Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM

ANATOMI BIOMEKANIK LUMBAL SPINE

OLEH:

GABRIELA FEBRIADUM RANDA

PO714241181017

D.IV FISIOTERAPI A/ Tk. II

PRODI D.IV FISIOTERAPI

POLTEKKES KEMENKES MAKASSAR

2020
ANATOMI BIOMEKANIK LUMBAL SPINE

ANATOMI LUMBAL SPINE

Nama Sendi Keterangan


Thoracolumbal joint Struktur tulang pembentuk sendi
Thoracolumbar terdiri dari faset joint dan intervertebral
joint. Faset joint thoracolumbar dibentuk oleh Proc.
Articularis inferior Th12 yang bersendi dengan Proc.
Articularis superior L1. Memiliki diskus intervertebralis
diantara corpus vertebra yamg berperan mengontrol
gerakan.

Struktur ligamen
Region lumbar disokong oleh ligament yang berada
disepanjang spina dan ligament iliolumbar

Bentuk/tipe sendi
Synovial

L1 – L5 Struktur tulang pembentuk sendi


 Memiliki diskus intervertebralis diantara corpus
vertebra yamg berperan mengontrol gerakan
 Ciri utama dari vertebra lumbalis:
 Memiliki corpus yang lebih besar dibandingkan
region yang lain
 Tidak memiliki Foramen Transversus dan facies
articularis costalis
 Memiliki Diskus Intervertebralis diantara corpus
vertebra dan facet joint antara Proc. Articularis
superior-inferior.
 Pada tepi dorsal Proc. Articularis terdapat
tonjolan yang tumpul disebut Proc.
Spinosusmamilaris
 Pangkal Proc. Mamilaris disebelah kaudal
terdaapt Proc. Accessories.

Struktur ligamen
 Lig. Longitudinal anterior
 Lig. Longitudinal posterior
 Lig. Flavum
 Lig. Interspinosus
 Lig. Supraspinosus
 Lig. Intertransversalis
 Lig. iliolumbar

Bentuk/tipe sendi
Synovial
Otot-otot bagian posterior lumbal
 M. Multifidus
 M. Semispinalis
 M.Erectorspine

Otot-otot bagian anterior lumbal


 M. External Obliqus
 M. Internal Obliqus
 M. Quadratus Lumbalum

Lumbosacral joint Struktur tulang pembentuk sendi


Merupakan sendi yang dibentuk oleh proc.articularis
inferior vertebra L5 yang bersendi dengan Proc.
Articularis Superior S1

Struktur ligamen
 Ligamen longitudinal anterior
 Ligamen longitudinal posterior
 Ligament flavum
 Ligament supraspinatus
 Ligament unterspinosus
 Ligament intertransversus
 Ligament supraspinatus

Bentuk/tipe sendi ?
Synovial

PALPASI TEKNIK PELAKSANAAN


Jaringan keras
a. Proc.spinosus Th12 Posisi Ftis: Berdiri di belakang pasien
Posisi pasien : Duduk di kursi yang telah disediakan
Penatalaksanaan : Terlebih dahulu temukan costa
fluktuantes, kemudia telusuri kebelakang alur costa
fluktuantes sampai menemukan Th12.

b. Proc.spinosus L1 – L5 Posisi Ftis : Berada dibelakang pasien


Posisi pasien : Duduk dikursi
Penatalaksanaan : Terlebih dahulu temukan costa
fluktuantes, kemudian telusuri kebelakang alur costa
fluktuantes sampai menemukan Th12. Setelah itu untuk
menemukan Proc. Spinosus L1 letakkan ibu jari tangan
kanan ½ cm persegmen dari Proc. Spinosus T12
c. Costa XII
Posisi Ftis : Berada dibelakang pasien
Posisi pasien : Duduk dikursi
Penatalaksanaan : Pasien menahan napas kemudian
melakukan palpasi pada costa VII dan menelusuri hingga
mendapat costa XII.

Jaringan lunak Origo : Separuh medial tepi inferior costa 12 ujung


a. Otot quadratus lumborum proceccus transversus vertebra lumba
Insersio : ligamentum lumbalis tepatnya dilabium
internum crista iliaca

Posisi Pasien : Duduk dikursi dengan posisi badan kearah


lateral
Posisi Ftis : berdiri disamping pasien
Teknik : Tangan palpasi diletakkan pada acromion dengan
diberi tekanan sehingga posisi pasien kearah lateral.
Intruksi kan pasien untuk melakukan gerakan elevasi,
rasakan kontaksi otot Quadratus Lumborum.

b. Otot erector spine thoraco Origo : Posterior sacrum


lumbal Insersio : Ilio costalis, Longisimus, dan Spinalis

Posisi Pasien : Prone Lying


Posisi Ftis : berdiri Disamping pasien
Teknik : Tangan palpasi diletakkan pada clavicula.
Instruksikan pasien untuk mengangkat kepalanya. Rasakan
kontraksi pada Erector Spine
c. Otot rectus abdominis Origo : Sympisis pubis, crista pubica
Insersio : Proceccus Xiphoideus, cartilage costa V-XII
Posisi pasien : Spine Lying
Posis Ftis : berdiri disamping pasien
Teknik : Tangan palpasi diletakkan pada otot Trapezius.
Instruksikan pasien untuk melakukan gerakan fleksi,
rasakan kontraksi pada otot Rectus Abdominis

d. Otot external obliquus Origo : Permukaan external costa V-XII


abdominis Insersio : Tuberculum pubicum, setengah anterior crista
iliaca.

Posisi pasien : duduk dikursi


Posisi Ftis : berdiri dibelakang pasien
Teknik : pasien meluruskan tangannya kedepan lalu Ftis
memberikan gerakan rotasi pada pasien. Rasakan otot
External Obliqus Abdominis

e. Otot internal obliquus


abdominis Origo : Fascia toracholumbalis, 2/3 anterior crista iliaca,
separuh lateral ligament inguinale
Insersio : tepi inferior costa X-XII, linea alba, pubis
melalui tendo conjunctivus (Falx inguinalis)

Posisi pasien : duduk dikursi


Posisi Ftis : berdiri dibelakang pasien
Teknik : pasien meluruskan tangannya kedepan lalu Ftis
memebrikan gerakan rotasi pada pasien. Rasaakn otot
Internal Obliqus Abdominis

ANALISIS GERAK LUMBAL SPINE

Nama Gerakan Analisis Gerak


Fleksi
Arah gerakan : Bergerak kearah Interior

Axis dan Bidang Gerak : Frontal dan Sagital

Sendi yang bergerak :


 intervertebral joint
 Faset joint
 Costovertebral joint dan costotransversal

Arthrokinematika gerakan tulang :


Permukaan dari proc.transversus articular akan slide kearah
atas dan Proc. Articular Inferior pada vertebra atasnya
cenderung bergantung diatas Proc. Artikular Superior pada
vertebra bawahnya.

Arthrokinematika gerakan diskus intervertebralis :


Diskus sisi anterior menyempt akibatnya diskus melebar kearah
posterior dan nucleus pulposus akan bergeser kearah posterior
Ligamen yang berperan :
 Ligament Longitudinal Posterior
 Ligament Flavum
 Ligament Interspinosuslogamen Supraspinosus
 Ligament Costa Transversal Superior

Otot yang bekerja :


 M. Rectus Abdominis,
 M. Obliqus Internus,
 M.Obliqus Eksternus.

Extensi
Arah gerakan : Bergerak kearah posterior

Axis dan Bidang Gerak : frontal dan sagital

Sendi yang bergerak : Costovertebral joint

Arthrokinematika gerakan tulang : Corpus vertebra anterior


akan slide kearah superior.

Arthrokinematika gerakan diskus intervertebralis : Diskus


sisi posterior menyempit akibatnya diskus melebar kearah
interior dan nucleus pulposus bergerak kearah posterior.

Ligamen yang berperan :


 Ligamen Longitudinal Anterior
 Ligament Costosternal

Otot yang bekerja :


 M. Erector spine yang terdiri dari otot spinalis,
longisimus, dan illiocostalis,
 M. Semispinalis yang tersusun dari otot semispinalis
capitis, semispinalis cervicis, dan semispinalis thoracic,
 Otot vertebra dalam terdiriri dari otot mulitifidus, otot
rotator, otot interspinal, otot intertransversus, and otot
levator costae
Lateral fleksi
Arah gerakan : Corpus vertebra ke arah kiri untuk upper,
lower, middle, Processus Transversus saling mendekati corpus
vertebra kiri
Axis dan Bidang Gerak : sagittal dan frontal

Sendi yang bergerak :


 costotransversal joint dan cosovertebral joint

Arthrokinematika gerakan tulang :


Faset articular pada kedua vertebra yang berdekatan satu sama
lain. Pada sisi kanan faset akan slide keatas seperti pada saat
fleksi. Sedangkan pada sisi kiri akan slide kebawah seperti
pada saat ekstensi

Arthrokinematika gerakan diskus intervertebralis :


Diskus sisi kiri menyempit dan sisi kanan melebar nucleus
pulposus kearah kanan.

Ligamen yang berperan :


 Ligament flavum kanan.
 Ligament intertranversal kanan
 Costotranversal kiri.
 Ligradiate kanan.

Otot yang bekerja :


 M. Quadratus Lumborum
 M. Psoas Mayor

Rotasi Arah gerakan : Corpus vertebra berputar kearah lateral


sebelah kiri

Axis dan Bidang Gerak : Transversal dan longitudinal

Sendi yang bergerak : three joint complex (intervertebral


joint, dan vaset joint)

Arthrokinematika gerakan tulang : faset articular akan faset


satu sama lain. Proce.transversus kiri saling mendekati dan
kanan menjauhi.

Arthrokinematika gerakan diskus intervertebralis : terjadi


rotasi dan twisting kearah kiri dari diskus invetebrali.

Ligamen yang berperan :


Ligament Intertransversalis Sisi Kanan dan Kiri
Ligament Flavum Kanan dan Kiri
Ligament Costotransversal Kanan dan Kiri
Ligament Radate Costotransversal Kanan dan Kiri

Otot yang bekerja :


 M. Eksternal Obliquus abdominis
 M. Internal Obliquus abdominis
 M. Erector spinae
 M. Semisfisialis
 M. Multifidus

Anda mungkin juga menyukai