Anda di halaman 1dari 5

Perencanaan Keperawatan

Hari No Rencana Perawatan TTD


/Tgl Dx Tujuan dan Kriteria Intervensi Rasional
Hasil

1 Setelah diberikan  Kaji status  Takipneu adalah


asuhan keperawatan pernafasan, catat mekanisme
selama ….x24 jam peningkatan kompensasi untuk
diharapkan tidak terjadi respirasi atau hipoksemia dan
gangguan pertukaran perubahan pola peningkatan usaha
gas dengan kriteria nafas nafas
hasil:  Berikan istirahat  Menyimpan tenaga
yang cukup dan pasien, mengurangi
 Klien menunjukkan
nyaman penggunaan oksigen
tidak ada gejala
 
distress pernapasan.
 Kolaborasi dengan  Memaksimalkan
 TTV dalam rentang dokter tentang pertukaran oksigen
normal (Suhu: 36,5- pemberian oksigen secara terus
37,5ºC, Nadi (60- sesuai indikasi menerus dengan
80x/mnt, RR 12-
 tekanan yang sesuai
20x/menit, TD
 Lakukan pemberian
100/80-120/80
terapi oksigen
mmHg).
2 Setelah diberikan  Identifikasi  Memahami
asuhan keperawatan … kesulitan penyebab yang
x 24 jam diharapkan berpakaian/perawat mempengaruhi
terdapat perilaku an diri, seperti pilihan intervensi/
peningkatan dalam keterbatasan fisik, strategi
pemenuhan perawatan kelemahan.
diri dengan kriteria  Rencanakan  Sesuai dengan
hasil : tindakan untuk perkembangan
 klien tampak bersih defisit motorik penyakit klien akan
dan segar seperti tempatkan kesulitan
 Klien dapat makanan dan memenuhi
berpakaian sendiri peralatan di dekat kebutuhan
 klien dapat klien agar mampu perawatan diri
memenuhi sendiri
kebutuhan toileting mengambilnya.
sesuai toleransi  Ajarkan klien dalam  Dengan edukasi
pemenuhan klien dalam
perawatan diri dan kegiatan mandi dan
dalam kegiatan toileting akan
toileting sesuai membantu
toleransi memandirikan
klien walaupun
harus tetap
memperhatikan
batas kemampuan
klien
 Dorong keluarga  Dengan partisipasi
untuk ikut keluarga akan
berpartisipasi untuk memandirikan
kegiatan mandi dan kelurga dalam
kebersihan diri klien pemenuhan
dan dalam kegiatan perawatan diri
toiletng klien dank lien
akan merasa lebih
nyaman.
3 Setelah diberikan  Kaji status pernafasan  Takipnea,
asuhan keperawatan meliputi respiratory pernafasan dangkal,
selama ….x24 jam rate, penggunaan otot dan gerakan otot
diharapkan masalah bantu nafas, warna
dada tidak simetris
kulit.
jalan nafas kembali sering terjadi karena
efektif dengan kriteria ketidak nyamanan
hasil: gerakan dinding
- Menunjukkan dada/cairan paru.
jalan nafas yang
paten (RR: 16-  Berikan cairan sesuai  Cairan
20x/menit dan tidak kebutuhan. (khususnyayang
ada suara nafas hangat)
abnormal (ronkhi memobilisasi dan
atau rales, mengeluarkan
wheezing)) secret
- Tidak ada  Ajarkan teknik batuk  Batuk adalah
pernafasan cuping efektif. mekanisme
hidung pembersihan jalan
nafas alami untuk
mempertahankan
jalan nafas paten.

 Kolaborasi dengan  Memudahkan


fisiotherapist untuk pengenceran dan
melakukan pembuangan secret.
fisiotherapi dada Koordinasi
pengobatan/jadwal
dan masukan oral
menurunkan
muntah karena
batuk, pengeluaran
sputum.

3 Setelah diberikan asuhan  Kaji status nutrisi  Memvalidasi dan


keperawatan selama klien, turgor kulit, menetapkan derajat
….x24 jam masalah derajat penurunan masalah untuk
diharapkan intake nutrisi berat badan, integritas menetapkan pilihan
pasien terpenuhi dengan mukos oral, intervensi yang tepat.
kriteria hasil: kemampuan menelan,
riwayat mual/muntah,
 Klien mengatakan
dan diare.
mual dan anoreksia
berkuarang / hilang
 Masukan  Fasilitasi klien  Memperhitungkan
makanan adekuat dan untuk memperoleh keinginan individu
kelemahan hilang diet biasa yang dapat memperbaiki
 BB dalam rentang disukai klien (sesuai intake gizi
normal. indikasi)

 Menurunkan rasa
 Lakukan dan tidak enak karena sisa
ajarkan perawatan makaan, sisa sputum
mulut sebelum dan atau obat pada
sesudah makan serta pengobatan sistem
sebelum dan sesudah pernapasan yang
pemeriksaan peroral dapat merangsang
pusat muntah.

 Membantu
 Anjurkan makan mengurangi produksi
dengan porsi sedikit asam lambnung/HCl
tetapi sering dan tidak akibat faktor-faktor
makan makanan yang perangsang dari luar
merangsang tubuh
pembentukan HCl
seperti terlalu panas,
dingin, pedas
 Multivitamin
 Kolaborasi untuk bertujuan untuk
pemberian memenuhi kebutuhan
multivitamin vitamin yang tinggi
sekunder dari
peningkatan laju
metablisme umum.

Anda mungkin juga menyukai