PENDAHULUAN
mereka hidup dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan
keluarga yang terkena penyakit TBC. Selain itu, keluarga juga harus
pengobatan dan mencegah penularan TBC. Salah satu cara yang dapat
Organization, 2016).
Penyakit tuberkulosis ditularkan melalui udara secara langsung oleh
terjadi melalui hubungan dekat antara penderita dan orang yang tertular
( terinfeksi) misalnya berada dalam ruangan tidur atau ruang tempat kerja
melalui udara, jika seseorang yang sehat terhirup droplet tersebut maka
terkena pada saluran pernapasan bagian atas, droplet kecil akan masuk ke
indikasi yang dianjurkan oleh dokter dan perawat memiliki peran dalam
kerumah sakit.
Berdasarkan World Health Organization melaporkan bahwa pada
tahun 2016 angka kejadian Tuberkulosis diseluruh dunia sebesar 6,43 juta
kasus hal ini terjadi peningkatan dari tahun 2015 yaitu sebesar 6,1 juta
tertinggi di dunia sebanyak 1,02 juta kasus setelah India yaitu sebanyak
2,8 juta kasus (World Health Organization, 2015). Berdasarkan profil data
diperkirakan 1.020.000 kasus atau sekitar 395 per 100.000 penduduk. Pada
kuman TBC menyerang paru dan sebagian kecil menyerang organ tubuh
selain paru. Pada tahun 2018, Indonesia memiliki jumlah kasus baru
6.452 dari target 8.203 (78,64%), jumlah semua kasus tuberkulosis yang
sebanyak 2.353 kasus dengan angka CDR 34%. Sedangkan jumlah kasus
anak yang ditemukan sebanyak 236 kasus atau 28% dari jumlah semua
Kabupaten/Kota yang tidak tercapai target 85% yaitu Bangka dan Belitung
2017, 21 kasus pada tahun 2018 dan sebanyak 26 kasus pada tahun 2019.
B. Rumusan masalah
Bagaimana pelaksanaan asuhan keperawatan dan memberikan asuhan
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Memperoleh pengamatan nyata dalam pelaksanaan asuhan
Puskesmas Muntok.
2. Tujuan Khusus
a. Melakukan pengkajian pada pasien dengan asuhan keperawatan
Puskesmas Muntok.
c. Merencanakan tindakan keperawatan sesuai dengan masalah
Puskesmas Muntok.
2. Bagi Lahan Pengambilan Kasus (Puskesmas Muntok)
Dapat menjadi acuan bagi Puskesmas Muntok dalam menangani
3. Bagi Penulis
Dapat menambah ilmu pengetahuan secara teori maupun praktik
Muntok.