Anda di halaman 1dari 9

BAB 1V

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Tabel Pengolahan Data Kelompok 1

Tabel 4.1. Data ABC

Time (ms)
Offset (m)
Forward (ms) Reverse (ms)
0 0 92,8
4 7,1 90
8 13,5 88
12 22 84,9
16 28,9 82,1
20 35,1 79,5
24 43 77
28 45,3 74,1
32 47,8 71,5
36 49,7 68
40 51 65,3
44 53,2 62,4
48 54,1 59,5
52 56 57,1
56 57,8 54,3
60 59,5 51
64 61,2 48,4
68 62,6 45,1
72 63,6 41,5
76 65 38,6
80 66,9 36,7
84 67,8 33,2
88 70,2 29,8
92 71,8 25,8
96 72,1 20
100 74 13,4
104 75,6 6,2
108 77 0
Tabel 4.2. Pengolahan Data ABC

Tac-Tbc H(m) Kedalaman (m) Tac = Tbc-Tab

-34 7,45302156 -7,453021565 35,1


-28,8 7,32561949 -7,325619487 34,5
-23,7 7,30438581 -7,304385807 34,4
-18,3 6,96464693 -6,964646932 32,8
-14,3 6,66737542 -6,667375417 31,4
-9,2 6,51873966 -6,518739659 30,7
-5,4 6,09406607 -6,094066066 28,7
-1,1 5,98789767 -5,987897667 28,2
3,5 5,77556087 -5,775560871 27,2
8,5 5,435822 -5,435821996 25,6
12,8 5,24471888 -5,244718879 24,7
17,5 4,84127897 -4,841278965 22,8
22,1 4,28920329 -4,289203294 20,2
26,4 3,9706981 -3,970698099 18,7
30,2 3,9706981 -3,970698099 18,7
34,6 3,41862243 -3,418622427 16,1
40,4 3,20628563 -3,20628563 15,1
46 2,69667732 -2,696677318 12,7

V1 Forward V1 Reverse V2 V1 Rata-Rata Tab Ic Cos Ic

558,1395349 620,1550388 850,0000 589,1472868 84,9 43,8771534 0,720827547


4.2. Grafik T-X Kelompok 1

Gambar 4.1 Grafik T-X

Pengolahan data menggunakan metode ABC menghasilkan grafik T-X. Grafik


tersebut dibuat menggunakan Microsoft Excel. Dari data waktu tiba dan offset dapat
diperoleh suatu grafik yang menggambarkan perambatan gelombang di bawah
permukaan disebut grafik T-X. Sumbu X berarti Time (m) dan sumbu Y berarti Offset
(ms). Garis berwarna hijau merupakan gelombang langsung forward sedangkan biru
muda ialah gelombang langsung reverse. Garis berwarna ungu merupakan gelombang
refraksi Forward dan warna orange merupakan gelombang refraksi reverse. Dari grafik
diatas apabila Offset menunjukkan angka 0-40 dengan time 20 ms merupakan
gelombang langsung dan Offset 40-80 m merupakan gelombang refraksi forward.
tersebut diperoleh dari persamaan masing masing garis yang terbentuk pada grafik T-
X.
4.3. Profil Bawah Permukaan Kelompok 1

Gambar 4.2 Profil Bawah Permukaan T-X

Profil diatas menunjukkan hubungan antara kecepatan dengan satuan batuan


yang akan didapat. Bagian yang sejajar dengan sumbu x menunjukkan offset dan bagian
yang sejajar dengan sumbu y ialah kedalaman. Dari data yang telah diproses ditemukan
V1 : 589,1472 m/s dan V2 : 850,0000 m/s.

4.4. Penampang Kecepatan Kelompok 1


Gambar 4.3 Penampang Kecepatan Kelompok 1

Penampang Kecepatan kelompok 1 dapat disimpulkan bahwasannya semakin


bertambah kedalaman maka akan semakin bertambah kecepatannya. Hal tersebut dapat
dilihat dari penampang dengan ditunjukkan oleh warna merah dengan nilai kecepatan
maksimum 860.
4.5. Perbandingan Peta Kecepatan V1 dan V2

Gambar 4.4 Peta Kecepatan V1 dan V2

Peta kecepatan V1 dan V2 yang telah dibuat dari data kelompok 1-4, dapat
disimpulkan bahwasannya pada kecepatan 1 (v1) didapat dari data X,Y,Z. Dimana X
merupakan jarak lintasan , Y merupakan Offset setiap kelompok dan Z merupakan V1
Rata-rata setiap kelompok yang telah didapat dari perhitungan excel. Sehingga peta
kecepatan 1 didapat bahwasannya setiap jarak lintasan (0,5,10,15) akan mempunyai
kecepatan berbeda. Peta kecepatan V2 juga didapat dari data X,Y,Z. Dimana X
merupakan jarak lintasan, Y merupakan Offset setiap kelompok dan Z merupakan V2
Rata-rata setiap kelompok.
4.5. Peta Kedalaman

Gambar 4.5 Peta Kedalaman

Peta kedalaman yang telah dibuat dari data kelompok 1-4, dapat disimpulkan
bahwasannya peta tersebut didapat dari data X,Y,Z. Dimana X merupakan jarak
lintasan , Y merupakan Offset setiap kelompok dan Z merupakan kedalaman setiap
kelompok

Anda mungkin juga menyukai