Anda di halaman 1dari 15

Tugas Mata Kuliah : Teknologi Informasi Dan Literasi Data

Dosen Pengampu:Dr.Zainuddin M.,M.Si.

JARINGAN DAN KOMUNIKASI DATA

OLEH

NAMA : ZENY AFRISKA BARUTU


NIM : 4193131016
KELAS : KIMIA DIK A 2019

JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadiratNya yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya


sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yangberjudul jaringan dan komunikasi
data ini tepat pada waktunya.

Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Zainuddin selaku dosen pengampu


mata kuliah  yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan
wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.Saya juga mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah ini.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.

Medan,3 Maret 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................1
1.2 Tujuan.......................................................................................................................2
1.3 Rumusan Masalah....................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................3
2.1. Komunikasi Data......................................................................................................3
2.2. Komponen Komunikasi Data....................................................................................3
2.3. Jaringan Komputer...................................................................................................4
2.4. Topologi Jaringan.....................................................................................................6
2.5. Peralatan Jaringan Komputer.................................................................................10

BAB III PENUTUP.............................................................................................................12


3.1. Kesimpulan.............................................................................................................12
3.2. Saran.......................................................................................................................12

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada mulanya, sebuah komputer hanya dapat dipergunakan secara individual (stand
alone) Namun perkembangan teknologi digital telah memungkinkan sebuah komputer
untuk dapat berkomunikasi dengan komputer lain. Secara sederhana, dengan menggunakan
sebuah kabel dan port komunikasi, dua buah komputer atau lebih dapat dihubungkan dan
saling bekerjasama. Jika dua buah komputer (A dan B) saling dihubungkan, maka hal-hal
yang dapat dilakukan antara lain: Komputer A dapat mengakses file-file yang ada di
Komputer B, Komputer A dapat mengakses disk drive dari Komputer B, Komputer A dapat
mengirimkan data ke Komputer B, dan lain sebagainya.
Dengan prinsip di atas, maka dapat dikembangkan suatu jaringan komputer dimana
di dalamnya terhubung lebih dari satu buah komputer sehingga antar komputer tersebut
dapat saling tukar menukar fasilitas data dan informasi.. Untuk dapat membuat beberapa
komputer terhubung dengan jaringan dan saling bekerjasama, dibutuhkan jalur transmisi
baik dengan menggunakan kabel (terstrial) maupun tanpa kabel (melalui satelit) Kabel
transmisi digital (misalnya jenis UTP); dan Perangkat lunak sistem operasi dan aplikasi
yang memiliki fitur jaringan dan diinstalasi pada masing-masing komputer.
Komunikasi data antara komputer memungkinkan bagi user untuk mengirim dan
menerima data dari dan ke computer lain. Hal tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh suatu
perusahaan untuk mengomunikasikan data baik kepada perusahaan lain sebagai pemakai
informasi external maupun kepada karyawan sebagai pemakai internal. Prinsip-prinsip dan
cara pengkomunikasian data selanjutnya akan dibahas dalam bab selanjutnya dari makalah
ini.
Maraknya internet sudah tidak bisa di bendung lagi dikarenakan maraknya globalisasi di
Indonesia. Pertanyaannya, Apakah kita tahu perangkatnya atau hanya mampu
menggunakannya saja? Jawabannya ada dalam diri Anda sendiri. Apakah sudah merasa pua
dengan hanya menggunakannya saja tanpa mengerti sedikit lebih dalam tentang internet
itu?
Yang pasti, internet adalah salah satu komunikasi data yang sangat marak di kalangan
masyarakat umum. Apa itu komunikasi data? Jawabannya ada di dalam makalah yang
sedang Kita pelajari ini. Dan yang pasti adalah internet adalah jaringan yang
menghubungkan masyarakat seluruh dunia pada umumnya. Namun, apakah sudah tahu dan
mengerti apa itu jaringan?
Oleh karena itu, Kami telah meneliti bahwa masyarakat yang berumur diatas 40
tahun mayoritas adalah orang yang tidak tahu. Dengan ini Kami telah mengambil
kesimpulan bahwa masyarakat yang belum mengerti tentang pentingnya mengetahui apa
yang Kami sampaikan itu sangatlah perlu.

1
1.2 Tujuan
1. Mengetahui pengertian komunikasi data
2. Mengetahui tentang keuntungan dari komunikasi data dan tujuan komunikasi data
3. Mengetahui tentang komponen system komunikasi data
4. Menambah wawasan tentang komunikasi data

1.3 Rumusan Masalah


2 Bagaimana pengertian dari komunikasi data
3 Bagaimana proses komunikasi data dapat dilakukan, serta jenis-jenis media yang
diperlukan dalam komunikasi data
4 Manfaat komunikasi data
5 Kelebihan dan kekurangan komunikasi data

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Komunikasi Data


Komunikasi data adalah pertukaran data antara dua perangkat melalui beberapa
bentuk media transmisi seperti kabel kawat. Untuk terjadinya data komunikasi, perangkat
harus berkomunikasi menjadi sebuah bagian dari sistem komunikasi, yang terdiri dari
kombinasi dari hardware ( peralatan fisik ) dan perangkat lunak ( program ). Efektivitas
sistem komunikasi data tergantung pada empat karakteristik yang mendasar: pengiriman,
akurasi, ketepatan waktu, dan jitter.

Karakteristik dasar komunikasi data:

1. Pengiriman
Sistem harus mengirimkan data ke tujuan yang sesuai. Data harus diterima oleh perangkat
yang dimaksudkan atau pengguna dan hanya oleh perangkat atau pengguna.

2. Akurasi
Sistem harus memberikan data yang akurat. Data yang telah diubah dalam transmisi dan
meninggalkan sumber,data yang tidak dikoreksi tidak dapat digunakan.

3. Ketepatan Waktu
Sistem harus mengirimkan data pada waktu yang tepat. Terlambat nya dikirimkannya data
maka tidak akan berguna. Dalam kasus video dan audio, pengiriman waktu yang tepat
berarti memberikan data seperti yang diproduksi atau seperti aslinya, dalam urutan yang
sama ketika dibuat, dan tanpa penundaan yang signifikan. Semacam ini disebut pengiriman
transmisi real-time.

4. Jitter
Jitter mengacu pada variasi waktu kedatangan paket. Ini adalah keterlambatan yang tidak
merata dalam pengiriman paket audio atau video. Sebagai contoh, mari kita asumsikan
bahwa paket video yang dikirim setiap 3D ms. Jika beberapa dari paket datang dengan
delay 3D ms dan yang lain dengan delay 4D ms, akan menghasilkan kualitas yang tidak
merata dalam video tersebut.

2.2. Komponen Komunikasi Data


Sebuah sistem komunikasi data memiliki lima komponen:

1. Pesan
Pesan adalah informasi ( data) untuk dikomunikasikan. Bentuk populer dari informasi
termasuk teks, angka, gambar, audio, dan video.

3
2. Pengirim
Pengirim adalah perangkat yang mengirimkan pesan data. Hal ini dapat berupa komputer,
workstation, handset telepon, kamera video, dan sebagainya.

3. Penerima
Penerima adalah perangkat yang menerima pesan. Hal ini dapat berupa komputer,
workstation, handset telepon, televisi, dan lain.

4. Media transmisi
Media transmisi adalah jalur fisik dimana pesan berjalan dari pengirim ke penerima.
Beberapa contoh media transmisi termasuk kabel twisted-pair, kabel koaksial, kabel serat
optik, dan gelombang radio.

5. Protokol
Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur komunikasi data. Ini merupakan
kesepakatan antara perangkat yang saling berkomunikasi. Tanpa protokol, dua perangkat
mungkin akan terhubung tapi tidak dapat berkomunikasi, orang yang berbicara Prancis
tidak dapat dipahami oleh orang yang berbicara bahasa Jepang.

2.2 Prosesor Komunikasi


Prosesor komunikasi adalah peranti yang bertindak untuk melewatkan
data/informasi ke media transmisi atau menerima informasi dari media transmisi . Sebagai
contoh, modem (modulator-demodulator) adalah peranti yang memungkinkan data digital
dalam pda bagian pengirim dapat dilewatkan ke media transmisi yang bersifat analog dan
mengkonversi data analog yang berasal dari media transmisi menjadi data digital pada
bagian penerima . Pada modem, bagian yang melakukan perubahan dari bentuk digital ke
nalog disebut modulator dan bagian yang melakukan perubahan dari bentuk analog ke
digital disebut modulator .

Selain modem, prosesor komunikasi dapat berupa front-end processor, concentrator, dan
multiplexer .

 Front-end processor berupa suatu komputer yang ditujukan secara khusus untuk
pengelolaan komunikasi dan dipasangkan ke komputer utama (host) pada sistem
mainframe .
 Multiplexer adalah peranti yang memungkinkan sebuah media transmisi daat
dipakai untuk melewatkan data oleh sejumlah sumber secara serentak .
 Concentrator adalah komputer yang digunakan untuk mengumpulkan dan
menyimpan pesan-pesan secara sementara yang berasal dari sejumlah terminal sampai
pesan-pesan tersebut siap untuk dikirimkan secara serentak ke host .
2.3. Jaringan Komputer

4
Jaringan (network) adalah sebuah sistem operasi yang terdiri atas sejumlah
komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu
tujuam yang sama atau suatu jaringan kerja yang terdiri dari titik-titik (nodes) yang
terhubung satu sama lain, dengan atau tanpa kabel. Masing-masing nodes berfungsi sebagai
stasiun kerja (workstations). Salah satu nodes sebagai media jasa atau server, yaitu yang
mengatur fungsi tertentu dari nodes lainnya. Pada dasarnya teknologi jaringan komputer itu
sendiri merupakan perpaduan anatara tenologi komputer dan juga teknologi komunikasi.

Tujuan dari jaringan komputer:

1. Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien: Misalnya, banyak


pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan
memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu, lisensi
perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi stand-alone terpisah
untuk jumlah pengguna sama, serta berbagi pemakaian CPU, Memori, dan Harddsik.
2. Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan up-to-date:
Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak
pengguna mengaskses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke
data sewaktu sedang diproses.
3. Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing). Transfer data
pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan
jaringan.
4. Jaringan memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien. Surat
dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian besar sistem jaringan,
disamping sistem penjadwalan, pemantauan proyek, konferensi online dan groupware,
dimana semuanya membantu team bekerja lebih produktif.
5. Jaringan membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif. Akses
jarak-jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat melayani klien di lapangan
dan klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan
memberikan layanaan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan
yang memberikan layanan disebut pelayanan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem
client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Jenis-Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Jangkauan

1. LAN ( Local Area Network)


Local Area Network sering kita jumpai diperkantoran, kampus, maupun warnet. Jaringan
ini dapat menghubungkan lebih dari 2 komputer di ruangan jarak dekat (terbatas) hingga

5
beberapa KM saja. Jaringan ini biasanya terdiri dari komputer, printer, dan perangkat
lainnya.

2. MAN (Metropolitan Area Network)


Sesuai dengan namanya maka jenis jaringan ini memberikan layanan hingga wilayah yang
luas dan kemampuan transfer datapun berkecepatan sangat tinggi. Wilayah yang dapat
menjadi cakupannya berkisar hingga 50 KM. MAN ini merupakan rangkaian LAN yang
berukuran dan berjarak lebih besar.

3. WAN (Wide Area Network)


Jenis jaringan ini memberikan layanan lebih luas lagi dibanding MAN yaitu dapat
menghubungkan suatu wilayah bahkan negara lain. WAN pada dasarnya merupakan
kumpulan beberapa LAN yang ada di beberapa lokasi sehingga dibutuhkan sebuah device
untuk menghubungkannya dan device itu kita sebut router.
2.4. Topologi Jaringan
Pengertian topologi jaringan komputer adalah suatu cara atau konsep untuk
menghubungkan beberapa atau banyak komputer sekaligus menjadi suatu jaringan yang
saling terkoneksi. Dan setiap macam topologi jaringan komputer akan berbeda dari segi
kecepatan pengiriman data, biaya pembuatan, serta kemudahan dalam proses maintenance
nya. Dan juga setiap jenis topologi jaringan komputer memiliki kelebihan serta
kekurangannya masing-masing. ada banyak macam topologi seperti topologi ring, star, bus,
mesh, dan tree yang akan dibahas di blog belajar komputer ini.

Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer

1. Topologi Ring
Pada topologi ring setiap komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya
sampai kembali lagi ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring,
topologi ini berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer
untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka data
akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi sebuah komputer
akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address dia.

6
 Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam
proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga
akan menghemat biaya.
 Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun
kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan error.

2. Topologi Bus

Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan cuma satu
kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan
kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.

7
 Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak
banyak dan menghemat biaya pemasangan.
 Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu
komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit
mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus
menggunakan repeater.

3. Topologi Star

Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah
hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan
bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke
komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan
tanpa melewati komputer lain. Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak
digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak.

8
 Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang
mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer
tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi,.
 Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang
tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan
kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub
mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.

4. Topologi Mesh

Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya
menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai
komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub.

 Kelebihanya adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui komputer lain,
jika salah satu komputer mengalami kerusakan tidak akan menggangu komputer lain.
 Kekurangan dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat banyak biaya
karena membutuhkan jumlah kabel yang sangat banyak dan setiap komputer harus
memiliki Port I/O yang banyak juga, selain itu proses instalasi sangat rumit.

5. Topologi Tree

Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang
dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star

9
lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa
tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat
mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.

 Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah
melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.
 Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan
lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah
akan terganggu juga.

2.5. Peralatan Jaringan Komputer


Device Yang Dibutuhkan Dalam Pembangunan Jaringan Komputer. Untuk
membangun jaringan baik berbasis Microsoft Windows Server 2003, Windows 2000 Server
maupun Workgroup berbasis Windows XP atau Windiws Vista ada beberapa hal penting
dan merupakan kebutuhan wajib alias harus ada. Komponen-komponen yang dimaksud
adalah hardware untuk membangun jaringan itu sendiri. Yang dimaksud hardware adalah
perangkat keras yang meliputi beberapa komponen Komputer Server, Komputer Client,
NIC, HUB, Switch, Kabel, dan lain-lain.
Sebagai gambaran berikut ini akan diuraikian secara singkat keperluan minimal untuk
membangun sebuah jaringan komputer.

10
1. Perangkat Keras

Untuk jaringan komputer atau LAN (Local Area Network) sederhana mengandung
beberapa komponen atau perangkat keras yang sangat penting dan merupakan kebutuhan
utamanya. Perangkat keras yang dimaksud antara lain adalah:

a. Komputer yang akan digunakan sebagai Server


b. Beberapa komputer untuk workstation
c. NIC (Network Interface Card)
d. Wireless LAN
e. HUB atau Swicth yang mendukung F/O
f. Swicth Wireless
g. Kabel UTP
h. Kabel Telepon
i. Conector RJ45 dan RJ11
j. VDSL Converter
k. UPS jika diperlukan

Peralatan tersebut merupakan kebutuhan standar dan harus ada untuk sebuah jaringan.
Seperti telah dijelaskan di atas komponen jaringan, misalnya untuk Warnet atau jaringan di
kantor yang hanya melibatkan beberapa gedung perkantoran yang jaraknya antara 100 –
1000 Meter serta memiliki node sekitar 10 sampai 200 unit komputer. Dengan beberapa
komponen tersebut Anda sudah bisa membangun jaringan.

11
BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua
atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang
terhubung dalam sebuah jaringan melalui beberapa mediaKomunikasi data memiliki
beberapa tujuan diantaranya yaitu,memunkinkan pengiriman data dalam jumalh besar
efisien, tanpa kesalahan dan ekomis dari suatu tempat ketempat yang lain.Memungkinkan
penggunaan sistem komputer dan perlatan pendukung dari jarak jauh (remote computer
use).Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat maupun secara tersebar
sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baik desentralisasi ataupu
sentralisasi.Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam
berbagai mcam sistem komputer.Mengurangi waktu untuk pengelolaan data.Mendapatkan
da langsung dari sumbernya.Mempercepat penyebarluasan informasi.

Komunikasi data juga terbagi ke dalam beberapa jenis diantaranya secara terestrial,
dan satelit. Ada juga melalui komunikasi offline dan komunikasi online. Sedangkan
menurut jenis datanya yaitu komunikasi data analog dan komunikasi data digital.Media
dalam komunikasi data yang sering digunakan yaitu kabel, wireless atau wifi, bloetooth,
dll. Namun sekarang ada media yang lebih cepat dan efisien yaitu media fiber optik, dengan
media ini proses transmisi data lebih cepat dan lebih efisien di banding menggunakan
komunikasi data yang lain.

3.2. Saran

Dengan semakin berkembangnya komunikasi data pada zaman sekarang ini, kita
diharapkan mampu memilih dengan teliti mana yang bermanfaat dan yang kurang
bermanfaat, agar dengan berkembangnya komunikasi data ini dapat kita maksimalkan
sebaik mungkin tidak hanya tergerus oleh arus perkembangan zaman.

12

Anda mungkin juga menyukai

  • Daftar Lampiran
    Daftar Lampiran
    Dokumen1 halaman
    Daftar Lampiran
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat
  • Agro
    Agro
    Dokumen11 halaman
    Agro
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat
  • WS
    WS
    Dokumen19 halaman
    WS
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat
  • CBR Agroindustri - Kel 2
    CBR Agroindustri - Kel 2
    Dokumen27 halaman
    CBR Agroindustri - Kel 2
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat
  • Translate 8-14
    Translate 8-14
    Dokumen8 halaman
    Translate 8-14
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat
  • Analisis Proposal PTK
    Analisis Proposal PTK
    Dokumen2 halaman
    Analisis Proposal PTK
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat
  • 3
    3
    Dokumen2 halaman
    3
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat
  • Intelegensi, Minat Dan Bakat
    Intelegensi, Minat Dan Bakat
    Dokumen14 halaman
    Intelegensi, Minat Dan Bakat
    Zeny Afriska Barutu
    Belum ada peringkat