Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

DINAS KESEHATAN
UPT RSUD LANTO DG. PASEWANG
Jl. Ishak Iskandar, Kel. Empoang Selatan, Kec. Binamu, Kab. Jeneponto, Telp.(0419)21004-21118
Email: rsudjeneponto@gmail.com

KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG. PASEWANG
NOMOR: / /RSUD-LDP/JP//2022
TENTANG
KEBIJAKAN ISI MINIMAL PENGKAJIAN AWAL
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG PASEWANG
TAHUN 2022

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG. PASEWANG,

Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan


Rumah Sakit Umum Daerah Lanto Dg Pasewang
Kabupaten Jeneponto maka diperlukan penyelengaraan
pelayanan yang bermutu tinggi.;
b. bahwa agar pelayanan pasien di Rumah Sakit Rumah
Sakit Umum Daerah Lanto Dg Pasewang Kabupaten
Jeneponto dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya
peraturan direktur tentang kebijakan Isi Minimal
Penglajian Awal Rumah Sakit Umum Daerah Lanto Dg
Pasewang sebagai landasan tentang penyelenggaraan
seluruh pelayanan pengkajian pasien yang efektif dan
pelayanan terencana di Rumah Sakit Umum Daerah Lanto
Dg Pasewang Kabupaten Jeneponto;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a, dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Direktur tentang Kebijakan Isi Minimal Pengkajian Awal
Rumah Sakit Umum Daerah Lanto Dg Pasewang.

Mengingat : 1 Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan
2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004
tentang Praktek Kedokteran;

3 Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Tenaga Kesehatan;

4 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah


Sakit;

5 Peraturan Menteri Kesehatan No. 269/Menkes/ PER/


III /2008 tentang Rekam Medik

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :
KESATU : PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
LANTO DG PASEWANG TENTANG ISI MINIMAL PENGKAJIAN
AWAL DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG
PASEWANG KABUPATEN JENEPONTO;

KEDUA : Kebijakan Isi Minimal Pengkajian Awal Rumah Ssakit Umum


daerah lanto Dg. Pasewang sebagaimana terlampir pada
Lampiran surat keputusan ini;

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan


apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan
didalamnya akan diadakan perubahan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di Jeneponto
pada tanggal Januari 2022

DIREKTUR,

BUSTAMIN
Pangkat Pembina Utama Muda
NIP. 19691028 200212 1 010
Tembusan :
1.
LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD LANTO
DG. PASEWANG
NOMOR: / /RSUD-LDP/JP/I/2022
TENTANG
KEBIJAKAN ISI MINIMAL PENGKAJIAN
AWAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
LANTO DG PASEWANG

KEBIJAKAN ISI MINIMAL PENGKAJIAN AWAL


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LANTO DG. PASEWANG

A. Pengertian
Isi Minimal Pengkajian awal merupakan sebuah proses penilaian
kebutuhan pasien secara konsisten yang menghasilkan kebutuhan pasien
dan berkesinambungan dan dinamis yang dilakukan pada awal pasien
masuk di unit gawat darurat, rawat inap, dan rawat jalan.
B. Tujuan
Pengkajian pasien yang efektif akan menghasilkan keputusan tentang
kebutuhan asuhan, tata laksana pasien yang harus segera dilakukan dan
pengobatan yang terencana dan berkelanjutan. Proses Pengkajian pasien
terdiri dari tiga proses primer dengan metode IAR:
1. Mengumpulkan informasi dan data terkait keadaan fisik, psikologis,
status sosial, dan riwayat kesehatan pasien. ( I-Informasi dikumpulkan)
2. Menganalisis data dan informasi, termasuk hasil pemeriksaan
laboratorium, pencitraan diagnostik, dan pemantauan fisiologis, untuk
mengidentifikasi kebutuhan pasien akan layanan kesehatan. (A-analisis
data dan informasi)
3. Membuat rencana perawatan untuk memenuhi kebutuhan pasien yang
telah teridentifikasi. (R-Rencana di susun)

C. Adapun Isi Minimal Pengkajian Awal antara lain:


1. Keluhan saat ini
2. Status fisik;
3. Psiko-sosio-spiritual;
4. Ekonomi;
5. Riwayat kesehatan pasien;
6. Riwayat alergi;
7. Riwayat penggunaan obat;
8. Pengkajian nyeri;
9. Risiko jatuh;
10. Pengkajian fungsional;
11. Risiko nutrisional;
12. Kebutuhan edukasi; dan
13. Perencanaan pemulangan pasien (Discharge Planning).
D. Isi minimal pengkajian awal di Lingkup RSUD Lanto Dg Pasewang.
1. Instalasi Gawat Darurat
a. Triase
b. Anamnesa (Keluhan utama,Riwayat penyakit sekarang, Riwayat
penyakit yang lalu, Riwayat Alergi)
c. Pemeriksaan Fisik (Keadaan umum, Tingkat kesadaran, Tanda-
tanda vital, Pemeriksaan penunjang)
d. Pengkajian Psikologi-Sosial-Ekonomi-Spiritual
e. Pengkajian status Fungsional
f. Pengkajian nyeri
g. Pengkajian Gizi
h. Pengkajian Risiko Jatuh
i. Kriteria Perencaan Pulang (Discharge Planning)
j. Diagnosis (diagnosis Medis dan diagnosa Keperawatan/kebidanan)
k. Rencana Asuhan (Rencana Asuhan Medis dan Rencana Asuhan
Keperawatan/kebidanan)
l.
E. Pengkajian Fungsional
F. Risiko nutrisional;
G. Pada kelompok tertentu misalnya risiko jatuh, pengkajian nyeri dan status
nutrisional maka dilakukan skrining sebagai bagian dari pengkajian awal
kemudian dilanjutkan dengan pengkajian lanjutan.
H. Isi minimal pengkajian awal rawat inap dilengkapi dalam waktu 1 X 24 jam
setelah pasien masuk rawat inap.
I. Isi minimal pengkajian awal IGD dilengkapi 30 menit setelah pasien masuk
rawat inap,
J. Isi Minimal pengkajian awal dilakukan oleh PPA yang kompeten (Dokter,
Perawat, Bidan)
K. Isi minimal pengkajian awal didokumentasikan pada rekam medis pasien

DIREKTUR,
BUSTAMIN

Anda mungkin juga menyukai