C. SISTEM EKONOMI
Sistem ekonomi adalah perpaduan dari aturran-aturan atau cara-cara yang merupakan satu
kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan perekonomian. Perbedaan penerapan sistem
ekonomi terjadi karena perbedaan pemilikan sumber daya maupun perbedaan sistem
pemerintahan suatu negara.
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional adalah sebagai berikut.
a) Teknik produksi dipelajari secara turun-temurun dan bersifat sederhana
b) Hanya sedikit menggunakan modal
c) Pertukaran dilakukan dengan sistem barter
d) Belum mengenal pembagian kerja
e) Masih terikat dengan tradisi
f) Tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran
2. Sistem Ekonomi Komando/Terpusat
Ciri-ciri sistem ekonomi komando adalah sebagai berikut:
a) Semua alat dan sumber daya produksi dimiliki dan dikuasai oleh negara sehingga hak
milik perorangan hampir tidak ada.
b) Pekerjaan yang tersedia dan siapa yang akan bekerja ditentukan oleh pemerintah.
c) Kebijakan perekonomian diatur oleh pemerintah. Pemerintah membuat rencana
pembangunan nasionalnya. Segala keputusan dalam perekonomian ada ditangan
pemerintah.
UUD 1945 (amandemen) pasal 33 ayat (4) secara eksplisit merumuskan sistem ekonomi
Indonesia, yaitu “Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi
dengan prinsip kebersamaan, efisiensi keadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan,
kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.