Jelaskan dan berikan contoh perbedaan dan kesamaaan Regresi dan Korelasi.
JAWAB :
KORELASI dan REGRESI adalah suatu penelitian statistik untuk menguji hubungan antara
dua variabel atau lebih.
Perbedaan dasar antara Korelasi dan Regresi adalah:
Dalam Korelasi hanya menunjukkan sekedar hubungan antara variabel, dan tidak ada istilah
variabel dependent ( Variabel Terikat ) dan Variabel Independent ( variabel bebas ).
Analisis Korelasi bertujuan untuk mengukur seberapa kuat atau derajad kedekatan suatu
relasi yang terjadi antar variabel.
Pada Regresi menunjukkan kedekatan hubungan pengaruh antar variabel , dan dalam regresi
terdapat istilah variabel dependent dan variabel independent.
Analisis Regresi. digunakan untuk mempelajari dan mengukur hubungan statistik yang
terjadi antara dua variabel atau lebih.
KORELASI :
Korelasi adalah teknik statistik yang digunakan untuk meguji ada/tidaknya hubungan serta ar
ah hubungan dari dua variabel atau lebih.
KOEFISIEN KORELASI
Besar kecilnya hubungan antara dua variabel dinyatakan dalam bilangan yang disebut
Koefisien Korelasi:
ARAH HUBUNGAN
PEARSON CORRELATION
Judul: Hubungan antara intensitas belajar dengan prestasi mata kuliah statistik
Variabel X : Intensitas belajar (diukur dari lamanya belajar dalam satu minggu)
Variabel Y : Prestasi matakuliah statistik (diukur dari nilai ujian akhir semester)
Hipotesa:
H0: Tidak ada hubungan antara Intenitas belajar dengan prestasi mata kuliah statistik
Ha: Ada hubungan antara Intenitas belajar dengan prestasi mata kuliah statistik
INTERPRESTASI
Apabila Koefisien Korelasi > r tabel, Maka ada hubungan yang signifikan (Ha Diterima),
Apabila Koefisien Korelasi < r tabel, Maka tidak ada hubungan yang signifikan (H0 Diterim
a).
2. Melihat Sig.
Apabila nilai Sig. < 0,05 Maka ada hubungan yang signifikan (Ha Diterima)
Apabila nilai Sig. > 0,05 Maka tidak ada hubungan yang signifikan (H0 Diterima)
Arah hubungan:
SPEARMAN
Korelasi yang digunakan untuk menguji hubungan dua atau lebih variabel independen dengan
satu variabel dependen dan dilakukan pengendalian pada salah satu variabel independennya
CONTOH
Judul: Hubungan antara biaya promosi dan penjualan dengan mengendalikan jumlah outlet
Hipotesa:
H0: Tidak ada hubungan antara biaya promosi dengan penjualan apabila jumlah outlet dikend
alikan
Ha: Ada hubungan antara biaya promosi dengan penjualan apabila jumlah outlet dikendalikan
CONTOH
ANALISIS
KORELASI PARTIAL
OUTPUT PARTIAL
KORELASI GANDA
Koefisien yang digunakan untuk menguji hubungan dua atau lebih variabel independen denga
n satu variabel dependen secara bersamaan.
CONTOH
Judul: Hubungan antara biaya promosi dan jumlah outlet dengan penjualan
Hipotesa:
H0: Tidak ada hubungan antara biaya promosi dan jumlah outlet dengan penjualan
Ha: Ada hubungan antara biaya promosi dan jumlah outlet dengan penjualan
CONTOH
KORELASI GANDA
a. Untuk menginterprestasi korelatif ganda lihat nilai R, semakin mendekati 1 maka hubunga
n semakin kuat
b. Guna memperkaya analisis, sebelum dianalisis korelasi ganda dapat juga ditambahkan anal
isis korelasi pada masing-masing variabel independen dengan variabel dependen (caranya sa
ma dengan analisis korelasi pearson).
REGRESI
a. Regresi sederhana: yaitu regresi untuk 1 variabel independen dengan 1 variabel dependen
b. Regresi ganda: yaitu regresi untuk lebih dari satu variabel independen dengan 1 variabel de
penden.
REGRESI SEDERHANA
Output 1
Lihat nilai R = 0,843 ini berarti bahwa kekuatan hubungan antara variabel X dengan Y adalah
0,843
OTPUT 2
Untuk melihat signifikansi persamaan regresi dapat dilihat dari nilai F = 81,329 da
n dibandingkan dengan F tabel
Apabila nilai F < F tabelmaka persamaan garis regresi tidak dapat digunakan untuk
prediksi
Apabila nilai F > F tabelmaka persamaan garis regresi dapat digunakan untuk predi
ksi
Selain itu dapat pula dengan melihat nilai Sig. dapat digunakan untuk prediksi apa
bila nilai Sig. < 0,05
OUTPUT 3
Untuk membuat persamaan garis regresi dapat dilihat dari kolom B.
Constan = 38,481 dan intensitas belajar= 2,978
Berarti persamaan garisnya adalah: Y=38,481 + 2,978 X.
REGRESI BERGANDA
Digunakan untuk analisis regresi dengan jumlah variabel independen lebih dari sat
u dengan satu variabel dependen
Ada tambahan asumsi yang harus dipenuhi, yaitu tidak boleh ada hubungan antar v
ariabel-variabel independennya (uji multikolinearitas).
CONTOH
Output 1
Lihat nilai R = 0,976 ini berarti bahwa kekuatan hubungan antara variabel X1dan X2 secara b
ersamaan dengan Y adalah 0,976.
Output 2
Untuk melihat signifikansi persamaan regresi dapat dilihat dari nilai F = 118,294 dan dibandi
ngkan dengan Tabel F: F Tabel dalam Excel
Apabila nilai F < F tabelmaka persamaan garis regresi tidak dapat digunakan untuk
prediksi
Apabila nilai F > F tabelmaka persamaan garis regresi dapat digunakan untuk predi
ksi
Selain itu dapat pula dengan melihat nilai Sig. dapat digunakan untuk prediksi apa
bila nilai Sig. < 0,05
Constan = 64,639
Biaya promosi= 2,342
Jumlah Outlet= 0,535
Berarti persamaan garisnya adalah: Y=64,639 + 2,342 biaya promosi + 0,535 Juml
ah Outlet
Output 4
* Output 4, Kolom condition index: terjadi kolinearitas apabila nilai condition index > 15. Di
katakan parah apabila > 30.
Seorang pengusaha bernama Anna Maria ingin meneliti tentang pengaruh biaya promosi terhadap
volume penjualan pada perusahaan minyak wangi. Dari pernyataan tersebut didapa tvariabel
dependen (Y) adalah volume penjualan dan variabel independen (X) adalah biaya promosi. Data-data
yang didapat ditabulasikan sebagai berikut:
N Biaya Volume
o Promosi Penjualan
1 12 56
2 14 62
3 13 60
4 12 61
5 15 65
6 13 66
7 14 60
8 15 63
9 13 65
10 14 62
Langkah :
Y= a + bx
Konstanta (a) = 45.286; Koefisien Regresi (b) = 1,238; dan t hitung = 1.419
Selanjutnya yaitu menganalisis signifikansi pengaruh variabel independen dengan variabel dependen.
Jika ditetapkan hipotesis sebagai berikut:
H. Tidak ada pengaruh secara signifikan antara biaya promosi dengan volume penjualan
Dengan menggunakan tingkat signifikansi 5%, pengujian 2 sisi, dan derajat kebebasan (df) = n-k-1 =
10-1-1 = 8 (dimana n = jumlah data, k = jumlah variabel independen) maka diperoleh t tabel sebesar
2.30600. (dapat dilihat pada Ms Excel dengan mengetikkan “=tinv(0,05;8)” lalu tekan Enter).
Karena t hitung < t tabel, maka Ha diterima. Kesimpulannya, terdapat pengaruh yang signifikan
antara biaya promosi dengan volume penjualan.
Suatu penelitian yang bertujuan menggambarkan data mentah yang ada , lalu data mentah ini disimp
ulkan dan disajikan secara informatif .
ANALISIS INFERENSIAL
Suatu penelitian yang dalam analisis data memakai perhitungan statistic berdasarkan sampel untuk
membuat kesimpulan mengenai kondisi populasi dimana sampel diambil.
Langkah langkah analisis inferensial hamper sama dengan langkah penelitian deskriptif pada awalnya,
hanya pada analisis data kuantitatif memakai perhitungan statistic. Adapun tujuan analisis statistic i
ni untuk menguji suatu hipotesis, atau menentukan suatu hubungan antar variable penelitian dan m
embuat prediksi atau meramal suatu variable dimasa akan datang.