NO ABSEN : 01
KELAS : X IPS 1
SENI BUDAYA
Sejak abad ke-2 dan abad ke-3 sebelum Masehi, di Tiongkok da Mesir ada musik
yang mempunyai bentuk tertentu. Dengan mendapat pengaruh dari Mesir dan Babilon,
berkembanglah musik Hibrani yang dikemudian hari berkembang menjadi musik Gereja.
Musik itu kemudian disenangi oleh masyarakat, karena adanya pemain-pemain musik yang
mengembara serta menyanyikan lagu yang dipakai pada upacara Gereja. Musik itu tersebar di
seluruh Eropa kemudian tumbuh berkembang, dan musik instrumental maju dengan pesat
setelah ada perbaikan pada alat-alat musik, misalnya biola dan cello. Kemudian timbulah alat
musik Orgel. Komponis besar muncul di Jerman, Prancis, Italia, dan Rusia. Dalam abad ke
19, rasa kebangsaan mulai bangun dan berkembang. Oleh karena itu perkembangan musik
pecah menurut kebangsaannya masing-masing, meskipun pada permulaannya sama-sama
bergaya Romantik. Mulai abad 20, Prancis menjadi pelopor dengan musik Impresionistis
yang segera diganti dengan musik Ekspresionistis.
Awal zaman renaisance (Leonel Power, John Durstable, Giles Bhincois dan
Guillaume Dufay);
Pertengahan renaisance (Piere de la Rue, Antoine de Fevin, Antonius Divitis dan
Cipriano de Rore);
Sejarah musik klasik dimulai pada tahun 1750 setelah berakhirnya musik Barok dan
Rokoko.
Ciri-ciri musik klasik adalah :
Pada masa ini, musik dipakai sebagai bagian dari kegiatan ritual masyarakat. Dalam
beberapa kelompok, bunyi- bunyian yang dihasilkan oleh anggota badan atau alat tertentu
diyakini memiliki kekuatan magis. Instrumen atau alat musik yang digunakan umumnya
berasal dari alam sekitarnya.
Pada masa ini, berkembanglah musik- musik istana (khususnya di Jawa). saat itu, musik
tidak hanya dipakai sebagai bagian ritual saja, tetapi juga dalam kegiatan- kegiatan keistanaan
(sebagai sarana hiburan para tamu raja). Musik istana yang berkembang adalah musik
gamelan. Musik gamelan terdiri dari 5 kelompok, yaitu kelompok balungan, kelompok
blimbingan, kelompok pencon, kelompok kendang,dan kelompok pelengkap.
Selain berdagang dan menyebarkan agama islam, para pedagang arab juga
memperkenalkan musik mereka. Alat musik mereka berupa gambus & rebana. dari proses
itulah muncul orkes- orkes gambus di nusantara (Indonesia) hingga saat ini.
Masa Kolonialisme
Masa Kini
Musik tradisional merupakan musik yang berakar pada tradisi masyarakat tertentu, maka
keberlanggungannya da;am konteks saat ini yakni upaya pewarisan secara turun temurun
masyarakat sebelumnya untuk masyarakat selanjutnya.
Banyak sekali contoh musik tradisional di berbagai belahan dunia seperti misalnya dari
Indonesia :
Musik Krumpyung
Gambang Kromong
Karang Dodou
Musik Huda
Goong rentang.
Perkusi adalah sebutan bagi semua instrumen musik yang teknik permainannya di pukul,
baik menggunakan tangan maupun stik. Dalam hal ini beberapa instrumenmusik yang
tergolong dalam alat musik perkusi adalah, Gamelan, Arumba, Kendang, kolintang, tifa,
talempong, rebana, bedug, jimbe dan lain sebagainya.
Kecapi adalah alat musik petik yang berasal dari daerah Jawa Barat. Bentuk organologi
kecapi adalah sebuah kotak kayu yang diatasnya berjajar dawai/senar, kotak kayu tersebut
berguna sebagai resonatornya. Alat musik yang menyerupai Kecapi adalah siter dari daerah
Jawa tengah.
Instrumen musik tradisional yang menggunakan teknik permainan digesek adalah Rebab.
Rebab berasal dari daerah Jawa barat, Jawa Tengah, Jakarta (kesenian betawi). Rebab terbuat
dari bahan kayu dan resonatornya ditutup dengan kulit tipis, mempunyai dua buah
senar/dawai dan mempunyai tangga nada pentatonis. Instrumen musik tradisional lainnya
yang mempunyai bentuk seperti rebab adalah Ohyan yang resonatornya terbuat dari
tempurung kelapa, rebab jenis ini dapat dijumpai di bali, Jawa dan Kalimantan Selatan .
Suling adalah instrumen musik tiup yang terbuat dari bambu. hampir semua daerah di
indonesia dapat dijumpai alat musik ini. Saluang adalah alat musik tiup dari Sumatera Barat,
serunai dapat dijumpai di sumatera utara, Kalimantan. Suling Lembang berasal dari daerah
Toraja yang mempunyai panjang antara 40-100cm dengan garis tengah 2cm.
Tarompet, serompet, selompret adalah jenis alat musik tiup yang mempunyai 4-6 lubang
nada dan bagian untuk meniupnya berbentuk corong. Seni musik tradisi yang menggunakan
alat musik seperti ini adalah kesenian rakyat Tapanuli, Jawa Barat, Jawa Timur, Madura,
Papua.
Alat musik Tayuban
Jawa Barat memiliki banyak jenis dan ragam bentuk “waditra”, semisal kecapi, suling,
kendang, gambang, gamelan, dan sebagainya. Ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk
waditra dan ruang lingkupnya adalah ilmu Organologi atau disebut pula Ilmu Pengetahuan
Alat-alat Musik.
Dalam klasifikasi waditra kita dapat dikategorikan dalam bentuk instrumen musik
chordophone, Idiophone, Membranophone, Aerophone, dan Electrphone. Sedangkan cara
permainannya dapat dibagi pada alat musik yang ditepuk, dipetik, dipukul, ditiup, dan
digesek.
Alat musik tradisional yang bernama Gamelan berasal dari budaya Jawa, yang sekarang
masih dilestarikan di kalangan Keraton Yogyakarta dan Surakarta (Solo)
b. Gondang
Gondang adalah musik berbentuk ensambel gendang (drum ensamble) yang merupakan
ciri umum musik di daerah ini. Ensambel yang dimaksud adalah ensambel musik orang
Mandailing, subetnis
Batak yang mempunyai daerah paling luas di sebelah selatan provinsi Sumatera Utara. Daerah
ini bersebelahan dengan wilayah budaya Minangkabau di Sumatera Barat.
B.Tanjidor
Tanjidor adalah sejenis orkes rakyat Betawi yang menggunakan alat-alat musik Barat,
terutama
alat musik tiup. Orkes ini muncul pada abad ke-18. Valckenier seorang gubernur jenderal
Belanda pada saat itu mempunyai rombongan yang terdiri 15 orang pemain alat musik tiup,
pemain gamelan,
pesuling Cina, dan pemain tambur dari Turki. Saat itu, orkes pimpinannya disebut Slaven.
Slaven adalah orkes yang menjadi cikal bakal musik tanjidor. Pada umumnya, alat-alat musik
pada tanjidor, antara lain alat musik tiup (cornet a piston), trombon, tenor, klarinet, bas, dan
dilengkapi dengan alat musik membran yang biasa disebut tambur atau genderang.
C. Gamelan Ajeng
Gamelan ajeng diperkirakan berasal dari Pasundan, kemudian musik tersebut berkembang
di wilayah budaya Betawi. Akibatnya, gamelan ajeng ini berbeda dengan gamelan ajeng
Sunda. Perbedaannya terletak pada reportoar. Gamelan ajeng selain mendapat pengaruh
Sunda, juga mendapat pengaruh Bali. Pada awalnya, gamelan ini bersifat sebagai musik
upacara. Namun, dalam perkembangannya, gamelan ajeng biasa digunakan untuk mengiringi
tarian yang disebut tari Balenggo Ajeng atau tari Topeng Gong sebagai pengiring wayang
kulit atau wayang orang Betawi serta acara keluarga. Alat musik gamelan ajeng terdiri atas
sebuah kromong, sepuluh pencon, gendang (terdiri atas dua buah gendang besar dan dua buah
gendang kecil), sebuah kecrek, dan kadang-kadang juga yang menggunakan dua buah gong
yang masing-masing disebut gong aki dan gong perempuan.
D. Musik Marawis
Musik marawis adalah satu jenis ”band tepok” dengan perkusi sebagai alat musik
utamanya. Nama marawis diambil dari nama alat musik yang digunakan kesenian ini. Alat
musik tersebut ada tiga jenis.
1) Perkusi rebana atau gendang ukuran kecil yang garis tengahnya 10 cm, tinggi 17 cm, dan
kedua gendangnya tertutup. Inilah yang disebut marawis (paling sedikit digunakan empat
buah).
2) Perkusi besar, tinggi 50 cm, garis tengah 10 cm yang disebut ”hadir” dengan kedua
gendangnya tertutup.
3)Papan tepok.
Jawa Barat memiliki keanekaragaman jenis musik tradisional,antara lain sebagai berikut
1) Gamelan Degung
Degung merupakan seperangkat gamelan yang memiliki ciri khas tertentu. Gamelan
degung di kenal sejak zaman kerajaan Pajajaran.Gamelan degung dalam kehidupan sehari-
hari berfungsi untuk mengiringi berbagai upacara keagamaan dan mengiringi sendra tari.
2) Angklung
Angklung merupakan alat musik yang terbuat dari bambu yang dimainkan dengan cara
dikocok(digoyang).
3) Calung
Calung merupakan alat musik yang terbuat dari bambu .Calung merupakan seperangkat
alat musik yang cara memainkkannya dengan cara di pukul.
4) Tarling
Tarling merupakan singkatan dari gitar dan suling.Musik tarling berasal dari
Cirebon.Pada awalnya, alat tarling berasal dari gamelan bambu. kemudian, berkembang pada
gamelan yang terbuat dari perunggu atau besi dan menggunakan alat musik kecapi.Setelah
mendapat pengaruh dari musik Barat, kecapi diganti oleh alat musik gitar.
5) Calempungan
Klenengan adalah suatu permainan musik gamelan yang menggunakan vokal atau
nyanyian.
8) Gending Cianjuran
Musik tradisional yang berasal dari Jawa Tengah dan Jwa Timur,yaitu gamelan.Musi
gamelan menggunakan tangga nada pentatonis yang belaras pelog dan salendro.Gamelan di
Jawa memiliki nama-nama seperti gamelan gede,gamelan munggang,gamelan sekatem,dan
gamelan kodok ngorek.Fungsi musik gamelan,antara lain untuk mengiringi upacara
adat(seperti pernikahan dan khitanan),hiburan,dan mengiringi pertunjukan(wayang orang atau
wayang kulit).
Musik tradisional Kalimantan memiliki ciri khas musik suku Dayak dengan alat
musik:
1)Kacapi atau sampek merupakan alat musik semacam lute yang di mainkan dengan cara di
petik.
2)Sulit di sebut koledi atau keruri atau kedire.
3) Gong yang disebut sebagai tawak.
4) Gendang besar dan gendang kecil. Selain itu,daerah Banjarmasin terdapat orkes karawitan
khas daerah banjar dengan alat musiknya,yaitu rebab,suling,gambang,dan gender.
Pengertian Drum
Drum adalah kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan
dan dipukul dengan tangan atau sebuah batang. Selain kulit, drum juga digunakan dari bahan
lain, misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis, misalnya
kendang, timpani, Bodhrán, Ashiko, snare drum, bass drum, tom-tom, beduk, dan lain-lain.
Dalam musik pop, rock, dan jazz, drums biasanya mengacu kepada drum kit atau drum set,
yaitu sekelompok drum yang biasanya terdiri dari snare drum, tom-tom, bass drum, cymbal,
hi-hat, dan kadang ditambah berbagai alat musik drum listrik. Orang yang memainkan drum
set disebut "drummer”.
Bagian-bagian Drum
1. Snare
Snare itu unsur terpenting dalam drum, karena snare itu merupakan bagian penentu
dalam menentukan ketukan dalam bermain drum. Snare pun terdiri dari berbagai variasi
ukuran antara 10” hingga 15”. Pada snare terdapat bagaian yang sangat penting yaitu snare
wire/stainer (penampakkannya seperti pir pegas) yang terdapat di bawah snare. Jika kita
memukul sisi atas pada snare, maka stainer yang di rapatkan pada bawah snare akan
berintraksi yang mengasilkan bunyi yang sangat nyaring.
Bass Drum
Pada awalnya digunakan bass drum yang di pakai dalam marching band ( ukuran 26”,
28”, ). Pada dewasa ini di gunakan bass drum berukuran 24”( musik rock), 22” , 20”, 18”,
bahkan ada yang 14”.
Bass drum adalah bagian dari drum yang merupakan bagain yang sangat vital dari
drum, selain snare seperti yang telah saya jelaskan di atas. Karena bass drum mempunyai
fungsi yang hampir sama dengan snare drum, yaitu sebagai penentu ketukan dalam kita
bermain . Bass drum biasanya dimainkan oleh kaki kanan kita (standar) atau bisa juga
dimainkan oleh kedua kaki (double pedal) itu tergantung kebutuhan.
Tom-Tom
Tom-tom pada drum merupakan kelengkapan pada drum set, dimana drummer dapat
lebih leluasa mem-variasikan pukulan.Tom-tom baru muncul pada decade 30-an; pada
awalnya tidak bisa di tuning. (tuning itu sendiri merupakan cara kita membuat variasi dalam
bermain drum dalam frequency standard yang tidak diubah sama sekali, itu menurut
saya)Tom-tom terdiri dari bermacam-macam ukuran dan bahan yang berbeda. Biasanya
tom-tom terbuat dari kayu maple atau birch.
Cymbal :
1. Hi-Hat Cymbal
Hi-hat merupakan 2 lempengan cymbal yang di gabungkan menjadi satu bagian.
Biasanya kedua bagian itu mempunyai ukuran yang sama, dan say belum pernah melihat hi-
hat yang kedua piringannya berbeda ukuran. Fungsi dari hi-hat sangat penting sekali, sebab
hi-hat mempunyai fungsi mengatur tempo/waktu dalam permainnan. hi-hat mempunyai
ukuran
10”, 13” 14”, dan 15”.
2. Ride Cymbal
Ride cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan hi-hat, yaitu sebagai iringan atau
rhythm. Dalam satu drum set , biasanya ride cymbal hanya satu sedangkan jenis cymbal
lainnya ada banyak . ride cymbal mempunyai ukuran 18”-26”. Biasanya terletak di sebalah
kanan drummer. tapi, dewasa ini, Drumset yang dipakai oleh band metal menggunakan 2
Ride cymbal, yaitu di sebelah kanan dan kiri drummernya.
3. Crash cymbal
Crash cymbal berfungsi sebagai variasi dalam permainan. Biasanya kita memukul
crash cymbal pada waktu-waktu tertentu misal pada saat fill-in. Crash cymbal mempunyai
ukuran 15”,16”, 17”, 18”, 19”, 20” dan 22”. Crash cymbal berukuran lebih tipis dari pada ride
cymbal. Jenisnya antara lain dark crash, power crash, light crash, medium crash, thin crash,
ride crash, flat crash, dll.
4. Splash cymbal
Splash cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan crash cymbal. Tetapi Splash
cymbal mempunyai ukuran yang lebih kecil , dan ukuran splash cymbal 6”, 8”, 10”, dan 12”.
biasanya terletak di atas small tom tom.
China cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan crash cymbal, tetapi china
cymbal mempunyai bentuk yang berbeda . China cymbal mempunyai bentuk seperti cymbal
yang di balikan. China cymbal mempunyai ukuran yang bervariatif yaitu antara 8” sampai
20”. China cymbal di ciptakan karena pengaruh dari musik China.
6. Bell cymbal
Bentuk dan ukurannya seperti splash cymbal, hanya ukurannya jauh lebih tebal.
Hardware drum
Pada strukutur drum keseluruhan , kita tidak boleh melupakan keberadaan hardware
drum. Dimana hardware drum terdiri dari berbagai bagian yaitu :
- Hit-hat stand
Hi-hat stand berfungsi sebagai tempat meletakan hi-hat cymbal. Biasanya pada hit-hat
pedal terdapat pedal yang berfungsi sebagai kontrol dari hi-hat cymbal yang terdiri dari 2
buah cymbal ini.
- Snare Stand
Snare stand berfungsi sebagai tempat meletakan snare, snare stand
biasanya mempunyai sifat yang mudah di pindah-pindah, agar dalam bermain drum kita dapat
dengan leluasa memindah-mindahkan posisi snare sesuka kita.
- Cymbal stand
Cymbal stand berguna untuk tempat menggantungkan cymbal , sifat cymbal stand j
uga mudah di pindah-pindahkan, agar kita dapat dengan leluasa memindah-mindahkannya.
- Tom Holder
Tom holder berguna untuk tempat meletakan tom-tom. Dasar tom holder biasanya
tertempel pada bagian atas bass drum.
- Pedal
Pedal drum berfungsi sebagai pemukul pada bass drum. Pedal di gerakan dengan kaki
kanan dengan cara menginjak –injak pedal seiring dengan irama lagu. Pedal drum terbagai
dalam 2 jenis, yaitu single pedal dan double pedal. Pedal drum di ciptakan oleh Ludwig
sekitar tahun belasan.
- Trones
Trones berfungsi sebagai tempat duduk drummer. Trones mempunyai bentuk jok
yang bulat dan mudah di putar-putar agar si pemain mudah mengatur posisi dalam bermain.
Sekarang muncul trones dengan bentuk seperti sadel vespa, bahkan di lengkapi dengan
sandaran .
- Muffler
Di cepitkan pada rim, untuk meredam sustain. Bagian yang lunak (gabus, busa)
menempel/ menekan head.
- Adaptor
Untuk merangkaikan cymbal holder, tom-tom holder, dan lain-lain, pada cymbal
stand, hi-hat stand, dan lain-lain.
- Drumhead
Drumhead mempunyai ukuran, type, fungsi dan ketebalan yang berbeda. Drumhead
terdiri atas 3 bagian; Pertama Batter head, yaitu drumhead yang dirancang khusus untuk
dipukul. Kedua, Resonant hanya ditaruh pada bagian bawah tom-tom dan bagian depan bass
drum. Head ini tidak untuk dipukul, head ini berguna untuk memberi 'hidup' pada tom-tom
dan bass drum. Dan terakhir adalah snare side, khusus hanya untuk ditaruh dibagian bawah
snare untuk mendapatkan suara snare wirenya. Snare side merupakan head yang paling tipis.
Ingat, tidak untuk dipukul.
Teknik sering digunakan pada drummer profesional. Nah, bagi pemula coba-
cobalah memakai teknik karena teknik akan menghasilkan power yang keras dan
usahakan memukul bagian tengah snare drum dengan tempo yang konstan.
Berlatih terus dengan teknik ini agar bisa menghasilkantone yang bagus dan tidak
terdengar kasar.
Teknik ini sering digunakan pada lagu-lagu soft atau lembut karena suara
yang dihasilkan tidak terlalu keras tetapi lembut didengar. Contoh musik yang
menggunakan teknik ini adalah pada musik jazz dan musik swing.
Dalam memukul drum juga ada tekniknya, salah satunya adalah :
Rimshot
adalah teknik dimana lho gak mukul bagian tengahnya aja tapi lho juga memukul
bagian rimnya atau bagian tepinya. Dengan cara ini suara yang dihasilkan akan
jauh berbeda. Bagi lho seorang drummer rock, biasakan memakai teknik pukulan
ini saat latihan supaya suara yang dihasilkan lebih optimal. Tapi, teknik ini juga
memiliki kekurangnya yaitu stick akan cepat mudah patah dan bagian tengah-
tengahnya akan berserabut.
Teknik ini sangat efektif digunakan untuk lagu yang bertempo cepat karena
power yang dihasilkan lebih keras. Teknik ini juga bagus bagi para pemula
karena tone yang dihailkannya akan lebih jelas. Begitu juga pada hi hat, kita akan
lebih mudah mengatur tempo hi hat apabila menggunakan teknik ini.
Teknik ini menghasilkan suara yang tidak terlalu keras karena kaki akan
menempel pada pedal drum. Teknik ini biasa digunakan pada lagu-lagu santai.
Kita sering mendengar dengan kata double pedal. Double pedal adalah dimana
drum set memiliki 2 pedal drum. Double pedal sering dengar dalam musik rock,
metal, dan scream. Guna double pedal adalah untuk menjaga stamina dan juga
untuk melincahkan kaki terhadap pedal. Dalam double pedal ada 2 teknik yaitu
hell up ( tumit diangkat ) dan hell down ( tumit tidak diangkat ).