Dampak yang ditimbulkan oleh gempa bumi yang terjadi di Nanggroe Aceh Darussalam dan
Tohoko Jepang hampir sama antara lain menimbulkan banyak korban, infrastruktur dan struktur
bangunan mengalami kerusakan, jalan-jalan mengelupas, jembatan-jembatan roboh, pabrik-
pabrik hancur, kerugian properti yang besar hingga krisis nuklir yang parah dengan dampak
panjang. Namun terdapat hal yang menarik bahwa di antara infrastruktur dan struktur itu ada
juga yang masih bisa bertahan dari terjangan tsunami. Misalnya, beberapa masjid di Banda Aceh
yang selamat dan tetap berdiri, disebabkan oleh struktur bangunannya yang membiarkan bagian
bawah terbuka. Hal ini membuktikan bahwa pencegahan terdapat kerusakan non-struktural dan
struktural yang disebabkan oleh gempa bumi mungkin saja dilakukan. Salah satunya ialah
pembuatan bangunan tahan gempa.
Berikut ini saran yang penulis berikan untuk arah pengembangan selanjutnya.