
:
- Sultan Arizal Mahing : Develop dan Programming aplikasi
- Ardy Armando : Membuat laporan, proposal serta dokumentasi dari
aplikasi
- Annisa : Membuat rancangan, wireframe serta desain UI dari
aplikasi yang akan dibangun
Selain kami bertiga, pembuatan aplikasi dan proposal ini juga mendapatkan bimbingan
dari beberapa dosen pembimbing yaitu : Pak Hamdani Arif, Pak Muhammad Nasrullah, Bu Yeni
Rokhayati.
Berdasarkan jadwal yang telah ditentukan pada mata kuliah Proyek Akhir I, pembuatan
aplikasi akan berlangsung selama 3 bulan setelah UTS. Namun proses pembuatan juga dapat
dilakukan sebelum UTS. Adapun rancangan penjadwalan pembuatan aplikasi ini adalah :
Minggu ke -
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Analisis Konsep
2 Analisis Kebutuhan
3 Analisis Desain & Modelling
4 Software Developing
5 Testing
6 Penyusunan Laporan Akhir
5
BAB III
KESIMPULAN
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan rancangan proposal diatas, dapat disimpulkan bahwak aplikasi yang hendak
dirancang hanya akan berbasis smartphone (android & ios). dan konsep blockchain yang akan
diterapkan pada aplikasi mungkin tidak akan dapat dilihat hanya dari sisi pengguna (front end)
tetapi konsep blockchain tetap ada para bagian back-end aplikasi. Namun, meskipun
menggunakan platform smartphone. Tetapi back-end program tetap menggunakan personal
komputer agar smartphone tersebut dapat mengakses data yang ada pada block.
6
DAFTAR PUSTAKA
Bella Chintya Neyga, Dony Tamara, 2016, Perancangan Aplikasi E-Canteen Berbasis Android
Dengan Menggunakan Metode Object Oriented Analysis & Design (OOAD), Politeknik
Negeri Jakarta, Jakarta.