Anda di halaman 1dari 2

NOMOR 1

Peran-peran utama akuntansi bagi perusahaan yang kerap ditemukan dalam kehidupan bisnis,

1. Informasi Keuangan
Pembukuan dan laporan keuangan menyediakan berbagai informasi mengenai berbagai macam
transaksi keuangan yang terjadi dalam perusahaan. Berbagai data yang berhubungan dengan
keuangan akan di catat dalam buku besar secara terperinci dan rutin.
2. Analisis Bisnis
Setelah dikumpulkan, data diolah dan akan digunakan untuk analisis kinerja perusahaan
3. Perencanaan Bisnis
Salah satu penggunaan paling umum dari informasi akuntansi adalah untuk membuat anggaran
dan perkiraan untuk perencanaan bisnis. Data ini dipakai mulai dari proyeksi penjualan dan
keuntungan, evaluasi, pembuatan usulan anggaran, perencanaan bisnis berikutnya, negosiasi,
hingga tinjauan dan persetujuan.
4. Penghubung dengan Pihak Ketiga
Para akuntan dan data-data akuntansi yang diolahnya berfungsi sebagai jembatan penghubung
antara perusahaan dengan pihak ketiga untuk mengambil keputusan terkait kerja sama, proses
jual beli, investasi serta transaksi lainnya.
5. Pengambilan Keputusan Investasi
Peran akuntansi berfungsi untuk memberi perusahaan pertimbangan ketika akan melakukan
investasi ke luar. Perusahaan biasanya menggunakan data akuntansi untuk menentukan cara
menginvestasikan dana.

NOMOR 2
Seorang akuntan public telah melanggar beberapa prinsip kode etik diantaranya yaitu:
1. Tanggung Jawab Profesi
Akuntan publik tersebut tidak melakukan tanggung jawab secara profesional
dikarenakan akuntan publik tersebut tidak menjalankan tugas profesinya dengan baik
dalam hal pembuatan laporan keungan perusahaan RATU FURNITURE untuk
mendapatkan pinjaman modal senilai Rp 52 miliar dari BMT AZA pada tahun 2009.
2. Kepentingan Publik
Akuntan Publik tersebut tidak menghormati kepercayaan publik (RATU FURNITURE)
dikarenakan melakukan kesalahan dalam laporan keuangan untuk mengajukan pinjaman
ke BMT AZA dengan tidak membuat laporan dengan semestinya.
3. Objektivitas
Akuntan Publik tidak menjalankan prinsip Objektivitas dengan cara melakukan tindak
ketidakjujuran secara intelektual dengan melakukan kecurangan dalam pembuatan
laporan keuangan
4. Perilaku Profesional
Akuntan Publik berperilaku tidak baik dengan melakukan pembuatan laporan keuangan
palsu sehingga menyebabkan reputasi profesinya buruk .
5. Integritas
Akuntan Publik tidak dapat mempertahankan integritasnya sehingga terjadi benturan
kepentingan. Kepentingan yang dimaksud adalah kepentingan publik dan kepentingan
pribadi dari akuntan publik itu.
6. Standar Teknis
Akuntan Publik tidak menjalankan etika/tugasnya sesuai pada etika profesi yang telah
ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia-Komparatemen Akutan Publik (IAI-KAP).
NOMOR 3
Pelatihan yang sebaiknya diikuti oleh akuntan teknisi akuntansi adalah mengikuti pelatihan-
pelatihan yang diselenggarakan oleh KAP setempat dan juga yang telah bersertifikat.
NOMOR 4
Berikut adalah standar akuntansi yang berlaku di Indonesia:

1. PSAK-IFRS

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) adalah standar praktik akuntansi yang
digunakan di Indonesia, yang disusun dan diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan yang dibentuk oleh Ikatan Akuntan Indonesia. Standar ini adalah aturan baku yang
mengatur pencatatan, penyusunan, perlakuan, dan penyajian laporan keuangan dan digunakan
untuk entitas atau perusahaan yang memiliki akuntabilitas public.

2. SAK-ETAP

(SAK ETAP) dimaksudkan untuk digunakan oleh Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (ETAP),
yaitu entitas yang tidak memiliki akuntabilitas publik signifikan; dan menerbitkan laporan
keuangan untuk tujuan umum bagi pengguna eksternal.

3. Standar Akuntansi Syariah (SAS)

Standar Akuntansi Syariah (SAS) adalah Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)
Syariah yang ditujukan untuk entitas yang melakukan transaksi syariah baik entitas lembaga
syariah maupun lembaga non syariah.

4. SAK EMKM

Standar Akuntabilitas Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah disusun untuk memenuhi
kebutuhan pelaporan keuangan entitas mikro, kecil, dan menengah. Dan digunakan oleh entitas
yang tidak atau belum mampu memenuhi persyaratan akuntansi yang diatur dalam SAK ETAP.

5. Standar Akuntansi Pemerintah (SAP)

Standar Akuntansi Pemerintah atau SAP adalah aturan baku yang dibuat oleh Komite Standar
Akuntansi Pemerintahan atau KSAP. Aturan ini diterapkan dalam menyusun dan menyajikan
Laporan Keuangan Pemerintah yang terdiri atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP)
dan Laporan Keuangan Permerintah Daerah (LKPD).

NOMOR 5
Biasanya perusahaan furniture menggunakan SAK ETAP

Anda mungkin juga menyukai