Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK TERNAK

“TERNAK KUBANG”
DUSUN KUBANG RT 04/04 DESA SIRNABAYA
KECAMATAN RAJADESA KABUPATEN CIAMIS

Nomor : 02/KT-TKBG/IX/2014
Lampiran : 1 (satu) Bundel Proposal
Perihal : Permohonan Bantuan Dana

Kepada :
Yth. Bapak Bupati Ciamis
Melalui Dinas Peternakan dan Perikanan
Kab. Ciamis
Di
CIAMIS

Assalamu’alaikum, Wr. Wb
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas Ridha
dan Rahmat-Nya, kelompok Tani Ternak mencoba menyusun Proposal
“Pemberdayaan Ekonomi MAsyarakat Melalui Pengembangan Ternak Domba”.
Dengan segala keterbatasan kami mencoba ikut andil dalam
pengembangan bidang agrobisnis dalam usaha peningkatan ekonomi masyarakat
dan pemberdayaan kelompok usaha tani.
Alasan itulah yang memberanikan kami untuk mengajukan proposal ini
kepada Bapak Bupati Ciamis Provinsi Jawa Barat sebesar Rp. 60.000.000,-
(Enam puluh juta rupiah). Sesuai dengan jumlah kebutuhan terlampir, semoga
dapat menjadi bahan pertimbangan kepada Bapak dalam usaha membantu
Pemerintah untuk memajukan bidang agrobisnis yang sedang menjadi visi dan
rimadona dari program pemerintah khususnya di Kabupaten Ciamis.
Atas bantuan dan dikabulkannya permohonan ini kami haturkan terima
kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Sirnabaya, 18 September 2014


Ketua Sekretaris

BUDIMAN, SE. MUMU MUHAMAD

Mengetahui dan Menyetujui


Kepala BP3K Kec. Rajadesa Kepala Desa Sirnabaya

…………………………… MAMAT ROHMAT

Camat Rajadesa

……………………………………
KELOMPOK TERNAK
“TERNAK KUBANG”
DUSUN KUBANG RT 04/04 DESA SIRNABAYA
KECAMATAN RAJADESA KABUPATEN CIAMIS

A. Pendahuluan
Leading sektor pembangunan nasional yang tidak tergoyahkan adalah di bidang
pertanian yang mencakup beberapa sektor, diantaranya sektor pertanian dan peternakan.
Krisis moneter ayang terjadi pada tahun 1997 tidak banyak berpengaruh, hal ini dapat
dibuktikan bahwa kegiatan usaha dibidang peternakan para peternak sampai saat ini masih
dapat melakukan kegiatan usaha ternaknya walaupun harga sarana produksi ternak terus
meningkat.
Hal ini terjadi disebabkan telah dilakukannya beberapa pendekatan, dimana pola
kegiatan usaha dibidang pertanian setidaknya melalui pendekatan sistem agrobisnis yaitu
kinerja keseluruhan (Totalitas) subsistem usaha yang saling terkait, saling tergantung dan
saling berpenmgaruh dengan pertanian mulai dari sub sektor hulu usaha tani dan hilir
serta jasa penunjang. Pengembangan usaha tani ternak khususnya ternak domba senantiasa
berupaya meningkatkan daya saing, membangun ekonomi kerakyatan, berkelanjutan dan
terdesentralisasi dalam rangka penguatan modal ekonomi daerah.
Namun demikian masih namyak permasalahan yang dihadapi saat ini dalam
pembangunan pertanian dan peternakan di daerah, antara lain mencakup : masih lemahnya
dan rendahnya tingkat penerapan teknologi, lemahnya kelembagaan, sistem pelayanan dan
organisasi masyarakat tani serta aspek hukum dan kepoastian usaha di tingkat kelompok
tani. Untuk pemecahan masalah tersebut diatas perlu dilakukan secara komprehensif dan
konsepsional yang dimulai dari perencanaan terpadu antara sektor peternakan dengan sektor
di luar peternakan maupun di dalam sektor pertanian itu sendiri.
Beberapa solusi yang kiranya perlu segera dilakukan untuk memecahkan masalah
sebagaimana tersebut diatas salah satunya dengan dilaksanakan suatu program
pemberdayaan masyarakat Tani Ternak melalui pendekatan usaha sistem agribisnis
khususnya di bidang peternakan diantaranya melalui pola usaha kemitraan dengan jenis
kegiatan pembibitan dan pembudidayaan ternak domba, selain itu pula kegiatan pengelolaan
limbah ternak domba yang selama ini belkum dimanfaatkan oleh para peternak. Kegiatan
tersebut diatas berupa pengembangan Usaha Ekonomi Pertanian Produktif (Lembaga Usaha
Peternakan Terpadu). Dalam prakteknya lembaga tersebut dapat memfasilitasi dalam hal
pembinaan terknis budidaya usaha tani ternak sampai kepada teknis pembibitan domba dan
pengelolaan hasil produksi ternak domba berupa daging domba, selin itu juga lembaga
tersebut dapat dijadsikan sebagai lembaga penelitian, penyuluhan dan pengembangan
sumber daya manusia.
Program kegiatan ini sangat tepat bila dilaksanakan di lingkungan masyarakat tani ternak
dalam satu kawasan produksi, hal ini sangat beralasan sekali, yang mana kelompok tani
ternak merupakan suatu lembaga non formal yang dapat dijadikan Pusat inkubator
Agribisnis, yakni merupakan tempat inkubasi untuk meningkatkan kemandirian usaha kecil
yang berstrata pemula menjadi usaha yang lebih mandiri dengan sasaran program adalah
para petani dan peternak yang berada di wilayah sekitar.

B. Latar Belakang
Dalam rangka pembangunan sumber daya masyarakat Indonesia khususnya masyarakat
yang berada di Wilayah Kecamatan Rajadesa, maka dalam kesempatan ini kelompok Tani
“Ternak Kubang” yang beralamatkan di Dusun Kubang Rt. 04 Rw. 04 Desa Sirnabaya
Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis Jawa Barat bermaksud akan mengembangkan
pembibitan dan pengelolaan ternak domba, dimana pada saat ini terdapat banyak kandang
ternak domba yang masih kosong, hal ini disebabkan oleh kemampuan permodalan para
peternak untuk pengadaan bibit domba masih lemah, sehingga dengan adanya bantuan
pemerintah diharapkan para peternak dapat memelihara ternak sesuai dengan kemampuan
dalam memelihara ternaknya sehingga akan tercipta pemeliharaan ternak yang efektif dan
efisien khususnya dalam hal biaya pemeliharaan dengan demikian kesejahteraan dapat
meningkat.

C. Dasar Pemikiran
Kelompok Tani Ternak “Ternak Kubang” yang beralamatkan di Dusun Kubang Rt. 04
Rw. 04 Desa Sirnabaya Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis Jawa Barat memiliki
anggota sebanyak 15 orang, dengan rata-rata anggota bermata pencaharian pokok yakni
sebagai peternak dan sebagaian peternak bergerak juga dibidang usaha budidaya pertanian
dengan keberadaan ekonomi anggota kelompok tergolong kepada masyarakat ekonomi
menengah kebawah.
D. Permasalahan yang Dihadapi
1. Usaha domba belum dikelola secara komersial, sebagai akibat masih sedikitna skala
kepemilikan ternak yang dilator belakangi minimnya permodalan dan pemahaman
manajerial usaha, serta rendahnya inovasi/ input teknologi yang sampai ke tangan
masyarakat.
2. Kadar usaha peternakan (khususnya yang berasal dari kalangan generasi muda) masih
terbatas, baik secara kualitas maupun kuantitas.
3. Masih kurangnya pengalaman petani berakibat kurangnya aktifitas usaha yang dikerjakan
sehingga diperlukan upaya menyeluruh untuk meningkatkan kemampuan petani.
E. Maksud dan Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan peternakan Domba berskala rakyat, antara lain sebagai
berikut :
1. Terbentuknya kawasan sentra produksi, khususnya dalam hal pengadaan bibit domba
dan sentra produksi daging domba.
2. Meningkatnya wawasan dan pengetahuan dalam penguasaan wawasan dan pengetahuan
serta keterampilan khususnya di bidang agribisnis peternakan
3. Sebagai ajang kesempatan untuk pembentukan kelembagaan usaha peternakan di tingkat
kelompok tani ternak khususnya pembinaan para anggota
4. Sebagai upaya konservasi dan rehabilitasi lahan melalui penanaman makanan hijauan
ternak, sehingga akan berdampak terhadap pengendalian rawan bencana alam banjir dan
kekeringan yang bekerja sama dengan dinas kehutanan setempat.
5. Sebagai upaya untuk mengembangkan Kecamatan Rajadesa Khususnya Desa Sirnabaya
sebagai salah satu sentra produksi ternak domba di Kabupaten Ciamis
6. Sebagai tujuan akhir dari program ini adalah terjadinya peningkatan kualitas
sumberdaya manusia yang berdampak kepada terjadinya peningkatan kesejahteraan
bangsa, khususnya para anggota
7. Terjadinya kerjasama melalui pola usaha kemitraan antara petani, peternak dan
masyarakat sekitar
F. Struktur Organisasi Kepengurusan TERNAK KUBANG
Pelindung : Kepala Desa Sirnabaya
Penasehat : 1. Kepala BP3K Kec. Rajadesa
2. Emo Soma
Ketua : Budiman, SE.
Sekretaris : Mumu Muhamad
Bendahara : Ocid Rosidin

Anggota :
1. Didi Supriadi
2. Supri
3. Hari
4. Eyo Kaya
5. Hamid
6. Karso
7. Engkon
8. Idi
9. Enceng BU
10. Juju Juhana
11. Yayan
12. Dede Sulaeman
G. Rencana Anggaran Biaya
Tabel 1
Rencana Pemanfaatan Biaya
HARGA JUMLAH
NO URAIAN VOLUME
(Rp.) (Rp.)
1 Pembelian Domba 40 Ekor 900.000 36.000.000
2 Pembuatan KAndang 16 Unit 1000.000 16.000.000
3 Oprasional dan Pakan 40 (6bln) 850/e/hari 6.120.000
4 Obat Caci Vitamin 2 paket 440.000 880.000
5 Pelatih dan pengembangan kelompok 1 unit 1.000.000 1.000.000
Jumlah 60.000.000

2. Perhitungan Biaya
Biaya tetap
a. Penyusulan kandang per periode
16.000.000 : 10 : 3 = Rp. 533.000
b. Peraalatan kandang per periode = Rp. 50.000
c. Depresi Bank = Rp. 533.000
Total Biaya = Rp. 1.116.000

Biaya Variabel
a. Pakan hijau 3 Kg x 40 ekor
180 hr x Rp. 100 = Rp. 2.160.000
b. Konsentrat 1 Kg x 40 ekor
180 hr x Rp. 600 = Rp. 4.320.000
c. Gaji Manajer / Pemilik 6 bln
Rp. 300.000 = Rp. 1.800.000
d. Biaya listrik dan air = Rp. 300.000
e. Depresi Bank 4% = Rp. 343.000
Total Biaya = Rp. 8.923.000

3. Pendapatan
a. Penjualan Domba
40 ekor x Rp. 1.300.000 = Rp. 52.000.000
b. Penjualan Kotoran
40 Ekor x 1Kg x 180 hr x Rp. 100 = Rp. 720.000
Total Pendapatan = Rp. 52.720.000

4. Laba/ Rugi Usaha


Laba = Total Pendapatan – (Modal + Biaya)
= Rp. 57.720.000 – (36.000.000 + 8.293.000)
= Rp. 52.720.000 – 44.923.000 = 7.3797.000

H. Waktu Pelaksanaan
Peternakan domba ini telah berjalan kurang lebih 4 tahun ke belakang, namun
manajemennya masih manajemen yang sangat sederhana, namun setelah dana bantuan ini
cair, maka kami kelompok ternak TERNAK KUBANG akan segera merealisasikan untuk
membuat lokalisasi peternakan domba dengan menggunakan manajemen yang moderern.

I. Metode/ Cara Pelaksanaan Kegiatan


Peternakan domba skala rakyat ini bila dikelola dengan baik, diprediksi cukup
manjanjikan sebagai suatu usaha yang menguntungkan secara finansial dan memberikan
manfaat social – ekonomi berupa perluasankesempatan berusaha bagi masyarakat pedesaan
(termasuk didalamnya para anggota kelompok). Sehubungan dengan hal tersebut maka
kelompok tani akan merintis usaha tersebut dengan menghimpun para peternak yang ada di
sekitar lokasi dan menghimpun menjadi anggota kelompok.
Hasil produksi nantinya akan dibagi 2 (dua) yaitu untuk pengembangan usaha
kelompok dan sebagai laba bagi kelompok, sehingga diharapkan kehgiatan usaha ini akan
semakin bertambah besar pada saatnya nanti.

J. Target Jangka Panjang


Kegiatan Persiapan
1. Penataan kawasan
2. Pencetakan kebun rumput unggul dan penataan lahan-lahan sumber penghasilan
hijauan makan ternak
3. Penataan lingkungan perkandangan
4. Penyiapan sarana-prasarana dan pengadaan ternak
5. Pengembangan kontrak dan supplier sapronak

Kegiatan produksi :
1. Peternakan domba hasil (Produksi dapat memberikan bakalan domba), dengan
lama produksi adalah 6 bulan.
2. Pengelolaan kotoran ternak menjadi pupuk organic (hasil produksi dapat dijual)
Kegiatan Pasca Panen dan Pemasaran :
1. Pemesanan pupuk organic dalam bentuk kemasan (untuk tahap awalan
adalah dikemas dengan menggunakan karung).
K. Penutup
Pengembangan usaha yang berorientasi merupakan salah satu solusi mengatasi
permasalahan ekonomi dan social di Negara Indonesia. Salah satu bentuk usaha dimaksud
adalah pengembangan peternakan domba berskala rakyat, peningkatan pendapatan
masyarakat dan pengembangan perekonomian wilayah.
Bantuan dana dari pemerintah sangat kami harapkan mengingat keterbatasan dana
yang kami miliki.
Dengan dikabulkannya permohonan ini, kami ucapkan terima kasih.

Sirnabaya, 18 September 2014


Ketua Sekretaris

BUDIMAN, SE. MUMU MUHAMAD

Lampiran-lampiran :
1. Surat keterangan Domisili
2. Foto Copy KTP Pengurus
3. Foto Copy Rekening Bank
PEMERINTAHKABUPATENCIAMIS
KECAMATAN RAJADESA
KEPALA DESA SIRNABAYA
Jln.Raya Rajadesa No.29 Tlp. 085302650374 Kode Post
46254

SURAT KETERANGAN DOMISILI


Nomor : 425.1 / 62 – Ekbang

Yang bertanda tangan di bawah iniKepala Desa Sirnabaya Kecamatan


Rajadesa dengan ini menerangkan dengan sesungguh-sungguhnya bahwa :

Nama Kelompok : TERNAK KUBANG


Jenis Layanan : Kelompok Tani Ternak
Alamat Lengkap : Dsn. Kubang RT.004 RW.004
Desa Sirnabaya Kec. Rajadesa
Kab. Ciamis Provinsi Jawa barat

Lembaga tersebut di atas adalah benar ada di wilayah kami dan sepanjang
pengetahuan dan berdasarkan buku catatan pada buku induk sampai saat
dikeluarkannya surat keterangan ini betul-betul Berdomisili atau menetap di wilayah
kami
Demikian, Surat Keterangan Domisili ini dibuat untuk dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Sirnabaya, 18 September 2014


KEPALA DESA SIRNABAYA

MAMAT ROHMAT
PETA LOKASI PETERNAKAN
TERNAK KUBANG

LOKASI
KELOMPOK TERNAK
“TERNAK KUBANG”
DUSUN KUBANG RT 04/04 DESA SIRNABAYA
KECAMATAN RAJADESA KABUPATEN CIAMIS

BERITA ACARA PEMBENTUKAN KELOMPOK USAHA TERNAK

Pada hari ini kamis tanggal tujuh Bulan mei tahun dua ribu sepuluh di Dusun Kubang Rt
04/04 Desa Sirnabaya Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis telah dibentuk kelompok usaha
ternak TERNAK KUBANG dengan kepengurusan sebagai berikut :

Nama : Kelompok Usaha Ternak TERNAK KUBANG


Ketua : Budiman, SE.
Sekretaris : Mumu Muhamad
Bendahara : Ocid Rosidin

Anggota : Didi Supriadi


Supri
Hari
Eyo Kaya
Hamid
Karso
Engkon
Idi
Enceng BU
Juju Juhana
Yayan
Dede Sulaeman

Demikian berita acara ini kami buat dengan dengan sebenarnya untuk dijadikan bahan
seperlunya.

Sirnabaya, 07 Mei 2014


KELOMPOK USAHA TERNA “TERNAK KUBANG”
Ketua Sekretaris

BUDIMAN, SE. MUMU MUHAMAD


Mengetahui,
Kepala Desa Sirnabaya

MAMAT ROHMAT
KELOMPOK TERNAK
“TERNAK KUBANG”
DUSUN KUBANG RT 04/04 DESA SIRNABAYA
KECAMATAN RAJADESA KABUPATEN CIAMIS

SUSUNAN PENGURUS
KELOMPOK USAHA TERNAK “TERNAK KUBANG”

Nama : Kelompok Usaha Ternak TERNAK KUBANG


Ketua : Budiman, SE.
Sekretaris : Mumu Muhamad
Bendahara : Ocid Rosidin

Anggota : Didi Supriadi


Supri
Hari
Eyo Kaya
Hamid
Karso
Engkon
Idi
Enceng BU
Juju Juhana
Yayan
Dede Sulaeman

Ketua Sekretaris

BUDIMAN, SE. MUMU MUHAMAD


PEMERINTAHKABUPATENCIAMIS
KECAMATAN RAJADESA
KEPALA DESA SIRNABAYA
Jln.Raya Rajadesa No.29 Tlp. 085302650374
Kode Post 46254

KEPUTUSAN KEPALA DESA SIRNABAYA


Nomor : 02 /DS.3324/V/2010

Menimbang : 1. Bahwa Desa Sirnabaya yang berareal tanah terdiri dari 40% lahan
pemukiman dan 60% laha pertanian, sangat berpotensi besar untuk
mengembangkan pertanian dan peternakan;
2. Bahwa di Desa Sirnabaya telah membudaya secara tradisional individu
bertani dan beternak yang selain utnuk keperluan daerah juga dijual ke
luar daerah.
Memperhatikan : 1. Petani Ternak di Desa Sirnabaya berkeinginan membentuk suatu wadah
yaitu kelompok petani ternak untuk meningkatkan dan mengembangkan
usaha;
2. Aspirasi para petani ternak tersebut merasa perlu untuk ditindak lanjuti
sehingga terbentuk usaha bersama kelompok petani ternak yang handal,
dapat mengembangkan usaha dan kesejahteraan petani ternak itu sendiri
juga menunjang usaha Pemerintah dalam memenuhi kebutuhan pangan
daging dibawah pimpinan Dinas Peternakan setempat.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Sejak tanggal 07 Mei 2010 terbentuk kelompok tani ternak Ternak
Kubang yang bertempat di Dusun Kubang Desa Sirnabaya Kecamatan
Rajadesa Kabupaten Ciamis, dengan susunan pengurus tercantum didalam
lampiran Surat Keputusan ini;
Kedua : Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini,
maka akan diadakan perbaikan kembali sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Sirnabaya
Pada Tanggal : 02 Agustus 2011
KEPALA DESA SIRNABAYA

MAMAT ROHMAT
DAFTAR LAMPIRAN KEPUTUSAN
KEPALA DESA SIRNABAYA
Nomor : 02 /DS.3324/V/2010
Tanggal : 04 Agustus 2011

SUSUNAN PENGURUS KELOMPOK TANI TERNAK KUBANG


Dusun Kubang Desa Sirnabaya Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis

NO NAMA PEKERJAAN JABATAN


1 Budiman, SE. Tani Ketua
2 Mumu Muhamad Tani Sekretaris
3 Ocid Rosidin Tani Bendahara
4 Didi Supriadi Tani Anggota
5 Supri Tani Anggota
6 Hari Tani Anggota
7 Eyo Kaya Tani Anggota
8 Hamid Tani Anggota
9 Karso Tani Anggota
10 Engkon Tani Anggota
11 Idi Tani Anggota
12 Enceng BU Tani Anggota
13 Juju Juhana Tani Anggota
14 Yayan Tani Anggota
15 Dede Sulaeman Tani Anggota

Mengetahui,
Kepala Desa Sirnabaya

MAMAT ROHMAT
KELOMPOK TERNAK
“TERNAK KUBANG”
DUSUN KUBANG RT 04/04 DESA SIRNABAYA
KECAMATAN RAJADESA KABUPATEN CIAMIS

BERITA ACARA PEMBENTUKAN KELOMPOK USAHA TERNAK

Pada hari ini kamis tanggal tujuh Bulan mei tahun dua ribu sepuluh di Dusun Kubang Rt
04/04 Desa Sirnabaya Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis telah dibentuk kelompok usaha
ternak TERNAK KUBANG dengan kepengurusan sebagai berikut :

Nama : Kelompok Usaha Ternak TERNAK KUBANG


Pelindung : Kepala Desa Sirnabaya
Penasehat : Kepala BP3K Kec. Rajadesa
: Emo Soma
Ketua : Budiman, SE.
Sekretaris : Mumu Muhamad
Bendahara : Ocid Rosidin

Anggota : Didi Supriadi


Supri
Hari
Eyo Kaya
Hamid
Karso
Engkon
Idi
Enceng BU
Juju Juhana
Yayan
Dede Sulaeman

Demikian berita acara ini kami buat dengan dengan sebenarnya untuk dijadikan bahan
seperlunya.

Sirnabaya, 07 Mei 2014


KELOMPOK USAHA TERNA “TERNAK KUBANG”
Ketua Sekretaris

BUDIMAN, SE. MUMU MUHAMAD


Mengetahui,
Kepala Desa Sirnabaya

MAMAT ROHMAT
PROPOSAL
PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT
MELALUI PENGEMBANGAN TERNAK DOMBA

KELOMPOK TANI TERNAK


“TERNAK KUBANG”
DUSUN KUBANG RT 04 RW 04 DESA SIRNABAYA
KECAMATAN RAJADESA
KABUPATEN CIAMIS
Contact Person : 085223364615

Anda mungkin juga menyukai