PKM KELOMPOK PENDAMPING NIFAS (KP NIFAS) DI POSYANDU DESA LEDUG KECAMATAN
KEMBARAN KABUPATEN BANYUMAS JAWA TENGAH TAHUN 2019
Peneliti Ringkasan Eksekutif
Sepanjang tahun 2017 terdapat 3 kematian bayi di
Desa Ledug dengan cakupan ASI esklusif yang masih SUSILO RINI rendah (68%) dikarenakan ASI tidak keluar akibat putting lecet dan nyeri jahitan. Hal tersebut akibat Prodi Kebidanan Program Diploma 3 kurangnya sarana informasi perawatan ibu nifas dan Universitas Harapan Bangsa Susilorini385@yahoo.com bayi baru lahir. Untuk mengoptimalkan peran kader dalam memberdayakan ibu nifas dan keluarganya FETI KUMALA DEWI melalui peningkatan pengetahuan dan ketrampilan Prodi Keperawatan Program Diploma 3 kader dalam pendampingan ibu nifas, perlu dibentuk Universitas Harapan Bangsa Kelompok Pendamping Nifas (KP Nifas) dengan fetikumaladewi@uhb.ac.id tahapan pelaksanaan: 1) Perijinan, 2) Koordinasi, 3) Pembuatan Materi pelatihan 4) pelatihan Kader, 5) PEPPY OKTAVIANI Pembentukan KP Nifas, 6) Pelaksanaan posyandu KP Nifas. Pelatihan terlaksana dengan baik dan diikuti Prodi Farmasi Program Sarjana oleh 30 orang kader kesehatan Desa Ledug. Nilai Universitas Harapan Bangsa peppyoktaviani@uhb.ac.id pretest-posttest menunjukan kenaikan pengetahuan kader dari sebagian besar (63,3%) berpengetahuan cukup sebelum pelatihan menjadi sebagian besar (63,3%) berpengetahuan baik setelah mendapat pelatihan. Ketrampilan kader juga naik dari 100% tidak kompeten sebelum mengikuti pelatihan menjadi 100% kompeten setelah mendapat pelatihan. Luaran kegiatan adalah terbentuknya KP Nifas Desa Ledug, tersusunnya Buku saku KP Nifas, leaflet dan Vidio tutorial KP Nifas, jurnal ilmiah nasional dan buku TTG perawatan masa nifas. Kata Kunci: pelatihan, kader kesehatan, nifas HKI dan Publikasi
1. Rini,S dan Dewi, FK. 2019. TTG Perawatan Masa Nifas.
Yogyakarta: UNY Press. 2. Rini, S., Dewi F.K, Octaviani P. 2019. PKM Kelompok Pendamping Nifas (KP Nifas) Di Posyandu Desa Ledug Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas Jawa Tengah. Jurnal J-Dinamika: Poltekkes Jember. 3. Rini, S., Dewi F.K, Octaviani P. 2019. Pelatihan Kader Kesehatan Kelompok Pendamping Ibu Nifas Desa Ledug Kembaran Banyumas Tahun 2019. e-Prossiding Unisula. 4. Artikel Koran Radar Banyumas 2019 5. Vidio Youtube dan HKI Buku Saku KP NIfas Latar Belakang Metode
Sepanjang tahun 2017 di Desa Ledug terdapat
Metode pembentukan Kelompok permasalahan antara lain 2,6% ibu nifas mengalami Pendamping Nifas (KP Nifas) dengan baby blues, dan 7,9% ibu dengan infeksi luka tahapan pelaksanaan: 1) Perijinan, 2) perineum, serta terdapat 3 kematian neonatus serta Koordinasi, 3) Pembuatan Materi pelatihan cakupan ASI esklusif yang rendah. Hal ini minimnya 4) pelatihan Kader, 5) Pembentukan KP informasi tentang manfaat dan pentingnya ASI bagi Nifas, 6) Pelaksanaan posyandu KP Nifas. bayi, perawatan neonatus, dan postpartum care. Hasil studi pendahulan pada Maret 2018 menunjukan bahwa dari 15 kader posyandu yang diwawancarai, mereka belum mengetahui cara menyusui yang benar dan bentuk dukungan bagi ibu nifas. Berdasarkan hasil pertemuan musyawarah masyarakat desa (MMD), masalah ibu nifas ini menjadi prioritas utama untuk segera ditindaklanjuti. Karena itulah perlu di bentuk Kelompok pendamping Ibu Nifas di Desa Ledug. Pendekatan pemberdayaan Gambar 1. Pelatihan Kader KP Nifas masyarakat melalui pelatihan kader kesehatan tentang perawatan ibu dan bayi pada masa nifas DESA LEDUG Posyandu menjadi penting dalam rangka penyelesaian masalah balita kesehatan pada ibu postpartum dan neonatus. Hal 1.Perawatan Ibu ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan nifas: senam nifas- dan ketrampilan kader kesehatan tentang perawatan Pelatihan pijat oksitosin- Kader dan masa nifas, dan dapat menyebarluaskannya kepada perawatan luka perineum-gizi ibu Pembentukan masyarakat khususnya ibu nifas dan keluarganya nifas-Tanda KP Nifas sehingga mampu mengurangi masalah dan gangguan Bahaya ibu nifas pada masa postpartum. 2.Perawatan Bayi Baru lahir: tanda bahaya bayi baru Hasil dan Manfaat lahir-perawatan Posyandu ibu tali pusat- dan balita Pelatihan tentang perawatan ibu dan bayi pada masa memandikan bayi Model KP Nifas nifas bagi kader kesehatan terlaksana dengan baik 3.Tatalaksana Menyusui Ekslusif dan diikuti oleh 30 orang kader kesehatan di Desa Ledug. Nilai pretest-posttest menunjukan kenaikan Meja 1: pengetahuan kader dari sebagian besar (63,3%) Pendaftaran Meja II berpengetahuan cukup sebelum pelatihan menjadi Penimbangan sebagian besar (63,3%) berpengetahuan baik setelah KP NIFAS (KIE mendapat pelatihan. Ketrampilan kader juga naik dan Praktek) dari 100% tidak kompeten sebelum mengikuti Meja III Pencatatan 1.Perawatan Ibu pelatihan menjadi 100% kompeten setelah nifas mendapat pelatihan.Luaran kegiatan adalah 2.Perawatan Bayi Meja IV terbentuknya KP Nifas Desa Ledug, tersusunnya Baru lahir Penyuluhan Buku saku KP Nifas, leaflet dan Vidio tutorial KP 3.Tatalaksana Menyusui Ekslusif Nifas, jurnal ilmiah nasional dan buku TTG dan masalah saat perawatan masa nifas Meja V menyusui serta Pemeriksaan penanganannya