Anda di halaman 1dari 9

SKIZOAFEKTIF TIPE DEPRESIF

1. Nomor Station
2. Judul Station Psikiatri - Gangguan skizoafektif
tipe depresif
3. Alokasi Waktu 15 menit

4. Tingkat Kemampuan Menilai kemampuan anamnesis,


Kasus yang Diujikan pemeriksaan fisik, menegakkan
diagnosis, dan penatalaksanaan
pasien
5. Kompetensi Diujikan 1. Anamnesis
2. Pemeriksaan fisik
3. Melakukan tes/prosedur
klinik atau interpretasi data
untuk menunjang diagnosis
 pemeriksaan psikiatri
4. Penegakan diagnosis dan
diagnosis banding
5. Tatalaksana non
farmakoterapi
6. Tatalaksana farmakoterapi
7. Komunikasi dan edukasi
pasien
8. Perilaku professional
6. Kategori Sistem 1. Sistem Saraf
Tubuh 2. Psikiatri
3. Sistem Indra
4. Sistem Respirasi
5. Sistem Kardiovaskular
6. Sistem Gastrointestinal,
Hepatobilier, dan Pankreas
7. Sistem Ginjal dan Saluran
Kemih
8. Sistem Reproduksi
9. Sistem Endokrin,
Metabolisme, dan Nutrisi
10. Sistem Hematologi dan
Imunologi
11. Sistem Muskuloskeletal
12. Sistem Integumen
7. Instruksi untuk Skenario klinik :
peserta uji Seorang laki-laki usia 25 tahun
diantar oleh kakaknya datang ke
dokter dengan keluhan utama
perilaku aneh dan sering
menangis tanpa sebab.
Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : sedang.
Tanda vital : TD 120/80 mmHg,
Nadi 84x/menit teratrur,
Respirasi 18 x per menit, Suhu
badan 37,1°C.
Kepala : dalam batas normal.
Dada dan perut : dalam batas
normal.
Ekstremitas : dalam batas
normal.

Tugas :
1. Lakukan anamnesis pada
pasien dan keluarganya!
2. Lakukan pemeriksaan
psikiatri pada pasien!
3. Sebutkan diagnosis dan
diagnosis banding
pasien!
4. Berikan terapi
farmakologi yang tepat
untuk pasien!
5. Berikan edukasi pada
keluarga pasien !
8. Instruksi untuk Skenario klinik :
penguji Seorang laki-laki usia 23 tahun
diantar oleh kakaknya datang ke
dokter dengan keluhan utama
perilaku aneh dan sering
menangis tanpa sebab.
Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : sedang.
Tanda vital : TD 120/80 mmHg,
Nadi 84x/menit teratrur,
Respirasi 18 x per menit, Suhu
badan 37,1°C.
Kepala : dalam batas normal.
Dada dan perut : dalam batas
normal.
Ekstremitas : dalam batas
normal.

Tugas :
1. Lakukan anamnesis pada
pasien dan keluarganya!
2. Lakukan pemeriksaan
psikiatri pada pasien!
3. Sebutkan diagnosis dan
diagnosis banding
pasien!
4. Berikan terapi
farmakologi yang tepat
untuk pasien!
5. Berikan edukasi pada
keluarga pasien !

Instruksi :
- Penguji mengamati dan
menilai penampilan
peserta berdasarkan
lembar penilaian.
- Penguji tidak
diperbolehkan
melakukan interupsi
ataupun bertanya
kepada peserta selain
yang ditentukan.

9. Instruksi untuk Nama : Nama pasien


pasien simulasi sendiri
Usia : 23 tahun.
Jenis kelamin : laki-laki.
Pekerjaan : mahasiswa.
Status pernikahan : belum
menikah.

Pengantar :
Nama : Ahmad
Usia : 26 tahun.
Jenis kelamin : laki-laki.
Pekerjaan : Karyawan.
Status pernikahan : belum
menikah.
Hubungan dengan pasien :
kakak.

Riwayat penyakit sekarang :


- Keluhan utama : perilaku
aneh dan sering menangis
tanpa sebab.
- Sejak kapan : 1,5 bulan
yang lalu.
- Perjalanan penyakit : Kira-
kira sejak satu setengah
bulan yang lalu pasien
mulai tampak berperilaku
aneh. Dia suka menyendiri
dan sering terlihat
berwajah murung. Nafsu
makan berkurang dan
susah tidur. Sebulan yang
lalu pasien minta maaf
kepada setiap orang yang
ditemuinya. Dia merasa
mempunyai kesalahan yang
tak termaafkan, namun dia
tak dapat menceritakan
dengan jelas apa
kesalahannya tersebut.
Pasien juga merasa
bersalah karena
menganggap dia yang
menjadi penyebab
kematian ibunya, namun
dia tak dapat
menjelaskannya. Setiap kali
dia mengingat
kesalahannya, pasien
menangis. Pasien tak mau
berangkat kuliah sejak 2
minggu yang lalu. Pasien
sering mendengar suara-
suara yang tak didengar
orang lain, berupa suara
beberapa orang laki-laki
dan perempuan yang
mengomentari dan
mendiskusikan apa saja
yang dia lakukan. Suara itu
muncul tak kenal waktu,
dan seminggu terakhir ini
semakin sering dia dengar.
Suara itu juga sering
menyalah-nyalahkan pasien
dan menegur pasien karena
memiliki kesalahan yang
besar serta menyuruh
pasien untuk minta maaf.
Pasien juga merasa bahwa
orang-orang di sekitarnya
mengetahui apa yang
dipikirkan pasien. Pasien
merasa sedih karena
kesalahan besarnya. Dia
merasa tak berguna, ingin
mati saja tapi tak berani
bunuh diri karena takut
masuk neraka.
- Riwayat pengobatan
sekarang : belum pernah
mendapat pengobatan.

Riwayat penyakit dahulu :


- Tidak ada riwayat gangguan
psikiatri sebelumnya,
gangguan medik umum,
penyalahgunaan zat dan
alkohol serta riwayat
trauma kepala dan kejang.

Riwayat penyakit keluarga :


- Paman dan saudara sepupu
pasien pernah dirawat di
RSJ.

Riwayat kehidupan sosial :


- Sebelum sakit pasien suka
bermain dan menonton
sepak bola, namun sejak
sakit ini pasien tak lagi mau
main sepak bola, bahkan
menonton pun dia tidak
mau.
- Ibu pasien meninggal dunia
2 bulan yang lalu, pasien
merupakan anak tunggal
yang selama ini sangat
dekat dengan ibunya.
- Pasien tidak merokok dan
tidak minum-minuman
keras.
- Pasien termasuk rajin
beribadah.

Peran yang harus dilakukan :


Pasien duduk diam, menunduk,
wajahnya murung, pandangan
kosong. Sesekali menangis kalau
teringat pada kesalahnnya.
Menjawab pertanyaan yang
ditujukan kepadanya dengan
singkat, suara pelan dan lambat
namun cukup terdengar.
Beberapa kali seperti
menggumam dan mendesah
karena mendengar suara yang
hanya didengarnya sendiri.
10. Peralatan yang - Meja dan kursi dokter
dibutuhkan - Kursi pasien
- Meja dan kursi penguji
- Bed pemeriksaan
- ATK
- Stetoskop
- Wastafel
Penulis: dr.Erna
Institusi: Fakultas Kedokteran Univeristas Muhammadiyah Surakarta
Reviewer: Tim OSCE FK UMS
RUBRIK PENILAIAN OSCE
STATION PSYCHIATRY
I. Rubrik

KOMPETE 0 1 2 3 BO SK
NSI BO O
T R
1. Anamne Peserta ujian tidak Peserta ujian: Peserta ujian: Peserta ujian: 2
sis memfasilitasi  Memfasilitasi  Memfasilitasi  Memfasilitasi
pasien dan pasien dan pasien dan pasien dan
keluarga untuk keluarga untuk keluarga untuk keluarga untuk
menceritakan menceritakan menceritakan menceritakan
keluhan pasien, keluhan pasien, keluhan pasien,
keluhan pasien.
namun sebagian namun sebagian dengan
besar kecil pertanyaan pertanyaan-
pertanyaan tidak tidak mengarah pertanyaan yang
mengarah pada pada informasi sesuai untuk
informasi yang yang relevan, mendapatkan
relevan, akurat akurat dan informasi yang
dan adekuat. adekuat. relevan, akurat
dan adekuat.

2. PemeriksPeserta ujian tidak Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian 3


aan melakukan melakukan melakukan melakukan
Status pemeriksaan pemeriksaan status pemeriksaan status pemeriksaan status
Mental status mental dan mental mental mental /
dan fisik yang sesuai /pemeriksaan /pemeriksaan pemeriksaan
Fisik dengan masalah psikiatrik, tetapi psikiatrik sesuai psikiatrik sesuai
klinik pasien sebagian besar masalah klinik masalah klinik
teknik pemeriksaan pasien dengan pasien dengan
tidak benar. sebagian besar menggunakan teknik
teknik pemeriksaan pemeriksaan yang
yang digunakan benar.
benar.

3. Melakuk Peserta ujian salah Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian 2
an menginterpretasik menginterpretasi menginterpretasi menginterpretasi
interpret an hasil hasil pemeriksaan data hasil hasil pemeriksaan
asi pemeriksaan status mental dan pemeriksaan status status mental dan
pemerik status mental dan data hasil mental dan penunjang dengan
saan data hasil pemeriksaan penunjang secara lengkap dan
status pemeriksaan penunjang tidak lengkap namun menjelaskan kepada
mental penunjang. lengkap. menjelaskan kepada pasien dengan tepat.
dan data pasien dengan tidak
untuk tepat.
menunja
ng
diagnosi
s
banding
4. Menent Peserta ujian tidak Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian dapat 2
ukan dapat menentukan menetapkan menetapkan menetapkan
diagnosi diagnosis, atau diagnosis dengan diagnosis dan 1 diagnosis dan 2
s dan salah dalam benar tapi tidak diagnosis banding diagnosis banding
diagnosi menetapkan menyebutkan yang benar. yang benar.
s diagnosis. diagnosis banding Diagnosis : gangguan
banding atau salah. skizoafektif tipe
depresif.
Diagnosis banding :
- Episode
depresi
berat
dengan
gejala
psikotik
- Skizofrenia
5. TatalaksaPeserta ujian Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian 1
na menentukan menentukan 1 jenis menentukan 2 jenis menentukan 2 jenis
farmakot tatalaksana obat yang benar, obat yang benar, obat beserta dosisnya
erapi farmakoterapi/ namun tidak namun tidak dengan benar, yaitu :
1. Antipsikotik
dan obat yang tidak menyebutkan menyebutkan
(misalnya Risperidon
nonfarm benar. dosisnya atau dosisnya atau 2x2mg, Haloperidol
akoterap dosisnya salah. dosisnya salah. 3x5mg, atau
i Trifluoperazine 3x5mg)
2. Antidepresan
(misalnya Fluoksetin
1x20mg pagi atau
Amitriptilin 3x25mg)
6. Perilaku Peserta ujian tidak 1. Meminta izin 1. Meminta izin Meminta izin secara 2
profesional meminta izin secara lisan dan secara lisan lisan dan melakukan
secara lisan dan 1-2 poin dan poin di bawah ini
sama sekali tidak perilaku melakukan 3- secara lengkap:
melakukan poin profesional. 4 poin perilaku 1. melakukan
perilaku profesional. setiap tindakan
profesional. dengan berhati-
hati dan teliti
sehingga tidak
membahayakan
pasien dan diri
sendiri
2. memperhatikan
kenyamanan
pasien
3. melakukan
tindakan sesuai
prioritas
4. menunjukan
rasa hormat
kepada pasien
5. mengetahui
keterbatasan
dengan
merujuk atau
melakukan
konsultasi bila
diperlukan

II. Global performance


Beri tanda (√) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda secara umum terhadap
kemampuan peserta ujian!

TIDAK LULUS BORDERLINE LULUS SUPERIOR

Anda mungkin juga menyukai