Masalah Utdrs
Masalah Utdrs
kertas,tinta printer
1 tempat sampah ,
3 kursi petugas ,tempat cuci lengan donor &kran leher angsa,sabun cuci lengan,sprey, bantal, sarung
bantal, 3meja pendek,5 timbangan kue untuk menimbang darah,selimut dan 3 tempat sampah di R.
Aftap.
AC/jendela, dispenser air panas/kompor ,servis donor(susu kotak,air minum gelas,biskuit atau pop
mie , tablet vit+Fe), 1atau 2 set kursi dan meja makan &tempat sampah di R.Servis donor.
2 Unit AC , kabel dan stop kontak, kursi petugas di R. uji silang serasi.
kursi petugas,freon AC, lubang penyerahan darah , kantong plastik/dos untuk kantong darah di R.
penyerahan darah (loket 2).
kesejahteraan petugas UTDRS (ada yg sdh hampir 1 th magang belum dapat dana rutin)
jasa pembagian BPJS hanya 0,05% padahal jumlah petugas UTDRS 16 (dan akan terus bertambah).
berkas ijin Operasional UTDRS masih berada di Dinkes (menunggu tim survey Dinkes dan UTD
Propinsi)
daftar kebutuhan UTDRS sdh diserahkan ke bag. perencaaan/program tgl 19 Feb'19 (untuk anggaran
2020), ke bendahara barang tgl 21 Feb'19.
Daftar kalibarasi ulang alat 2019 sdh diserahkan ke Ibu Sabriani Ulma 21 Feb'19.
Daftar perbaikan ruangan dan Usulan kebutuhan th. 2020 sdh diserahkan ke staf Kasi
pengembangan Sapras tgl 22 Feb'19.
Daftar usulan pelatihan sdh diserahkan ke bag. perencanaan tgl 18 Mei'18 dan 28 Jan'19, di Hj.
Syamsiah Ti'no tgl 18Mei'18, 28Jan'19 dan 24 Maret'19.