Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN

“DENGUE FEVER”

DISUSUN OLEH :

DHEA NISA BERLIANTI (20170320129)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2020

1
PENGKAJIAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
RAWAT INAP

Ruang : Al – Kahfi Nama pasien : Tn De..


Tgl. Pengkajian : 25 Februari 2020 Dx Medis : Febris H1, DF
Tgl. Masuk Rawat : 25 Februari 2020 NRM : 10081598
TB/BB :174 cm/52 kg Tindakan medis di RS:
Gol.Darah :B a. Lansoprazole 1A/24 jam
b. cek AT HMT/ 24 jam, SGOT
SGPT

I. STATUS KESEHATAN SAAT INI


1. Keluhan Utama : pasien mengatakan demam sejak kamis sore , mual, muntah tiap minum,
pasien mengatakan merasa pusing
2. Lama Keluhan : pasien mengatakan demam sejak 4 hari sebelum masuk RS
3. Upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi keluhan : -

II. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU


A. Penyakit yang pernah dialami :DB
□ Di Rawat, tgl/ bln/ tahun 5 Tahun yang lalu
□ Operasi……….................................................................., tgl/ bln/ tahun………..........
B. Alergi
□ Tidak
□ Ya: □ Makanan □ Debu □ Dingin □ Panas □ Obat,...........................................
□ lain- lain…………..............................................
Reaksi :
Tindakan :
C. Kebiasaan:
□ Merokok : □ Tidak □ Ya , berapa batang…......../ hr, lamanya…....…..........
□ Minum Alkohol : □ Tidak □ Ya, berapa gelas..…......../ hr, lamanya………...........
□ Obat- Obatan : □ Tidak □ Ya, nama obat……….....……....................................
□ Jamu/herbal : □ Tidak □ Ya, nama jamu/herbal……….....…….........................
Lama mengkonsumsi jamu/herbal:................................. tahun
□ Lain- lain…………………………....................................................................................

III. GENOGRAM
Keterangan :

Perempuan

Laki- laki

IV. PENGKAJIAN

2
Tanda- tanda Vital : TD: 103/64 mmHg, N : 77X/mnt, (masuk RS 3.55 am) S : 38,6 ◦C
jam 10 menjadi 37,2, RR: 20 X/ mnt
Tingkat Kesadaran : □ CM □ Apatis □ Delirium □ Somnolen □ Soporocoma □ Coma

A. NUTRISI
BMI = 17
1. Keluhan : Tidak ada masalah yang berhubungan dengan nutrisi

Terdapat masalah yang berhubungan dengan nutrisi


□ Tidak nafsu makan
□ Mual
□ Muntah
□ Lain-lain...........................................
2. Kebiasaan
a. Pola makan : □ Teratur (3X/ hari) □ Tidak Teratur,……porsi/ hari
b. Jenis makanan dan minuman
- Disukai : bakso
- Tidak disukai: semua suka
c. Diet saat ini ......................................................................................................
3. Pengkajian nutrisi
a. Mulut : Tidak ada benjolan, luka(-)
b. Gigi : □ Lengkap □ Tdk lengkap □ Caries □ Nyeri
c. Lidah : □ Benjolan □ Kotor □ Nyeri
d. Esoephagus : Reflek Menelan □ Ada □ Tdk ada
e. Tenggorokan : □ Merah □ Tdk merah □ Dysphagia
f. Abdomen : - Bising Usus: □ Normal ( 12-16 X/mnt) □ Abnormal
- Suara : □ Tymphani □ Redup
g. Gangguan Sal. Cerna: □ Nyeri □ Mual □ Muntah □ Distensi
□ Asites □ Tumor □ luka □ lain2:...............
h. Intake Nutrisi : □ Oral □ NGT □ Parenteral □ Gastrostomi □ Yeyunustomi
4. Berat badan : Penurunan BB (5 kg/6 bulan)
5. Penyakit : DM yang tidak terkontrol Gangguan saluran cerna
Terapi Diet .....................................
6. Pemeriksaan Penunjang ( Laboraturium/ Radiologi ) :
Tanggal 24 : SGOT : 100,90, SGPT :53,8, HMT :43,3, Thrombosit :79,6
Tanggal 25 : HMT : 40,9, Thrombosit : 73,5
Tanggal 26 : HMT : 45,3, Thrombosit : 73

B. ELIMINASI
1. Keluhan : tidak ada
a. Frekuensi Buang Air Besar (BAB) :1 x sehari
b. Frekuensi Buang Air Kecil (BAK) :>6 X/ hari
3. Pengkajian eliminasi
a. BAB : - Warna : □ Kuning □ Hitam □ Dempul □ Merah
- Konsistensi : □ Encer □ Lunak □ Keras □ Berbusa
□ Berlendir
- Alat bantu : □ Colostomy □ Ileustomy
b. BAK : □ Normal
□ Abnormal : □ Retensi □ Polyuria (> 1500 cc/ 24 jam)

3
□ Dysuria □ Anuria □ Inkontinen
□ Oliguri ( < 400 cc/ 24 jam )
- Warna : □ Kuning □ Seperti Teh □ Merah □ Keruh
- Alat Bantu : □ Kondom cateter □ Chateter urine, ukuran...........
□ Nefrostomy □ Urostomy
□ Cystostomi
4. Pemeriksaan Penunjang ( Laboraturium/ Radiologi ) :
-

C. AKTIVITAS/ ISTIRAHAT
1. Keluhan………………………………….................................................................
2. Kebiasaan:
a. Mandi : □ 1x/ hari □ 2 x/hari □ 3 X/ hari
b. Cuci Rambut : □ 1 x/ mg □ 2 x/mg □ 3 x/mg □ 4 x/ mg
c. Sikat gigi : □ 1 x/hari □ 2 x/hari □ 3 x/hari □ 4 x/ hari
d. Tidur : lama 6.jam
3. Kemampuan melakukan aktivitas sehari-hari
Tidak tergantung Perlu pengawasan Ketergantungan Total Bantuan
sebagian
4. Pengkajian Sistem Muskuloskletal
a. Berjalan : Penurunan kekuatan dan/ROM Paralysis Sering jatuh
Tidak ada kesulitan Hilang keseimbangan
Deformitas Riwayat patah tulang
b. Lokasi : Ekstremitas : □ Atas □ Bawah □ Kiri □ Kanan
c. Aktivitas : □ Mandiri □ Bantu sebagian □ Bantu total
d. Gangguan Pergerakan: □ Oedem □ Tumor □ luka
e. Alat ambulatory : Walker Tongkat Kursi roda ........................
f. Kekuatan otot :
5 5

5 5
5. Pemeriksaan Penunjang ( Laboraturium/ Radiologi ) :

D. SIRKULASI
1. Keluhan : pasien mengatakan sedikit pusing, seperti bleyengan, tampak lemes
2. Pengkajian sirkulasi
CRT : <2 detik Akral : dingin/hangat

a. Hidung : Tidak ada Benjolan, Polip, maupun luka


- Warna Cairan : □ Kuning □ Merah □ Hijau
- Bau : □ Ya □ Tidak
b. Dada : □ Tidak ada Benjolan maupun luka
□ VCSS ( Syndroma Vena Cava Superior )
c. Jantung
- Inspeksi : ...............................................................................................
- Perkusi : ...............................................................................................
- Palpasi : ...............................................................................................
- Auskultasi : S1 S2 (+)
- HR : □ Reguler □ Irregular

4
d. Gangguan Paru: □ Batuk □ Sekret □ Ronkhi □ Wheezing
□ Tachypneu/ Bradypneu □ Dyspnea □ Cuping hidung
□ Cyanosis □ Retraksi dada □ Krepitasi Sub Kutis
e. Perdarahan : Lokasi perdarahan..........Volume : .........cc/24 jam
f. Turgor : □ Normal □ Tidak normal
g. Ascites : □ Ya □ Tidak
h. Oedema Ekstremitas :
□ Atas, □ Tidak □ Ya. didaerah...............pitting/non pitting............grade= .....
□ Bawah , □ Tidak □ Ya, didaerah..............pitting/non pitting............grade= .....

3. Pemeriksaan Penunjang ( Laboraturium/ Radiologi ) :

E. KENYAMANAN
1. Keluhan..................................................................................................................
2. Nyeri/Tidak nyaman : Ya Tidak
Hal-hal yang
Lokasi Intensitas Lama Faktor Pencetus Kualitas Pola menyebabkan nyeri
(0-10) Nyeri Nyeri Seranga hilang
n
1
2
3
Nyeri mempengaruhi : Tidur Emosi
Ativitas Fisik Konsentrasi Nafsu makan

K KUALITAS POLA METODE PENGALIHAN NYERI


E Terbakar, Tumpul, Menetap Istirahat, Panas, Dingin, Obat-obatan, Lain-lain
Y Tertekan, Berat, Intermiten
Tajam, Kram
3. Kesehatan Mulut : □ Stomatitis □ Benjolan □ Halitosis (bau
Mulut )
□ Hipersalivasi □ perdarahan gusi □ Caries □ Nyeri
4. Integritas Kulit : □ Petechie (tidak terlihat) □ Hematom □
Oedema
□ Lymphedema □ Pruritus □ Urtikaria
5. Luka □ Tidak
□ Ya, - Lokasi......................................................................
- Eksudat: □ Banyak □ Sedikit
- Warna : □ Merah □ Kuning □ Hitam
□ Bau □ Nyeri □ Mudah
Berdarah
6. Dekubitus : □ Tidak
□ Ya, - Lokasi :.....................................................................
- Warna : □ Merah □ Kuning □ Hitam
- Grade : □ I □ II □ III
7. Tanda-tanda Infeksi: □ Tidak
□ Ya, □ Tumor □ Dolor □ Kalor □ Rubor

5
□ Fungsiolesa □ Lokasi...............................
8. Pemeriksaan Penunjang ( Laboraturium/ Radiologi ) :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
F. SEKSUAL/REPRODUKSI
1. Pola seksualitas setelah sakit: □ Tidak terganggu □ Terganggu
3. ♂ a.Penis : □ Benjolan □ Luka □ Oedema □ Nyeri
b.Sekret : □ Kuning □ Merah □ Bau
c.Skrotum : □ Membesar □ Hernia □ Oedema

5. Pemeriksaan Penunjang ( Laboratorium/ Radiologi ) :


-
G. PSIKOSOSIAL
1. Suasana hati : □ Gembira □ Sedih
2. Emosi : □ Stabil □ Labil □ Takut □ Cemas
□ Depresi □ Mudah Tersingung
3. Kepribadian : □ Terbuka □ Tertutup
4. Komunikasi : □ Jelas □ Relevan □ Tidak Relevan
5. Pertahanan/ Koping
a. Pengambilan Keputusan : □ Sendiri □ Dibantu □ Orang Lain
b. Cara untuk mengatasi kecemasan: □ Sendiri □ Dibantu □ Orang Lain
c. Mekanisme Koping yang digunakan : □ Sendiri □ Dibantu □ Orang Lain
6. Sistem Nilai Kepercayaan
a. Apakah Agama/ Kepercayaan penting bagi anda? iya
b. Ajaran agama yang dilakukan ? shalat, pengajian
c. Ketaatan dalam beragama : □ Sering dilakukan □ Jarang dilakukan
□ Tidak pernah dilakukan
7. Pasien/keluarga menginginkan informasi tentang : Penyakit yang diderita
Tindakan pemeriksaan lanjut Perubahan aktifitas sehari-hari
Tindakan/pengobatan dan perawatan yang diberikan Perencanaan diet
Perawatan setelah di rumah
8. Dukungan keluarga : □ Sering dilakukan □ Jarang dilakukan
□ Tidak pernah dilakukan

H. KESELAMATAN
1. Sistem Penglihatan
a. Bola Mata : □ Simetris □ Asimetris □ Menonjol
b. Palpebra : □ Ptosis □ Oedema □ Benjolan
c. Konjunctiva : □ Pucat □ Merah Muda
d. Sklera : □ Ikteric □ Merah □ Normal
2. Sistem Pendengaran
a. Gangguan : □ Benjolan (-) □ Serumen (+) sedikit □ Cairan □
Bau □ Tinitus
b. Pendengaran : □ Baik □ Tuli □ Kurang
3. Pemeriksaan Penunjang ( Laboraturium/ Radiologi ) :

6
I. PROTEKSI
Status mental : Orientasi Agitasi Menyerang Tidak ada respon
Letargi Kooperatif
Disorientasi : Orang Tempat Waktu
Kejang – tipe & frekuensi :......................................................
Pengkajian Restrain :
Tidak ada masalah yang teridentifikasi
Pernah menggunakan restrain sebelumnya Tidak Ya ................................
Kondisi saat ini yang merupakan resiko tinggi ....................................................
Diskusi dengan keluarga dan pasien mengenai kebijakan penggunaan restrain

J. KEBUTUHAN KOMUNIKASI/PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN


Bahasa sehari-hari : Indonesia, aktif/pasif Daerah, sebutkan : bahasa jawa
Inggris, aktif/pasif Lain-lain, sebutkan : ...............
Perlu penerjemah : Tidak Ya, bahasa ..............Bahasa isyarat : Ya/Tidak
Hambatan belajar : Bahasa Pendengaran Hilang Memori
Kognitif .........................................
Cara belajar yang disukai : Menulis Audio-visual/gambar Diskusi
Demonstrasi

L. KEBUTUHAN SPIRITUAL

Faith (makna hidup) :


a. Agama : islam
b. Makna ber-agama:
Taat semua perintah Allah SWT. Dan menjauhi larangannya
Importance & Influence
Bagaimana peran agama bagi hidup pasien:
Sebagai pedoman hidup

Community
a. Apakah pasien menjadi anggota dari kegiatan keagamaan?
Iya kadang – kadang mengikuti pengajian
b. Peran organisasi keagamaan selama pasien sakit?
.-

Address and Application


a. Bagaimana makna sakit saat ini bagi pasien?
Di syukuri, sebagai cobaan hidup
b. Bagaimana kegiatan keagamaan pasien saat sakit?
Masih melaksanakan shalat
c. Apakah pasien membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan spiritualnya?
Tidak, pasien sudah bisa mandiri

7
MASALAH KEPERAWATAN yang muncul :
1. □ Perubahan Nutrisi Kurang dari Kebutuhan 18. □ Penurunan Curah Jantung
2. □ Perubahan Nutrisi Lebih dari Kebutuhan 19. □ Resiko Aspirasi
3. □ Mual 20. □ Kekurangan Volume Cairan
4. □ Konstipasi 21. □ Kelebihan Volume Cairan
5. □ Resiko Konstipasi 22. □ Resiko Kekurangan Volume Cairan
6. □ Diare 23. □ Resiko Ketidakseimbangan.Cairan
7. □ Retensi Urin 24. □ Gangguan perfusi jaringan
8. □ Inkontinensia Urin 25. □ Nyeri
9. □ Perubahan Eliminasi Urin 26. □ Resti Infeksi
10. □ 24.
Resiko Intoleransi
□ Gangguan Aktivitas
perfusi jaringan 27. □ Disfungsi Seksual
11. □ 26.
Intoleransi Aktivitas
□ Resti Infeksi 28. □ Ketidakefektifan Pola Seksual
12. □ Kurangnya perawatan diri 29. □ Ansietas
13. □ Resiko kerusakan integritas Kulit 30. □ Ketidakefektifan Koping
14. □ Kerusakan integritas kulit 31. □ Gangguan Identitas Personal
15. □ Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas 32. □ Konflik Peran Pengasuhan
16. □ Gangguan Pertukaran Gas 33. □ Resiko Cedera
17. □ Ketidakefektifan pola napas 34. □ Hipertermia

Yogyakarta , 24 Februari 2020

Ttd

(Dhea Nisa Berlianti)

8
ANALISA DATA
Tgl DATA MASALAH KEPERAWATAN
24-04-2020 DO : Hipertermia b.d penyakit
 Suhu tubuh masuk RS:
S : 38,6 ◦C jam 10
menjadi 37,2
 TD: 103/64 mmHg
DS:
 Pasien mengatakan
demam sejak kamis
sore
 Pasien mengatakan
merasa pusing
24-02-2020 DO : Mual b.d rasa makanan/minuman yang
 Pasien tampak lemas tidak enak
 : TD: 103/64 mmHg,
N : 77X/mnt, (masuk
RS 3.55 am) S : 38,6 ◦C
jam 10 menjadi 37,2

DS :
 Pasien mengatakan
mual, muntah tiap
pasien minum
 Pasien mengatakan
tidak nafsu makan
24-02-2020 DO : Defisien volume cairan b.d asupan
 TD: 103/64 mmHg, , cairan kurang
(masuk RS 3.55 am) S :
38,6 ◦C
 Tanggal 24 : SGOT :
100,90, SGPT :53,8,
HMT :43,3, Thrombosit
:79,6
 Tanggal 25 : HMT :
40,9, Thrombosit : 73,5
 Tanggal 26 : HMT :
45,3, Thrombosit : 73

DS:
 Pasien mengatakan

9
mual, muntah tiap
pasien minum

Rumusan Disgnosa Keperawatan


Tanggal Jam No Diagnosa keperaawatan
24/02/2020 1 Defisien volume cairan b.d asupan
cairan kurang
24/02/2020 2 Hipertermia b.d penyakit
24/02/2020 3 Mual b.d rasa makanan/minuman yang
tidak enak

Prioritas Diagnosa Keperawatan


1. Defisien volume cairan b.d asupan cairan kurang
2. Hipertermia b.d penyakit
3. Mual b.d rasa makanan/minuman yang tidak enak

Rencana Asuhan Keperawatan

Nama Pasien : Tn. Dendy Diagnosa : DF


TTL : 25-04-2003 NRM : 10081598
TGL N NOC NIC RASIONAL EBN
O
24- 1 Termoregulasi Pengaturan Suhu 1. mengetahui T indakan kompres
air hangat pada
02- (0800) (3900) peningkatan lipatan paha, axila,
202 Setelah dilakukan 1. Kaji suhu tubuh suhu tubuh, dan tengkung leher
0 tindakan pasien memudahka pasien. Hasil dari
keperawatan selama 2. Monitor suhu n intervensi penerapan
kompres air hangat
3 x 24 jam, dan warna kulit 2. mengetahui selama 3 hari
diharapkan suhu 3. Sesuaikan suhu peningkatan secara berturut-
tubuh pasien normal, lingkungan suhu tubuh turut pada pasien
dengan kriteria untuk kebutuhan 3. suhu didapatkan suhu
tubuh menurun.
hasil : pasien ruangan (NASIR, M. H.
1. Penurunan 4. Berikan komres harus (2015).
suhu kulit hangat/ mandi diubah atau PENERAPAN
(36,5-37,5 air hangat untuk dipertahank KOMPRES AIR
o
C) menurunkan an, suhu HANGAT PADA
PASIEN DHF
2. Pusing suhu tubuh harus DENGAN
berkurang 5. Berikan mendekati MASALAH
pengobatan normal KEPERAWATAN
antipiretik 4. Kompres HIPERTERMI DI
sesuai hangat RUANG HIJIR
ISMAIL RUMAH
kebutuhan dapat SAKIT ISLAM
membantu SURABAYA.) 
penyerapan
panas
sehingga
dapat

10
menurunka
n suhu
tubuh
5. Digunakan
untuk
mengurangi
demam
dengan aksi
pada
hipothalam
us
24- Kontrol mual & Manajemen mual 1. untuk
02- muntah (1618) (1450) mengetahui
202 Setelah dilakukan 1. Lakukan penyebab
0 tindakan penilaian mual dan
keperawatan selama lengkap tingkat
2 x 24 jam, terhadap mual keparahan.
diharapkan pasien ,termasuk 2. untuk
dapat mengontrol frekuensi, menghilang
mual & muntah, durasi, tingkat kan mual
dengan kriteria keparahan, 3. untuk
hasil : faktor pencetus. menghilang
2. Ajari kan mual
1. Mengenali penggunaan
onset mual teknik non
2. Mendeskripsi farmakologi
kan faktor (misalnya,
penyebab biofeedback,hip
3. Menggunaka nosis
n obat emetik relaksasi,terapi
seperti yang musik,distraksi)
direkomenda 3. Pastikan bahwa
sikan obat antiemetik
4. Melaporkan yang efektif
mual,muntah diberikan untuk
yang mencegah mual
terkontrol

24- Keseimbangan Manajemen cairan 1. untuk memonitor


02- Cairan (0601) (4120) berat badan pasien
202 Setelah dilakukan 1. Timbang berat setiap harinya
0 tindakan badan setiap 2.untuk mengetahui
keperawatan selama hari dan monitor intake dan output
4 x 24 jam, status pasien pasien
diharapkan 2. Jaga 3. memonitor suhu,
keseimbangan cairan intake/asupan TD, nadi, dan
terpenuhi, dengan yang akurat dan pernapasan.
kriteria hasil : catat output 4.untuk menjaga
1. tekanan pasien intake pasien
darah (sistol 3. Monitor tanda-

11
110-130 tanda vital sign
mmHg, 4. Berikan cairan
diastol (70- dengan tepat
90 mmHg) dan cairan IV
2. denyut nadi
(60-100
x/mnt)
3. Hematokrit

12
Catatan perkembangan
Tgl/Ja No Dx. Kep Implementasi Evaluasi TTD
m
Tangga Hipertermia b.d 1. Mengkaji suhu Pukul 10:00 dhea
penyakit tubuh pasien
l S:
2. Memonitor suhu
dan warna kulit  Pasien
3. Menyesuaikan
24-02- mengatakan
suhu lingkungan
2020 untuk kebutuhan demam mulai
pasien
09:30 turun
4. Memberikan
kompres hangat/ O:
mandi air hangat
untuk  TD :103/64
menurunkan mmHg, S :37,2 o
suhu tubuh
5. Memberikan C, N: 77 x/mnt
pengobatan  Akral hangat
antipiretik sesuai
kebutuhan  Pasien tampak
rileks
A: Hipertermi
teratasi
P : Intervensi
dihentikan
- Cek SGOT
SGPT
- Cek AT
HMT /24
Jam

25-02- Mual b.d rasa 1. Melakukan S:


makanan/minuman penilaian
2020  Pasien
yang tidak enak lengkap terhadap
15:00 mual ,termasuk mengatakan
frekuensi, durasi,
mual
tingkat
keparahan, faktor berkurang
pencetus.
dan saat
2. Memastikan
bahwa obat minum mual

13
antiemetik yang masih
efektif diberikan
O:
untuk mencegah
mual  Pasien
tampak rileks
 TD :99/74
mmHg, S :
37,1 o C, N:
71 x/mnt
A:Mual belum
teratasi
P: lanjutkan
intervensi
 Memastikan
bahwa obat
antiemetik
yang efektif
diberikan
untuk
mencegah
mual
24-02- Defisien volume 1. Menimbang S: pasien
cairan b.d asupan berat badan
2020 mengatajkan kurang
cairan kurang setiap hari dan
09:00 monitor status nafsu makan
pasien
O:
2. Menjaga
intake/asupan  TD :103/64
yang akurat dan
mmHg, S :37,2 o
catat output
pasien C, N: 77 x/mnt
3. Memonitor
tanda-tanda vital  Inj RL 20 tpm
sign
4. Memberikan
cairan dengan
tepat dan cairan A: Defisien volume
IV (RL)
cairan belum teratasi
P: lanjutkan
intervensi

14
-Menimbang berat
badan setiap hari dan
monitor status
pasien
-Menjaga
intake/asupan yang
akurat dan catat
output pasien
-Memberikan cairan
dengan tepat dan
cairan IV

15

Anda mungkin juga menyukai