PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG PASEWANG

JI. lshak Iskandar, Binamu, Kab. Jeneponto, Kode Pos 92311, Telp. (0439) 21004-21114
We bs its' In I I ¿: //r•• t i I ‹’ Qtr' I › n n I ‹› i‹l, Enyail: r s u‹I|r nr \›n i\ Ir ' i i l i it ii r ‹›n›_

KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM LANTO DG. PASEWANG JENEPONTO
NOMOR 1979/RSUD-LDP/JP/V/2018

TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN GERIATRI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
LANTO DG. PASEWANG TAHUN 2018

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG. PASEWANG

Menimbang a. bahwa semakin meningkatnya angka harapan hidup
masyarakat di Indonesia, maka rumah sakit perlu membentuk
pelayanan untuk usia lanjut yang disiapkan secara
komprehensif;
b. Bahwa dengan kondisi multi penyakit, berbagai penurunan
fungsiorgan, gangguan psikologis, dan sosial ekonomi serta
lingkungan pada warga lanjut usia, pelayanan terhadap warga
lanjut usia di rumah sakit dilakukan melalui pelayanan geriatri
terpadu yang paripurna dengan pendekatan multidisiplin yang
bekerja secara interdisiplin;
C. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a, dan huruf b, perlu menetapkan keputusan
Direktur RSUD Lanto Dg. Pasewang tentang Kebijakan
Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit;
Mengingat 1. Undang-Undang RI Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia
2. Undang-Undang RI Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran
3. Undang-Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
4. Undang-Undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
5. Undang-Undang RI Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan
6. Peraturan Presiden RI No.” 77 tahun 2015 tentang Pedoman
Organisasi Rumah Sakit
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 512/MENKES/PER/
IV/2007 tentang Izin Praktik Dan Pelaksanaan Praktik
Kedokteran
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/
11/2008 tentang Rekam Medis
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
56/MENKES/PER/VII/2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan
Rumah Sakit
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 79/MENKES/PER/
X/2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Geriatri Di
Rumah Sakit
11. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 772/MENKES/SK/
VI/2001 tentang Pedoman Peraturan Internal Rumah Sakit
 Keputusan Menteri Kesehatan
12. Nomor 229/MENKES/SK/
VII/2012 tentang Pedoman Pelayanan Psikogeriatri
13. Petunjuk Pelaksanaan Indikator Mutu Pelayanan Rumah
Sakit WHO-DEPKES, 2001

MEMUTUSKAN
Menetapka KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD LANTO DG.
n PASEWANG TENTANG XEBIJAKAN PELAYANAN
GERIATRI DI RSUD LANTO DG. PASEWANG
Kebijakan Pelayanan Geriatri Di RSUD Lanto Dg.
KESATU Pasewang sebagaimana dimaksud Diktum Kesatu
terlampir dalam lampiran Keputusan ini
l\e;›utusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, apabila
KEDUA dikemudian hari terdapat kekeliruan atau perubahan
dalam surat keputusan ini, maka diadakan perbaikan
seperlunya
 PEMERIN TAH KABUPATEN JENEPONTO
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG PASEWANG
I/. Is hak Is kandor, Binarng, Kab.
^ 9231 J, Telp. I04t9) 21004 -2t J 16

LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTU

R RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
LANTO DG. PASEWAN G TAHUN 2018
NOMOR 1979/ RSUD-LDP/JP/V/2
018
TENTANG
KEBIJAKA N PELAYANAN GERIATRI DI RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH LANTO DG. PASEWANG

1. Pelayanan Geriatri di RSUD Lanto Dg Pasewang Kabupaten Jeneponto disahkan

melalui Keputusan Direktur dan merupakan Pe/ayanan Geriatri tingkat sederhana
yang terdiri dari
a. Rawat jalan
b. Kunjungan rumah (home care)
2.
Tim Geriatri yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Direktur, secara berkala
melaksanakan kegiatan berdasarkan tingkat pelayanan, serta melakukan
pemantuan dan evaluasi, serta melakukan dokumentasi dalam pencatatan dan
pelaporan kegiatan.
3.
Direktur menetapkan kebijakan tentang edukasi sebagai Pelayanan Kesehatan
Warga Lanjut Usia di Masyarakat Berbasis Rumah Sakit, yaitu pembinaan warga
lanjut usia yang berada di wilayah RSUD Lanto Dg. Pasewang Kabupaten
Jeneponto, baik secara langsung atau tidak langsung melalui pembinaan pada
Puskesmas yang berada di wilayah kerjanya.
4.
Tim Geriatri berpartisipasi dalam program PKRS yang terkait dengan Pelayanan
Kesehatan Warga Usia Lanjut di Masyarakat Berbasis Rumah Sakit, baik dalam
bentuk kegiatan pembinaan langsung, edukasi dalam bentuk media cetak, serta
melakukan dokumentasi dan monitoring evaluasinya