Anda di halaman 1dari 5

Dit et

PELAYANAN TERPADU ap k
an
No. Kode :

Terbitan :
KABUPATEN
WAJO SOP oleh Kepala Puskesmas
Maniangpajo
No. Revisi :

Tgl.Mulai Berlaku : dr. H. GUSAIDI M.Kes


NIP. 19680104 200604 1 004
A. Pengertian SOP ini mengatur tentang rencana tim dan pengobatan serta rencana
layanan terpadu jika diperlukan penanganan oleh tim kesehatan antar
profesi disusun dengan tujuan yang jelas, terkoordinasi dan melibatkan
pasien/keluarga.
B. Tujuan Pasien mendapat pelayanan yang profesional dan komprehensif
C. Kebijakan SK Kepala Puskesmas tentang kebijakan pasien mutu klinik dan
keselamatan pasien.

D. Prosedur 1. Dokter atau petugas medis melakukan kajian terhadap keluhan dan
kebutuhan pasien
2. Rencana layanan ditetapkan berdasarkan hasil kajian yang dinyatakan
dalam bentuk diagnosis dalam menyusun rencana layanan dipandu
oleh kebijakan dan prosedur yang jelas sesuai dengan standar
pelayanan yang ditetapkan
3. Dokter atau petugas medis memberikan rujukan ke polik lain jika
didalam rencana layanan pasien memerlukan kolaborasi dengan tim
kesehatan lain
4. Penanganan pasien secara interprofesi meliputi
- Penanganan pasien HT
- Penanganan pasien DM
- Penanganan pasien TB
- Penanganan pasien IMS, HIV
- Penanganan pasien balita gizi kurang/buruk
- Penanganan pasien Bumil dengan keluhan medis
- Penanganan pasien Bumil dengan Anemia
- Penanganan pasien Bumil dengan KEK
- Penanganan pasien jiwa
E. Unit terkait Loket pendaftaran, Poli Umum, Poli Gigi, KIA, LAB., Poli sanitasi

F. Dokumen terkait Status pasien, Format resep


Dit et
PENYUSUNAN LAYANAN TERPADU ap k
an
No. Kode :

Terbitan :
KABUPATEN
WAJO SOP oleh Kepala Puskesmas
Maniangpajo
No. Revisi :

Tgl.Mulai Berlaku : dr. H. GUSAIDI M.Kes


NIP. 19680104 200604 1 004
A. Pengertian Menyusun rencana layanan terpadu bagi pasien yang memerlukan
pelayanan secara tim di Puskesmas
B. Tujuan Agar pelayanan pada pasien yang memerlukan pelayanan secara tim dapat
dilaksanakan dengan baik
C. Kebijakan 1. PERMENKES RI No.75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
2. PERMENKES 1691 tahun 2011 tentang Keselamatan Pasien
3. SK Kepala Puskesmas No. 132 tentang Pelayanan Rekam Medis dan
Metode Identifikasi Puskesmas Maniangpajo
4. SK Kepala Puskesmas No.80 tentang Kewajiban Tenaga Klinis Dalam
Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien Puskesmas
Maniangpajo

D. Referensi 1. DEPKES, PERMENKES RI No.5 / 2014 tentang Panduan Praktik


Klinik Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer. (Jakarta
Depkes RI 2014)
2. PERMENKES 1483 tahun 2010 tentang Standar Pelayanan
Kedokteran
E. Perlengkapan / 1. Petugas tim
Persiapan
2. Buku rekam medik

3. APK
PEMBERIAN INFORMASI TENTANG Dit et
ap k
EFEK SAMPING OBAT an

No. Kode :

KABUPATEN Terbitan : oleh Kepala Puskesmas


WAJO SOP Maniangpajo

No. Revisi :
dr. H. GUSAIDI M.Kes
Tgl.Mulai Berlaku : NIP. 19680104 200604 1 004

A. Pengertian Efek samping obat adalah suatu reaksi yang tidak diharapkan dan
berbahaya yang diakibatkan oleh suatu pengobatan
B. Tujuan 1. Menyediakan informasi kepada pasien
2. Menunjang penggunaan obat yang rasional
C. Kebijakan 1. UU No.36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 1992 tentang
Kesehatan
D. Referensi 1. Menteri Kesehatan Republik Indonesia (2014) Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas, Jakarta
2. Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik (2006) Pedoman
Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas, Jakarta
3. PERMENKES No.30 tahun 2014 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas
E. Perlengkapan / 1. Ruang Apotek
Persiapan 2. Buku IONI
3. Buku ISO
4. Aplikasi PIO

Dit et
PEMBERIAN INFORMASI TENTANG ap k
an
EFEK SAMPING OBAT
No. Kode :
Terbitan :

No. Revisi :
KABUPATEN
SOP oleh Kepala Puskesmas
WAJO Maniangpajo
Tgl.Mulai Berlaku :

F. Prosedur Bagan Alir


1. Pemberian informasi efek
Pemberian informasi efek samping
samping obat kepada pasien obat kepada pasien sesuai resep atau
kondisi kesehatan pasien baik lisan
sesuai resep atau kondisi
maupun tulisan
kesehatan pasien baik lisan
maupun tulisan
Menjawab pertanyaan pasien dengan
2. Menjawab pertanyaan pasien
jelas dan mudah dimengerti, etis dan
dengan jelas dan mudah bijaksana baik secara lisan maupun
tulisan
dimengeri, etis dan bijaksana
baik secara lisan maupun tulisan
G. Hal-hal yang perlu Kerjasama dengan tim kesehatan lain untuk mengetahui reaksi efek
diperhatikan samping obat yang dialami pasien

H. Unit Terkait 1. Poli


2. UGD
3. Rawat Inap
I. Dokumen Terkait Rekam medik, catatan alergi obat pasien

PROSEDUR PEMBERIAN PENYULUHAN Dit et


ap k
SECARA INDIVIDU an

No. Kode :
Terbitan :

No. Revisi :
KABUPATEN
SOP oleh Kepala Puskesmas
WAJO Maniangpajo
Tgl.Mulai Berlaku :

A. Pengertian Memberikan penjelasan tentang penyakit dan asuhan keperawatan yang


akan diberikan
B. Tujuan Agar pasien mengerti, memahami, menerima dan mampu melaksanakan
terhadap segala tindakan dan asuhan keperawatan yang diperlukan
C. Kebijakan 1. UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan
2. UU No.29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1128 tahun 2004 kebijakan
dasar pusat kesehatan puskesmas
4. PERMENPAN DAN RB nomor 35 tahun 2012 tentang Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan
D. Referensi
E. Prosedur Rincian Tugas
1. Persiapan
Menciptakan situasi lingkungan yang nyaman
2. Pelaksanaan
a. Perawat menampilkan sikap yang ramah dan sopan
b. Menyapa dan memperkenalkan diri dengan ramah
c. Menyampaikan informasi secara lengkap dengan bahasa yang
dapat dimengerti pasien
d. Mengamati respon pasien
e. Mencatat hasil

F. Unit Terkait Seluruh Pelayanan Keperawatan Puskesmas

Anda mungkin juga menyukai