Anda di halaman 1dari 2

PROTAP MEDIS

KONTROL POST PARTUM SECTIO

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Ditetapkan oleh :
UPT PUSKESMAS SUNGAI AUR

STANDAR Tanggal Terbit


OPERASIONAL
PROSEDUR Mhd.Faisyal Lubis,SKM.MPH

NIP : 19790525 200604 1 031

1. Pengertian Tindakan yang dilaksanakan untuk pemeriksaan Ibu Nifas


Setelah Tindakan Sectio.

2.Tujuan Untuk mencegah terjadinya komplikasi pada Ibu Nifas


Setelah Sectio.

3.Kebijakan Puskesmas Perawtan Long Beluah mengatur tata cara


dalam Kontrol Post Partum Sectio.

4.Alat 1. Tensimeter dan Stetoskop.


2. Thermometer.
3. Larutan anti septik.
4. Bak instrument berisi gunting, pinset chirurgis, pinset
anatomis.
5. Kasa DTT.
6. Alkohol 70 %.
7. Plaster.

5.Aktivitas/cara a. Pelaksana adalah Bidan yang berkompeten atau Dokter.


kerja b. Berikan penjelasan pada pasien tentang tindakan yang
akan dilakukan.
c. Pasien dianjurkan untuk mengosongkan kandung
kemih.
d. Siapkan peralatan berikut :
1. Tensimeter dan Stetoskop.
2. Thermometer.
3. 1 Pasang sarung.tangan.
4. Larutan anti septik.
5. Alkohol 70%.
e. Pastikan pasien sudah mengosongkan kandung kemih.
f. Cuci tangan sesuai dengan protapmencuci tangan biasa
sebelum melakukan tindakkan.
g. Lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital meliputi
tekanan darah,suhu, nadi dan pernapasan.
h. Lakukan pemeriksaan kontraksi uterus,tinggi fundus
uteri dan pengeluaran pervagina (lochea).
i. Buka balutan luka operasi.
j. Bersihkan dengan alkohol 70 %.
k. Kompres luka operasi dengan larutan anti septik.
l. Tutup dengan kassa Desinfeksi Tingkat Tinggi dan
plester.
m. Setelah selesai tindakkan pasien dirapikan.
n. Cuci tangan setelah selesai malakukan tindakkan.
o. Catat hasil pemeriksaan pada Buku Kunjungan Poli
Kebidanan dan Buku Persetujuan Tindakan Medik
p. Memberitahu bahwa tindakkan sudah selesai dilakukan
pada pasien.

6.Pemeliharaan Bersihkan dan sterilkan alat sesuai protap dan rapikan


Alat peralatan dan simpan pada tempat penyimpanan semula.

7.Unit Terkait Poli KIA / Kebidanan.

Anda mungkin juga menyukai