Anda di halaman 1dari 8

A .

LATAR BELAKANG

Asuhan Keperawatan yang dilakukan oleh setiap perawat meliputi proses pengkajian (anamneses,pemeriksaan
fisik dan data penunjang ),menentukan Diangnosa keperawatan ,menetapkan tujuan dan kriteria tujuan ,
merencanakan tindakan,melaksanakan tindakan keperawatan mandiri maupun kolaborasi,mengevaluasi hasil
tindakan keperawatan serta mendokumentasukan. Tujuan asuhan keperawatan untuk membantu pasien
mengatasi masala kebutuhan dasar manusia yang berhubungan dengan pemenuhan oksigen.

B . MASALAH KEPERAWATAN

Adapun masala yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan oksigen meliputi

1. Ketidakefektifan bersih jalan napas


2. Ketidakefektifan pola pernapasan
3. Gangguan pertukaran gas
4. Intoleransi aktifitas
5. Disfungsi respon penyapihan ventilator
6. Resiko infeksi
7. Resiko aspirasi
8. Resiko penyebaran infeksi
9. Potensial komplikasi : Asidosis ,Hipoksia ,hipoksemia

C . KOMPETENSI UMUM/INTI

Dalam mengatasi masala keperawatan tersebut diatas memerlukan kompetensi umum/inti dan kompetensi
khusus (pembedahan dan kritis ) dari perawat yang telah mengikuti pendidikan formal dan non formal .Asuhan
keperawatan pada pemenuhan kebutuhan oksigen memerlukam kompetensi inti seorang perawat dalam proses
asuhan antara lain :

1. Pengkajian ( anamnese , pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang )


2. Menetapkan diagnose keperawatan dan kriteria tujuan
3. Membuat rencana keperawatan
4. Melaksanakan tindakan keperawatan
5. Mengevaluasi tindakan keperawatan
6. Melakukan dokumentasi keperawatan

D . Kriteria Perawat

Perawat yang di ijinkan melaksanakan asuhan keperawatan dalam memenuhi kebutuhan oksigen di RSU Teluk
Bintuni pada kompetensi umum / inti harus memenuhi kriteria sebagai berikut :

1. Telah lulus pendidikan formal minimal D3 keperawatan ( catatan : Perawat dengan pendidikan dasar
SPK telah mempunyai pengalaman bekerja di RSU Teluk Bintuni lebih dari 3 tahun dan telah menggikuti
pelatihan standart asuhan keperawatan dan telah lulus uji kompetensi perawat )
2. Telah memiliki SIP/ STR perawat yang masih berlaku
3. Telah mengikuti pelatihan Basik Life Suppot / Neonatus Life Support yang di selenggarakan intitusi atau
Diklat rumah sakit yang sudah terakreditasi
4. Telah melakukan asuhan keperawatan pada pemenuhan oksigen secara umum minimal 10 kali untuk
setiap tindakan dalam waktu 12 bulan
5. Telah lulus dalam proses kredensial dalam memenuhi kebutuhan oksigen
6. Perawat yang masih harus di supervise dalam melaksanakan tindakan keperawatan pemenuhan
kebutuhan oksigen belum di ijinkan melakukan tindakan mandiri sampai yang bersangkutan mampun
melakukan tindakan keperawatan dengan benar minimal 5x tanpa komplikasi

E . Kriteria Perawat Kompetensi Pembedahan

Perawat yang melaksanakan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan oksigen dengan kompetensi
pembedahan harus memenuhi kriteria sebagai berikut :

1) Telah lulus pendidikan formal minimal Diploma3 keperawatan ( catatan : Perawat dengan pendidikan
dasar SPK telah mempunyai pengalaman bekerja di RSU Bintuni lebih dari 3 tahun dan telah mengikuti
pelatihan standar asuhan keperawatan serta lulus uji kompetensi perawat )
2) Telah memiliki SIP / STR dan SIK perawat yang masih berlaku
3) Telah mengikuti pelatihan bedah dasar /pelatihan anastesi dasar yang di selenggarakan oleh RSU Bintuni
atau Institusi /Diklat rumah sakit yang sudah terakreditasi .
4) Telah mengikuti pelatihan Basik Life Support yang di selenggarakan RSU Bintuni atau Institusi / Diklat
rumah sakit yang sudah terakreditasi .
5) Telah melaksanakan tindakan yang berhubungan dengan pembedahan dalam pemenuhan kebutuhan
oksigen minimal 10 x dengan benar dalam 12 bulan terakhir .
6) Telah lulus dalam proses kredensial dalam melaksanakan kebutuhan oksigen
7) Perawat yang masih harus di supervisi dalam melaksanakan tindakan keperawatan pemenuhan
kebutuhan oksigen belum boleh melakukan tindakan mandiri sampai yang bersangkutan mampu
melakukan tindakan keperawatan dengan benar minimal 5 kali tanpa komplikasi

F .KRITERIA PERAWAT KOMPETNSI KEPERAWATAN KRITERIA

Perawat yang melaksanakan asuhan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan oksigen dengan kompetensi
keperawatan kritis harus memenuhi kriteria sebagai berikut :

1. Telah lulus pendidikan formal minimal Diploma 3 Keperawatan (catatan :Perawat dengan pendidikan
dasar SPK telah memiliki pengalaman bekerja minimal 3 thn di RSU Bintuni mengikuti pelatihan standar
asuhan keperawatan dan telah lulus uji kompetensi perawat )
2. Telah memiliki SIP / STR dan SIK perawat yang masih berlaku
3. Telah mengikuti pelatihan ICU dasar / ICCU dasar yang di selenggarakan oleh RSU Bintuni atau Institusi /
Diklat rumah sakit yang terakreditasi
4. Telah mengikuti pelatihan Basik Life Support / Basik Cardiac Life Support / Avance Cardiak Life Support
/Neonatus Life Support / Basik Trauma Life Support / Advance Trauma Life Support / PPGD yang di
selenggarakan oleh RSU Bintuni atau Intitusi /Diklat rumah sakit yang sudah terakreditasi
5. Telah melaksanakan asuhan keperawatan pemenuhan kebutuhan oksigen di area keperawatan kritis
selama 10 kali dengan benar dalam waktu 12 bulan terakhir .
6. Telah lulus dalam proses kredensial dalam memenuhi kebutuhan oksigen
7. Perawat yang masih harus di supervise dalam melaksanakan tindakan keperawatan pemenuhan
kebutuhan oksigen belum boleh melakukan tindakan mandiri sampai yang bersangkutan mampu
melakukan tindakan dengan benar minimal 5 kali tanpa komplikasi .

Seluruh Kompetensi untuk pemenuhan kebutuhan oksigen yang merupakan kompetensi umum / inti dan
kompetensi khusus ( pembedahan dan kritis ) tercantum pada lampiran .

Ditetapkan di :

Bintuni , 28 April 2017

Direktur RSU Bintuni

dr . Eka W .Suradji,Ph.D.
NIP.19790812 2005021 1 002
A. LATAR BELAKANG
Asuhan Keperawatan yang dilakukan oleh setiap perawat meliputi proses pengkajian
(anamneses,pemeriksaan fisik dan data penunjang ),menentukan Diangnosa keperawatan ,menetapkan
tujuan dan kriteria tujuan , merencanakan tindakan,melaksanakan tindakan keperawatan mandiri
maupun kolaborasi,mengevaluasi hasil tindakan keperawatan serta mendokumentasikan proses
keperawatan yang di lakukan. Tujuan asuhan keperawatan untuk membantu pasien mengatasi masala
kebutuhan dasar manusia yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan nutrisi.

Nutrisi merupakan proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan
menghasilkan energy dan di gunakan dalam aktivitas tubuh .Sistem tubuh yang berperan dalam
kebutuhan nutrisi adalah system pencernaan yang terdiri atas saluran pencernaan dan organ
asesoris.Saluran pencernaan di mulai dari mulut sampai usus halus bagian distal sedangkan organ
asesoris terdiri atas hati,kantung empedu dan pancreas yang membantu terlaksananya system
pencernaan secara kimiawi

B. MASALA KEPERAWATAN
Masala keperawatan yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan nutrisi meliputi :
1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
2. Ketidakseimbangan nutrisi dari kebutuhan tubuh
3. Resiko ketidakseimbangan nutrisi lebih dari kebutuhan tubuh
4. Resiko ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
5. Gangguan menelan
6. Ketidakefektifan pola makan bayi
7. Resiko ketidakstabilan kadar glukosa darah
8. Resiko aspirasi
9. Anoreksia

C. KOMPETENSI UMUM /INTI

Dalam mengatasi masala keperawatan tersebut diatas memerlukan kompetensi umum/inti dan kompetensi
khusus (pembedahan dan kritis ) dari perawat yang telah mengikuti pendidikan formal dan non formal .Asuhan
keperawatan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi memerlukam kompetensi inti seorang perawat dalam proses
asuhan antara lain :

1. Pengkajian ( anamnese , pemeriksaan fisik danme-review data penunjang )


2. Menetapkan diagnose keperawatan dan kriteria tujuan
3. Membuat rencana keperawatan
4. Melaksanakan tindakan keperawatan
5. Mengevaluasi tindakan keperawatan
6. Melakukan dokumentasi keperawatan

D. KRITERIA PERAWAT PADA KOMPETENSI UMUM/INTI


Perawat yang boleh melaksanakan asuhan keperawatan dalam memenuhi kebutuhan nutrisi pada
kompetensi umum/inti harus memenuhi kriteria sebagai berikut :
1. Telah lulus pendidikan formal minimal Diploma 3 Keperawatan (catatan :Perawat dengan
pendidikan dasar SPK telah memiliki pengalaman bekerja minimal 3 thn di RSU Bintuni
mengikuti pelatihan standar asuhan keperawatan dan telah lulus uji kompetensi perawat )
2. Telah memiliki SIP / STR dan SIK perawat yang masih berlaku
3. Telah mengikuti kursus BLS/NLS yang di selenggarakan Institusi/Diklat Rumah Sakit yang sudah
terakreditasi
4. Telah melaksanakan asuhan keperawatan pemenuhan kebutuhan nutrisi secara umum selama
10 kali untuk setiap tindakan dalam waktu 12 bulan terakhir .
5. Telah lulus dalam proses kredensial dalam kebutuhan nutrisi
6. Perawat yang masih harus di supervise dalam melaksanakan tindakan keperawatan pemenuhan
kebutuhan nutrisi belum boleh melakukan tindakan mandiri sampai yang bersangkutan mampu
melakukan tindakan keperawatan dengan benar minimal 5x tanpa komplikasi

E. KRITERIA PERAWAT KOMPETENSI PEMBEDAHAN


Perawat yang melaksanakan asuhan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan oksigen dengan
kompetensi keperawatan kritis harus memenuhi kriteria sebagai berikut :
1. Telah lulus pendidikan formal minimal Diploma 3 Keperawatan (catatan :Perawat dengan
pendidikan dasar SPK telah memiliki pengalaman bekerja minimal 3 thn di RSU Bintuni
mengikuti pelatihan standar asuhan keperawatan
2. Telah memiliki SIP / STR dan SIK perawat yang masih berlaku
3. Telah mengikuti pelatihan bedah dasar /anastesi dasar yang di selenggarakan oleh Intitusi /
Diklat Rumah Sakit yang sudah terakreditasi
4. Telah mengikuti kursus BLS/NLS yang di selenggarakan Institusi/Diklat Rumah Sakit yang sudah
terakreditasi
5. Telah melaksanakan tindakan yang berhubungan dengan pembedahan /pembiusan dalam
pemenuhan kebutuhan nutrisi minimal 10 x dengan benar dalam 12 bulan terakhir
6. Telah lulus dalam proses kredensial dalam memenuhi kebutuhan nutrisi
7. Perawat yang masih belum boleh melakukan tindakan mandiri sampai yang barsangkutan
mampu melakukan tndakan keperawatan dengan benat minimal 5 kali tanpa komplikasi
F. Perawat yang melaksanakan asuhan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dengan
kompetensi keperawatan kritis harus memenuhi kriteria sebagai berikut :
1. Telah lulus pendidikan formal minimal Diploma 3 Keperawatan (catatan :Perawat dengan
pendidikan dasar SPK telah memiliki pengalaman bekerja minimal 3 thn di RSU Bintuni
mengikuti pelatihan standar asuhan keperawatan dan telah lulus uji kompetensi perawat )
2. Telah memiliki SIP / STR dan SIK perawat yang masih berlaku
3. Telah mengikuti pelatihan khusus ICU Dasar /ICCU Dasar /Perawat Hemodialisa Dasar /PPGD
Perawat Dasar yang di selenggarakan oleh Intitusi /Diklat Rumah Sakit yang sudah terakreditasi
4. Telah mengikuti pelatihan BLS/BCLS/ACLS/NLS/ATLS yang di selenggarakan oleh Intitusi/Diklat
Rumah Sakit yang sudah terakreditasi
5. Telah melaksanakan asuhan keperawatan pemenuhan kebutuhan nutrisi khusus selama 30 kali
dengan benar dalam 12 bulan terakhir
6. Telah lulus dalam proses kredensial dalam memenuhi kebutuhan nutrisi
7. Perawat yang masih harus di supervise dalam melaksanakan tindakan keperawatan pemenuhan
kebutuhan nutrisi belum boleh melakukan tindakan mandiri sampai yang bersangkutan mampu
melakukan tindakan dengan benar minimal 5 kali tanpa komplikasi

Seluruh kompetensi untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi yang merupakan kompetensi umum/inti dan
kompetensi khusus (pembedahan dan kritis ) tercantum pada lampiran

Ditetapkan :

Bintuni,28 April 2017

Direktur RSU Bintuni

dr . Eka W .Suradji,Ph.D
NIP.19790812 2005021 1 002

Anda mungkin juga menyukai