Anda di halaman 1dari 3

JIKA TERJADI KEBAKARAN, KETERSEDIAAN APAR,

PELATIHAN PENGGUNAAN APAR, PELATIHAN JIKA


TERJADI KEBAKARAN
No. Dokumen :
SO No. Revisi :
Tanggal Terbit :
P Halaman : 1/2

PUSKESMAS Dr. Dedeh Salbiah


CARINGIN NIP 1980121320090220

1. Pengertian Adalah aktifitas yang dilakukan untuk memastikan adanya proteksi kebakaran se
dini agar dapat dicegah atau ditangani dengan cepat, dengan pengetahuan dan ikut ak
terhadap mitigasi kebakaran untuk kenyamanan dan keamanan melakukan aktifi
pelayanan.
2. Tujuan Prosedur ini bertujuan untuk menghadapi kemungkinan musibah kebakaran agar terjaga syst
proteksi kebakaran pada bangunan dan lingkungan Puskesmas Caringin sehingga proses
pelayanan berlangsung dengan nyaman dan aman.
3. Kebijakan

4. Referensi Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik
Undang-undang Republik Indonesia nomor 28 tahun 2002 tentang bangunan Gedung
5. Prosedur A. Alat dan bahan
1. APAR ( Alat Pemadam Api Ringan )
2. Air, selang air, handuk/kain

B. Jika terjadi kebakaran


1. Jangan panik dan identifikasi titik api.
2. Hubungi tim pemadam kebakaran.
3. Bila memungkinkan padamkan api dengan menggunakan APAR atau alat
pemadam yang lain.
4. Jika tidak berhasil lakukan evakuasi, menghubungi pemadam kebakaran,
menyelamatkan barang/dokumen berharga jika masih memungkinkan,
mematikan sumber arus listrik.
5. Setelah sampai titik kumpul memastikan semua karyawan dan
pasien/keluarga sudah dievakuasi semua.
C. Cara pemadaman api
1. Cara tradisional.
Memakai : goni, handuk, keset, selimut yang dibasahi.
Cara : angkat goni, handuk, keset, selimut yang sudah dibasahi, angkat
kedua ujung dengan posisi ibu jari didepan, badan dan wajah dilindungi
dengan goni lalu kita berjalan miring kemudian goni ditutupkan di bagian
yang terbakar, jika masih ada api tambahkan goni yang sudah dibasahi lag
2. Cara menggunakan APAR
APAR ini berisi : gas, powder, busa. Sebelum menggunakan kocok dulu
APAR beberapa kali.
Langkah-langkah penggunaan APAR
1. C : Cabut pin pengaman
2. A : Arahkan Nozzle ke pangkal api
3. R : Remas katup apar
4. R : Ratakan kiri ke kanan
5. I : Ikuti arah angin
6. Semprotkan pada jarak 3 – 4 meter dari sumber api pada jarak yang
aman. Semprotkan selang kearah titik pusat api, padamkan dari api ya
kecil terlebih dahulu.
7. Semprotkan secara merata sampai api padam.

PERLU DIPERHATIKAN :
 Penempatan APAR pada ketinggian kurang lebih 1,5 meter di dinding dan
peletakannya di tempat yang mudah terlihat.
 Isi APAR setahun sekali, jika tidak habis dan sudah jatuh tempo isi APAR bis
digunakan untuk latihan pemadaman sehingga APAR benar-benar kosong dan
untuk diisi kembali.
D. Unit Terkait Seluruh unit pelayanan

Anda mungkin juga menyukai