Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH III


Tahun Akademik 2020

Oleh :
Kelompok 8
1. Agres Nofela Devi
2. Ayu Nuraini
3. Ikram Hermawan
4. Meriyanti
5. Nur Anim Octavia

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN


UNIVERSITAS BONDOWOSO
JL.Khairil Anwar No. 3B Telp/Fax. (0332) 433015 Bondowoso
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Penyakit Ginjal Kronis


Sasaran : Keluarga dan pasien di Ruang Hemodialisa
Hari/Tgl : Kamis, 12 Maret 2020
Waktu : 20-30 menit
Pukul : 10.00 WIB
Tempat : Ruang Hemodialisa RSD dr Soebandi Jember

I. Analisis Situasi
I.1 Peserta Diskusi : Keluarga dan pasien ruang Hemodialisa
I.2 Ruangan Diskusi : Ruang Hemodialisa
I.3 Pemberi Materi : Mahasiswa DIII Keperawatan Universitas Bondowoso
II. Tujuan
II.1 Tujuan Umum :
Setelah mengikuti diskusi kelompok tentang Penyakit Ginjal Kronis diharapkan
keluarga dan pasien dapat mengerti dan menjelaskan tentang Penyakit Ginjal Kronis.
II.2 Tujuan Khusus :
Setelah mengikuti diskusi kelompok tentang Penyakit Ginjal Kronis, diharapkan
peserta dapat :
a. Menjelaskan pengertian Penyakit Ginjal Kronis.
b. Menjelaskan penyebab Penyakit Ginjal Kronis.
c. Menjelaskan tanda dan gejala Penyakit Ginjal Kronis.
d. Menjelaskan komplikasi Penyakit Ginjal Kronis.
e. Menjelaskan pengobatan Penyakit Ginjal Kronis.
f. Menjelaskan pencegahan Penyakit Ginjal Kronis.
III. Materi
III.1 Pengertian Penyakit Ginjal Kronis
III.2 Penyebab Penyakit Ginjal Kronis
III.3 Tanda dan gejala Penyakit Ginjal Kronis
III.4 Komplikasi Penyakit Ginjal Kronis
III.5 Pengobatan Penyakit Ginjal Kronis
III.6 Pencegahan Penyakit Ginjal Kronis
IV. Metode dan Media
IV.1 Metode : Ceramah, demonstrasi, tanya jawab
IV.2 Media : Leaflet mengenai Penyakit Ginjal Kronis.
V. Kegiatan Diskusi
No
Topik Waktu Kegiatan Diskusi Kegiatan Peserta PJ
.
1. Pembukaan 2 menit -   Membuka kegiatan -  Menjawab salam Nur Anim Octavia
diskusi dengan
mengucapkan salam
2. Pelaksanaan 15 - Menyampaikan sekilas -    Memperhatikan Ikram Hermawan
menit tentang materi Penyakit
Ginjal Kronis
Mempersilahkan penyaji -   Kelompok sangat
untuk memulai antusias
penyuluhan
- Pemateri menyampaikan Memperhatikan
materi

3. Feedback 3 menit - Menanyakan kepada - Kelompok sangat Agres nofela devi


audiens terkait materi antusias
yang sudah disampaikan - Kelompok
- Memberikan leaftet menerima leaflet
3. Evaluasi 5 menit Tanya jawab - Tanya jawab 1. Agres Novella
Devi
2. Ayu Nuraini
3. Ikram
Hermawan
4. Meriyanti
5. Nur Anim
Octavia
4. Penutup 3 menit -   Salam penutup -    Mendengarkan Meriyanti
-    Mendengarkan
Menjawab salam

VI. Kriteria Evaluasi


VI.1 Evaluasi Struktur
a. Kesiapan materi : Materi yang disampaikan mengenai Penyakit Ginjal Kronis
meliputi pengertian Penyakit Ginjal Kronis, penyebab Penyakit Ginjal Kronis,
tanda dan gejala Penyakit Ginjal Kronis, komplikasi Penyakit Ginjal Kronis,
pengobatan Penyakit Ginjal Kronis, dan pencegahan Penyakit Ginjal Kronis.
b. Kesiapan SAP : Dalam pembuatan SAP ini sudah melalui beberapa tahap salah
satunya yaitu konsul kepada CI ruangan Hemodialisa mengenai materi yang akan
disampaikan.
c. Kesiapan media : leaflet yang kami gunakan menggunakan leaflet dari kelompok
kami.
d. Peserta hadir di tempat diskusi : peserta yang hadir dalam penyuluhan mengenai
Penyakit Ginjal Kronis adalah sebanyak 8 orang.
e. Penyelenggaraan diskusi dilaksanakan di Ruang Hemodialisa: Penyuluhan
mengenai Penyakit Ginjal Kronis dilaksanakan di Ruang Hemodialisa.
VI.2 Evaluasi Proses
a. Fase dimulai sesuai waktu yang direncanakan : penyuluhan mengenai Penyakit
Ginjal Kronis dilaksanakan pada pukul 10.00WIB.
b. Peserta antusias terhadap materi diskusi yang ditandai dengan peserta menanyakan
apa yang belum dipahami.
c. Suasana menyenangkan : kelompok sangat antusias mengikuti penyuluhan
mengenai Penyakit Ginjal Kronis.
d. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat diskusi sebelum diskusi selesai :
selama penyuluhan berlangsung, tidak ada peserta yang meninggalkan tempat.
VI.3 Evaluasi Hasil
a. Peserta dapat mengulangi materi yang telah diberikan.
Materi yang disampaikan mengenai Penyakit Ginjal Kronis meliputi pengertian
Penyakit Ginjal Kronis, penyebab Penyakit Ginjal Kronis, tanda dan gejala
Penyakit Ginjal Kronis, komplikasi Penyakit Ginjal Kronis, pengobatan Penyakit
Ginjal Kronis, dan pencegahan Penyakit Ginjal Kronis.
b. Peserta dapat memahami tentang Penyakit Ginjal Kronis.
Peserta dapat mengulang kembali apa yang telah dijelaskan.

VII. Daftar Pustaka


Almatsier. 2016. Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Edisi Ke-6. Jakarta: Gramedia.
Brunner & Suddarth. 2015. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGC.
Rendi, Clevo M. 2016. Asuhan Keperawatan Medikal Bedal dan Penyakit Dalam. Yogyakarta:
Noha Medika.

VIII. Pengorganisasian
8.1 Pemimpin Diskusi
Tugas :
a. Pembawa acara
b. Membuka tanya jawab antara pemandu dan peserta yang bertanya
c. Mengatur jalannya acara yang disajikan
d. Menyajikan kesimpulan tentang topik yang telah dibahas
e. Menutup acara
8.2 Pemandu Diskusi Kelompok
Tugas :
a. Menyiapkan topik atau pokok yang akan dibahas.
b. Menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh peserta yang bertanya.
Materi Penyuluhan
PENYAKIT GINJAL KRONIS

A. Pengertian Penyakit Ginjal Kronis


Penyakit Ginjal Kronis adalah gangguan fungsi ginjal yang menurun secara cepat dan
fungsi tersebut tidak dapat kemali seperti semula, yaitu dimana ginjal mengalami kegagalan
dalam mempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit.

B. Penyebab Penyakit Ginjal Kronis


Penyebab penyakit ginjal kronik tidak diketahui secara pasti. Tapi kondisi atau penyakit yang
merusak pembuluh darah atau struktur lainnya dalam ginjal dapat menyebabkan penyakit ginjal.
Penyebab paling umum dari penyakit ginjal adalah:
1. Kadar gula darah tinggi menyebabkan pembuluh darah pada ginjal mengalami
kerusakan. Jika tingkat gula darah tetap tinggi selama bertahun-tahun, kerusakan ini
secara bertahap akan mengurangi fungsi ginjal.
2. Tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi juga akan menyebabkan kerusakan pada
pembuluh darah yang tidak terkontrol, yang pada akhirnya dapat menyebabkan
kerusakan pada pembuluh darah ginjal juga. Tekanan darah juga sering meningkat akibat
penyakit ginjal kronis, dan tekanan darah yang sangat tinggi dapat merusak fungsi ginjal,
sehingga tekanan darah tinggi dan kerusakan ginjal saling membuat hubungan sebab-
akibat.
Kondisi lain yang dapat menjadi penyebab gagal ginjal kronik, meliputi:
1. Penyakit ginjal dan infeksi, seperti penyakit ginjal polikistik, pielonefritis,
glomerulonefritis, atau masalah ginjal kongenital (bawaan lahir).
2. Arteri renalis (pembuluh darah yang menyuplai ginjal) menyempit atau tersumbat.
3. Penggunaan jangka panjang obat-obatan yang dapat merusak ginjal. Contohnya meliputi
obat nonsteroidal anti-inflammatory (NSAID), seperti celecoxib dan ibuprofen, dan
antibiotik tertentu.
Sementara itu, diabetes dan tekanan darah tinggi adalah penyebab paling umum dari penyakit
gagal ginjal kronik yang menyebabkan kegagalan ginjal. Diabetes atau tekanan darah tinggi juga
dapat mempercepat perkembangan penyakit ginjal pada seseorang yang sudah memiliki penyakit
ini.

C. Tanda dan Gejala Penyakit Ginjal Kronis


Gejala gagal ginjal kronis disebabkan penurunan fungsi ginjal secara perlahan. Pada tahap
awal, gejala belum dapat terasa dengan jelas karena penurunan fungsi ginjal masih dapat
ditoleransi oleh tubuh. Gejala lebih parah mulai terasa jelas saat penununan fungsi ginjal sudah
memasuki tahap lanjut. Gejala tersebut antara lain:
1. Mual.
2. Muntah.
3. Kehilangan nafsu makan.
4. Kulit gatal yang berkepanjangan.
5. Penurunan berat badan atau malah meningkat akibat penumpukan cairan.
6. Lebih sering ingin buang air kecil, terutama di malam hari atau bila tahap lebih lanjut
lagi urine semakin sedikit.
7. Terdapat darah dalam urine.
8. Edema atau pembengkakan pada mata kaki, tungkai, atau tangan akibat penumpukan
cairan.
9. Nyeri dada, terutama jika ada penumpukan cairan pada jaringan jantung.
10. Sesak napas, jika ada penumpukan cairan di paru-paru.
11. Tekanan darah tinggi yang sulit dikendalikan.
12. Gangguan tidur atau insomnia.
13. Kram dan kejang otot.
14. Pucat.
15. Pusing.
16. Disfungsi ereksi pada pria.

D. Komplikasi Penyakit Ginjal Kronis


Gagal ginjal kronis dapat memicu sejumlah komplikasi, antara lain:
1. Gangguan elektrolit, seperti penumpukan fosfor dan hiperkalemia atau kenaikan kadar
kalium yang tinggi dalam darah.
2. Penyakit jantung dan pembuluh darah.
3. Anemia atau kekurangan sel darah merah.
4. Kerusakan sistem saraf pusat dan menimbulkan kejang.
E. Pengobatan Penyakit Ginjal Kronis
Untuk mengobati dan menghambat perkembangan penyakit ginjal kronis, pasien perlu menjalani
sejumlah diet, pengobatan, mengontrol olahraga dan aktivitas yang dapat memperparah penyakit ini,
dialisis atau transplantasi ginjal juga dapat dilakukan atas saran dokter. Beberapa pilihan pengobatan
untuk penyakit gagal ginjal kronis adalah:
1. Hindari makanan banyak mengandung kalium, fosfor, garam atau protein tinggi.
2. Sangat penting untuk menjaga tekanan darah dan memeriksanya secara berkala.
3. Dokter akan melakukan transfusi darah apabila pasien mengalami anemia.
4. Obat yang bersifat diuretik dapat mencegah terjadinya penumpukan cairan dalam tubuh.
5. Hentikan penggunaan obat-obatan tertentu yang dapat memicu kerusakan pada ginjal.
6. Menjalani pengobatan untuk hipertensi, diabetes, gagal jantung kongestif serta infeksi.
7. Beberapa pasien perlu menjalani dialisis ginjal bia pengobatan tidak berhasil. Dialisis
membantu membersihkan ginjal dari zat-zat sisa metabolisme dalam darah ketika ginjal
tak mampu menjalankan tugasnya. Dialisis ginjal ini dapat bersifat sementara ataupun
permanen.

F. Pencegahan Penyakit Ginjal Kronis


Pencegahan Primer

Mencegah   Primer : mencegah sebelum penyakit timbul dengan  memelihara ginjal

1. Minum cukup : urin ± 1.5 - 2 L/hari.
2. Hindari obat yang merusak ginjal (nasihat dokter).
Kenali faktor risiko penyakit ginjal :
- Hipertensi, DM, Infeksi, dll.
Kenali gejala dini penyakit ginjal.
- Segera konsultasi dengan dokter.
Pencegahan  Sekunder :
 Diagnosis dini
1. Pengobatan cepat
            Bila ada gejala dini penyakit ginjal
2. Perubahan urin: merah, keruh, berbusa
            Bila ada factor risiko : check up
3. Tekanan darah, pemeriksaan urin, kreatinin
            Bila ditemukan kelainan : Berobat teratur

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen6 halaman
    Bab 1
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Askep Keluarga Fix1
    Askep Keluarga Fix1
    Dokumen15 halaman
    Askep Keluarga Fix1
    reza satria
    Belum ada peringkat
  • Msks
    Msks
    Dokumen1 halaman
    Msks
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Konsep Keluarga
    Konsep Keluarga
    Dokumen38 halaman
    Konsep Keluarga
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Diagnosa Keperawatan
    Diagnosa Keperawatan
    Dokumen5 halaman
    Diagnosa Keperawatan
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Lembar Konsul Kti 2019
    Lembar Konsul Kti 2019
    Dokumen2 halaman
    Lembar Konsul Kti 2019
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Daftar Hadir Peserta Persamaan Persepsi Persiapan PKK Ii
    Daftar Hadir Peserta Persamaan Persepsi Persiapan PKK Ii
    Dokumen1 halaman
    Daftar Hadir Peserta Persamaan Persepsi Persiapan PKK Ii
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Format Resume
    Format Resume
    Dokumen9 halaman
    Format Resume
    Bella Mutiara aprilianti
    Belum ada peringkat
  • Konsep Keluarga
    Konsep Keluarga
    Dokumen38 halaman
    Konsep Keluarga
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • COVER PKK3 Via
    COVER PKK3 Via
    Dokumen6 halaman
    COVER PKK3 Via
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Format Resume
    Format Resume
    Dokumen9 halaman
    Format Resume
    Bella Mutiara aprilianti
    Belum ada peringkat
  • Laporan Pendahuluan
    Laporan Pendahuluan
    Dokumen15 halaman
    Laporan Pendahuluan
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Potensi Bencana
    Potensi Bencana
    Dokumen2 halaman
    Potensi Bencana
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Noc Nic
    Noc Nic
    Dokumen3 halaman
    Noc Nic
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • LP Via
    LP Via
    Dokumen10 halaman
    LP Via
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen3 halaman
    Cover
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen3 halaman
    Cover
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Cover Askep PKK 2 2019
    Cover Askep PKK 2 2019
    Dokumen4 halaman
    Cover Askep PKK 2 2019
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Cover Dan Daftar Isi Kelompok PKK 2
    Cover Dan Daftar Isi Kelompok PKK 2
    Dokumen3 halaman
    Cover Dan Daftar Isi Kelompok PKK 2
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Surat Pernyataan
    Surat Pernyataan
    Dokumen1 halaman
    Surat Pernyataan
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • RS Paru
    RS Paru
    Dokumen19 halaman
    RS Paru
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Sekat Via
    Sekat Via
    Dokumen10 halaman
    Sekat Via
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • ASKEP
    ASKEP
    Dokumen37 halaman
    ASKEP
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Sekat Laporan
    Sekat Laporan
    Dokumen10 halaman
    Sekat Laporan
    anisatul hasanah
    Belum ada peringkat
  • ASKEP
    ASKEP
    Dokumen37 halaman
    ASKEP
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Undangan Fix
    Undangan Fix
    Dokumen6 halaman
    Undangan Fix
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • ASKEP
    ASKEP
    Dokumen37 halaman
    ASKEP
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Satuan Acara Penyuluhan
    Satuan Acara Penyuluhan
    Dokumen11 halaman
    Satuan Acara Penyuluhan
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat
  • Satuan Acara Penyuluhan Fix
    Satuan Acara Penyuluhan Fix
    Dokumen13 halaman
    Satuan Acara Penyuluhan Fix
    Nur Anim Octavia
    Belum ada peringkat