Anda di halaman 1dari 1

Nama : Amiera Thufaila

NIM : 180331616103
Offering : C4

Mengidentifikasi Pelaksanaan Pembelajaran di Kelas

Komentar untuk Kelompok 1


Metode pembelajaran yang dipraktikkan adalah STAD (Student Team Achievement Division),
yang mana sudah dipraktikkan dengan cukup baik. Melalui metode ini siswa mampu
berperan aktif dengan bekerja sama dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan
(berdiskusi), serta siswa juga mampu untuk mengemukakan pendapat baik secara ditunjuk
maupun secara sukarela (mempresentasikan hasil diskusi di depan). Proses pembelajaran oleh
kelompok ini cukup menarik karena juga diselingi dengan ice breaking, yang mana dapat
meningkatkan konsentrasi siswa. Akan tetapi pada praktik pembelajaran ini, materi yang
diberikan oleh guru langsung sangatlah sedikit, lebih banyak materi yang disampaikan
melalui penayangan video. Hal ini kurang efektif karena penanyangan video yang terlalu
cepat sehingga dikhawatirkan siswa tidak dapat menangkap materi apa yang akan dipelajari
saat itu. Jika penyampaian materi menggunakan penayangan video, sebaiknya guru menjeda
video sejenak dan menjelaskan materi yang ada di video sehingga siswa dapat lebih paham
dengan materi yang diajarkan. Pada praktik pembelajaran ini, guru juga kurang tegas dalam
menentukan waktu diskusi sehingga dikhawatirkan pembelajaran akan berlangsung molor
atau tidak sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

Komentar untuk Kelompok 2


Metode pembelajaran yang dipraktikkan oleh kelompok kedua juga sama yaitu STAD
(Student Team Achievement Division), yang mana sudah dipraktikkan dengan cukup baik.
Melalui metode ini siswa mampu berperan aktif dengan bekerja sama dalam menyelesaikan
permasalahan yang diberikan (berdiskusi), serta siswa juga mampu untuk mengemukakan
pendapat baik secara ditunjuk maupun secara sukarela (mempresentasikan hasil diskusi di
depan). Sama halnya dengan kelompok pertama, pada pembelajaran ini juga menyampaikan
materi melalui penayangan video. Sebaiknya saat penyampaian materi dengan video, guru
menjeda video agar dapat menjelaskan materi yang akan dipelajari daripada mengulang video
berkali-kali. Penayangan berulang malah akan membuat pembelajaran tidak sesuai waktu
yang ditetapkan. Pada kelompok ini guru sudah mampu menjadi motivator dan fasilitator
bagi siswa walaupun yang berperan menjadi guru hanyalah satu orang. Akan tetapi pada saat
diskusi, guru memutar lagu yang mana sebaiknya tidak perlu dilakukan karena memang
mungkin ada siswa yang dapat berfikir dengan lagu, tetapi juga ada siswa yang tidak dapat
berkonsentrasi jika ada lagu atau di tempat yang bising. Pada pembelajaran ini juga guru
tidak membahas ulang atau mereview hasil diskusi yang telah dipresentasikan oleh siswa,
oleh karenanya siswa tidak akan tahu apakah jawabannya benar ataupun apakah ada jawaban
lain yang berbeda dengan jawaban kelompoknya.

Anda mungkin juga menyukai