KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
z EKSEKUTIF MAHASISWA
ORSIM BRAWIJAYA
Sekretariat: Gedung EM-DPM Lantai 1. Jln. Veteran 06C Malang 65145
Telp: 0899-6158-470 Email:
orsim.brawijaya@gmail.com

PEDOMAN LOMBA
DEBAT BAHASA INDONESIA
ORSIM BRAWIJAYA 2019

I. KATEGORI LOMBA
Debat Bahasa Indonesia dilakukan secara beregu dengan anggota kelompok
berjumlah 3 orang. Debat Bahasa Indonesia ORSIM Brawijaya 2019 mengusung tema
“Pembangunan Kebangsaan” dengan sub tema sebaga berikut:
a. Politik d. Ekonomi
b. Hukum e. Lingkungan
c. Pendidikan
II. PERSYARATAN PESERTA UNTUK MASING-MASING FAKULTAS
1. Setiap fakultas mengirimkan 1 tim perwakilan yang beranggotakan 3 orang tanpa
ketentuan jumlah putra dan putri.
2. Peserta merupakan mahasiswa aktif Universitas Brawijaya angkatan 2018 dan
didampingi oleh official. Untuk UB III dari angkatan 2017.
3. Berkas yang disiapkan untuk pendaftaran untuk peserta antara lain :
a. Foto copy KTM (1 lembar)
b. Print out KRS (1 lembar).
c. Pas Foto berwarna 3x4 (2 lembar).
d. Surat tugas dari fakultas (1 lembar)
4. Berkas yang harus disiapkan untuk pendaftaran official antara lain:
a. Foto copy KTM bagi mahasiswa UB atau KTP bagi non mahasiswa UB
(1 lembar)
b. Pas Foto berwarna 3x4 (2 lembar)
5. Formulir pendaftaran offline dicetak dan dikumpulkan mulai tanggal 28 Agustus – 3
September 2019.
6. Tidak ada penambahan, pengurangan, atau pergantian nama peserta setelah Technical
Meeting.
7. Kekurangan berkas dapat dilengkapi pada saat registrasi Technical Meeting.
8. Panitia berhak untuk mendiskualifikasi peserta yang tidak memenuhi syarat
administrasi seperti di atas.
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
z EKSEKUTIF MAHASISWA
ORSIM BRAWIJAYA
Sekretariat: Gedung EM-DPM Lantai 1. Jln. Veteran 06C Malang 65145
Telp: 0899-6158-470 Email:
orsim.brawijaya@gmail.com

9. Technical Meeting:
a. Setiap fakultas dapat mengirimkan maksimal 2 orang perwakilannya pada saat
Technical Meeting. Apabila fakultas yang bersangkutan tidak mengirimkan
perwakilan/tidak datang dan/ terlambat menghadiri saat Technical Meeting,
maka fakultas tersebut dianggap menyetujui hasil Technical Meeting.
10. Setiap tim harus memiliki seorang official dan maksimal berjumlah 2 (dua) orang.

III. SISTEM PERATURAN DAN PERTANDINGAN

1. Peraturan Perlombaan Debat Bahasa Indonesia yang digunakan pada ORSIM
Brawijaya Tahun 2019 mempergunakan format Asia Parlementary yang
mengacu pada Pedoman Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI)
Kemenristekdikti 2019.
2. Jumlah minimal peserta Lomba Debat Bahasa Indonesia ORSIM Brawijaya
2019 adalah 8 peserta, kurang dari ketentuan tersebut maka kategori lomba
dapat dilaksanakan tanpa masuk perolehan medali fakultas atau tidak
dilaksanakan sama sekali.
3. Sistem pertandingan menggunakan sistem penyisihan, perdelapan final,
semifinal, dan final, atau disesuaikan dengan jumlah tim peserta lomba debat
Bahasa Indonesia.

IV. PERATURAN UMUM PERTANDINGAN

1. Sistem pertandingan menggunakan sistem gugur.
2. Format kompetisi debat mahasiswa Indonesia adalah format parlemen Asia.
Dalam satu ruang debat terdiri atas dua tim (tim Pemerintah dan tim Oposisi),
yang masing-masing tim terdiri dari tiga pendebat.
3. Penilaian dewan juri MUTLAK dan tidak dapat diganggu gugat
4. Pengundian bagan debat dan mosi akan dilaksanakan pada waktu Technical
Meeting
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
z EKSEKUTIF MAHASISWA
ORSIM BRAWIJAYA
Sekretariat: Gedung EM-DPM Lantai 1. Jln. Veteran 06C Malang 65145
Telp: 0899-6158-470 Email:
orsim.brawijaya@gmail.com

5. Kriteria Penilaian Individu :

a. Isi
Isi adalah logika argumentasi yang disampaikan oleh para pembicara, terlepas dari
gaya bicaranya. Isi dinilai dari kekuatan logika, relevansi argument, dan
penggunaan data-data yang terkait dengan topik debat. Sanggahan terhadap
argumentasi lawan juga bobot yang sama dengan argument, yang harus dibuktikan
logika serta relevansinya.
b. Gaya
Gaya adalah cara pembicara menyampaikan argumentasinya, menyangkut
bagaimana pembicara mengontrol sikap tubuh, volume suara, kontak mata, dan
variasi ekspresi untuk membuat pidatonya menarik dan enak didengarkan.
c. Strategi
Strategi menyangkut bagaimana pembicara memanfaatkan waktu yang diberikan
dengan baik dan menggunakan strategi pembelaan dan perlawanan dengan baik.
Struktur penyampaian juga termasuk dalam strategi.

6. Kriteria Kemenangan kelompok

Poin kemenangan (Victory points). Poin kemenangan adalah jumlah kemenangan
tim di babak penyisihan. Apabila poin kemenangan sama maka pemenang akan
dilihat berdasarkan Skor tim. Skor tim merupakan akumulasi skor individu dalam
satu babak.

V. TATA TERTIB PERTANDINGAN

1. Jika ketentuan pada bagian satu peserta tidak memenuhi persyaratan, maka
dianggap mengundurkan diri.
2. Setiap peserta harus datang ke venue perlombaan selambat-lambatnya 1 jam
sebelum pertandingan dimulai.
3. Setiap peserta melakukan registrasi ulang pemain dan official tim dengan
menyerahkan KTM asli kepada panitia paling lambat 15 menit sebelum
pertandingan dimulai.
4. Setiap tim diberi waktu 10 menit untuk penyusunan argumen (case building)
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
z EKSEKUTIF MAHASISWA
ORSIM BRAWIJAYA
Sekretariat: Gedung EM-DPM Lantai 1. Jln. Veteran 06C Malang 65145
Telp: 0899-6158-470 Email:
orsim.brawijaya@gmail.com

5. Penyampaian argumentasi diberi waktu 7 menit untuk masing-masing pembicara

dan diberi waktu 5 menit untuk penyampaian simpulan.
6. Dengan pembicara pertama atau kedua saja yag diperbolehkan untuk
menyampaikan simpulan.
7. Metode pemberian sinyal waktu untuk setiap pendebat diputuskan oleh ketua juri
dan atau panitia.
8. Apabila tidak ada pemberian sinyal waktu, pada dasarnya anggota atau penonton
dari masing-masing tim diperkenankan untuk memberikan sinyal kepada
pendebat, yang dilakukan dengan sopan dan tidak mengganggu jalannya debat.
9. Sebelum debat dimulai, setiap tim harus memberikan informasi kepada petugas
ruang, yang berisi tentang nama dan tugas dari masing-masing anggota tim.
10. Pendebat yang boleh berarguen dalam sebuah debat adalah tiga pendebat untuk
masing-masing tim yang di umumkan oleh petugas ruang saat permulaan debat.
11. Selama debat berlangsung, pendebat tidak diperkenankan untuk berkomunikasi
dengan pelatih, ataupun anggota tim lain yang tidak berargumen di debat itu atau
penonton, terkecuali memberikan sinyal waktu sesuai dengan yang dimaksud pada
poin 7
12. Pada saat debat berlangsung pendebat yang seharusnya tampil namun tidak dapat
menyampaikan pidatonya, maka pendebat lain dari tim yang sama sebagaimana
telah diumumkan sebelumnya oleh petugas ruang diperkenankan melakukan
argumen pengganti/ substitusi.
13. Apabila pidato substitusi dilakukan sesuai dengan poin 11, para juri akan
memberikan nilai terendah dari standar nilai yang digunakan, terlepas dari kualitas
argumennya. (Jika situasi seperti ini terjadi, maka nilai dari pendebat ini tidak
akan dihitung dalam rangking pendebat individu atau kategori penghargaan).
14. Hal yang berkenaan dengan pendebat substitusi namun tidak tertera dalam
pedoman lomba ini, maka keputusan diberikan atas pertimbangan dan
kebijaksanaan dari juri.

VI. LAIN-LAIN
Hal yang belum/tidak tercantum dalam pedoman lomba ini akan dibahas saat
Technical Meeting.
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
z EKSEKUTIF MAHASISWA
ORSIM BRAWIJAYA
Sekretariat: Gedung EM-DPM Lantai 1. Jln. Veteran 06C Malang 65145
Telp: 0899-6158-470 Email:
orsim.brawijaya@gmail.com

VII. WAKTU DAN TEMPAT

1. Technical Meeting
Hari,Tanggal :
Waktu :
Tempat :

2. Pertandingan
Hari,Tanggal :
Waktu :
Tempat :