Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

“ CORONA ”

NAMA : NURFAIDA

STAMBUK : F231 19 028

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR

PRODI S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

UNIVERSITAS TADULAO

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul virus corona.Adapun tujuan dari penulisan
dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Bapak AZIZ BUDIANTA,S.Si.,MT pada mata
kuliah geologi lingkungan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang virus corona bagi para pembaca dan juga bagi penulis.Saya mengucapkan terima kasih
kepada Bapak AZIZ BUDIANTA,S.Si., yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya pelajari.Saya juga
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.Saya menyadari, makalah yang saya buat ini
masih jauh dari kata sempurna.Oleh karena itu,kritik dan saran yang membangun akan saya
nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................ii
BAB I..........................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.......................................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.....................................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH.................................................................................................................1
C. TUJUAN.........................................................................................................................................2
BAB II.........................................................................................................................................................2
PEMBAHASAAN.......................................................................................................................................2
A. Pengertian Coronavirus...................................................................................................................3
B. Faktor Risiko Infeksi Coronavirus...................................................................................................3
C. Penyebab Infeksi Coronavirus.........................................................................................................4
D. Gejala Infeksi Coronavirus..............................................................................................................4
E. Pencegahan Infeksi Coronavirus......................................................................................................5
F. Diagnosis Infeksi Coronavirus.........................................................................................................5
G. Komplikasi Infeksi Coronavirus......................................................................................................6
H. Penyebaran infeksi coronavirus.......................................................................................................6
I. Pencetus pertama infeksi coronavirus..............................................................................................6
J. Dampak dari infeksi coronavirus.....................................................................................................7
K. Bahaya infeksi coronavirus..............................................................................................................7
BAB III.......................................................................................................................................................9
PENUTUP...................................................................................................................................................9
A. KESIMPULAN...............................................................................................................................9
B. SARAN...........................................................................................................................................9
DAFTAR PUSAKA..................................................................................................................................10

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel


organisme biologis.Virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi
dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk
bereproduksi sendiri.Dalam sel inang, virus merupakan parasit obligat dan di luar inangnya
menjadi tak berdaya.Biasanya virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau RNA,
tetapi tidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas
protein, lipid, glikoprotein, atau kombinasi ketiganya. Genom virus menyandi baik protein yang
digunakan untuk memuat bahan genetik maupun protein yang dibutuhkan dalam  daur hidupnya.
Penelitian mengenai virus dimulai dengan penelitian mengenai penyakit mosaik yang
menghambat pertumbuhan tanaman tembakau dan membuat daun tanaman tersebut memiliki
bercak-bercak. Pada tahun 1883, Adolf Mayer, seorang ilmuwan Jerman, menemukan bahwa
penyakit tersebut dapat menular ketika tanaman yang ia teliti menjadi sakit setelah disemprot
dengan getah tanaman yang sakit. Karena tidak berhasil menemukan mikroba di getah tanaman
tersebut, Mayer menyimpulkan bahwa penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri yang lebih kecil
dari biasanya dan tidak dapat dilihat dengan mikroskop.
Virus corona merupakan penyakit zoonosis artinya ditularkan antara hewan dan
manusia.Centers for disease control and prevention (CDC) di amerika juga telah menegaskan
mengenai hubungan antara kelelawar dan virus corona.Menurut ahli disana virus corona
merupakan virus yang beredar pada beberapa hewan termasuk unta,kucing dan kelelawar.
Sebenarnya virus corona jarang sekali berevolusi dan menginfeksi manusia dan menyebar ke
individu lainnya.Namun, kasus di tiongkok kini menjadi bukti nyata kalau virus ini bisa
menyebar dari hewan ke manusia.
B. RUMUSAN MASALAH
 Apa Pengertian Coronavirus ?
 Bagaimana Faktor Risiko Infeksi Coronavirus  ?
 Bagaimana Penyebab Infeksi Coronavirus  ?

1
 Bagaimana Gejala Infeksi Coronavirus  ?
 Bagaimana Pencegahan Infeksi Coronavirus ? 
 Bagaimana Diagnosis Infeksi Coronavirus  ?
 Bagaimana Komplikasi Infeksi Coronavirus  ? 
 Bagaimana Penyebaran infeksi coronavirus ?

 Bagaimana Pencetus pertama infeksi coronavirus ?

 Bagaimana Dampak dari infeksi coronavirus ?

 Bagaimana Bahaya infeksi coronavirus ?

C. TUJUAN
 Mengetahui agar terhindar dari virus corona
 Mengetahui dapat mengetahui gejala virus corona
 Mengetahui Apakah virus corona dapat menular
 Mengetahui factor resiko infeksi coronavirus
 Mengetahui caramenambah wawasan tentang virus corona

2
BAB II
PEMBAHASAAN

A. Pengertian Coronavirus
Coronavirus atau virus corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan
infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu.Banyak orang
terinfeksi virus ini, setidaknya satu kali dalam hidupnya.
Namun, beberapa jenis virus corona juga bisa menimbulkan penyakit yang lebih serius,
seperti:
 Middle East Respiratory Syndrome (MERS-CoV).
 Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV).
 Pneumonia.
SARS yang muncul pada November 2002 di Tiongkok, menyebar ke beberapa negara
lain. Mulai dari Hongkong, Vietnam, Singapura, Indonesia, Malaysia, Inggris, Italia,
Swedia, Swiss, Rusia, hingga Amerika Serikat. Epidemi SARS yang berakhir hingga
pertengahan 2003 itu menjangkiti 8.098 orang di berbagai negara.Setidaknya 774 orang
mesti kehilangan nyawa akibat penyakit infeksi saluran pernapasan berat tersebut. 
Sampai saat ini terdapat tujuh coronavirus (HCoVs) yang telah diidentifikasi, yaitu:
 HCoV-229E.
 HCoV-OC43.
 HCoV-NL63.
 HCoV-HKU1.
 SARS-COV (yang menyebabkan sindrom pernapasan akut).
 MERS-COV (sindrom pernapasan Timur Tengah).
 2019-nCoV atau dikenal juga dengan Novel Coronavirus (menyebabkan wabah
pneumonia di kota Wuhan, Tiongkok pada Desember 2019, dan menyebar ke negara
lainnya hingga Januari 2020.
B. Faktor Risiko Infeksi Coronavirus  
Siapa pun dapat terinfeksi virus corona.Akan tetapi, bayi dan anak kecil, serta orang
dengan kekebalan tubuh yang lemah lebih rentan terhadap serangan virus ini.Selain itu,

3
kondisi musim juga mungkin berpengaruh. Contohnya, di Amerika Serikat, infeksi virus
corona lebih umum terjadi pada musim gugur dan musim dingin. 
Di samping itu, seseorang yang tinggal atau berkunjung ke daerah atau negara yang
rawan virus corona, juga berisiko terserang penyakit ini. Misalnya, berkunjung ke
Tiongkok, khususnya kota Wuhan, yang pernah menjadi wabah 2019-nCoV pada
Desember 2019 hingga Januari 2020. 
C. Penyebab Infeksi Coronavirus  
Infeksi virus corona disebabkan oleh virus corona itu sendiri. Kebanyakan virus corona
menyebar seperti virus lain pada umumnya, seperti: 
 Percikan air liur pengidap (bantuk dan bersin).
 Menyentuh tangan atau wajah orang yang terinfeksi.
 Menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah memegang barang yang terkena percikan
air liur pengidap virus corona. 
 Tinja atau feses (jarang terjadi)
Khusus untuk, novel coronavirus atau 2019-nCoV, masa inkubasi belum diketahui secara
pasti.Namun, rata-rata gejala yang timbul setelah 2-14 hari setelah virus pertama masuk
ke dalam tubuh.Di samping itu, metode transmisi 2019-nCoV juga belum diketahui
dengan pasti. Awalnya, virus corona jenis 2019-nCoV diduga bersumber dari hewan.
Virus corona  2019-nCoV merupakan virus yang beredar pada beberapa hewan, termasuk
unta, kucing, dan kelelawar. 
Sebenarnya virus corona jarang sekali berevolusi dan menginfeksi manusia dan menyebar
ke individu lainnya.Namun, kasus di Tiongkok kini menjadi bukti nyata kalau virus ini
bisa menyebar dari hewan ke manusia. Bahkan, kini penularannya bisa dari manusia ke
manusia.
D. Gejala Infeksi Coronavirus  
Virus corona bisa menimbulkan beragam gejala pada pengidapnya.Gejala yang muncul
ini bergantung pada jenis virus corona yang menyerang, dan seberapa serius infeksi yang
terjadi. Berikut beberapa gejala virus corona yang terbilang ringan:
 Hidung beringus.
 Sakit kepala.
 Batuk.

4
 Sakit tenggorokan.
 Demam.
 Merasa tidak enak badan.
Hal yang perlu ditegaskan, beberapa virus corona dapat menyebabkan gejala yang
parah. Infeksinya dapat berubah menjadi bronkitis dan pneumonia (disebabkan
oleh 2019-nCoV) , yang menyebabkan gejala seperti:
 Demam yang mungkin cukup tinggi bila pasien mengidap pneumonia.
 Batuk dengan lendir.
 Sesak napas.
 Nyeri dada atau sesak saat bernapas dan batuk.
Infeksi virus corona ini bisa semakin parah bila menyerang kelompok individu
tertentu.Contohnya orang dengan penyakit jantung atau paru-paru, orang dengan
sistem kekebalan yang lemah, bayi, dan lansia. 
E. Pencegahan Infeksi Coronavirus 
Sampai saat ini belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus corona. Namun,
setidaknya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko terjangkit
virus ini. Berikut upaya yang bisa dilakukan: 
 Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik hingga bersih.
 Hindari menyentuh wajah, hidung, atau mulut saat tangan dalam keadaan kotor atau
belum dicuci.
 Hindari kontak langsung atau berdekatan dengan orang yang sakit.
 Hindari menyentuh hewan atau unggas liar. 
 Membersihkan dan mensterilkan permukaan benda yang sering digunakan. 
 Tutup hidung dan mulut ketika bersin atau batuk dengan tisu. Kemudian, buanglah
tisu dan cuci tangan hingga bersih. 
 Jangan keluar rumah dalam keadaan sakit.
 Kenakan masker dan segera berobat ke fasilitas kesehatan ketika mengalami gejala
penyakit saluran napas. 
F. Diagnosis Infeksi Coronavirus  
Untuk mendiagnosis infeksi virus corona, dokter akan mengawali dengan anamnesis atau
wawancara medis. Di sini dokter akan menanyakan seputar gejala atau keluhan yang

5
dialami pasien. Selain itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik, dan
pemeriksaan darah untuk membantu menegakkan diagnosis.

Dokter mungkin juga akan melakukan tes dahak, mengambil sampel dari tenggorokan,
atau spesimen pernapasan lainnya.  Untuk kasus yang diduga infeksi novel coronavirus,
dokter akan melakukan swab tenggorokan, DPL, fungsi hepar, fungsi ginjal, dan
PCT/CRP.
G. Komplikasi Infeksi Coronavirus  
Virus corona yang menyebabkan penyakit SARS bisa menimbulkan komplikasi
pneumonia, dan masalah pernapasan parah lainnya bila tak ditangani dengan cepat dan
tepat.Selain itu, SARS juga bisa menyebabkan kegagalan pernapasan, gagal jantung, hati,
dan kematian.

Hampir sama dengan SARS, novel coronavirus juga bisa menimbulkan komplikasi yang
serius. Infeksi virus ini bisa menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal
ginjal, dan bahkan kematian. 
H. Penyebaran infeksi coronavirus
Para ilmuwan di Pusat Analisis Penyakit Menular Global MRC di Inggris telah
memperingatkan bahwa kemungkinan akan sulit untuk menangani virus itu.Mereka
mengatakan penularan virus corona dari manusia ke manusia adalah "satu-satunya
penjelasan yang masuk akal" untuk skala epidemi.Perhitungan mereka memperkirakan
setiap orang yang terinfeksi menyebarkannya ke sekitar 2,5 orang lainnya.Para ilmuwan
di pusat analisis ini memuji upaya pihak berwenang China, tapi mengatakan penularan
virus itu perlu dikurangi hingga 60% agar wabah itu dapat diatasi.Menurut para ilmuwan,
ini adalah tantangan besar yang akan membutuhkan isolasi pasien dengan hanya gejala
ringan yang dapat dengan mudah dikacaukan dengan penyakit lain.Di tempat lain, sebuah
tim di Universitas Lancaster telah menerbitkan perkiraan mereka tentang jumlah kasus
yang menunjukkan 11.000 terinfeksi virus itu tahun ini. Jika benar, itu akan lebih dari
SARS.
I. Pencetus pertama infeksi coronavirus
Saat ini ada 1.372 kasus yang terkonfirmasi di seluruh China, meskipun
kebanyakan terkonsentrasi di provinsi yang paling dekat dengan Hubei.Namun, virus ini

6
juga telah menyebar ke luar negeri dengan sejumlah pasien dirawat di ruang isolasi.Pada
Sabtu (25/01), Australiamengonfirmasi empat kasus virus corona - pertama di
Melbourne, dan kemudian tiga lagi di Sydney.

Virus ini juga telah menyebar ke Eropa, dengan tiga kasus terkonfirmasi di
Prancis.Sementara itu, pemeriksaan yang dilakukan terhadap 31 orang di Inggris yang
diduga terjangkit virus ini dinyatakan negatif, kata pemerintah.
 Virus corona dari China: Pemerintah tingkatkan kewaspadaan pada pintu-pintu masuk
 Virus corona: Kisah warga negara asing 'yang terjebak' di Wuhan
 Virus corona di China: Pejabat yang menutup-nutupi adanya kasus baru akan
'dipermalukan seumur hidup'
Pihak berwenang berusaha melacak sekitar 2.000 orang yang baru-baru ini terbang ke
Inggris dari provinsi Hubei.Kasus-kasus tersebut sebagian besar melibatkan orang-orang
yang baru saja melakukan perjalanan dari wilayah yang terkena dampak di China.Negara
tetangga China di kawasan Asia waspada, dengan kasus yang dilaporkan di Thailand,
Singapura, Jepang, Taiwan, Malaysia, Vietnam, Korea Selatan, dan Nepal.Ada juga dua
kasus di Amerika Serikat, termasuk seorang wanita berusia 60-an yang telah kembali ke
Chicago dari Wuhan pada 13 Januari.Kanada memiliki "kasus dugaan" virus, tetapi
kondisi orang yang menderita itu dianggap stabil, menurut sebuah pernyataan
pemerintah.
J. Dampak dari infeksi coronavirus
Kota Wuhan secara efektif terisolasi, dengan pembatasan pada perjalanan masuk dan
keluar, dan opsi transportasi umum dari bus hingga pesawat dibatalkan.Ini adalah pusat
populasi utama dengan hingga 11 juta penduduk - ukurannya sebanding dengan
London.Apotik di kota sudah mulai kehabisan persediaan dan rumah sakit telah dipenuhi
dengan anggota masyarakat yang gelisah.
K. Bahaya infeksi coronavirus
Jumlah korban tewas meningkat dari 106 orang pada awal pekan ini. 37 korban
tewas berasal dari Provinsi Hubei, yang terletak di Cina bagian tengah dan menjadi
pusat penyebaran virus ini.Dalam satu hari, korban tewas mencapai 38 orang di tengah
upaya pemerintah melakukan isolasi provinsi itu.Jumlah korban terinfeksi menjadi naik

7
dari sekitar 4.500 orang menjadi 7.700 orang.Thailand, Jepang, dan Singapura
menempati posisi tiga terbanyak korban terinfeksi dengan masing-masing, 14 pasien,
11, pasien, dan 10 pasien tanpa korban jiwa.

Menurut otoritas Hubei, jumlah korban tewas di provinsi itu naik dari 37 orang menjadi
162 orang pada akhir 29 Januari. Kasus yang terdeteksi juga naik dari 1.032 orang
menjadi 4.586 orang.Sejumlah pemerintahan asing telah menerbangkan warganya ke
luar dari Hubei. Lembaga organisasi kesehatan dunia atau WHO mengkhawatirkan
penyakit ini akan terus menyebar ke berbagai negara.Saat ini sekitar 50 juta warga di
Hubei terisolasi. Para ahli mengatakan virus Corona atau 2019-nCoV ini tidak sama
bahayanya dengan SARS, yang merebak pada 2003. Namun, ada kekhawatiran virus ini
menyebar cepat lewat batuk dan bersin.

8
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kesimpulan dari makalah ini yaitu virus corona merupakan keluarga besar virus yang
menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang seperti penyakit
flu.Dengan gejala seperti
 Demam yang mungkin cukup tinggi bila pasien mengidap pneumonia
 Batuk dengan lender
 Sesak napas
 Nyeri dada atau sesak saat bernapas dan batuk.
Korban yang terjangkit virus corona minggu(2/2) mencapai 304 0rang. Tercatat korban
tewas akibat virus corona di Wuhan bertambah 45 orang, total 294 korban dari provinsi
hubei.Jumlah penyebaran virus corona bertambah 2.590 kasus menjadi 14.380.
B. SARAN
Saya pikir semua orang harus waspada dan saya pikir kementerian kesehatan sudah
membuat panduan yang baik bagaimana mengurangi risiko terjangkit virus corona dan
menjauhi orang-orang yang sakit dan memastikan langkah yang tepat telah diambil bagi
siapa pun yang memiliki gejala harus melakukan pemeriksaan medis dan lain sebagainya.

9
DAFTAR PUSAKA

Anonim A,2019. https://awnurul.wordpress.com/2016/12/09/makalah-virus/

Anonim B,2020. https://www.hitekno.com/sains/2020/01/27/101500/ilmuwan-virus-


corona-akan-10-kali-lipat-lebih-buruk-dari-sars

Anonim C,https://www.halodoc.com/kesehatan/coronavirus

10

Anda mungkin juga menyukai