PEMERIKSAAN PAYUDARA IBU HAMIL

SOP No. Dokumen : SOP/441.9/06

No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 08 Januari 2018
Halaman :1/3
dr. Adji Darmo
PUSKESMAS PAKU ALAM NIP. 19810910 201001 1017
1. Pengertian Pemeriksaan payudara adalah memeriksa ukuran dan bentuk kedua
payudara, meraba jaringan ikat payudara dan memeriksa apakah
ada cairan yang keluar dari putting payudara.
2. Tujuan a. Sebagai acuan pedoman petuagas dalam melaksanakan
pemeriksaan payudara.
Mendeteksi secara dini adanya kanker atau tumor pada payudara
3. Kebijakan SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PAKU ALAM
TENTANG ANTENATAL CARE TERPADU
4. Referensi Buku Acuan Pencegahan Kanker leher Rahim dan Kanker
Payudara, Departemen Kesehatan RI tahun 2007
5. Alat atau bahan Cermin
6. Prosedur a. Petugas melakukan anamnesa
b. Petugas memeriksa payudara dengan :
1) Inspeksi
a) Petugas melihat bentuk dan ukuran payudara
b) Petugas melihat putting susu dan memperhatikan
ukuran dan bentuknya serta arah jatuhnya apakah
menggantung secara seibang, apakah terdapat ruam
atau nyeri pada kulit dan apakah keluarkancairan dari
putting.
c) Petugas meminta pasien untuk mengangkat kedua
tangan ke atas kepala kemudian menekan kedua
tangan di pinggang untuk mengencangkan otot
dadanya (pectoral), lihat apakah ada kealinan.
d) Petugas meminta pasien untuk membungkukkan
badannya ke depan untuk melihat apakah kedua
payudara tergantung secara seimbang.
2) Palpasi
a) Petugas meminta pasien berbaring di meja periksa,
meletakkan sebuah bantal dibawah punggung pada sisi
yang akan diperiksa, Petugas meletakkan kain bersih di
atas payudara yang tidak sedang diperiksa, petugas
meminta pasien letakkan lengan kiri diatas kepala
petugas memperhatikan payudara untuk melihat apakah
tampak sama dengan paudara sebelah kanan dan
 apakah terdapat lipatan atau lekukan.
b) Petugas melakukan palpasi payudara dengan
menggunakan teknik spral mulai dari sisi terluar
payudara menggunakan permukaan tiga jari tengah dan
menekan jaringan ikat payudara dengan kuat pada tulang
rusuk setelah selesai tiap satu putaran. Secara bertahap
petugas memindahkan jari-jari menuju areola. Petugas
melanjutkan sampai semua bagian selesai diperiksa,
dengan memperhatikan benjolan atau nyeri.
c) Petugas menekan putting payudara atau areola mammae
dengan lembut liat apakah keluar cairan : bening, keruh,
atau bernanah dari putting.
d) Petugas mencatat pada lembar pemeriksaaan
e) Petugas mengulangi langkah pada payudara sebelah kiri
c. Petugas menunjukkan cara kepada pasien cara melakukan
pemeriksaan payudara sendiri.
d. Petugas meminta pasien untuk memakai pakaian kembali
e. Petugas menjelaskan temuan kelainan dan melakukan
tatalaksana rujukan jika perlu.
Petugas mencatat temuan (pendokumentasian)
7. Bagan Alir
Anamnessa

Memeriksa Payudara

Mengajarkan Pasien untuk memeriksa payudara sendiri (SADARI)

Mempersilahkan Pasien berpakaian

Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada pasien

Pendokumentasian
8. Hal-hal yang perlu -
diperhatikan
9. Unit Terkait Unit KIA
10. Dokumen Terkait a. Buku Register
b. Buku KIA
c. Rekam Medic
Inform consent
11. Rekam Histori NO Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai di
Perubahan 02 Februari 2020