Anda di halaman 1dari 5

b.

Bagian Umum dan Kepegawaian


Tugas:
Melaksanakan urusan tata persuratan dan kearsipan, gaji, rumah tangga,
serta pengelolaan urusan kepegawaian.
Fungsi:
a. Pelaksanaan urusan tata persuratan dan kearsipan;
b. Pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan;
c. Pengelolaan urusan kepegawaian.

 Subbagian Tata Usaha dan Gaji mempunyai tugas melakukan urusan


tata persuratan dan kearsipan serta urusan gaji.
 Subbagian Rumah Tangga mempunyai tugas melakukan urusan rumah
tangga dan perlengkapan.
 Subbagian Kepegawaian mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan
analisis kebutuhan dan perencanaan pegawai, urusan mutasi pegawai serta
pengisian jabatan.

c. Bagian Keuangan
Tugas:
Melaksanakan pengelolaan urusan keuangan.
Fungsi:
a. Penyiapan bahan koordinasi rencana pelaksanaan anggaran;
b. Penyiapan bahan pembinaan kebendaharaan;
c. Pelaksanaan urusan verifikasi dan akuntansi.

 Subbagian Anggaran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan


koordinasi perencanaan dan pelaksanaan anggaran.
 Subbagian Perbendaharaan mempunyai tugas melakukan penyiapan
bahan pembinaan kebendaharaan, urusan tata usaha keuangan, tuntutan
perbendaharaan dan ganti rugi.
 Subbagian verifikasi dan Akuntansi mempunyai tugas melakukan
urusan verifikasi, pembukuan, dan akuntansi.

d. Bagian Hukum, Organisasi, dan Hubungan Masyarakat


Tugas:
Melaksanakan penyiapan bahan urusan hukum, penataan organisasi, dan
hubungan masyarakat.
Fungsi:
a. Penyiapan bahan urusan hukum;
b. Penyiapan bahan penataan dan evaluasi organisasi, jabatan fungsional,
serta ketatalaksanaan;
c. Pelaksanaan hubungan masyarakat.

 Subbagian Hukum mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan urusan


hukum.
 Subbagian Organisasi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan
penataan dan evaluasi organisasi, jabatan fungsional, serta
ketatalaksanaan.
 Subbagian Hubungan Masyarakat mempunyai tugas melakukan urusan
hubungan masyarakat

e. Kelompok Jabatan Fungsional.

DIREKTORAT BINA PENGGUNAAN OBAT RASIONAL

Tugas:
Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, standarisasi,
bimbingan teknis, dan pengendalian serta evaluasi di bidang
penggunaan obat rasional.
Fungsi:
a. Penyiapan perumusan kebijakan teknis di bidang penggunaan obat rasional
dan obat esensial nasional;
b. Penyusunan standard, norma, pedoman, kriteria dan prosedur di bidang
penggunaan obat rasional dan obat esensial nasional;
c. Pemberian bimbingan teknis dan pengendalian di bidang penggunaan obat
rasional dan obat esensial nasional;
d. Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kebijakan teknis di bidang
penggunaan obat rasional dan obat esensial nasional;
e. pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Direktorat.

Direktorat Bina Penggunaan Obat Rasional terdiri dari:


a. Subdirektorat Standarisasi dan Bimbingan Teknis Penggunaan Obat
Rasional;
Tugas:
Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, penyusunan standard,
norma, pedoman, kriteria, prosedur, bimbingan teknis dan evaluasi, serta
penyusunan laporan di bidang penggunaan obat rasional.
Fungsi:
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang penggunaan obat
rasional;
b. penyiapan bahan penyusunan standard, norma, pedoman, kriteria, dan
prosedur di bidang penggunaan obat rasional;
c. penyiapan bahan bimbingan teknis di bidang penggunaan obat rasional;
d. penyiapan bahan evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kebijakan
teknis di bidang standardisasi dan bimbingan teknis penggunaan obat
rasional.

 Seksi Standarisasi Penggunaan Obat rasional mempunyai tugas


melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, penyusunan
standard, norma, pedoman, kriteria dan prosedur di bidang penggunaan
obat rasional.
 Seksi Bimbingan dan Evaluasi Penggunaan Obat Rasional mempunyai
tugas melakukan penyiapan bahan bimbingan, pemantauan dan evaluasi,
serta penyusunan laporan di bidang penggunaan obat rasional.
b. Subdirektorat Promosi Penggunaan Obat Rasional;
Tugas:
Melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, penyusunan
standard, norma, pedoman, kriteria, prosedur, bimbingan teknis dan
evaluasi, serta penyusunan laporan di bidang promosi penggunaan obat
rasional.
Fungsi:
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang promosi
penggunaan obat rasional;
b. penyiapan bahan serta pengumpulan dan pengolahan materi promosi
penggunaan obat rasional ;
c. penyiapan bahan koordinasi bimbingan teknis dan pengendalian serta
administrasi pelaksanaan kerjasama di bidang promosi penggunaan
obat rasional.

 Seksi Materi Promosi Penggunaan Obat Rasional mempunyai tugas


melakukan penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis, serta
pengumpulan dan pengolahan materi promosi penggunaan obat
rasional.
 Seksi Kerjasama Promosi Penggunaan Obat Rasional mempunyai
tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis,
koordinasi bimbingan teknis dan pengendalian, serta administrasi
pelaksanaan kerjasama di bidang promosi penggunaan obat rasional.

c. Subdirektorat Bina Obat Esensial Nasional;


Tugas:
Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, penyusunan standard,
norma, pedoman, kriteria, prosedur, bimbingan teknis dan pengendalian
serta penyiapan evaluasi di bidang obat esensial nasional.
Fungsi:
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang obat esensial
nasional;
b. penyiapan bahan penyusunan standard, norma, pedoman, kriteria
dan prosedur di bidang obat esensial nasional;
c. penyiapan bahan bimbingan teknis di bidang obat esensial nasional;
d. penyiapan bahan evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan
kebijakan teknis di bidang bina obat esensial nasional.

 Seksi Standarisasi Obat Esensial Nasional mempunyai tugas


melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, penyusunan
standard, norma, pedoman, kriteria dan prosedur di bidang obat esensial
nasional.
 Seksi Bimbingan dan Evaluasi Obat Esensial Nasional mempunyai
tugas melakukan penyiapan bahan bimbingan, pemantauan dan
evaluasi serta penyusunan laporan di bidang obat esensial nasional.

d. Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan tata usaha


dan rumah tangga Direktorat.
e. Kelompok Jabatan Fungsional.

Anda mungkin juga menyukai