Anda di halaman 1dari 6

Pemrograman Dekstop

MODUL I

PENGGUNAAN KOMPONEN DASAR

A. PELAKSANAAN PRAKTIKUM
1. LANGKAH PRAKTIKUM

Dalam praktikum pemrograman desktop yang telah saya lakukan pada 03/04/2013 di
Lab. Terpadu STMIK AKAKOM, dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Menjalankan NetBean 5.5


2. Membuat project baru dengan Categorie General dan Project java application.
3. Pada project Name, diberi nama pmodul1.
4. Akan terbentuk file bernama main.java yang merupakan program utama project
kita.
5. Kita buat form baru dengan mengklik kanan pada project pmodul1, new Jframe
Form.
6. Setelah itu kita memberi nama kelas Jframe dengan nama fHitung, maka akan
muncul form kosong pada lingkungan kerja NetBeans.

2. PEMBAHASAN
Pada saat kita mendisain sebuah form pada NetBeans terdapat beberapa class yang
digunakan dalam praktikum ini, diantaranya
a. Class jLabel, fungsinya tempat menulis saat mendisain dan bisa juga tempat
menaruh output program.
b. Class jTextField, fungsinya tempat menulis, masukkan user dan output program
hanya satu baris saja.
c. jButton, dapat kita berikan actionferformed untuk mengambil masukkan dari
masukkan user untuk ditampilkan pada jLabel maupun jTextField.

Dan masih banyak kelas yang bisa digunaka dalam pellete netbeans ini, namun pada
praktikum ini hanya memanfaatkan tiga kelas diatas.

Setelah desain kita telah jadi seperti yang kita inginkan, maka kita akan memberikan
kode-kode agar dapat menghasilkan output sesuai dengan scenario dan form. Sebagai
contoh desain form yang telah diprakikkan.

1
STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 2012/2013
Pemrograman Dekstop

Desain form

Dengan scenario jika diisikan pada Nama barang Baju dengan harga 15000, dan
QTYnya 4, kemudian jika ditekan tombol hitung akan keluar totalnya dengan rumus
harga dikalikan dengan QTYnya maka akan muncul pada TOTAL : Rp 60,000, dan jika
ditekan tombol keluar akan muncul kotak message dengan pesan terima kasih telah
membeli baju, lalu tekan OK maka form akan ditutup.

Dari scenario diatas dapat kita memberikan actionPerformed pada button Hitung
maupun Button Keluar dengan kode-kode berikut.

1. Pada button Hitung (ActionFerformed)


float jumlah = Float.parseFloat(txtHarga.getText()) *
Float.parseFloat(txtQty.getText()); txtTotal.setText(Float.toString(jumlah));
DecimalFormat angka = new DecimalFormat("###,###");
lblTotal.setText("TOTAL : Rp. "+angka.format(jumlah));
}

Maksud dari kode diatas adalah pemberian nama variable untuk masukkan user
pada jTextField khususnya pada harga dan Qty, sehingga dirumuskan dengan ;

float jumlah = Float.parseFloat(txtHarga.getText()) *


Float.parseFloat(txtQty.getText()); txtTotal.setText(Float.toString(jumlah));

method setText(“”) berfungsi untuk menetapkan nilai dalam bentuk string pada
program sedangkan method getText() merupakan method untuk memanggil nilai
baik berupa string-maupun integer

2
STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 2012/2013
Pemrograman Dekstop

2. Pada Button Keluar (ActionFerformed)


JOptionPane.showMessageDialog(this,
"Terima Kasih Sudah Membeli "+txtNamaBarang.getText());
System.exit(0);
}
Maksud dari kode diatas adalah menyatukan antara output program dengan apa
yang diimputkan user melalui textfield nama barang berupa message, dan
System.exit(0); merupakan kode java untuk keluar/menutup form.

Setelah kedua button diatas kita beri kode tidak serta merta akan sukses langsung,
kita harus menuliskan kode berikut tepatnya di bagian source dibawah package
pmodul1
1. import java.text.DecimalFormat; merupakan pendeklarasian dari format
angka agar hasil pada output yahg kita inginkan sama dengan format yang kita
inginkan
2. import javax.swing.JOptionPane; merupakan pemberian/pendeklarasian
terhadap kotak dialog yang akan memberikan message, pada button keluar jika
ditekan.
3. new fHitung().setVisible(true); merupakan nama kelas yang akan kita
catatkan pada main.java agar dapat form yang kita desain dan kita beri kode
bisa muncul ke desktop dan dapat digunakan user sesuai dengan scenario yang
telah kita buat. Tampa kita menuliskan kode ini, maka program/form kita tidak
dapat muncul di desktop, karena kode ini merupakan cara pemanggilan kelas
dari kelas frame yang kita buat. Jadi meskipun kode yang kita ketikkan pada
source di halaman desain yang kita buat sukses, tampa kita ketikkan kode ini
maka tidak dapat memunculkan form kita ke desktop.
Maka setelah itu akan muncul hasilnya sesuai dengan desain pada lembar
kerja netbeans pada desktop seperti di bawah dan tinggal kita masukkan sesuai
dengan tipe datanya.

3
STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 2012/2013
Pemrograman Dekstop

B. TUGAS
Memodifikasi form Hitung dengan menambahkan diskon dan exception
Kita tambahkan scenario, missal setiap pembelian barang berapapun jumlahnya dan
harganaya mendapat diskon sebesar 10%, maka rumusnya adalah (Harga*QTY)*0.1. dan
pada totalnya akan menjadi rumus ((harga*QTY)-((Harga*QTY)*0,1)). Sedangkan jika pada
salah satu masukkan terjadi kesalahan masukkan maka user akan diberitahu lewat message
dialog untuk memasukkan kembali yang benar.
a. Desain

b. Koding
Kita berikan action ferformed pada Button Hitung

try{
float disk= (float)
(Float.parseFloat(txtQty.getText())*Float.parseFloat(txtHarga.getText())*0.1);
DecimalFormat angka = new DecimalFormat("###,###");
txtDiskon.setText(Float.toString(disk));
float jumlah = Float.parseFloat(txtHarga.getText()) *
Float.parseFloat(txtQty.getText()); txtTotal.setText(Float.toString(jumlah));
lblTotal.setText("TOTAL : Rp "+angka.format(jumlah-disk));
} catch(Exception e)
{
JOptionPane.showMessageDialog(null,"MAAF MASUKKAN ANDA SALAH,
Silahkan Masukkan Kembali!");
txtNamaBarang.setText("");
txtHarga.setText("");
txtQty.setText("");
}
}

4
STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 2012/2013
Pemrograman Dekstop

c. Hasil
Sebelum diisi

Setelah disi

5
STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 2012/2013
Pemrograman Dekstop

Diisi dengan suatu kesalahan

Setelah ditekan Hitung

Setelah tekan OK

Kembali sepert awal dan user bisa kembali mengimputkan yang benar.

C. LISTING (Terlampir).

6
STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 2012/2013

Anda mungkin juga menyukai