Anda di halaman 1dari 41

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PENA 98

NOMOR :024/SK/DIR/RSP-98/XII/2019

TENTANG
PEDOMAN PENGORGANISASIAN
SUMBER DAYA MANUSIA
RUMAH SAKIT PENA 98

DIREKTUR RUMAH SAKIT PENA 98

Menimbang : a. Bahwa untuk mewujudkan pengelolaan Bagian Sumber Daya


Manusia Rumah Sakit Pena 98 perlu dibuat pengaturan
pengorganisasian di Bagian Sumber Daya Manusia RUMAH
SAKIT PENA 98
b. Bahwa sehubungan dengan huruf a di atas, perlu ditetapkan
Pedoman Pengorganisasian dengan Peraturan Direktur Utama
RUMAH SAKIT PENA 98.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor : 44 Tahun : 2003 Tentang : Rumah Sakit.


2. Undang-Undang Nomor : 13 Tahun : 2003 Tentang :
Ketenagakerjaan.
3. Undang-Undang No. 21 Tahun : 2000 Tentang : Serikat
Pekerja/Serikat Buruh.
4. Undang-Undang Republik Indonesia No. 23 Tahun : 1992 Tentang :
Kesehatan.
5. Peraturan Menteri Kesehatan nomor : 269/Menkes/Per/III/2008
tentang : Pencegahan Pengendalian Infeksi.
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor :
1087/Menkes/SK/VIII/2008 tentang : Standar Keselamatan dan
Kesehatan Kerja.
7 SK Direktur Rumah Sakit Pena 98 No. 001/SK/DIR/PJM/I/2020
tentang : Struktur Organisasi Rumah Sakit PENA 98.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PENA 98 TENTANG


PEDOMAN PENGORGANISASIAN SUMBER DAYA MANUSIA
RUMAH SAKIT PENA 98.

Kedua : Pedoman Pengorganisasian Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Pena 98


sebagaimana terlampir digunakan sebagai acuan dalam pengelolaan
pengorganisasian di Bagian Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Pena 98

1
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkannya.

Keempat : Apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam ketetapan


ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Bogor
Pada tanggal : Desember 2019
Direktur RS PENA 98

Dr. Asih Sulistiowati

LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PENA 98

2
NOMOR : 024/SK/DIR/RSP-98/XII/2019
TENTANG
PEDOMAN PERNGORGANISASIAN SUMBER DAYA MANUSIA
RS PENA 98

BAB I
PENDAHULUAN

Sumber Daya Manusia merupakan elemen organisasi yang sangat penting. Sumber
Daya Manusia merupakan pilar utama sekaligus penggerak roda organisasi dalam upaya
mewujudkan visi dan misinya. Karenanya harus dipastikan sumber daya ini dikelola dengan
sebaik mungkin agar mampu memberi kontribusi secara optimal. Maka dipelukanlah sebuah
pengelolaan yang sistematis dan terencana agar tujuan yang diinginkan di masa sekarang dan
masa depan bisa tercapai. Tujuan manajemen Sumber Daya Manusia adalah mengelola atau
mengembangkan kompetensi personil agar mampu merealisasikan misi organisasi dalam
rangka mewujudkan visi.
Rumah sakit merupakan organisasi pelayanan jasa yang mempunyai kespesifikasikan
dalam hal SDM, sarana prasarana, dan peralatan yang dipakai. Sering rumah sakit dikatakan
sebagai organisasi yang padat modal, padat dumber daya manusia, padat teknologi dan ilmu
pengetahuan, serta padat regulasi. Padat modal karena rumah sakit memerlukan investasi
yang tinggi untuk memenuhi persyaratan yang ada. Padat sumber daya manusia karena di
dalam rumah sakit terdapat berbagai profesi dengan jumlah karyawan yang banyak. Padat
teknologi dan ilmu penegtahuan karena di dalam rumah sakit terdapat peralatan – peralatan
canggih dan mahal serta kebutuhan disiplin ilmu yang berkembang dengan cepat. Padat
regulasi karena banyak regulasi/peraturan – peraturan yang mengikat berkenaan dengan
syarat – syarat pelaksanaan pelayanan rumah sakit.
Pada situasi ekonomi yang sangat kompetitif, kualitas produk yang tinggi saja tidak
cukup untuk memenangkan pertarungan bisnis yang semakin ketat. Kunci untuk dapat
merebut hati pelanggan dan membuat pelanggan loyal adalah menjual jasa kesehatan bermutu
tinggi dengan kualitas pelayanan excellent. Untuk dapat emnciptakan jasa kesehatan yang
prima institusi kesehatan harus didukung oleh SDM yang profesional dengan kinerja sesuai
harapan masyarakat. Tanpa ketersediaan SDM yang handal dalam jumlah yang memadai,
institusi kesehatan akan sulit berkembang dan bersaing untuk memenuhi tuntutan masyarakat
dan organisasinya sendiri. Untuk dapat bersaing, tidak ada opsi terbaik selain investasi di
bidang SDM menjadi prioritas utama kita.

3
BAB II
GAMBARAN UMUM
RUMAH SAKIT PENA 98

A. SEJARAH PENDIRIAN RUMAH SAKIT PENA 98

Diawali dari berdirinya Klinik Umum dan Bersalin dengan nama “Klinik Nanda
Syifa” pada tahun 2000 yang berada di Jl. Pahlawan No.09, Rt/Rw.04/05, Kab Bogor, dimana
Klinik ini memiliki jumlah pasien yang cukup banyak, dimulai dari jumlah pasien sebanyak
30 pasien awal berdiri klinik ini sampai dengan perjalanannya dapat berkembang menjadi
3000-4000 pasien perbulan.

Berdasarkan hal diatas Klinik Nanda Syifa berencana bertransformasi menjadi Rumah
Sakit, maka pada tahuna 2015, pengembangan dilakukan dari Klinik Nanda Syifa menjadi
Rumah Sakit Nanda Syifa.

Pada tahun 2018, tepatnya tanggal 18 Maret, perubahan dilakukan pada Brand atau
nama Rumah Sakit, menjadi Rumah Sakit PENA 98, yang dibarengi dengan pembangunan
dan peletakan batu pertama.

Adapun alamat Rumah Sakit PENA 98 berada di Jl. Pemuda Nomor 36, Rt/Rw.01/07,
Desa Pengasinan, Kec. Gn Sindur, Kabupaten Bogor, Bogor- Jawa Barat. Rumah Sakit
PENA 98, adalah RS Tipe C yang berdiri diatas tanah dengan luas 4.719 m2, dan luas total
bangunan adalah 1.114,68 m2.

Rumah Sakit PENA 98 berdiri dengan nomnor Ijin Mendirikan Bangunan :


645.3/003.2PL/00725/DPMPTSP/2019 yang di dapatkan pada tahun 2019, dan Nomor Ijin
Operasional Rumah Sakit : 445/212/00001/DPMPTSP/2020. Kapasitas Rawat Inap Rumah
Sakit PENA 98 adalah sejumlah 40 Tempat Tidur, dengan pelayanan gawat darurat,
poliklinik, rawat inap, kamar operasi dan bersalin, pelayanan bayi sehat dan bayi sakit, ruang
intensive, pelayanan penunjang, seperti kefarmasian, radiologi, gizi dan laboratorium.
Pelayanan Keagamaan dan pemulasaran jenazah

Dengan pelayanan medis yang lebih modern , ditunjang tenaga tehnik professional
dibidangnya, serta dilakukan pelayanan dalam lingkungan yang asri, maka RS PENA 98 terus
berupaya untuk mewujudkan visi, misi dan tujuan RS PENA 98.

B. SEJARAH KEPEMIMPINAN
Tahun 2019-2020 : Dr. Asih Sulistiowati
Tahun 2020-Sekarang : Dr. Ivoni Pollatu, MARS

BAB III
VISI, MISI, MOTTO, dan NILAI UTAMA
4
RS PENA 98

A. RUMAH SAKIT
1. VISI
Menjadi Pusat Rujukan dengan memberikan pengalaman dan pelayanan terbaik di wilayah
bogor dan sekitarnya

2. MISI
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan professional yang terjangkau
oleh seluruh lapisan masyarakat.
2. Membantu pemerintah daerah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sekitar.
3. Meningkatkan kinerja, kompetensi dan kesejahteraan karyawan
4. Menyelenggarakan tata kelola organisasi yang terintegrasi, efektif, efisien dan
akuntabel sehingga terwujud pertumbuhan financial serta manajemen yang handal

3. MOTTO
‘Work With Heart”
Bekerja Dengan Hati

4. NILAI UTAMA ( CORE VALUE )


P = Profesional
E = Empaty
N = Nasionality
A = Akuntabily

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RS PENA 98
5
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI BAGIAN SUMBER DAYA MANUSIA

6
Struktur Organisasi Sumber Daya Manusia mengacu pada Struktur Organisasi
RUMAH SAKIT PENA 98. Sumber Daya Manusia berada di bawah Direktur RS PENA 98.
Kepala unit bagian kepegawaian dan diklat dan kepala unit bagian umum,
bertanggung jawab kepada Manajer SDM

BAB VI
URAIAN JABATAN

7
A. BAGIAN SUMBER DAYA MANUSIA
1. MANAGER SUMBER DAYA MANUSIA
a. Pengertian : Seseorang yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam
mengatur pelayanan Bagian Kepegawaian dan Umum
b Syarat Jabatan : A. Formal
.
1. Minimal Sarjana Strata Satu
B. Non Formal
1. Pengalaman kerja di bidang SDM minimal 2 tahun
2. Memiliki sertifikat pelatihan manajemen sumber daya
manusia
3. Memahami Undang-Undang Ketenagakerjaan yang
berlaku
4. Mampu bekerja sama dengan orang lain
5. Mempunyai jiwa kepemimpinan
6. Kompeten dalam melaksanakan tugasnya
7. Loyalitas dan dedikasi yang tinggi
8. Disiplin kerja yang tinggi
9. Sehat jasmani dan rohani
c. Tanggung Jawab : 1. Bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit kelancaran
pelaksanaan dan pengembangan pelayanan sumber daya
manusia dan peningkatan serta pengembangan pengetahuan
dan ketrampilan karyawan.
2. Bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit
pengeluaran keuangan di Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian serta Sub Bagian pendidikan dan Pelatihan.
d Uraian Tugas : A. Melaksanakan Fungsi Perencanaan
.
1. Merencanakan jumlah, jenis, dan kompetensi tenaga
yang dibutuhkan
2. Merencanakan jumlah dan jenis peralatan yang
dibutuhkan untuk menunjang pelayanan
3. Merencanakan rekruitmen karyawan
4. Merencanakan pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
5. Merencanakan pelaksanaan pemberian kompensasi
6. Merencanakan pemberhentian karyawan
7. Membuat program kerja Bagian Sumber Daya Manusia
8. Merencanakan dan menentukan jenis kegiatan yang
akan diselenggarakan di Bagian Sumber Daya Manusia
sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan rumah sakit
9. Merencanakan pengembangan SDM melalui pelatihan
dan pendidikan berkelanjutan
B. Melaksanakan Fungsi Pengorganisasian
1. Melaksanakan dan mengkoordinasikan semua kegiatan
pelayanan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
serta Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan.
2. Mengatur jumlah, jenis, dan kompetensi tenaga yang
dibutuhkan.
3. Mengatur jumlah dan jenis peralatan yang dibutuhkan
8
untuk menunjang pelayanan
4. Melaksanakan rekruitmen dan berkoordinasi dengan
bagian terkait dalam rekruitmen, seleksi, pelatihan, dan
pengembangan SDM
5. Mengalokasikan SDM sesuai dengan posisi yang tepat
6. Mengatur pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
7. Melaksanakan pemberian kompensasi
8. Melaksanakan pemberhentian karyawan
9. Melaksanakan program kegiatan di Sub Bagian
Kepegawaian dan Penggajian serta Sub Bagian
Pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan kebutuhan dan
kebijakan rumah sakit
10. Mengatur pengembangan SDM
11. Merumuskan penetapan tugas, membagi tugas,
memberikan petunjuk, serta menyelia pelaksanaan
tugas
12. Merumuskan dan prosedur yang digunakan untuk
menunjang pelayanan Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian serta Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan
13. Melaksanakan pengaturan dan pengendalian dokumen
dan logistik di Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian serta Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan
14. Menciptakan dan memelihara suasana kerja yang
harmonis
15. Mengadakan pertemuan berkala dengan kepala bagian
di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian serta Sub
Bagian Pendidikan dan Pelatihan
16. Menghadiri pertemuan-pertemuan yang diselenggara-
kan oleh rumah sakit
17. Mendelegasikan tugas kepada staf terkait saat tidak
berada di tempat
18. Mengadakan kerjasama yang baik dengan semua
bagian terkait
19. Menjalin dan memelihara hubungan baik dengan
pihak/instansi lain di luar rumah sakit terkait dengan
pelayanan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
serta Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan
C. Melaksanakan Fungsi Pengarahan
1. Mengarahkan penentuan jumlah, jenis, dan kompetensi
tenaga yang dibutuhkan
2. Mengarahkan penentuan jumlah dan jenis peralatan
yang dibutuhkan untuk menunjang pelayanan
3. Mengkoordinir rekruitmen karyawan
4. Mengkoordinir pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
5. Mengkoordinir pelaksanaan pemberian kompensasi
6. Mengkoordinir pemberhentian karyawan
7. Mengkoordinir jenis kegiatan yang akan
diselenggarakan di Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian serta Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan
sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan rumah sakit

9
8. Mengkoordinir pengembangan SDM
9. Mengkoordinir seluruh karyawan dan kegiatan di Sub
Bagian Kepegawaian dan Penggajian serta Sub Bagian
Pendidikan dan Pelatihan
10. Memberikan motivasi untuk meningkatkan
pengetahuan, ketrampilan, dan sikap.
11. Memberikan program orientasi karyawan kepada
karyawan baru
12. Memberikan bimbingan dan arahan kepada Kepala Sub
Bagian Kepegawaian dan Penggajian serta Kepala Sub
Bagian Pendidikan dan Pelatihan
13. Mensosialisasikan/menginformasikan hal-hal penting
yang perlu diketahui oleh karyawan : kebijakan,
peraturan, ketentuan, SPO, hasil rapat, dan lain
sebagainya
D. Melaksanakan Fungsi Pengawasan dan Evaluasi
1. Memonitor jumlah, jenis, dan kompetensi tenaga yang
dibutuhkan
2. Memonitor jumlah dan jenis peralatan yang dibutuhkan
untuk menunjang pelayanan
3. Memonitor pelaksanaan rekruitmen karyawan
4. Memonitor pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
5. Memonitor pelaksanaan pemberian kompensasi
6. Memonitor pemberhentian karyawan
7. Mengevaluasi pelaksanaan program kerja Bagian SDM
8. Memonitor jenis kegiatan yang akan diselenggarakan
di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian serta Sub
Bagian Pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan
kebutuhan dan kebijakan rumah sakit
9. Mengendalikan, memonitor, dan mengawasi semua
karyawan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
serta Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan agar
mentaati prosedur, peraturan, dan tata tertib yang
berlaku
10. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan mutu di Sub
Bagian Kepegawaian dan Penggajian serta Sub Bagian
Pendidikan dan Pelatihan
11. Membuat analisa, evaluasi, dan penilaian tugas
karyawan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
serta Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan
e. Wewenang : 1. Melakukan rekruitmen karyawan sesuai kebutuhan RS
2. Membuat pengajuan pemberian kompensasi
3. Melakukan proses administrasi pemberhentian karyawan
4. Menegur karyawan yang melakukan pelanggaran atau
bekerja tidak sesuai dengan prosedur
5. Memberikan sanksi kepada karyawan yang melakukan
pelanggaran
6. Menyelesaikan dan mengambil keputusan terhadap masalah
yang terjadi mengenai karyawan
f. Hak : 1. Memberikan usulan untuk perbaikan dan peningkatan mutu

10
pelayanan di Bagian SDM
2. Memberikan usulan penilaian atas konduite dan prestasi
karyawan di Bagian SDM
3. Mendapatkan dan menggunakan sarana dan prasarana yang
diperlukan dalam pelaksanaan tugasnya
4. Mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan kemampuan rumah
sakit atas jabatannya

B. SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN DAN PENGGAJIAN

KEPEGAWAIAN:
a. Pengertian : Seseorang yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam
mengatur pelayanan Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
untuk memenuhi hak dan kewajiban karyawan rumah sakit
berdasarkan ketentuan dan peraturan kepegawaian yang berlaku
b Syarat Jabatan : A. Formal
.
1. Sarjana Strata Satu
B. Non Formal
1. Pengalaman kerja di bidang SDM minimal 2 tahun
2. Memiliki sertifikat pelatihan PPh21
3. Memiliki sertifikat pelatihan manajemen sumber daya
manusia
4. Memahami Undang-Undang Ketenagakerjaan yang
berlaku
5. Mampu bekerja sama dengan orang lain
6. Mempunyai jiwa kepemimpinan
7. Kompeten dalam melaksanakan tugasnya
8. Loyalitas dan dedikasi yang tinggi
9. Disiplin kerja yang tinggi
10. Sehat jasmani dan rohani
c. Tanggung Jawab : 1. Bertanggung jawab kepada Manager Sumber Daya Manusia
atas kelancaran pelaksanaan dan pengembangan pelayanan
sumber daya manusia rumah sakit
2. Bertanggung jawab kepada Manajer Sumber Daya Manusia
atas pengeluaran keuangan Bagian Sumber Daya Manusia
untuk pemenuhan hak dan kesejahteraan karyawan
d Uraian Tugas : A. Melaksanakan Fungsi Perencanaan
.
1. Merencanakan jumlah, jenis, dan kompetensi tenaga
yang dibutuhkan
2. Merencanakan jumlah dan jenis peralatan yang
dibutuhkan untuk menunjang pelayanan
3. Merencanakan rekruitmen karyawan
4. Merencanakan pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
5. Merencanakan pelaksanaan pemberian kompensasi
6. Merencanakan pemberhentian karyawan
7. Membuat program kerja Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
8. Merencanakan dan menentukan jenis kegiatan yang
11
akan diselenggarakan di Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan
rumah sakit
9. Merencanakan pengembangan SDM
B. Melaksanakan Fungsi Pengorganisasian
1. Melaksanakan dan mengkoordinasikan semua kegiatan
pelayanan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
2. Mengatur jumlah, jenis, dan kompetensi tenaga yang
dibutuhkan
3. Mengatur jumlah dan jenis peralatan yang dibutuhkan
untuk menunjang pelayanan
4. Melaksanakan rekruitmen dan berkoordinasi dengan
bagian terkait dalam rekruitmen, seleksi, pelatihan, dan
pengembangan SDM
5. Mengalokasikan SDM sesuai dengan posisi yang tepat
6. Mengatur pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
7. Melaksanakan pemberian kompensasi
8. Melaksanakan pemberhentian karyawan
9. Melaksanakan program kegiatan di Sub Bagian
Kepegawaian dan Penggajian sesuai dengan kebutuhan
dan kebijakan rumah sakit
10. Mengatur pengembangan SDM
11. Merumuskan penetapan tugas, membagi tugas,
memberikan petunjuk, serta menyelia pelaksanaan
tugas
12. Merumuskan dan prosedur yang digunakan untuk
menunjang pelayanan Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
13. Melaksanakan pengaturan dan pengendalian dokumen
dan logistik di Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
14. Menciptakan dan memelihara suasana kerja yang
harmonis
15. Mengadakan pertemuan berkala dengan karyawan di
Bagian SDM
16. Menghadiri pertemuan-pertemuan yang diselenggara-
kan oleh rumah sakit
17. Mendelegasikan tugas kepada staf terkait saat tidak
berada di tempat
18. Mengadakan kerjasama yang baik dengan semua
bagian terkait
19. Menjalin dan memelihara hubungan baik dengan
pihak/instansi lain di luar rumah sakit terkait dengan
pelayanan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
C. Melaksanakan Fungsi Pengarahan
1. Mengarahkan penentuan jumlah, jenis, dan kompetensi
tenaga yang dibutuhkan
2. Mengarahkan penentuan jumlah dan jenis peralatan
yang dibutuhkan untuk menunjang pelayanan
3. Mengkoordinir rekruitmen karyawan

12
4. Mengkoordinir pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
5. Mengkoordinir pelaksanaan pemberian kompensasi
6. Mengkoordinir pemberhentian karyawan
7. Mengkoordinir jenis kegiatan yang akan
diselenggarakan di Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan
rumah sakit
8. Mengkoordinir pengembangan SDM
9. Mengkoordinir seluruh karyawan dan kegiatan di Sub
Bagian Kepegawaian dan Penggajian
10. Memberikan motivasi untuk meningkatkan
pengetahuan, ketrampilan, dan sikap.
11. Memberikan program orientasi karyawan kepada
karyawan baru
12. Memberikan bimbingan dan arahan kepada semua
karyawan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
13. Mensosialisasikan/menginformasikan hal-hal penting
yang perlu diketahui oleh karyawan : kebijakan,
peraturan, ketentuan, SPO, hasil rapat, dan lain
sebagainya
D. Melaksanakan Fungsi Pengawasan dan Evaluasi
1. Memonitor jumlah, jenis, dan kompetensi tenaga yang
dibutuhkan
2. Memonitor jumlah dan jenis peralatan yang dibutuhkan
untuk menunjang pelayanan
3. Memonitor pelaksanaan rekruitmen karyawan
4. Memonitor pelaksanaan penilaian kinerja karyawan
5. Memonitor pelaksanaan pemberian kompensasi
6. Memonitor pemberhentian karyawan
7. Mengevaluasi pelaksanaan program kerja Sub Bagian
Kepegawaian dan Penggajian
8. Memonitor jenis kegiatan yang akan diselenggarakan
di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian sesuai
dengan kebutuhan dan kebijakan rumah sakit
9. Mengendalikan, memonitor, dan mengawasi semua
karyawan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
agar mentaati prosedur, peraturan, dan tata tertib yang
berlaku
10. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan mutu di Sub
Bagian Kepegawaian dan Penggajian
11. Membuat analisa, evaluasi, dan penilaian tugas
karyawan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
e. Wewenang : 1. Melakukan rekruitmen karyawan sesuai kebutuhan RS
2. Membuat pengajuan pemberian kompensasi
3. Melakukan proses administrasi pemberhentian karyawan
4. Menegur karyawan yang melakukan pelanggaran atau
bekerja tidak sesuai dengan prosedur
5. Memberikan sanksi kepada karyawan yang melakukan
pelanggaran
6. Menyelesaikan dan mengambil keputusan terhadap masalah

13
yang terjadi mengenai karyawan Sub Bagian Kepegawaian
dan Penggajian
f. Hak 1. Memberikan usulan untuk perbaikan dan peningkatan mutu
pelayanan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
2. Memberikan usulan penilaian atas konduite dan prestasi
karyawan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
3. Mendapatkan dan menggunakan sarana dan prasarana yang
diperlukan dalam pelaksanaan tugasnya
4. Mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan kemampuan rumah
sakit atas jabatannya

1. STAF KEPEGAWAIAN
a. Pengertian : Seseorang yang diberi tugas dan bertanggung jawab sebagai
pelaksana harian untuk pelayanan kepegawaian
b Syarat Jabatan : A. Formal
.
1. Sarjana Strata Satu
B. Non Formal
1. Pengalaman kerja di bidang SDM minimal 2 tahun
2. Memiliki sertifikat pelatihan manajemen sumber daya
manusia
3. Memahami Undang-Undang Ketenagakerjaan
4. Mampu bekerja sama dengan orang lain
5. Kompeten dalam melaksanakan tugasnya
6. Loyalitas dan dedikasi yang tinggi
7. Disiplin kerja yang tinggi
8. Sehat jasmani dan rohani
c. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab kepada Kepala Sub Bagian Kepegawaian
dan Penggajian
d Uraian Tugas : A. Kompetensi Utama
.
1. Melaksanakan tugas sesuai dengan SPO yang berlaku
2. Melaksanakan pengurusan SIP/STR/Surat Tugas tenaga
medis
3. Menyusun jadwal seleksi bagi calon karyawan,
menghubungi pelamar, menghubungi tim seleksi, dan
menyiapkan tempat untuk proses seleksi
4. Menyusun jadwal orientasi umum bagi karyawan baru
5. Mengedarkan lembar penilaian untuk evaluasi kinerja
karyawan orientasi, karyawan kontrak, dan pejabat
struktural yang masa jabatannya akan segera berakhir
6. Mengedarkan lembar penilaian untuk evaluasi kinerja
triwulan untuk kenaikan gaji dan pemberian insentif dan
mengumpulkan kembali lembar penilaian yang telah diisi
pada batas waktu yang telah ditentukan
7. Membuat kontrak kerja karyawan, SK Pengangkatan, dan
Jabatan
8. Membuat kartu berobat karyawan
9. Membuat kartu identitas karyawan
10. Melaksanakan proses pendaftaran peserta baru BPJS
14
Ketenagakerjaan bagi karyawan yang memenuhi
persyaratan
11. Melaksanakan proses pendaftaran peserta baru BPJS
Kesehatan
12. Melaksanakan proses klaim kecelakaan kerja untuk
karyawan yang mengalami kecelakaan kerja
13. Melaksanakan penyimpanan berkas kepegawaian
karyawan sesuai dengan SPO yang berlaku
14. Melakukan proses verifikasi ijasah dan surat tanda
registrasi dari sumber aslinya bagi tenaga medis
14. Membuat surat sesuai dengan instruksi
15. Mendistribusikan surat intern
16. Membuat rincian pembayaran iuran BPJS TK
17. Membuat laporan kecelakaan kerja dan penyakit akibat
kerja ke BPJS TK dan Dinsosnakertrans
18. Melakukan rekapitulasi kehadiran karyawan/print out
absensi setiap 3 bulan
19. Mengedarkan lembar penilaian DP3 karyawan untuk
kenaikan berkala/golongan
20. Membuat SK kenaikan berkala/golongan bagi karyawan
yang berhak
21. Menindaklanjuti pembuatan seragam dinas baru bagi
karyawan setelah mendapat persetujuan dari Direktur
Utama
22. Membuat perhitungan lembur karyawan yang berhak
sesuai dengan pengajuan
23. Mengkoordinasikan permintaan ATK dan ART Bagian
SDM
24. Menindaklanjuti permintaan biaya perjalanan dinas bagi
karyawan yang mendapat tugas RS untuk mengikuti
pelatihan
25. Membuat perhitungan pembayaran honor karyawan harian
lepas sesuai dengan daftar kehadiran karyawan yang
diserahkan ke Bagian SDM oleh bagian terkait
26. Melaksanakan tugas/instruksi khusus yang diberikan oleh
atasan
B. Kompetensi Tambahan
1. Wajib mengikuti pelatihan yang dilaksanakan oleh rumah
sakit
2. Mengikuti pertemuan rutin
3. Menciptakan keharmonisan dan kenyamanan lingkungan
kerja
4. Berperan serta dalam program peningkatan mutu, pelatihan
K3, dan 6 sasaran keselamatan pasien
5. Menyampaikan laporan yang berkaitan dengan tugasnya
e. Wewenang : 1. Meminta kebutuhan bahan dan perlengkapan kerja sesuai
dengan kebutuhan pelaksanaan tugas sehari – hari
2. Membimbing peserta magang/karyawan baru yang
ditempatkan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
3. Apabila yang bersangkutan berhalangan sementara atau

15
cuti, tugasnya dilimpahkan ke staf kepegawaian pengganti
yang ditunjuk oleh Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
f. Hak Berhak atas imbalan dan sarana sesua dengan tanggung
jawabnya, serta kemampuan RS Mardi Rahayu

2. STAF PENGGAJIAN
a. Pengertian : Seseorang yang diberi tugas dan bertanggung jawab sebagai
pelaksana harian untuk penggajian karyawan
b. Syarat Jabatan : A. Formal
1. Minimal SMU
B. Non Formal
1. Pengalaman kerja di bidang SDM khususnya payroll
minimal 2 tahun
2. Mampu mengoperasikan program excel
3. Mampu bekerja sama dengan orang lain
4. Kompeten dalam melaksanakan tugasnya
5. Loyalitas dan dedikasi yang tinggi
6. Disiplin kerja yang tinggi
7. Sehat jasmani dan rohani
c. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab kepada Kepala Sub Bagian Kepegawaian
dan Penggajian
d. Uraian Tugas : A. Kompetensi Utama
1. Melaksanakan tugas sesuai dengan SPO yang berlaku
2. Membuat proses penggajian karyawan sesuai jadwal
3. Menginput potongan gaji karyawan berupa : potongan
koperasi, potongan kesehatan, dan potongan lain sesuai
instruksi atasan
4. Mencetak slip gaji/THR/bonus karyawan
5. Membagikan slip gaji/THR/bonus karyawan
6. Mendistribusikan surat ke bank yang ditunjuk untuk
pembayaran gaji ke karyawan
7. Melaksanakan tugas/instruksi khusus yang diberikan oleh
atasan
B. Kompetensi Tambahan
1. Wajib mengikuti pelatihan yang dilaksanakan oleh rumah
sakit
2. Mengikuti pertemuan rutin
3. Menciptakan keharmonisan dan kenyamanan lingkungan
kerja
4. Berperan serta dalam program peningkatan mutu,
peningkatan K3, dan 6 sasaran keselamatan pasien
5. Menyampaikan laporan yang berkaitan dengan tugasnya
e. Wewenang : 1. Meminta kebutuhan bahan dan perlengkapan kerja sesuai
dengan kebutuhan pelaksanaan tugas sehari – hari
2. Membimbing peserta magang/karyawan baru yang
ditempatkan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
3. Apabila yang bersangkutan berhalangan sementara atau
cuti, tugasnya dilimpahkan ke staf kepegawaian pengganti
yang ditunjuk oleh Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
16
Penggajian
f. Hak Berhak atas imbalan dan sarana sesuai dengan tanggung
jawabnya, serta kemampuan RS PENA 98

4. PSIKOLOG KEKARYAWANAN
a. Pengertian : Seseorang yang diberi tugas dan bertanggung jawab sebagai
pelaksana psikologi kekaryawanan
b Syarat Jabatan : A. Formal
.
1. Sarjana Strata Dua Psikolog
B. Non Formal
1. Pengalaman kerja di bidang psikologi minimal 1
tahun
2. Mempunyai sertifikat pelatihan psikologi
3. Komunikatif
4. Mampu bekerja sama dengan orang lain
6. Kompeten dalam melaksanakan tugasnya
7. Loyalitas dan dedikasi yang tinggi
8. Disiplin kerja yang tinggi
9. Sehat jasmani dan rohani
c. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab kepada Kepala Sub Bagian Kepegawaian
dan Penggajian
d Uraian Tugas : A. Kompetensi Utama
.
1. Melaksanakan tugas sesuai dengan SPO yang berlaku
2. Melaksanakan proses seleksi dan rekruitmen karyawan
3. Melaksanakan tes psikologi untuk keperluan rekruitmen
karyawan
4. Melaksanakan tes psikologi bagi karyawan untuk
kepentingan dinas sesuai dengan permintaan
5. Menerima konsultasi dan penanganan psikologi karyawan
yang memerlukan
6. Melaksanakan tugas/instruksi khusus yang diberikan oleh
atasan
B. Kompetensi Tambahan
1. Wajib mengikuti pelatihan yang dilaksanakan oleh rumah
sakit
2. Mengikuti pertemuan rutin
3. Menciptakan keharmonisan dan kenyamanan lingkungan
kerja
4. Berperan serta dalam program peningkatan mutu,
peningkatan K3, dan 6 sasaran keselamatan pasien
5. Menyampaikan laporan yang berkaitan dengan tugasnya
e. Wewenang : 1. Meminta kebutuhan bahan dan perlengkapan kerja sesuai
dengan kebutuhan pelaksanaan tugas sehari – hari
2. Membimbing peserta magang/karyawan baru yang
ditempatkan di Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
3. Apabila yang bersangkutan berhalangan sementara atau
cuti, tugasnya dilimpahkan ke staf kepegawaian pengganti
yang ditunjuk oleh Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
17
Penggajian
f. Hak : Berhak atas imbalan dan sarana sesuai dengan tanggung
jawabnya, serta kemampuan RS Mardi Rahayu

C. SUB BAGIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


1. KEPALA SUB BAGIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
a. Pengertian : Seseorang yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam mengatur
dan mengendalikan semua kegiatan pendidikan dan pelatihan di bagian
Diklat RUMAH SAKIT PENA 98
b. Syarat Jabatan : A. Formal
Minimal Sarjana Strata Satu
B. Non Formal
1. Pengalaman kerja di bidang Diklat minimal 2 tahun
2. Memiliki kemampuan memimpin, memotivasi dan managemen
3. Memiliki pengetahuan dasar tentang managemen Diklat
4. Memiliki kemampuan sebagai pemimpin untuk semua acara
yang diadakan Diklat
5. Mampu bekerja sama dengan orang lain
6. Kompeten dalam melaksanakan tugasnya
7. Loyalitas dan dedikasi yang tinggi
8. Disiplin kerja yang tinggi
9. Sehat jasmani dan rohani
c. Tanggung Jawab 1. Bertanggung jawab untuk merealisasikan tujuan unit kerjanya
dengan jalan memimpin dan mengelola bagiannya sesuai dengan
tugasnya dan peraturan yang berlaku.
2. Bertanggung jawab untuk menghadapi dan menyelesaikan segala
permasalahan secata tuntas
d. Uraian Tugas : A. Melaksanakan Fungsi Perencanaan
1. Perencanaan dan Evaluasi Pendidikan dan Pelatihan karyawan
2. Pengawasan dan Pengendalian dalam penyelenggaraan
program Pendidikan dan Pelatihan karyawan hingga
pelaporan bulanan serta tahunan Diklat
3. Pemantauan proses pendidikan dan pelatihan karyawan
4. Membuat laporan bulanan dan tahuanan untuk Bagian SDM
5. Menerima usulan pendidikan dan pelatihan dari semua bagian
6. Membuat usulan pendidikan dan pelatihan kepada Direktur
Utama
7. Perencanaan dan Evaluasi Pendidikan dan Pelatihan karyawan
8. Pengawasan dan Pengendalian dalam penyelenggaraan
program Pendidikan dan Pelatihan karyawan hingga
pelaporan bulanan serta tahunan Diklat
B. Melaksanakan Fungsi Pengorganisasian
1. Mengorganisir, mengkoordinir dan mensupervisi pendidikan
dan pelatihan sesuai dengan Rencana Kerja Tahunan dalam
mewujudkan tujuan per unit kerja
2. Mengatur jumlah dan jenis peralatan yang dibutuhkan untuk
menunjang pelayanan
3. Melaksanakan program kegiatan di Bagian Diklat sesuai
dengan kebutuhan dan kebijakan rumah sakit
18
4. Mengatur pengembangan Diklat
5. Merumuskan penetapan tugas, membagi tugas, memberikan
petunjuk, serta menilai pelaksanaan tugas
6. Merumuskan dan prosedur yang digunakan untuk menunjang
pelayanan Bagian Diklat
7. Melaksanakan pengaturan dan pengendalian dokumen dan
logistik di Bagian Diklat
8. Menciptakan dan memelihara suasana kerja yang harmonis
9. Mengadakan pertemuan berkala dengan staf di Bagian Diklat
10. Menghadiri pertemuan-pertemuan yang diselenggara-kan oleh
rumah sakit
11. Mendelegasikan tugas kepada staf terkait saat tidak berada di
tempat
12. Mengadakan kerjasama yang baik dengan semua bagian
terkait
13. Menjalin dan memelihara hubungan baik dengan
pihak/instansi lain di luar rumah sakit terkait dengan
pelayanan di Bagian SDM
C. Melaksanakan Fungsi Pengarahan
1. Menetapkan target yang harus dicapai oleh bagiannya
berdasarkan Rencana Kerja yang telah ditetapkan direktur.
2. Menetapkan rencana unit kerjanya secara terpadu dengan
rencana unit kerja lain yang terkait.
3. Membuat usulan tentang penyesuaian program pendidikan
dan pelatihan dari semua unit kerja.
4. Membina kerjasama dengan semua pihak
5. Menetapkan rencana unit kerjanya secara terpadu dengan
rencana unit kerja lain yang terkait.
6. Mengalokasikan sumber daya manusia unit kerjanya secara
tepat waktu, tepat guna, dan efisien
7. Memberikan motivasi untuk meningkatkan pengetahuan,
ketrampilan, dan sikap.
8. Memberikan bimbingan dan arahan kepada staf di Bagian
Diklat
9. Mensosialisasikan/menginformasikan hal-hal penting yang
perlu diketahui oleh staf : kebijakan, peraturan, ketentuan,
SPO, hasil rapat, dan lain sebagainya
D. Melaksanakan Fungsi Pengawasan dan Evaluasi
1. Memonitor jumlah dan jenis peralatan yang dibutuhkan untuk
menunjang pelayanan
2. Mengevaluasi pelaksanaan program kerja Bagian Diklat
3. Memonitor jenis kegiatan yang akan diselenggarakan di
Bagian Diklat sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan rumah
sakit
4. Mengendalikan, memonitor, dan mengawasi staf di Bagian
Diklat agar mentaati prosedur, peraturan, dan tata tertib yang
berlaku
5. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan mutu di Bagian
Diklat
6. Membuat analisa, evaluasi, dan penilaian tugas karyawan di

19
Bagian Diklat.
e. Wewenang : 1. Menerima atau menolak pemberian ijin meninggalkan pekerjaan
termasuk cuti staf Diklat
2. Menerima atau menolak usulan kerja lembur
3. Membuat atau menyetujui usulan pemberian surat peringatan
kepada staf Diklat
4. Mewakili Diklat untuk mengikuti rapat dengan pihak manapun
5. Mengusulkan program kerja Diklat tiap bulan, serta hasil kerja
Diklat tiap bulan di rapat Divisi SDM
6. Menerima atau menolak pemberian ijin meninggalkan pekerjaan
termasuk cuti staf Diklat
f. Hak : 1. Bertanggung jawab untuk merealisasikan tujuan unit kerjanya
dengan jalan memimpin dan mengelola bagiannya sesuai dengan
tugasnya dan peraturan yang berlaku.
2. Bertanggung jawab untuk menghadapi dan menyelesaikan segala
permasalahan secata tuntas
3. Bertanggung jawab untuk merealisasikan tujuan unit kerjanya
dengan jalan memimpin dan mengelola bagiannya sesuai dengan
tugasnya dan peraturan yang berlaku.
4. Bertanggung jawab untuk menghadapi dan menyelesaikan segala
permasalahan secata tuntas

2. STAF PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


a. Pengertian : Seseorang yang diberi tugas dan bertanggung jawab sebagai
pelaksana harian untuk pelayanan kepegawaian
b. Syarat Jabatan : A. Formal
Sarjana Strata Satu
B. Non Formal
1. Pengalaman kerja di bidang Diklat minimal 2 tahun
2. Memiliki kemampuan administrasi
3. Memiliki kemampuan membantu pengadaan acara
pendidikan ataupun pelatihan
4. Memiliki pengetahuan dasar tentang managemen Rumah
Sakit
5. Mampu bekerja sama dengan orang lain
6. Kompeten dalam melaksanakan tugasnya
7. Loyalitas dan dedikasi yang tinggi
8. Disiplin kerja yang tinggi
9. Sehat jasmani dan rohani
c. Uraian Tugas : A. Kompetensi Utama
1. Melaksanakan tugas sesuai dengan SPO yang berlaku
2. Membantu pelaksanaan pelatihan berdasarkan target yang
harus dicapai oleh bagiannya berdasarkan rencana kerja
yang telah ditetapkan Direktur
3. Membantu cross ceck ulang rencana unit kerjanya secara
terpadu dengan rencana unit kerja lain yang terkait
4. Membantu Kabag Diklat dalam mengorganisir,
mengkoordinir, dan mensupervisi pendidikan dan
pelatihan sesuai dengan rencana kerja tahunan dalam
mewujudkan tujuan per unit kerja

20
5. Membantu Ka bag Diklat dalam memotivasi dan
membina semua karyawan yang telah mengikuti pelatihan
agar berhasil mewujudkan visi misi unit kerja terkait.
6. Membina kerjasama dengan semua pihak
B. Kompetensi Tambahan
1. Wajib mengikuti pelatihan yang dilaksanakan oleh rumah
sakit
2. Mengikuti pertemuan rutin
3. Menciptakan keharmonisan dan kenyamanan lingkungan
kerja
4. Berperan serta dalam program peningkatan mutu,
peningkatan K3, dan 6 sasaran keselamatan pasien
5. Menyampaikan laporan yang berkaitan dengan tugasnya
d. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Diklat
e. Wewenang : 1. Membuat pelatihan agar dapat terlaksana sesuai jadwal
2. Memberikan usulan kepada Ka.Bag.Diklat tentang pelatihan
yang diperlukan
3. Lain – lain sebagaimana yang tertuang pada uraian tugas dan
tanggung jawab
f. Hak : Berhak atas imbalan dan sarana sesuai dengan tanggung jawabnya
sesuai kemampuan RS PENA 98 atas jabatannya

21
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA

I. SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN DAN PENGGAJIAN


Skema Hubungan Kerja

SPI TI Kerohanian Sekretariat MARKETING

Pelayanan Perawatan Penunjang Rekam Keuangan Sarana &


Medis Medis Medis Prasarana

INTERN

Sub Bagian Kepegawaian


dan Penggajian

EKSTERN

BPJS Dinsosnakertrans Bank Bank BPJS


Ketenagakerjaan Payroll Payroll Kesehatan

A. HUBUNGAN INTERN
1. PELAYANAN MEDIS
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Menerima laporan dinas malam karyawan

2. PERAWATAN
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
22
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Menerima laporan dinas malam karyawan

3. PENUNJANG MEDIS
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Menerima laporan dinas malam karyawan
f. Mengajukan permintaan snack untuk rapat, rekrutmen, dan pertemuan dengan tamu

4. REKAM MEDIS
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Menerima laporan dinas malam karyawan
f. Laporan 10 penyakit terbesar karyawan
g. Pemberian fasilitas kesehatan untuk karyawan dan keluarga tertanggung

5. KEUANGAN
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Permintaan pembayaran gaji, lembur, uang jaga malam, THR, insentif, dan biaya
perjalanan dinas

6. SARANA & PRASARANA


a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Menerima laporan dinas malam karyawan
f. Permintaan perbaikan peralatan dan sarana & prasarana
g. Permintaan ATK dan peralatan kerja

7. SPI
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Laporan pemeriksaan intern
23
8. TI
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Permintaan perbaikan hardware dan software
f. Permintaan pembuatan program

9. KEROHANIAN
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Pastoral konseling untuk karyawan

10. SEKRETARIAT
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja
e. Program Kerja
f. Surat intern/ekstern

11. MARKETING
a. Menindaklanjuti pengajuan permintaan tenaga
b. Menindaklanjuti pengajuan lembur dan uang jaga malam karyawan
c. Menerima pengajuan cuti dan surat ijin meninggalkan tugas
d. Menerima formulir penilaian kinerja

B. HUBUNGAN EKSTERN
1. BPJS Ketenegakerjaan & Kesehatan
a. Pendaftaran peserta baru BPJS Ketenagakerjaan
b. Pelaporan dan klaim kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja karyawan
c. Laporan pembayaran premi peserta dan pemberi kerja

2. DINSOSNAKERTRANS
a. Pengesahan Peraturan Peraturan
b. Pelaporan kecelakaan kerja
c. Konsultasi masalah ketenagakerjaan

3. BANK PAYROLL
a. Pembayaran gaji, THR, insentif karyawan
24
4. BANK PAYROLL
a. Pendaftaran peserta Dana Pensiun Lembaga Keuangan
b. Pembayaran pensiun karyawan

II. SUB BAGIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


SKEMA HUBUNGAN KERJA

Sarana
SDM Prasana

Divisi Pelayanan Medik Komite


Divisi Keperawatan - K3 TI
Divisi Penunjang Medik - PPI
Unit – Unit Khusus - Patient Safety
Divisi Umum / Non medik - PMKP Keuangan

Intern

Diklat

Ekstern

Perusahaan Farmasi / Institusi Pendidikan : Organisasi Profesi : Penyelenggara

Alat Kesehatan Stikes, Akbid, Akper IDI, PPNI, IBI Eks – House Training

25
HUBUNGAN INTERN
1. Divisi Pelayanan Medik, Divisi Keperawatan, Divisi Penunjang Medik, Unit-unit
Khusus, dan Divisi Umum / non medik :
- Pengajuan / usulan pelatihan dapat dilakukan oleh semua bagian / unit kerja, atas
dasar kebutuhan rumah sakit.
2. SDM :
- Berkoordinasi dengan bagian SDM dalam hal Mandatory Training
- Melakukan koordinasi dengan SDM untuk data-data karyawan
3. Komite – komite :
- Diklat melibatkan komite : K3, PPI, Patient Safety, dan PMKP untuk menjadi
trainer / pembicara dalam kegiatan pelatihan.
4. Sarana Prasarana :
- Dalam setiap kegiatan diklat, dilakukan kerja sama dengan Bagian Sarana
Prasarana untuk memenuhi kebutuhan pelatihan dalam bidang sarana.
5. TI :
- Dalam setiap kegiatan diklat, dilakukan kerja sama dengan Bagian TI untuk
memenuhi kebutuhan pelatihan dalam bidang media komputer.
6. Keuangan :
- Bagian keuangan mendukung dalam hal penyediaan dana sehingga kegiatan diklat
dapat berjalan.

HUBUNGAN EKSTERN
1. Perusahaan Farmasi / Alat Kesehatan :
- Pemberi sponsor untuk kegiatan pendidikan dan pelatihan, khususnya bidang
kesehatan.
2. Institusi Pendidikan :
- Melakukan kerja sama dengan rumah sakit untuk pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan mahasiswa.
3. Organisasi Profesi :
- Menjadi induk organisasi bagi seluruh karyawan tenaga kesehatan
- Bekerja sama dalam pengadaan kegiatan seminar / pelatihan.
4. Penyelenggara Eks-House Training :
- Memberi informasi tentang pelatihan-pelatihan yang tersedia

26
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI

I. SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN DAN PENGGAJIAN


A. KUALIFIKASI PERSONIL SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN DAN PENGGAJIAN
No Nama Jabatan Pendidikan Masa Pendidikan Non Jml Tugas
Formal Kerja Formal/Sertifikasi Kebutuhan
1. Manajer SDM Min. S1 2 thn Manajemen SDM 1 Mengatur Divisi SDM
2. Kepala Unit Min. S1 2 thn Manajemen SDM 1 Mengatur pelayanan
Kepegawaian dan PPh21 Bagian SDM
Penggajian
3. Staf Kepegawaian Min. S1 2 thn Manajemen SDM 2 Melaksanakan kegiatan
administrasi
kepegawaian
4. Staf Penggajian Min. SMU 2 thn Sertifikat 1 Melakukan kegiatan
Komputer administrasi
pembayaran gaji

B. DASAR PERHITUNGAN KETENAGAAN


1. Menetapkan Waktu Kerja
Perhitungan untuk menetapkan waktu tersedia dengan rumus sebagai berikut :
Waktu Kerja Tersedia = { A – (B+C+D+E)} x F

KODE FAKTOR KATEGORI SDM KETERANGAN


ADMINISTRASI
A Hari Kerja 312 Hari/tahun
B Cuti Tahunan 12 Hari/tahun
C Pendidikan dan Pelatihan 1 Hari/tahun
D Hari Libur Nasional 14 Hari/tahun
E Ketidakhadiran Kerja 1 Hari/tahun
F Waktu Efektif 7 Jam/hari
Hari Kerja Tersedia 284 Hari kerja/tahun
Waktu Kerja Tersedia 1.988 Jam/tahun
119.280 Menit/tahun

2. Menetapkan Unit Kerja dan Kategori SDM


Unit Kerja Sub Unit Kerja Kategori SDM
Administrasi Kepegawaian Staf Kepegawaian
SDM Payroll Gaji Staf Payroll
Rekrutmen dan Seleksi Staff Kepegawaian

3. Menyusun Standar Beban Kerja


Perhitungan untuk menetapkan Standar Beban Kerja dengan rumus sebagai berikut :
Waktu Tersedia
Standar Beban Kerja =
Rata-rata Waktu Kegiatan Pokok
No. Kategori Kegiatan Kegiatan Pokok Rata- Standar
SDM Rata Beban Kerja
27
Waktu
1. Psikolog Menerima, mendata, dan menyimpan Penerimaan 10´ 11.928
berkas lamaran sesuai dengan berkas lamaran
pendidikan calon karyawan
Memisahkan lamaran calon karyawan Seleksi 11´ 10.844
sesuai permintaan
penggantian/penambahan karyawan
baru bagian yang membutuhkan
Memintakan persetujuan direktur
utama untuk dilakukan tes seleksi atas
lamaran yang dipilih
Menghubungi calon karyawan yang
akan mengikuti tes seleksi
Menghubungi tim seleksi
Menerima calon karyawan yang akan
mengikuti tes
Pengisian berkas biodata karyawan
Mempersiapkan tes untuk calon Tes Psikologi 180´ 663
karyawan
Melakukan tes psikologi untuk calon
karyawan
Pengisian berkas biodata karyawan Rekrutmen 40´ 2.982
Melakukan interview karyawan
Memeriksa hasil tes calon karyawan
dengan berkoordinasi dengan tim
seleksi
Menghubungi calon karyawan yang
sudah lulus tes seleksi untuk tes
kesehatan
Membuat surat pengantar tes
kesehatan
Menghubungi calon karyawan yang
lulus tes kesehatan untuk masuk kerja
Memberikan konsultasi ke karyawan Penanganan 55´ 2.169
konsultasi
karyawan

2. Staf Menerima dan menyimpan berkas Penyimpanan 20´ 5.964


Kepegawaian individu karyawan berkas individu
Updating kelengkapan berkas karyawan
Menerima surat masuk intern dan Pembuatan surat 7´ 17.040
ekstern intern/ekstern
Membuat surat edaran
Membuat surat keterangan
Membuat surat tugas
Membuat surat pernyataan
Membuat surat keputusan
Membuat kartu berobat
Membuat surat perjanjian kerja
Membuat surat pengantar pengurusan

28
SIP/Surat Tugas dokter
Membuat Surat Keputusan Pembuatan Surat 15’ 7.952
Pengangkatan Karyawan Tetap Keputusan
Membuat Surat Keputusan
Pemberhentian Sebagai Karyawan
Tetap
Membuat Surat Keputusan Jabatan
Membuat Surat Keputusan Kenaikan
Berkala/Golongan
Membuat perhitungan uang perjalanan Pengajuan uang ‘25 4.771
dinas karyawan yang ditugaskan perjalanan dinas
Mengajukan permintaan uang karyawan
perjalanan dinas karyawan
Memberikan uang perjalanan dinas
Penghitungan kehadiran karyawan Pembayaran 9’ 13.253
harian lepas honor karyawan
Pengajuan permintaan honor harian lepas
karyawan harian lepas
Pembayaran honor karyawan harian
lepas
Mencari penawaran supplier seragam Pembuatan 16’ 7.455
Pengukuran seragam karyawan Seragam Dinas
Pembagian seragam karyawan Karyawan
Membuat permintaan barang rutin Permintaan 15´ 7.952
ATK dan ART Barang
Membuat permintaan snack untuk
rapat dan tes seleksi
Distribusi formulir evaluasi kinerja Evaluasi kinerja 25´ 4.771
Cetak rekapitulasi kehadiran karyawan karyawan
Distribusi penilaian DP3
Membuat laporan kinerja
Merekapitulasi formulir pengajuan Rekapitulasi cuti 4´ 29.820
cuti dan surat ijin karyawan
3. Staf Payroll Menghitung gaji karyawan Pembuatan 2´ 59.640
Membuat daftar gaji karyawan per daftar gaji
bagian
Membuat perhitungan pembayaran Penghitungan 7´ 17.040
lembur karyawan lembur
Membuat perhitungan pembayaran Penghitungan 4´ 29.820
uang jaga malam karyawan uang jaga malam
Membuat perhitungan PPh21 Input 3´ 39.760
karyawan pemotongan gaji
Membuat perhitungan pembayaran
iuran BPJS Ketenagakerjaan pemberi
kerja dan karyawan
Membuat perhitungan iuran dana
pensiun pemberi kerja dan karyawan
Melakukan pemotongan biaya asrama,
PPNI, pinjaman rumah sakit, dan
angsuran koperasi

29
Mencetak slip gaji Pembuatan & 2´ 59.640
Membagikan slip gaji ke karyawan pembagian slip

4. Menyusun Standar Kelonggaran


Perhitungan untuk menetapkan Standar Kelonggaran dilakukan berdasarkan rumus :
Rata-rata Waktu Per Faktor Kelonggaran
Standar Kelonggaran =
Waktu Kerja Tersedia

No Kategori SDM Faktor Rata-Rata Standar


. Kelonggaran Waktu Kelonggaran
1. Psikolog Makan Siang 30 menit/hari 0,078
3 jam/minggu
Kamar Kecil 15 menit/hari 0.039
1,5 jam/minggu
Jumlah 0,117
2. Staf Kepegawaian Makan Siang 30 menit/hari 0,078
3 jam/minggu
Kamar Kecil 15 menit/hari 0.039
1,5 jam/minggu
Jumlah 0,117
3. Staf Payroll Makan Siang 30 menit/hari 0,078
Kamar Kecil 15 menit/hari 0.039
Rapat dengan 20 menit/hari 0,052
Koperasi 2 jam/minggu
Jumlah 0,169

5. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Per Unit Kerja


a. Kuantitas Kegiatan Pokok Bagian SDM
No Kategori SDM Kegiatan Pokok Kuantitas Kegiatan
. Per tahun
1. Psikolog Penerimaan berkas lamaran 600
Seleksi 360
Tes Psikologi 180
Rekrutmen 180
Penanganan Konsultasi Karyawan 12
2. Staf Kepegawaian Penyimpanan berkas individu karyawan 2.400
Pembuatan surat intern/ekstern 2.400
Pembuatan surat keputusan 520
Pengajuan uang perjalanan dinas 180
karyawan
Pembayaran honor karyawan harian lepas 2.520
Pembuatan seragam dinas karyawan 2.400
Permintaan barang 200
Evaluasi kinerja 5.200
Rekapitulasi cuti 14.400
3. Staf Payroll Pembuatan daftar gaji per bagian 14.400
Penghitungan lembur 1.800

30
Penghitungan uang jaga malam 4.800
Input pemotongan gaji 14.400
Pembuatan dan pembagian slip 14.400

b. Kebutuhan SDM
Rumus perhitungan kebutuhan SDM adalah sebagai berikut :
Kuantitas Kegiatan Pokok
Kebutuhan SDM = + Standar Kelonggaran
Standar Beban Kerja

No. Kategori Perhitungan Standar Jumlah Kebutuhan


SDM Kelonggaran Tenaga Tenaga
1. Psikolog = ( 0,05+0,03+0,27+0,66+0.01 ) 0,117 1,137 1 orang
= 1,02
2. Staf = 0,117 2,557 3 orang
Kepegawaian (0,40+0,14+0,07+0,04+0,19+0,32
+0,01+0,87+0,4 )
= 1,62
3. Staf Payroll = ( 0,24+0,14+0,24+0,36+0,24 ) 0,169 1,389 1 orang
= 1,11

II. SUB BAGIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


B. KUALIFIKASI PERSONIL SUB BAGIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
Pendidikan Masa Pendidikan Non Jml
No Nama Jabatan Tugas
Formal Kerja Formal/Sertifikasi Kebutuhan
Kepala Bagian Manajemen Mengatur pelayanan
1. Min. S1 2 th 1
Diklat Diklat RS Bagian Diklat
Membantu pelaksanaan
2. Staf Diklat Min. S1 1 th 1 kegiatan Diklat

B. DASAR PERHITUNGAN KETENAGAAN


1. Menetapkan Waktu Kerja
Perhitungan untuk menetapkan waktu tersedia dengan rumus sebagai berikut :
Waktu Kerja Tersedia = { A – (B+C+D+E)} x F

KODE FAKTOR KATEGORI SDM KETERANGAN


ADMINISTRASI
A Hari Kerja 312 Hari/tahun
B Cuti Tahunan 12 Hari/tahun
C Pendidikan dan Pelatihan 1 Hari/tahun
D Hari Libur Nasional 14 Hari/tahun
E Ketidakhadiran Kerja 1 Hari/tahun
F Waktu Efektif 7 Jam/hari
Hari Kerja Tersedia 284 Hari kerja/tahun
Waktu Kerja Tersedia 1.988 Jam/tahun
119.280 Menit/tahun

31
2. Menetapkan Unit Kerja dan Kategori SDM
Unit Kerja Kategori SDM
Kepala Sub Bagian Pendidikan dan pelatihan
Diklat
Staf Pendidan dan Pelatihan

3. Menyusun Standar Beban Kerja


Perhitungan untuk menetapkan Standar Beban Kerja dengan rumus sebagai berikut :
Waktu Tersedia
Standar Beban Kerja =
Rata-rata Waktu Kegiatan Pokok

No. Kategori Kegiatan Kegiatan Pokok Rata- Standar


SDM Rata Beban Kerja
Waktu
Menyusun rencana /proposal
Rapat koordinasi bagian terkait
Mandatory Training 240’ 497
1. Kepala Sub Pelaksanaan training
Bagian Evaluasi
Pendidikan Menyusun rencana /proposal
dan Pelatihan Rapat koordinasi bagian terkait
In-House Training 270’ 442
Pelaksanaan training
Evaluasi
Menerima pengajuan /
permintaan
Eks-House Training Pengajuan ke direksi 120’ 994
Mengumpulkan informasi
pelatihan
Membuat matrix kompetensi
bagian keperawatan per-level
Membuat matrix kompetensi
Analisa kebutuhan bagian penunjang medis
pelatihan (TNA) Membuat matrix kompetensi
bagian non medis 210’ 568
Melakukan analisa gap pada
masing-masing unit kerja
Menyusun TNA berdasarkan
hasil analisis
Menerima mahasiswa / wakil
institusi pendidikan
Praktek Kerja Lapangan 60’ 1988
Berkoordinasi dengan
pembimbing klinik
Menghadiri pertemuan- Hadir dalam pertemuan yang
60’ 1988
pertemuan diselenggarakan rumah sakit
Kerja sama dengan Kegiatan bersama, atau
60’ 1988
organisasi profesi kunjungan
2. Staf Mandatory Training Membuat undangan 270’ 442
Pendidikan Distribusi undangan
32
dan Pelatihan Surat permohonan konsumsi
Surat sarana prasarana
Mengikuti rapat koordinasi
Mengirim surat terkait
Persiapan training
Membantu selama pelatihan
Membereskan setelah plthn
Membuat undangan
Surat permohonan konsumsi
Surat sarana prasarana
Surat kepada pembicara
In-House Training Mengikuti rapat koordinasi 300’ 398
Diatribusi surat-surat
Persiapan training
Membantu selama pelatihan
Membereskan setelah plthn
Mengumpulkan informasi
pelatihan
Menghubungi penyelenggara
Eks-House Training 90’ 1325
Membuat SPJ
Menerima laporan hasil eks-
house training
Distribusi matrix kompetensi
ke semua unit
Pembuatan TNA 120’ 994
Membantu analisa gap
Membantu penyusunan TNA
Mengurus surat menyurat /
Praktek Kerja Lapangan 60’ 1988
administrasi PKL
Permintaan barang Mengurus keperluan barang
45’ 2650
logistik logistik + surat menyurat

4. Menyusun Standar Kelonggaran


Perhitungan untuk menetapkan Standar Kelonggaran dilakukan berdasarkan rumus :
Rata-rata Waktu Per Faktor Kelonggaran
Standar Kelonggaran =
Waktu Kerja Tersedia

No Kategoti SDM Faktor Rata-Rata Standar


. Kelonggaran Waktu Kelonggaran
1. Kepala Bagian Diklat Makan Siang 30 menit/hari 0,078
3 jam/minggu
Kamar Kecil 15 menit/hari 0.039
1,5 jam/minggu
Jumlah 0,117
2. Staf Diklat Makan Siang 30 menit/hari 0,078
3 jam/minggu
Kamar Kecil 15 menit/hari 0.039
1,5 jam/minggu
Jumlah 0,117

33
5. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Per Unit Kerja
b. Kuantitas Kegiatan Pokok Bagian SDM
No Kategori SDM Kegiatan Pokok Kuantitas Kegiatan
. Per tahun
Mandatory Training 12
In-House Training 120
Kepala Sub Eks-House Training 170
1. Bagian Pendidikan Pembuatan TNA 20
dan Pelatihan Pengelolaan PKL 20
Menghadiri pertemuan 100
Kerjasama dengan organisasi profesi 10
Membantu penatalaksanaan Mandatory 12
Training
Membantu penatalaksanaan In-House 120
Training
Staf Pendidikan
2. Membantu penatalaksanaan Eks-House 170
danh Pelatihan
Training
Membantu proses pembuatan TNA 20
Membantu tata laksana PKL 20
Permintaan barang logistik 52

c. Kebutuhan SDM
Rumus perhitungan kebutuhan SDM adalah sebagai berikut :
Kuantitas Kegiatan Pokok
Kebutuhan SDM = + Standar Kelonggaran
Standar Beban Kerja
No Kategori SDM Perhitungan Standar Jumlah
Kelonggaran Tenaga
1. Kepala Bagian = 0,024 + 0.27 + 0,17 + 0,035 + 0,117 0,681
Diklat 0,01 + 0,05 + 0,005
= 0,564
2. Staf Diklat = 0,03 + 0,3 + 0,13 + 0,02 + 0,01 + 0,117 0,627
0,02
= 0,51

BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Orientasi merupakan program yang dirancang untuk menolong karyawan baru ( yang
lulus seleksi ) mengenal pekerjaan dan perusahaan tempatnya bekerja. Program orientasi
sering juga disebut program induksi, yakni memperkenalkan para karyawan dengan peranan

34
atau kedudukan mereka, dengan organisasi dan dengan karyawan lain. Orientasi dilaksanakan
karena semua pegawai baru membutuhkan waktu untuk dapat menyesuaikan diri atau
beradaptasi dengan lingkungan kerjanya yang baru.
Orientasi berarti penyediaan informasi dasar berkenaan dengan perusahaan bagi
pegawai baru, yaitu informasi yang mereka perlukan untuk melaksanakan pekerjaan secara
memuaskan. Informasi dasar ini mencakup hal – hal seperti pemahaman visi misi rumah
sakit, pemahaman peraturan perusahaan, pemahaman struktur organisasi, dan hal – hal lain
yang berkaitan dengan pengenalan rumah sakit secara umum. Orientasi pada dasarnya
merupakan salah satu komponen proses sosialisasi pegawai baru, yaitu proses penanaman
sikap, standar, nilai, dan pola perilaku yang berlaku di perusahaan bagi pegawai baru.
Orientasi bertujuan untuk mempercepat masa adaptasi sehingga karyawan baru dapat
bekerja lebih cepat dan lebih baik. Program orientasi dirancang untuk memberikan kepada
karyawan baru informasi yang dibutuhkannya agar dapat bekerja dengan efektif dalam
organisasi. Tujuan orientasi adalah untuk mendapatkan SDM yang dapat melakukan
pekerjaan secara tepat. Sasaran – sasaran utama orientasi adalah mengulangi kecemasan awal
yang dirasakan oleh semua pekerja baru untuk memulai pekerjaan baru, untuk mengakrabkan
karyawan baru dengan pekerjaannya, unit kerjanya dan organisasi sebagai keseluruhan, dan
agar mempermudah peralihan dari luar ke dalam.
Adapun program/kegiatan orientasi karyawan baru Bagian Sumber Daya Manusia
adalah sebagai berikut :
1. Staf Kepegawaian
Hari Ke Materi Waktu Penanggung Jawab
I Perkenalan dengan staf di Sub 07.30 – 08.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Bagian Kepegawaian dan Penggajian
Penggajian
Penjelasan Struktur Organisasi 08.30 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Penjelasan uraian tugas di Sub 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Bagian Kepegawaian dan Penggajian
Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Penjelasan uraian tugas di Sub 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Bagian Kepegawaian dan Penggajian
Penggajian
II Orientasi lingkungan Divisi 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
SDM
Penjelasan Visi, Misi, 09.00 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Falsafah, Tujuan Penggajian
Pengenalan SPO 10.00 – 12.00 Staf Kepegawaian
Istirahat 12.00 – 12.30
Administrasi Kepegawaian 12.30 – 14.30 Staf Kepegawaian
III Pengenalan bagian-bagian 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
yang ada di rumah sakit yang
berhubungan dengan Sub
Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Pengenalan perlengkapan dan 09.00 – 10.00 Staf Kepegawaian
35
sarana & prasarana yang ada di
Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Pengarsipan file kepegawaian 10.00 – 12.00 Staf Kepegawaian
Istirahat 12.00 – 12.30
Penyimpanan file kepegawaian 12.30 – 14.30 Staf Kepegawaian
IV Surat menyurat 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
Pengarsipan surat 09.00 – 10.00 Staf Kepegawaian
Pengenalan SIP, STR Tenaga 10.00 – 12.00 Staf Kepegawaian
Medis, Perawat, Staf
Penunjang Medis
Istirahat 12.00 – 12.30
Pengurusan SIP dan STR 12.30 – 14.30 Staf Kepegawaian
Tenaga Medis
V Permintaan barang ke Sub 07.30 – 08.30 Staf Kepegawaian
Bagian Gudang Non Medik
Permintaan pembelian barang 08.30 – 09.30 Staf Kepegawaian
ke Sub Bagian Pembelian Non
Medik
Pembuatan Laporan Kinerja 09.30 – 12.00 Staf Kepegawaian
Istirahat 12.00 – 12.30
Penghitungan uang lembur, 12.30 – 14.30 Staf Kepegawaian
uang jaga malam
VI Pengajuan pembiayaan dinas 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
karyawan
Rekapitulasi absensi karyawan 09.00 – 10.00 Staf Kepegawaian
Pemberian jaminan sosial : 10.00 – 12.00 Staf Kepegawaian
pembuatan kartu berobat,
seragam dinas, dll
Istirahat 12.00 – 12.30
Proses rekruitmen 12.30 – 13.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Penjelasan tugas 13.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian

2. Staf Penggajian
Hari Ke Materi Waktu Penanggung Jawab
I Perkenalan dengan staf di 07.30 – 08.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Divisi SDM Penggajian
Penjelasan Struktur Organisasi 08.30 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian

36
Penjelasan uraian tugas Bagian 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
SDM Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Penjelasan uraian tugas Bagian 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
SDM Penggajian
II Orientasi lingkungan Divisi 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
SDM
Penjelasan Visi, Misi, Falsafah, 09.00 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Tujuan Penggajian
Pengenalan SPO Penggajian 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Administrasi Penggajian 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
III Pengenalan bagian-bagian 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
yang ada di rumah sakit yang
berhubungan dengan Bagian
SDM
Pengenalan perlengkapan dan 09.00 – 10.00 Staf Kepegawaian
sarana & prasarana yang ada di
Bagian SDM
Penyusunan daftar gaji 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
karyawan Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Penjelasan struktur gaji 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
IV Penghitungan pemotongan 07.30 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
iuran BPJS Ketenagakerjaan Penggajian
dari pemberi kerja dan
karyawan
Penghitungan pemotongan 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
iuran dana pensiun dari Penggajian
pemberi kerja dan karyawan
Istirahat 12.00 – 12.30
Input potongan karyawan : 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
angsuran koperasi, kesehatan, Penggajian
pinjaman karyawan, biaya
asrama, PPNI, dan lain-lain
V Permintaan barang ke Bagian 07.30 – 08.30 Staf Kepegawaian
Logistik
Permintaan pembelian barang 08.30 – 09.30 Staf Kepegawaian
ke Sub Bagian Pembelian Non
Medik
Penghitungan uang lembur, 09.30 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
uang jaga malam Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Penghitungan PPh21 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
VI Alur permintaan gaji 07.30 – 09.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
37
Proses payroll ke bank yang 09.00 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
ditunjuk Penggajian
Pembuatan slip gaji 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Pembagian slip ke karyawan 12.30 – 14.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian

3. Psikolog
Hari Ke Materi Waktu Penanggung Jawab
I Perkenalan dengan staf di 07.30 – 08.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Bagian SDM Penggajian
Penjelasan Struktur Organisasi 08.30 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Penjelasan uraian tugas Kepala 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Penjelasan uraian tugas Kepala 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Sub Bagian Kepegawaian dan Penggajian
Penggajian
II Orientasi lingkungan Bagian 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
SDM
Penjelasan Visi, Misi, Falsafah, 09.00 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Tujuan Penggajian
Pengenalan SPO 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Standar kompetensi tenaga 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
kesehatan Penggajian
III Pengenalan bagian-bagian yang 07.30 – 09.00 Staf Kepegawaian
ada di rumah sakit yang
berhubungan dengan Sub Bagian
Kepegawaian dan Penggajian
Pengenalan perlengkapan dan 09.00 – 10.00 Staf Kepegawaian
sarana & prasarana yang ada di
Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Permintaan barang ke Sub 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Bagian Gudang Non Medik Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Permintaan pembelian barang ke 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Sub Bagian Pembelian Non Penggajian
Medik
IV Tes Psikologi untuk rekruitmen 07.30 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Tes Psikologi untuk kepentingan 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
dinas (promosi, mutasi, demosi, Penggajian

38
dll )
V Penyajian hasil tes psikologi 07.30 – 08.30 Staf Kepegawaian
Pemberian konseling / konsultasi 08.30 – 12.30 Staf Kepegawaian
karyawan yang membutuhkan
Istirahat 12.00 – 12.30
Permintaan Tenaga 12.30 – 14.30 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
VI Proses rekruitmen 07.30 – 09.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Administrasi terkait proses 09.00 – 10.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
rekruitmen Penggajian
Pelaksanaan rekruitmen 10.00 – 12.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian
Istirahat 12.00 – 12.30
Proses penerimaan karyawan 12.30 – 14.00 Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian

4. Staf Pendidikan dan pelatihan


NO WAKTU MATERI ORIENTASI
1 Bulan I Memahami Struktur organisasi Bagian Diklat
Memahami visi, misi, motto Bagian Diklat
Memahami tujuan pelayanan Bagian Diklat
Memahami mekanisme kerja Bagian Diklat
2 Bulan II Memahami pembuatan rencana dan proses tata laksana kegiatan pelatihan
karyawan
Memahami proses tata laksana pengiriman karyawan untuk mengikuti
pelatihan di luar RS
Memahami proses tata laksana kerjasama dengan pihak-pihak lain dalam
pelaksanaan kegiatan Seminar/Symposium, baik untuk masyarakat awam
maupun untuk komunitas profesi.
3 Bulan III-VI Mampu merencanakan dan mengorganisasi pelaksanaan pelatihan untuk
semua karyawan
Mampu merencanakan dan mengorganisasi pelaksanaan pelatihan dengan
topik-topik khusus berbagai bidang keahlian untuk memenuhi kompetensi
masing-masing
Merencanakan dan mengirim karyawan untuk mengikuti pelatihan di luar RS
Mampu bekerjasama dengan pihak-pihak lain untuk melaksanakan Seminar /
symposium baik untuk masyarakat awam maupun untuk komunitas profesi
tertentu

BAB XI
PERTEMUAN ATAU RAPAT

Pertemuan atau rapat merupakan suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang
yang memiliki kepentingan dan tujuan yang sama untuk membicarakan atau memecahkan
suatu masalah tertentu.
39
Rapat dilakukan dan diadakan oleh Bagian SDM dipimpin oleh Manajer SDM dan
diikuti oleh seluruh stafnya. Rapat berkala yang diadakan ada 2 (dua) macam yaitu :
1. Rapat Rutin
Rapat rutin atau terjadwal merupakan rapat yang diadakan oleh Kepala Bagian SDM
setiap 1 (satu) bulan sekali dengan perencanaan yang telah dibuat selama 1 (satu) tahun
dengan jadwal rapat yang telah ditentukan. Rapat secara rutin diselenggarakan di Bagian
SDM, yaitu pada :
Waktu : setiap minggu keempat, setiap Hari Senin
Pukul : 12.00 wib – selesai
Peserta : Manajer Bagian SDM, Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan
Penggajian, Kepala Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan
Materi : - Evaluasi kinerja mutu
- Masalah dan pemecahannya
- Rekomendasi dan usulan serta tindak lanjut

2. Rapat Insidentil/Tidak terjadwal


Rapat Insidentil diselenggarakan sewaktu-waktu bila ada masalah atau sesuatu hal yang
perlu dibahas segera.

BAB XII
PELAPORAN

Pelaporan merupakan sistem atau metode yang dilakukan untuk melaporkan segala bentuk
kegiatan SDM yang terkait dengan pelaksanaan program pelayanan SDM. Adapun bentuk
laporan yang dibuat oleh Bagian SDM adalah sebagai berikut :
40
1. Laporan Harian
Laporan harian bertujuan untuk menginformasikan tentang fokus dari suatu pekerjaan
atau kepentingan.
Laporan Harian terdiri dari :
a. Laporan Kecelaaan Kerja
b. Laporan hasil rekruitmen
2. Laporan Bulanan
Laporan bulanan dibuat dalam bentuk tertulis setiap bulannya dan diserahkan kepada
Direktur Umum setiap tanggal 3. Adapun yang dilaporkan yaitu :
1. Evaluasi Kinerja Bagian SDM
2. Orientasi Karyawan
3. Pembayaran gaji, lembur, uang jaga malam
3. Laporan Tahunan
Laporan tahunan dibuat dalam bentuk tertulis setiap tahun dan diserahkan kepada
Direktur Umum. Adapun yang dilaporkan yaitu :
1. Realisasi Rencana Kerja Anggaran ( RKA )
2. Realisasi Pola Ketenagaan
3. Laporan Biaya Pengobatan Karyawan

Ditetapkan di Bogor
Pada tanggal : 12 Desember 2019
Direktur Utama
RS PENA 98

Dr. Asih Sulistiowati

41

Anda mungkin juga menyukai